Dituduh Pernah Pacaran dengan Kim Sae Ron, Ini Klarifikasi Agensi Kim Soo Hyun
Korea Selatan | Selasa, 11 Maret 2025
Kim Soo Hyun dan Kim Sae Ron dituduh berpacaran. (Kolase: WowKeren)
Korea Selatan | Selasa, 11 Maret 2025
Sports
Berita Sports, PIFA - Peluang Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2023 tetap terbuka, meski sempat kalah 0-1 kala melawan Yordania pada Minggu (12/6/2022) dini hari WIB lalu. Indonesia akan menjalani laga pamungkas sisa babak kualifikasi di penyisihan Grup A melawan Nepal pada Rabu (15/6) besok. Sementara tuan rumah Kuwait yang menang 4-1 atas Nepal akan menjalani partai hidup mati melawan Jordania, pada Selasa (14/6). Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan, pertandingan Indonesia vs Yordania berjalan baik dan para pemain sudah berjuan keras. “Pertandingan berjalan baik. Pemain kita juga telah berjuang dengan keras. Masih ada satu pertandingan lagi melawan Nepal. Saya yakin kita bisa mengalahkan Nepal, “ kata Iriawan, dilansir dari laman pssi.org, (13/6). “Mohon doa dan dukungannya agar semua pemain tetap dalam keadaan sehat sehingga bisa tampil maksimal lagi melawan Nepal,” timpalnya. Seperti diketahui, Nepal sudah dipastikan tersisih karena sudah dua kali kalah melawan Kuwait (0-2) dan Jordania (1-4). Sementara Indonesia masih berpeluang lolos ke Piala Asia 2023 jika berhasil menjadi juara grup dan masuk dalam lima runner-up terbaik. Hitung-hitung Peluang Indonesia Lolos Untuk penentuan klasmen akhir grup, jika ketiga tim ini mempunyai poin yang sama di klasemen akhir Grup A, akan dibuatkan klasemen kecil antara Timnas Indonesia, Yordania, dan Kuwait. Kriteria pertama dalam perhitungannya adalah selisih gol antara ketiganya. Namun, kalau masih sama maka penentuannya dapat memakai regulasi nomor tiga hingga kesepuluh. Berikut regulasi lengkapnya. Setidaknya, ada 10 kriteria yang digunakan untuk menetapkan posisi di klasemen sementara maupun akhir. Regulasi Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 memakai sepuluh kriteria untuk Poin dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama. Selisih gol dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama. Gol yang dicetak dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama. Gol tandang dicetak dalam pertandingan head-to-head di antara tim dengan poin yang sama. Jika lebih dari dua tim punya poin yang sama, dan setelah menerapkan kriteria 1 hingga 4 masih sama, kriteria 1 hingga 4 diterapkan kembali khusus untuk tim-tim ini. Selisih gol di semua pertandingan grup. Gol yang dicetak di semua pertandingan grup. Adu penalti jika hanya dua tim yang punya poin yang sama dan mereka bertemu di partai terakhir penyisihan grup. Poin disiplin (kartu kuning = 1 poin, kartu merah akibat dua kartu kuning = 3 poin, kartu merah langsung = 3 poin, kartu kuning diikuti kartu merah langsung = 4 poin) Drawing Peluang Indonesia melalui runner-up terbaik juga masih terbuka. Berikut klasmen sementara runner-up terbaik: Thailand 6 Poin (Lolos) Kirgistan 6 Poin (Lolos) India 6 Poin (Lolos) Filipina 4 Poin (Lolos) Malaysia 3 Poin (Lolos) Timnas Indonesia 3 Poin (Tidak Lolos). (yd)
Sports
PIFA.CO.ID, SPORTS – Timnas Indonesia telah secara resmi mengumumkan daftar 23 pemain yang akan dibawa ke Sydney untuk menghadapi Australia dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pemilihan skuad ini dilakukan setelah pelatih kepala Patrick Kluivert mencoret beberapa nama dari daftar awal yang berisi 30 pemain. Dengan komposisi ini, Garuda siap menghadapi tantangan berat demi menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya.Seleksi Ketat, Beberapa Pemain DicoretSebelumnya, Timnas Indonesia memanggil 30 pemain untuk menjalani pemusatan latihan. Namun, setelah evaluasi performa serta kondisi kebugaran, Kluivert bersama tim pelatih memutuskan untuk memangkas jumlah pemain menjadi 23 nama terbaik yang dinilai siap menghadapi tim kuat seperti Australia.Beberapa pemain yang harus rela dicoret dari daftar akhir termasuk Egy Maulana Vikri yang mengalami cedera dan tidak dapat berkontribusi dalam laga krusial ini. Selain itu, Ragnar Oratmangoen dan Justin Hubner harus absen karena akumulasi kartu yang membuat mereka tidak bisa dimainkan. Sementara itu, Nadeo Argawinata, Muhammad Ferarri, dan Pratama Arhan juga tidak masuk dalam pilihan akhir Kluivert untuk laga ini.Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia untuk Laga Kontra AustraliaBerikut adalah daftar lengkap 23 pemain Timnas Indonesia yang telah dipilih oleh Patrick Kluivert untuk pertandingan melawan Australia pada Kamis, 20 Maret 2025:KiperMaarten Paes (FC Dallas)Emil Audero (Inter Milan)Ernando Ari (Persebaya Surabaya)BekMees Hilgers (FC Twente)Jay Idzes (Venezia)Jordi Amat (Johor Darul Ta’zim)Rizky Ridho (Persija Jakarta)Sandy Walsh (KV Mechelen)Kevin Diks (FC Copenhagen)Calvin Verdonk (NEC Nijmegen)Shayne Pattynama (Viking FK)Dean James (Oxford United)Gelandang:Marselino Ferdinan (KMSK Deinze)Joey Peluppessy (FC Groningen)Ricky Kambuaya (Dewa United)Ivar Jenner (FC Utrecht)Thom Haye (SC Heerenveen)Nathan Tjoe-A-On (Swansea City)StrikerRafael Struick (ADO Den Haag)Ole Romeny (FC Utrecht)Ramadhan Sananta (Persis Solo)Septian Bagaskara (Persik Kediri)Eliano Reijnders (PEC Zwolle)Strategi dan Tantangan yang DihadapiDengan komposisi ini, Timnas Indonesia memiliki keseimbangan antara pemain senior berpengalaman dan pemain muda potensial. Kluivert tampaknya ingin mengandalkan kombinasi pemain keturunan yang merumput di Eropa serta talenta lokal yang telah membuktikan diri di kompetisi domestik.Pertandingan melawan Australia bukanlah tugas mudah bagi skuad Garuda. Australia merupakan tim yang memiliki pengalaman di Piala Dunia dan diperkuat oleh pemain-pemain yang merumput di liga-liga top Eropa. Namun, dengan persiapan matang dan strategi yang tepat, Timnas Indonesia tetap memiliki peluang untuk menciptakan kejutan.Diharapkan para pemain dapat memberikan performa terbaiknya dalam pertandingan ini. Kemenangan atas Australia akan menjadi langkah besar bagi Indonesia untuk terus bersaing dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.Jangan lewatkan pertandingan seru ini! Timnas Indonesia akan menghadapi Australia di Sydney pada Kamis, 20 Maret 2025. Dukung terus Garuda untuk meraih hasil terbaik!
Lokal
Berita Landak, PIFA - Pemerintah Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat mendapatkan penghargaan dari Kementerian Kesehatan RI sebagai kabupaten terbaik untuk Tes, Lacak dan Isolasi terbaik tingkat kabupaten dan kota dalam pencegahan dan penanganan Covid-19. Bupati Landak mengatakan bahwa penghargaan tersebut bisa diraih berkat kerja keras dan kerjasama semua pihak terkait di Pemkab Landak. Untuk itu, dirinya menyampaikan terimakasih kepada semua tenaga kesehatan yang ada di Landak, termasuk pihak TNI/Polri dan pemerintah kecamatan dan desa yang sudah membantu proses tes, lacak dan isolasi bagi masyarakat selama pandemi Covid-19. "Terima kasih atas kerjasama dan kekompakan masyarakat, seluruh aparatur desa, para camat, TNI, Polri, Tokoh agama, Tokoh adat, para pemuda dan relawan, serta seluruh tenaga kesehatan sehingga membuahkan hasil dengan penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan RI. Penghargaan ini bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Landak untuk menjamin Keselamatan warga melawan pandemi Covid-19," kata Bupati Landak, Karolin Margret Natasa di Ngabang, Kamis. Bupati Karolin menjelaskan bahwa pencegahan dan penanganan Covid-19 menjadi prioritas utama selama masa pandemi Covid-19, dan untuk saat ini penelusuran (tracing) dan pemberian (tracking) masih terus dilakukan serta pelaksanaan program vaksinasi Covid-19. "Kami menjadikan tes, lacak dan isolasi dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini sebagai prioritas utama selama masa pandemi Covid-19 agar masyarakat tidak banyak yang terpapar Covid-19. Bahkan, sampai sekarang saya meminta Dinas Kesehatan Landak dan jajaran di tingkat Puskesmas dan Pustu beserta pihak terkait lainnya untuk melaksanakan penelusuran dan tes Covid-19 dalam menyikapi setiap perubahan Zonasi Risiko dan terus melakukan pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Landak," jelas Karolin. Selama pandemi, lanjutnya seluruh Puskesmas di kecamatan diwajibkan melaksanakan testing dan tracing dengan menggunakan Rapid Diagnostic Test (RDT) maupun PCR. Bupati Karolin juga meminta camat untuk terus berkoordinasi dengan pihak Puskesmas dalam memastikan tim vaksinasi dan tim testing dan tracing yang selalu ada ditempat. "Kemudian Camat harus selalu berkoordinasi dengan puskesmas untuk memastikan tim vaksinasi, tim testing dan tracing selalu ada. Perlu diketahui bahwa kedua tim ini berbeda, oleh sebab itu perawat juga harus bisa melakukan swab dan tidak harus menunggu dokter untuk melakukannya," terang Karolin. Selain itu, pihaknya juga mengefektifkan Posko PPKM di tingkat desa juga mengintensifkan penegakan 5M yakni menggunakan masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas serta melakukan penguatan terhadap 3T yakni testing, tracking dan treatment. Berkat strategi tetrsebut Pemkab Landak selalu bisa menekan kasus Covid-19 yang terjadi selama dua tahun terakhir ini. "Kita bersyukur, usaha dan kerja keras kita bersama bisa mendapatkan penghargaan dari Kementerian Kesehatan. Namun, saya tekankan, hal ini harus terus kita lakukan karena Covid-19 masih ada di sekitar kita," kata Karolin. (rs)