Foto: KJRI Istanbul

Foto: KJRI Istanbul

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalDiplomasi Batik Indonesia, Ibu Negara Turki Kenakan Batik Genthong Uma

Diplomasi Batik Indonesia, Ibu Negara Turki Kenakan Batik Genthong Uma

Turki | Jumat, 19 Agustus 2022

Berita Internasional, PIFA - Batik Indonesia kian mendunia. Kini, Diplomasi Batik Indonesia semakin bergema di Turki, setelah Batik Genthong Uma dikenakan oleh Ibu Negara Turki, Mdm. Emine Erdogan.

Kabar ini diketahui dari keterangan tertulis KJRI Istanbul yang dimuat dalam laman resmi Kemlu RI, Kamis (18/8/2022).

"​Diplomasi Batik Indonesia terus jaya bergema di Turki dengan dikenakannya Batik Genthong Uma oleh Ibu Negara Turki, Mdm. Emine Erdogan," ujar KJRI Istanbul, dikutip dari keterangan tersebut.

Dengan digunakannya Batik asal Indonesia itu, diharapkan hubungan bilateral Indonesia-Turki semakin kuat. KJRI Istanbul juga berharap warisan budaya asal Indonesia makin dikenal oleh kalangan Internasional.

"Batik Genthong Uma yang anggun dikenakan Ibu Negara tersebut merupakan sebuah tanda mata dari Konsul Jenderal RI di Istanbul dan ibu Novianti As'ari dengan harapan tulus agar hubungan bilateral Indonesia dan Turki semakin kuat di segala lini dan warisan budaya Indonesia khususnya hasanah wastra Batik Genthong Uma semakin dikenal di kalangan internasional," lanjut keterangannya.

Disebutkan, awal mula Batik Genthong Uma dikenal Ibu Negara Turki adalah ketika Wastra Batik tersebut dikenakan oleh Ibu Novianti Asari pada suatu event pameran kuliner di Balikesir, Turki. Kemudian dari perkenalan tersebut, rasa cinta Ibu Negara Turki pada Batik Indonesia kembali ditunjukkan dengan dikenakannya Busana Batik Genthong Uma pada suatu event kenegaraan ketika Presiden Turki , Recep Tayib Erdogan menerima kunjungan kenegaraan Raja Malaysia.

"Hal ini membuktikan bahwa kain Batik dan desain Batik Indonesia sudah mulai meluas diterima oleh masyarakat Internasional termasuk kalangan elit Turki," tutup keterangan dalam laman kemlu.go.id itu. (yd)

Rekomendasi

Foto: Israel Serang Lebanon Selatan, Gencatan Senjata Kembali Dilanggar | Pifa Net

Israel Serang Lebanon Selatan, Gencatan Senjata Kembali Dilanggar

Internasional
| Jumat, 4 Juli 2025
Foto: Satu Dekade NMAX di Indonesia, Pelopor Inovasi yang Sukses Ciptakan Trend Setter di Pasar Sepeda Motor Nasional | Pifa Net

Satu Dekade NMAX di Indonesia, Pelopor Inovasi yang Sukses Ciptakan Trend Setter di Pasar Sepeda Motor Nasional

Indonesia
| Senin, 28 April 2025
Foto: Kabar Gembira! Gaji ke-13 PNS Cair Mulai Juni 2025, Siap-siap Terima Tambahan Penghasilan | Pifa Net

Kabar Gembira! Gaji ke-13 PNS Cair Mulai Juni 2025, Siap-siap Terima Tambahan Penghasilan

Indonesia
| Selasa, 6 Mei 2025
Foto: Razman Arif Nasution Geram dengan Pemindahan Lolly Secara Diam-Diam, Tuding Dibius | Pifa Net

Razman Arif Nasution Geram dengan Pemindahan Lolly Secara Diam-Diam, Tuding Dibius

Pifabiz
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: PSSI dan KNVB Perkuat Kerja Sama untuk Sepak Bola Indonesia | Pifa Net

PSSI dan KNVB Perkuat Kerja Sama untuk Sepak Bola Indonesia

Indonesia
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Pelatih Bahrain Sindir Timnas Indonesia Soal Pemain Keturunan | Pifa Net

Pelatih Bahrain Sindir Timnas Indonesia Soal Pemain Keturunan

Indonesia
| Selasa, 25 Maret 2025
Foto: Keputusan Sidang 115 Dakwaan Manchester City Keluar Maret 2025 | Pifa Net

Keputusan Sidang 115 Dakwaan Manchester City Keluar Maret 2025

Inggris
| Minggu, 9 Februari 2025
Foto: J-Hope BTS Gelar Tur Solo, Termasuk di Jakarta pada Mei 2025 | Pifa Net

J-Hope BTS Gelar Tur Solo, Termasuk di Jakarta pada Mei 2025

Jakarta
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Resep Ayam Bacem, Menu Sahur Lezat yang Mudah dan Enak! | Pifa Net

Resep Ayam Bacem, Menu Sahur Lezat yang Mudah dan Enak!

Indonesia
| Selasa, 18 Maret 2025
Foto: Baku Tembak India-Pakistan di Perbatasan Kashmir Berlanjut Hingga Hari Keempat | Pifa Net

Baku Tembak India-Pakistan di Perbatasan Kashmir Berlanjut Hingga Hari Keempat

India
| Senin, 28 April 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: DPR Minta Kasus Pemasangan Pagar Laut Diusut Tuntas | Pifa Net

DPR Minta Kasus Pemasangan Pagar Laut Diusut Tuntas

PIFA.CO.ID, NASIONAL - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah, menyoroti kasus pemasangan pagar laut di Tangerang yang diduga melanggar banyak undang-undang. Dalam sebuah pernyataan yang diterima ANTARA di Jakarta pada Rabu, Abdullah menegaskan pentingnya penegakan hukum yang adil dan tegas dalam kasus ini.Menurut Abdullah, pemilik pagar laut tersebut termasuk perusahaan seperti PT Agung Intan Makmur dengan 234 bidang Hak Guna Bangunan (HGB), serta PT Cahaya Inti Sentosa dan sembilan individu dengan total 17 bidang Sertifikat Hak Milik (SHM). Totalnya, ada 263 bidang pagar laut yang memiliki sertifikat.Pemasangan pagar laut ini disinyalir melanggar beberapa undang-undang, termasuk UU KUHP, UU Pokok Agraria, UU Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, UU Kelautan, UU Sumber Daya Air, UU Ciptakerja, dan UU Tindak Pidana Korupsi.Abdullah juga mengutip data dari Ombudsman RI yang mencatat kerugian signifikan akibat kasus ini, termasuk penurunan pendapatan nelayan sebesar Rp93,31 miliar per tahun, peningkatan biaya operasional sebesar Rp18,60 miliar per tahun, dan kerusakan ekosistem laut sebesar Rp5 miliar per tahun. Dia menekankan bahwa penegakan hukum terhadap kasus ini harus segera dilakukan untuk menghindari kerugian lebih lanjut bagi masyarakat dan lingkungan.Abdullah juga menyuarakan keprihatinannya terhadap laporan warga Desa Kohod terkait dugaan masalah pencatutan nama dalam sertifikat HGB ke Kementerian ATR/BPN. Hal ini, menurutnya, menunjukkan bahwa penegakan hukum yang adil adalah kunci untuk menegaskan bahwa Indonesia adalah negara hukum yang berdaulat.Untuk menuntaskan permasalahan ini, Abdullah menyerukan kolaborasi semua pihak, termasuk penegak hukum, dalam mengusut aktor-aktor di balik pemasangan pagar laut ini. Dia juga menegaskan dukungannya terhadap misi Presiden Prabowo untuk memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta pencegahan korupsi di Indonesia.Berita ini disusun berdasarkan pernyataan resmi Abdullah dan data yang tersedia dari sumber yang terkait dengan kasus pagar laut di Tangerang.

Indonesia
| Rabu, 29 Januari 2025

Lifestyle

Foto: Ini Resep Anti Gagal Bikin Nastar Lebaran untuk Pemula | Pifa Net

Ini Resep Anti Gagal Bikin Nastar Lebaran untuk Pemula

PIFA.CO.ID, LIFESTYLE - Lebaran semakin dekat, dan salah satu kue yang selalu menjadi favorit di meja makan adalah Nastar. Kue kering berbentuk bulat dengan isian selai nanas ini memang menjadi ikon wajib saat Hari Raya. Namun, bagi pemula yang baru pertama kali mencoba membuat nastar, hasil yang kurang sempurna bisa menjadi kekhawatiran. Jangan khawatir, berikut ini adalah resep nastar yang dijamin anti gagal dan mudah diikuti oleh siapa saja, termasuk pemula!Bahan-bahan:- 250 gram mentega- 2 butir kunir telur- 50 gram gula halus- 300 gram tepung terigu serbaguna- 50 gram tepung maizena- 1/2 sendok teh vanili- 1/4 sendok teh garam- 1 toples selai nanas (siapkan sekitar 100 gram atau sesuai selera)- 1 butir telur (untuk olesan)Cara Membuat:1. Persiapan Adonan: Dalam wadah besar, campurkan mentega, gula halus, dan kunir telur. Kocok hingga lembut dan rata menggunakan mixer atau whisk. Pastikan mentega yang digunakan dalam suhu ruang agar adonan mudah tercampur. 2. Masukkan Tepung: Masukkan tepung terigu, tepung maizena, vanili, dan garam ke dalam adonan. Aduk rata dengan spatula hingga adonan bisa dipulung. Jangan terlalu lama menguleni adonan agar tekstur nastar tetap lembut.3. Membentuk Bola Nastar: Ambil sejumput adonan dan bulatkan. Beri sedikit selai nanas di tengahnya, lalu bulatkan kembali adonan hingga selai terbungkus rapat.4. Olesan Telur: Tata bola-bola nastar di atas loyang yang sudah dialasi kertas roti. Kocok telur dan oleskan di atas permukaan nastar menggunakan kuas.5. Panggang: Panggang nastar dalam oven yang sudah dipanaskan sebelumnya pada suhu 150°C selama sekitar 20-25 menit atau hingga berwarna keemasan.6. Selesai: Setelah matang, angkat dan biarkan dingin sebelum dimasukkan dalam toples. Nastar siap disajikan untuk Lebaran.Tips Anti Gagal: - Pastikan suhu mentega saat digunakan sudah lembut, agar adonan mudah tercampur.- Gunakan tepung terigu yang berkualitas untuk hasil yang lebih lembut.- Jangan buka oven terlalu sering saat memanggang agar nastar tidak kempes.- Selai nanas yang digunakan sebaiknya tidak terlalu cair agar tidak bocor saat dipanggang.Dengan resep ini, siapa pun bisa membuat nastar yang lezat dan cantik tanpa khawatir gagal. Selamat mencoba dan semoga Lebaran kali ini semakin meriah dengan kehadiran nastar buatan sendiri!

Indonesia
| Selasa, 25 Maret 2025

Lokal

Foto: Milad ke 4 Permata Jadi Momentum Sadar Bela Negara dan Jauhi Narkoba | Pifa Net

Milad ke 4 Permata Jadi Momentum Sadar Bela Negara dan Jauhi Narkoba

Berita Kubu Raya ,PIFA - Ketua PKK Kabupaten Kubu Raya Hj. Rosalina Muda Mahendrawan mengajak Kepada seluruh peserta untuk sadar Bela Negara terutama Pancasila dan Sadar akan bahaya Narkoba, pesan itu disampaikan saat menghadiri acara Milad ke 4 dan merupakan program kerja PKK bersama dengan BKMT di Desa Kubu Padi Kecamatan Kuala Mandor B pada Selasa( 22/02/2022). Hj. Rosalina Muda Mahendrawan mengatakan ini adalah salah satu dari program PKK yang mencakup perkecamatan dan pedesaan. “Ini adalah salah satu Program di Program Kerja ( Pokja ) 1 tim penggerak PKK Kabupaten Kubu Raya yaitu Safari PKK bersama BKMT biasanya kegiatan seperti ini kita datang ke setiap Kecamatan kemudian ke salah satu Desa yang memang kebagian giliran untuk menjadi safari PKK dan BKMT dalam safari seperti ini kita selain untuk silaturahim kita juga menjalankan program kegiatan di Pokja untuk mengetahui  bagaimana pola asuh Ibu dan anak, bagaimana pola asuh keluarga,’’ Ungkapnya. Ibu Rosalina Mahendrawan berharap dengan adanya kegiatan Milad ke - 4  permata ini setiap keluarga dapat membina setiap perilaku anak agar menjauh dari narkoba dan memiliki pengertian tentang Bela Negara. “Saya berharap setiap keluarga dapat membina bagaimana anak-anak ini nanti dapat menjauh dari Narkoba dan bagaimana memberi pengertian dan tentang bela Negara Pancasila yang merupakan salah satu dari program kerja 1 lewat Majlis Tak’Lim ini kita menyampaikan hal-hal sepert itu, karena kalau khusus mengumpulkan untuk memberi penyuluhan tentang antisipasi narkoba biasanya hanya dilakukan setiap kegiatan hari minggu pada acara ibu-ibu nah disini kita menyelipkan berbagai program dan pengetahuan yang bisa disampaikan Kepada Ibu-Ibu," pungkasnya. (ja)

Kubu Raya
| Kamis, 24 Februari 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5