Presiden Jokowi meresmikan Jembatan Kretek 2, di Bantul, DI Yogyakarta, Jumat (2/6/2023). (Dok. BPMI Setpres)

Presiden Jokowi meresmikan Jembatan Kretek 2, di Bantul, DI Yogyakarta, Jumat (2/6/2023). (Dok. BPMI Setpres)

Berandascoped-by-BerandaNasionalscoped-by-NasionalDiresmikan, Jembatan Kretek 2 Perkuat Jalur Jalan Lintas Selatan Jawa

Diresmikan, Jembatan Kretek 2 Perkuat Jalur Jalan Lintas Selatan Jawa

Yogyakarta | Jumat, 2 Juni 2023

PIFA, Nasional - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengresmikan Jembatan Kretek 2 pada Jumat (02/06/2023) pagi di Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Jembatan ini akan mendukung Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) yang diharapkan selesai tahun ini.

“Ya ini jalan lintas selatan. Ini dari ujung Banten nanti sampai ujung di Banyuwangi, di Jawa Timur segera selesai tahun ini,” ujar Presiden.

Pembangunan Jembatan Kretek 2 merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk membangun koneksi jalan dari ujung barat hingga ujung timur Pulau Jawa melalui jalur lintas selatan. Menurut Presiden, pembangunan infrastruktur jalur lintas selatan di beberapa wilayah Jawa telah selesai 100 persen.

“Kekurangan di Daerah Istimewa Yogyakarta 14 kilometer, kemudian yang di Jawa Timur 24 kilometer, selesai, sambung semuanya, dan keadaan jalannya seperti ini,” kata Presiden.

Presiden berharap JJLS dapat memperlancar arus barang dan orang serta meningkatkan daya saing produk yang dihasilkan di daerah Jawa bagian selatan.

“Kita harapkan kecepatan jalur logistik, mobilitas orang, mobilitas barang semuanya bisa lancar karena kita telah memiliki jalur lintas selatan. Kita harapkan daya saing produk-produk yang ada, yang diproduksi di Jawa bagian selatan ini bisa masuk ke pasar dengan competitiveness yang jauh lebih baik, golnya ke sana,” tandasnya.

Jembatan Kretek memiliki panjang total 2,7 kilometer dan melintasi Sungai Opak. Infrastruktur ini dibangun dengan investasi senilai Rp364 miliar.

Rekomendasi

Foto: Iwan Fals dan Istri Penuhi Panggilan Polisi Terkait Kasus Lama, Apa Itu? | Pifa Net

Iwan Fals dan Istri Penuhi Panggilan Polisi Terkait Kasus Lama, Apa Itu?

Pifabiz
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi LNG Pertamina, Ahok: Sudah Lupa, Bukan di Zaman Saya | Pifa Net

Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi LNG Pertamina, Ahok: Sudah Lupa, Bukan di Zaman Saya

Indonesia
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Polda Kalbar Perkuat Langkah Pemberantasan Judi Online di Tahun 2025 | Pifa Net

Polda Kalbar Perkuat Langkah Pemberantasan Judi Online di Tahun 2025

Kalbar
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: 12 Tanda Kecanduan Judi yang Perlu Diwaspadai | Pifa Net

12 Tanda Kecanduan Judi yang Perlu Diwaspadai

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Pundit Belanda Ungkap Alex Pastoor Lebih Cocok Jadi Pelatih Timnas Indonesia | Pifa Net

Pundit Belanda Ungkap Alex Pastoor Lebih Cocok Jadi Pelatih Timnas Indonesia

Indonesia
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: J-Hope BTS Gelar Tur Solo, Termasuk di Jakarta pada Mei 2025 | Pifa Net

J-Hope BTS Gelar Tur Solo, Termasuk di Jakarta pada Mei 2025

Jakarta
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: PJ Wali Kota Pontianak Imbau Warga Tidak Buang Sampah Sembarangan Antisipasi Luapan Air Laut | Pifa Net

PJ Wali Kota Pontianak Imbau Warga Tidak Buang Sampah Sembarangan Antisipasi Luapan Air Laut

Pontianak
| Rabu, 1 Januari 2025
Foto: Kurang Lebih, Ini Perbandingan Shin Tae-yong vs Indra Sjafri saat Tukangi Timnas U-20 | Pifa Net

Kurang Lebih, Ini Perbandingan Shin Tae-yong vs Indra Sjafri saat Tukangi Timnas U-20

Indonesia
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Raditya Dika dan Yono Bakrie Gegerkan Dunia Maya dengan Podcast 24 Jam Non-Stop | Pifa Net

Raditya Dika dan Yono Bakrie Gegerkan Dunia Maya dengan Podcast 24 Jam Non-Stop

Pifabiz
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Pacar Sendiri jadi Mucikari, Polisi Tangkap 2 Pelaku Prostitusi Anak di Ketapang | Pifa Net

Pacar Sendiri jadi Mucikari, Polisi Tangkap 2 Pelaku Prostitusi Anak di Ketapang

Ketapang
| Sabtu, 8 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Usai Dilantik, Kepala Desa Pasak Piang Gencarkan Vaksinasi dan Program Desa | Pifa Net

Usai Dilantik, Kepala Desa Pasak Piang Gencarkan Vaksinasi dan Program Desa

Berita Kubu Raya, PIFA - Kepala Desa Pasak Piang, H. Surip  akan gencarkan vaksinasi dua minggu kedepan, ungkapnya usai di lantik kepada awak media, Jumat 17/12/2021. Hal ini sudah bekerjasama dengan TNI-Polri Kubu Raya, karena pencapaian vaksinasi warga pasak piang sekitar 800 orang. "Kami mendpatkan mandat atas nama negara dan sesuai intruksi bupati Kubu Raya untuk segera melaksanakan vaksinasi serentak di setiap RT bukan hanya di tingkat desa, tanggal 21 kami akan melaksnakan di dusun banyuates," ucapnya. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya melantik 39 kepala desa (Kades) terpilih periode 2021-2027 yang digelar di kantor Bupati Kubu Raya, di Jalan Arteri Supadio. Salah satunya Kepala Desa Pasak Piang Kecamatan Sungai Ambawang di yang lantik. Kepala Desa Pasak Piang, H. Surip mengatakan akan memberikan tong air besar kepada warganya sesuai visi dan misinya  "Saya memprogramkan satu rumah satu tong air besar, agar masyarakat bisa menikmati program dana desa," jelasnya. Sebanyak 590 rumah di Desa Pasak Piang 90% sudah mendapatkan bantuan dari dana desa, bantuan tersebut merupakan dari Pemerintah Kabupaten dan Provinsi, karena desa tersebut mengalami masalah tentang stanting, sehingga mendapatkan program dari pusat yaitu sanitasi desa setiap tahun. Dirinya, sudah berkolaborasi dengan anggota DPR RI, DPRD Prov dan DPRD Kabupaten untuk membedah rumah tahun depan yang dialokasikan melalui dana desa. Namun semua dana desa tidak bisa dialokasikan infrastruktur pembangunan, karena banyak sekali regulasi-regulasi yang harua dilaksanan.  "Tahun 2022 dana desa wajib untuk BLT (Bantuan Lansung Tunai) ini yang menjadi riskan sebagai pelaksana di desa, memang banyak permintaan masyarakat di bidang pembangunan insfrastruktur," katanya. Desa Pasak Piang merupakan desa paling ujung yang berada di kecamatan Sungai Ambawang, yang saat ini dengan katagori desa berkembang, luas desa pasak piang kurang lebih dengan kota Pontianak mungkin sekitar 14rb Hektar, meski keberadaanya diperkampungan. Namun beberapa perusahaan berinvestasi di desa tersebut. "Kami akan bekerjasama dengan stekhokder yang ada, perusahaan yang ada juga untuk bersama-sama memajukan desa pasak piang," terangnya. Dirinya imbau kepada masyarkat pasak piang untuk melakukan vaksinasi, karena di vaksin merupakan salah satu keamanan dari virus corona dan tentunya sehat. "Saya sudah dua kali di vaksin hasilnya alhamdulillah sehat tidak ada rasa sama sekali saat disuntik hingga saat ini. Ayo! Vaksin demi kesehatan bersama, karena dengan vaksin melindungimu dan melindungi dirinya sendiri," tutupnya.

Kubu Raya
| Selasa, 17 Mei 2022

Teknologi

Foto: Beredar Kabar TikTok Dijual ke Elon Musk, Begini Kata Manajemen | Pifa Net

Beredar Kabar TikTok Dijual ke Elon Musk, Begini Kata Manajemen

PIFA.CO.ID, TEKNO - China dikabarkan tengah mempertimbangkan penjualan TikTok kepada Elon Musk untuk menghindari ancaman pemblokiran di Amerika Serikat (AS). Pemerintah AS menetapkan aturan bahwa TikTok harus lepas dari induknya, ByteDance, atau akan diblokir permanen secara nasional. Laporan ini pertama kali diungkapkan oleh Bloomberg, menyebutkan ada skenario yang memungkinkan Musk mengakuisisi operasi TikTok di AS.Namun, laporan tersebut dibantah oleh juru bicara TikTok. "Kami tidak dapat berkomentar soal cerita fiksi," ujarnya kepada Variety, Selasa (14/1/2025). Hingga kini, Musk belum memberikan tanggapan resmi terkait isu tersebut.Skenario penjualan ini muncul setelah AS mengesahkan kebijakan yang akan berlaku pada 19 Januari, sehari sebelum pelantikan Donald Trump. TikTok menyebut aturan ini melanggar Amandemen Pertama yang melindungi hak kebebasan berpendapat bagi 170 juta pengguna di AS. Meski begitu, regulator tetap bersikeras menerapkan kebijakan tersebut dengan alasan keamanan nasional.TikTok sebelumnya menghadapi tuduhan bahwa data pengguna AS bisa diakses oleh pemerintah China karena peraturan yang mengharuskan perusahaan menyerahkan data ke otoritas negara.

Amerika Serikat
| Selasa, 14 Januari 2025

Lokal

Foto: Bupati Muda Mahendrawan Ciptakan Lagu Inspiratif 'Pesan Mendunia' untuk Generasi Pemimpin Masa Depan | Pifa Net

Bupati Muda Mahendrawan Ciptakan Lagu Inspiratif 'Pesan Mendunia' untuk Generasi Pemimpin Masa Depan

PIFA, Lokal - Sebuah karya inspiratif telah lahir dari Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. Lagu yang diberi judul "Pesan Mendunia" ini bukan hanya melodi yang merdu, namun juga sebuah ajakan bagi generasi muda untuk memandang dunia dengan cara yang lebih luas dan global. Kabar baik menyusul saat lagu ini resmi mendapat hak cipta dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, ditandai dengan terbitnya Surat Pencatatan Ciptaan nomor EC00202241965 pada tanggal 5 Juli 2022. Bupati Muda Mahendrawan menerima berita ini dengan sukacita, menganggapnya sebagai hadiah istimewa menjelang ulang tahun Kabupaten Kubu Raya yang ke-15, yang akan dirayakan pada 17 Juli mendatang. Lagu "Pesan Mendunia" pertama kali diperdengarkan pada 11 Maret lalu, mengisi udara dengan pesan kearifan bagi generasi muda. Dalam penjelasannya, Bupati Muda mengungkapkan bahwa lagu ini timbul dari keprihatinannya terhadap masa depan generasi penerus. Lagu ini mengajak mereka untuk bermimpi tanpa batas, mempertahankan tujuan besar, dan menjaga keberlanjutan dan warisan Kubu Raya. "Pesan Mendunia" adalah simbol dari panggilan hati untuk memperjuangkan dan mengangkat nama baik Kubu Raya. Dengan hak cipta yang kini sah, "Pesan Mendunia" bukan hanya sekadar lagu, melainkan sebuah manifestasi nilai-nilai luhur yang ingin disampaikan Bupati Muda kepada generasi muda. Melalui pesan inspiratif lagu ini, diharapkan mereka akan terus termotivasi untuk mencapai impian mereka, menjelajahi dunia dengan mata terbuka, dan menjadikan Kubu Raya sebagai pusat perubahan positif. Semoga, lagu ini akan menjadi semangat bagi pemimpin masa depan yang akan membawa Kubu Raya ke puncak kemajuan. (hs)

Kubu Raya
| Jumat, 6 Oktober 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5