RS Soedarso di Kota Pontianak, Kalbar, terus meningkatkan pelayanannya. (Dok. PIFA/Rino Putradi)

PIFA, Lokal - Ketua Komisi V DPRD Kalbar, Heri Mustamin menyebut, bangunan gedung RSUD Soedarso Pontianak dibangun sangat baik dan dipenuhi dengan sejumlah fasilitas pendukung.

Sementara dari segi pelayanan kesehatan, di RSUD Soedarso juga mulai membaik. Bahkan, diberlakukan sistem tanpa kelas bagi warga yang menggunakan BPJS Kesehatan.

“Dalam pelayanan kesehatan tak ada keluhan warga. Semuanya ngaku dilayani dengan baik. Saya sudah diskusi dengan pasien dan perawat," ujarnya, belum lama ini.

Heri pun mengapresiasi kerja Gubernur Kalbar, Sutarmidji yang telah membangun RSUD Soedarso menjadi pusat layanan kesehatan terbaik di Kalbar.

Menurut Heri, RSUD terbesar di Kalbar itu dibenahi dengan serius. Terbukti dengan adanya penambahan fasilitas sehingga bisa mencakup banyak penanganan kesehatan.

“Apresiasi yang setingginya kepada gubernur. Mempersembahkan karya nyata dalam pelayanan kesehatan di Kalbar," katanya. 

Meski mengapresiasi, Heri juga tak menampik masih adanya kekurangan di rumah sakit kebanggaan warga Kalbar itu. Misalnya kurangnya ratusan orang tenaga kesehatan.

"Sebanyak 200 sampai 300 orang. Maka iti Pemprov Kalbar diharapkan memberikan perhatian pemenuhan nakes," harapnya.

Hal lainnya, juga terlihat masih terdapat kekurangan di bangsal anak. Kondisi bangsal anak yang ada sangat memperihatinkan.

“Sempit tempatnya. Pasien ramai. Selain itu kita berharap pula penambahan dokter spesialis," pungkas dewan Dapil Kota Pontianak tersebut. (ap) 

PIFA, Lokal - Ketua Komisi V DPRD Kalbar, Heri Mustamin menyebut, bangunan gedung RSUD Soedarso Pontianak dibangun sangat baik dan dipenuhi dengan sejumlah fasilitas pendukung.

Sementara dari segi pelayanan kesehatan, di RSUD Soedarso juga mulai membaik. Bahkan, diberlakukan sistem tanpa kelas bagi warga yang menggunakan BPJS Kesehatan.

“Dalam pelayanan kesehatan tak ada keluhan warga. Semuanya ngaku dilayani dengan baik. Saya sudah diskusi dengan pasien dan perawat," ujarnya, belum lama ini.

Heri pun mengapresiasi kerja Gubernur Kalbar, Sutarmidji yang telah membangun RSUD Soedarso menjadi pusat layanan kesehatan terbaik di Kalbar.

Menurut Heri, RSUD terbesar di Kalbar itu dibenahi dengan serius. Terbukti dengan adanya penambahan fasilitas sehingga bisa mencakup banyak penanganan kesehatan.

“Apresiasi yang setingginya kepada gubernur. Mempersembahkan karya nyata dalam pelayanan kesehatan di Kalbar," katanya. 

Meski mengapresiasi, Heri juga tak menampik masih adanya kekurangan di rumah sakit kebanggaan warga Kalbar itu. Misalnya kurangnya ratusan orang tenaga kesehatan.

"Sebanyak 200 sampai 300 orang. Maka iti Pemprov Kalbar diharapkan memberikan perhatian pemenuhan nakes," harapnya.

Hal lainnya, juga terlihat masih terdapat kekurangan di bangsal anak. Kondisi bangsal anak yang ada sangat memperihatinkan.

“Sempit tempatnya. Pasien ramai. Selain itu kita berharap pula penambahan dokter spesialis," pungkas dewan Dapil Kota Pontianak tersebut. (ap) 

0

0

You can share on :

0 Komentar