Apa itu Gempa Megathrust yang diprediksi bakal terjadi di Indonesia. (Ilustrasi: Kompas.com)

Apa itu Gempa Megathrust yang diprediksi bakal terjadi di Indonesia. (Ilustrasi: Kompas.com)

Berandascoped-by-BerandaLifestylescoped-by-LifestyleDiprediksi Bakal Terjadi di Indonesia, Apa itu Gempa Megathrust

Diprediksi Bakal Terjadi di Indonesia, Apa itu Gempa Megathrust

Indonesia | Selasa, 20 Agustus 2024

PIFA, Lifestyle - Baru-baru ini publik dibuat geger dengan kabar yang menyebutkan bahwa Indonesia rawan gempa megathrust. Kabar tersebut pun memicu kewaspadaan dan ketakutan masyarakat.

Apa itu Gempa Megathrust?

Gempa megathrust adalah gempa Bumi berkekuatan tinggi yang terjadi di zona subduksi. Kondisi ini terjadi saat salah satu lempeng tektonik Bumi terdorong ke bawah lempeng tektonik lainnya.

Alhasil kedua lempeng ini saling bergesek hingga menyebabkan penumpukan regangan antara dua lempeng yang kemudian menyebabkan gempa megathrust berkekuatan besar dan dahsyat.

Berdasarkan posisinya, zona subduksi gempa megathrust berada di kawasan Samudra Pasifik. Sebagian besar lokasi zona ini, lempeng benua menimpa lempeng samudra di bawah laut.

Di Indonesia, zona megathrust berada di beberapa wilayah dan dikenal sudah ada sejak beberapa tahun yang lalu. Beberapa di antaranya adalah subduksi Sunda di kawasan Sumatera, Jawa, Bali, Lombok dan Sumba.

Selanjutnya adalah subduksi lempeng Laut Maluku, subduksi Sulawesi, subduksi lempeng laut Filipina dan subduksi utara Papua. Dari deretan zona subduksi ini, BMKG dan BPBP memprediksi bahwa zona paling aktif berada di kawasan selatan Jawa.

Sangat jarang menemukan gempa berkekuatan besar yang muncul dari zona subduksi. Biasanya gempa yang muncul berkekuatan kecil namun terjadi dalam waktu dan durasi yang cukup cepat. (ly)

Rekomendasi

Foto: Jay Idzes Tampil Solid di Lini Belakang Venezia saat Tahan Imbang Verona | Pifa Net

Jay Idzes Tampil Solid di Lini Belakang Venezia saat Tahan Imbang Verona

Italia
| Selasa, 28 Januari 2025
Foto: Vadel Sempat Bersumpah Tidak Pernah Berhubungan Badan dengan LM, Begini Kata Razman | Pifa Net

Vadel Sempat Bersumpah Tidak Pernah Berhubungan Badan dengan LM, Begini Kata Razman

Jakarta
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Sumpah WNI Dean, Joey, dan Emil Dijadwalkan Paling Lambat 10 Maret 2025 | Pifa Net

Sumpah WNI Dean, Joey, dan Emil Dijadwalkan Paling Lambat 10 Maret 2025

Indonesia
| Jumat, 7 Maret 2025
Foto: Barbie Hsu Tutup Usia Usai Terkena Pneumonia Pasca-Influenza, Apa Itu? | Pifa Net

Barbie Hsu Tutup Usia Usai Terkena Pneumonia Pasca-Influenza, Apa Itu?

Indonesia
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: Garuda Muda Tutup Mandiri Challenge Series dengan Apik, Hajar India 4-0 | Pifa Net

Garuda Muda Tutup Mandiri Challenge Series dengan Apik, Hajar India 4-0

Indonesia
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto:  Psikiater Jiemi Ardian: Kecanduan Judi Online Bisa Berakar dari Trauma yang Tak Terselesaikan | Pifa Net

Psikiater Jiemi Ardian: Kecanduan Judi Online Bisa Berakar dari Trauma yang Tak Terselesaikan

Lifestyle
| Senin, 14 Juli 2025
Foto: Sekda Kapuas Hulu Pimpin Upacara HUT ke-68 Pemprov Kalbar | Pifa Net

Sekda Kapuas Hulu Pimpin Upacara HUT ke-68 Pemprov Kalbar

Kapuas Hulu
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: Ini 11 Artis di Bawah Naungan Gold Medalist, Agency Milik Aktor Kim Soo Hyun | Pifa Net

Ini 11 Artis di Bawah Naungan Gold Medalist, Agency Milik Aktor Kim Soo Hyun

Indonesia
| Kamis, 13 Maret 2025
Foto: Fazzio Modifikasi Iconic Bikin Melirik Di Ajang Perdana Fazzio Modifest Samarinda | Pifa Net

Fazzio Modifikasi Iconic Bikin Melirik Di Ajang Perdana Fazzio Modifest Samarinda

Indonesia
| Minggu, 18 Mei 2025
Foto: Skutik Mewah Nan Fungsional, Grand Filano Hybrid Siap Dukung Mobilitas Sehari-hari | Pifa Net

Skutik Mewah Nan Fungsional, Grand Filano Hybrid Siap Dukung Mobilitas Sehari-hari

Indonesia
| Sabtu, 3 Mei 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Mengukir Makna Lebih Dalam, Cara Modern Rayakan Kemerdekaan Indonesia ke-78  | Pifa Net

Mengukir Makna Lebih Dalam, Cara Modern Rayakan Kemerdekaan Indonesia ke-78 

PIFA, Lifestyle - Indonesia, tanah air yang penuh sejarah dan makna, akan kembali merayakan hari kemerdekaannya yang ke-78 pada tanggal 17 Agustus 2023. Setiap tahunnya, momen ini tak hanya menjadi suatu peringatan, tetapi juga semangat yang menghidupkan jiwa patriotisme di kalangan seluruh masyarakat. Dibawah bendera Merah Putih, Indonesia mengenang dan merayakan perjuangan berat yang telah membawa negara ini keluar dari belenggu penjajahan. Merayakan Hari Kemerdekaan tak hanya tentang mengibarkan bendera dan mengadakan pawai, tetapi juga tentang merenung dan menghargai warisan sejarah yang kita miliki. Salah satu cara merayakan yang semakin populer adalah dengan mengapresiasi film-film Tanah Air yang mengangkat topik bersejarah, menghadirkan kembali kilas balik perjuangan yang mengukir jejak menuju kemerdekaan. Berikut adalah tiga rekomendasi film tentang Kemerdekaan Indonesia versi PIFA, yang dengan luar biasa menghidupkan kembali semangat perjuangan: 1. "Jenderal Soedirman" (2015) - Menggenggam Perjuangan dalam Kepemimpinan Film ini memaparkan perjuangan seorang pahlawan nasional, Jenderal Soedirman, yang memimpin perang gerilya untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Dengan semangat juang yang menginspirasi, film ini menggambarkan perjalanan seorang pemimpin dan patriot sejati dalam menghadapi tantangan dan mengatasi rintangan demi masa depan Indonesia yang merdeka. 2. "Merah Putih" (2009) - Perlawanan melawan Penjajah "Merah Putih" adalah film yang mengisahkan tentang perjuangan gigih para pahlawan Indonesia dalam menghadapi penjajah Belanda. Dengan menggambarkan momen-momen krusial dalam sejarah, film ini membangkitkan semangat kebangsaan dan keberanian yang diperlukan untuk meraih kemerdekaan. Pesan di balik film ini semakin menguatkan cinta kita pada Tanah Air. 3. "Darah Garuda" (2010) - Perjuangan Merebut Kemerdekaan Sekuel dari film "Merah Putih", "Darah Garuda" menceritakan perjuangan lanjutan para pahlawan Indonesia dalam merebut kemerdekaan. Dengan aksi heroik dan semangat juang yang menggebu-gebu, film ini mengingatkan kita akan harga yang harus dibayar untuk mencapai kemerdekaan, dan pentingnya tetap bersatu demi masa depan yang lebih baik. Hari Kemerdekaan adalah momen untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan mengenai perjuangan luar biasa yang telah membentuk bangsa ini. Dengan mengapresiasi film-film yang mengangkat tema kemerdekaan, kita tak hanya memperingati masa lalu, tetapi juga memupuk semangat nasionalisme yang akan membimbing langkah kita menuju masa depan. Semoga dengan semakin mengerti dan menghargai sejarah, kita dapat menjaga dan meningkatkan nilai-nilai kebangsaan, serta meneruskan perjuangan para pahlawan kita untuk mencapai cita-cita Indonesia yang lebih gemilang. (hs)

Indonesia
| Senin, 14 Agustus 2023

Pifabiz

Foto: 5 Film Horor Indonesia Tayang di Bioskop Januari 2025 | Pifa Net

5 Film Horor Indonesia Tayang di Bioskop Januari 2025

PIFAbiz - Tahun baru, film baru! Bagu penggemar film horor Indonesia, awal tahun 2025 tampaknya akan menjadi momen yang menyeramkan. Pasalnya ada sederet film horor yang akan tayang di bioskop sepanjang bulan Januari 2025.Beberapa film horor ini tentunya akan mengajak kamu untuk merasakan ketakutan yang mendebar-debar di awal tahun 2025. Penasaran apa saja, berikut di antaranya: 1. Utusan Iblis: Dia yang Berada di Antara Kita (2 Januari 2025)Film garapan sutradara Dyan Sunu Prastowo ini mengisahkan tentang Olivia, seorang psikiater yang bekerja sama dengan Rendy, seorang polisi, untuk mengungkap kasus pembunuhan sadis yang dilakukan oleh Cantika. Dibalik aksi keji Cantika, tersembunyi kekuatan gaib yang mengerikan. Akankah Olivia dan Rendy berhasil mengungkap misteri di balik kasus ini?2. Almarhum (9 Januari 2025)Disutradarai oleh Adhe Dharmastriya, film ini mengisahkan tentang teror gaib yang menghantui sebuah keluarga setelah kepergian sang ayah. Rahasia kelam masa lalu sang almarhum menjadi kunci untuk menghentikan teror tersebut.3. Pengantin Setan (16 Januari 2025)Diangkat dari podcast dan novel populer, film ini mengisahkan tentang Echa dan Ariel yangpernikahannya diganggu oleh sosok jin. Echa kerap bermimpi tentang jin tersebut, dan setiap kali ia bermimpi, terjadi kematian misterius di sekitarnya.4. Sebelum 7 Hari (23 Januari 2025)Film ini mengisahkan tentang Tari yang harus menghadapi teror gaib setelah kematian ibunya. Dendam masa lalu dan ritual mistis yang dilakukan sang ibu menjadi pemicu hadirnya makhluk gaib yang mengancam nyawa Tari. Disutradarai oleh Awi Suryadi, mampukah Tari bertahan hidup hingga hari ketujuh?5. Pengantin Iblis (29 Januari 2025)Demi menyelamatkan nyawa anakya, Ranti nekat melakukan pernikahan gaib dengan iblis. Namun, perjanjian tersebut menuntut tumbal nyawa. Siapakah yang akan menjadi korban pernikahan gaib dengan iblis ini?Dengan beragam cerita yang ditawarkan, film-film horor Indonesia di bulan Januari 2025 ini sap memberikan pengalaman menegangkan dan tak terlupakan bagi para penonton.

Indonesia
| Kamis, 2 Januari 2025

Politik

Foto: Hasto Kristiyanto Didakwa Beri Suap Rp600 Juta kepada Anggota KPU | Pifa Net

Hasto Kristiyanto Didakwa Beri Suap Rp600 Juta kepada Anggota KPU

PIFA.CO.ID, POLITIK – Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Hasto Kristiyanto, didakwa memberikan suap senilai 57.350 dolar Singapura atau sekitar Rp600 juta kepada Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) periode 2017-2022, Wahyu Setiawan. Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut suap tersebut bertujuan untuk memuluskan pergantian antarwaktu (PAW) calon legislatif terpilih Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Selatan I dari Riezky Aprilia kepada Harun Masiku.Dalam sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Jumat, JPU Wawan Yunarwanto mengungkapkan bahwa Hasto tidak bertindak sendiri. Ia disebut bekerja sama dengan advokat Donny Tri Istiqomah, Saeful Bahri yang telah menjadi terpidana dalam kasus yang sama, serta Harun Masiku yang hingga kini masih buron.Selain dugaan suap, Hasto juga didakwa menghalangi proses penyidikan dengan cara memerintahkan Nur Hasan, penjaga Rumah Aspirasi, untuk merendam telepon genggam Harun Masiku ke dalam air setelah operasi tangkap tangan KPK terhadap Wahyu Setiawan. Ajudan Hasto, Kusnadi, juga disebut menerima instruksi untuk menenggelamkan telepon genggam sebagai langkah antisipasi terhadap penyelidikan KPK.Kasus Bermula dari PAW DPRPerkara ini berawal dari meninggalnya Nazarudin Kiemas, calon legislatif PDI Perjuangan dari Dapil Sumsel I, pada 26 Maret 2019. KPU kemudian menetapkan Riezky Aprilia, peraih suara terbanyak kedua dengan 44.402 suara sah, sebagai penggantinya. Sementara itu, Harun Masiku hanya memperoleh 5.878 suara.Namun, DPP PDI Perjuangan mengajukan permohonan ke KPU agar suara Nazarudin Kiemas dialihkan ke Harun Masiku berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor 57P/HUM/2019. KPU menolak permohonan tersebut pada 26 Agustus 2019 karena dinilai tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku.Tidak menyerah, pada 25 September 2019, Saeful Bahri menemui Riezky Aprilia di Singapura untuk membujuknya mundur dari kursi DPR, tetapi Riezky menolak. Upaya serupa dilakukan kembali oleh Hasto di Kantor DPP PDI Perjuangan pada 27 September 2019, dengan menyatakan bahwa surat undangan pelantikan Riezky ditahan. Namun, Riezky tetap bertahan dan akhirnya dilantik sebagai Anggota DPR pada 1 Oktober 2019.Dugaan Suap Rp1 Miliar untuk Wahyu SetiawanJaksa mengungkapkan bahwa pada 5 Desember 2019, Saeful Bahri menanyakan kepada Agustiani Tio Fridelina, rekan Wahyu Setiawan, mengenai biaya operasional untuk meloloskan PAW Harun Masiku. Wahyu awalnya meminta Rp1 miliar, tetapi Hasto menyetujui angka Rp750 juta.Pada 17 Desember 2019, Saeful menyerahkan uang muka sebesar 19 ribu dolar Singapura atau Rp200 juta kepada Agustiani di Mal Pejaten Village. Dari jumlah tersebut, Wahyu mengambil 15 ribu dolar Singapura, sedangkan sisanya disimpan oleh Agustiani.Kemudian, pada 26 Desember 2019 di Plaza Indonesia, Saeful, melalui Ilham Yulianto, kembali memberikan uang sebesar 38.350 dolar Singapura atau Rp400 juta kepada Agustiani untuk Wahyu. Namun, uang tersebut ditahan lebih dulu oleh Agustiani atas permintaan Wahyu.Pada 8 Januari 2020, Wahyu meminta tambahan Rp50 juta untuk mengganti biaya pertemuannya dengan Donny dan Saeful. Namun, sebelum uang tersebut ditransfer, Wahyu, Agustiani, Saeful, dan Donny diamankan oleh penyidik KPK dengan barang bukti uang sebesar 38.350 dolar Singapura.Hasto Terancam Hukuman BeratAtas perbuatannya, Hasto didakwa melanggar Pasal 21 dan Pasal 5 Ayat (1) huruf a atau Pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah diperbarui dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001. Ia juga dijerat dengan Pasal 65 Ayat (1), Pasal 55 Ayat (1) ke-1, serta Pasal 64 Ayat (1) KUHP.

Indonesia
| Jumat, 14 Maret 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5