Nikita Mirzani. (Antara)

Nikita Mirzani. (Antara)

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizDivonis 4 Tahun Penjara, Nikita Mirzani Pastikan Ajukan Banding atas Kasus Pemerasan Reza Gladys

Divonis 4 Tahun Penjara, Nikita Mirzani Pastikan Ajukan Banding atas Kasus Pemerasan Reza Gladys

Pifabiz | Rabu, 29 Oktober 2025

PIFAbiz - Aktris Nikita Mirzani memastikan akan mengajukan banding atas vonis empat tahun penjara dan denda Rp1 miliar yang dijatuhkan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dalam kasus pemerasan terhadap Reza Gladys. Dalam putusan tersebut, Nikita tidak terbukti melakukan tindak pidana pencucian uang (TPPU) seperti yang didakwakan.

Kecewa? Enggak juga sih, biasa aja sih. Tapi kalau banding, pasti ya,” ujar Nikita Mirzani usai sidang vonis di PN Jakarta Selatan, Selasa (28/10), dikutip dari detikcom.

Nikita mengatakan tidak menyesali putusan tersebut dan akan memanfaatkan seluruh tahapan hukum yang tersedia.

“Tidak ada yang harus ditangisi, tidak ada yang harus disesali. Semuanya ya nanti kita tinggal, apa namanya, lawyer juga punya upaya yang lain karena dari sini masih ada banding, masih ada kasasi, PK (peninjauan kembali), kita lihat saja nanti,” katanya.

Kasus ini bermula dari laporan Reza Gladys ke Polda Metro Jaya pada Desember 2024, yang menuduh Nikita melakukan pemerasan sebesar Rp4 miliar melalui media elektronik serta dugaan TPPU.

Dalam amar putusan, Hakim Ketua Kairul Soleh menyatakan Nikita terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta mendistribusikan atau mentransmisikan informasi elektronik tanpa hak, dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum melalui ancaman pencemaran atau membuka rahasia.

Atas perbuatan itu, Nikita dijatuhi hukuman empat tahun penjara dan denda Rp1 miliar, dengan ketentuan jika denda tidak dibayar maka diganti pidana kurungan tiga bulan. Masa penahanan yang sudah dijalani dikurangkan dari total hukuman, dan Nikita tetap ditahan.

Diketahui, Nikita Mirzani telah mendekam di Rutan Pondok Bambu sejak 4 Maret 2025 setelah ditangkap terkait perkara ini.

Rekomendasi

Foto: Imam Masjid Gay, Muhsin Hendricks, Tewas Ditembak di Afrika Selatan | Pifa Net

Imam Masjid Gay, Muhsin Hendricks, Tewas Ditembak di Afrika Selatan

Afrika Selatan
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Putri Tangsel City Sabet Gelar Juara U-14 & U-16 Hydroplus Piala Pertiwi Banten | Pifa Net

Putri Tangsel City Sabet Gelar Juara U-14 & U-16 Hydroplus Piala Pertiwi Banten

Banten
| Senin, 21 April 2025
Foto: Bayi-bayi di Gaza Perlu Diselamatkan, UNICEF Desak Gencatan Senjata | Pifa Net

Bayi-bayi di Gaza Perlu Diselamatkan, UNICEF Desak Gencatan Senjata

Internasional
| Rabu, 1 Januari 2025
Foto: Chelsea Terancam Keluar dari Empat Besar Liga Inggris Usai Ditekuk Brighton | Pifa Net

Chelsea Terancam Keluar dari Empat Besar Liga Inggris Usai Ditekuk Brighton

Inggris
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Xiaomi Resmi Perkenalkan Xiaomi 15 Series dengan Kamera Leica Summilux | Pifa Net

Xiaomi Resmi Perkenalkan Xiaomi 15 Series dengan Kamera Leica Summilux

Indonesia
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Amorim Siap Lepas Andre Onana Jika Ada Tawaran | Pifa Net

Amorim Siap Lepas Andre Onana Jika Ada Tawaran

Indonesia
| Kamis, 27 Maret 2025
Foto: Sarwendah Klarifikasi Hubungannya dengan Boy William | Pifa Net

Sarwendah Klarifikasi Hubungannya dengan Boy William

Pifabiz
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Azizah Salsha Cabut Laporan usai Jessica Felicia Minta Maaf | Pifa Net

Azizah Salsha Cabut Laporan usai Jessica Felicia Minta Maaf

Jakarta
| Jumat, 28 Februari 2025
Foto: Kembali Terjerat Narkoba, Aktor Fachri Albar Ditangkap di Rumahnya di Jakarta Selatan | Pifa Net

Kembali Terjerat Narkoba, Aktor Fachri Albar Ditangkap di Rumahnya di Jakarta Selatan

Jakarta
| Rabu, 23 April 2025
Foto: Rahayu Saraswati Mundur dari DPR RI Usai Ucapan Menuai Kontroversi | Pifa Net

Rahayu Saraswati Mundur dari DPR RI Usai Ucapan Menuai Kontroversi

Politik
| Kamis, 11 September 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Viral Forum WN Korea Hina dan Rasis ke Orang Indonesia | Pifa Net

Viral Forum WN Korea Hina dan Rasis ke Orang Indonesia

PIFA, Lifestyle - Sebuah forum warga Korea Selatan bernama 'Indosarang' saat ini menjadi perbincangan hangat di kalangan publik, terutama di platform X. Forum 'Indosarang' yang terdiri dari orang-orang Korea yang bekerja di Indonesia diduga telah bersikap rasis terhadap masyarakat Indonesia. Dalam sebuah tangkapan layar yang tersebar di platform X, forum tersebut terlihat mengucapkan kalimat yang tidak pantas dan rasis. Forum Indosarang menyebutkan bahwa tenaga kerja di Indonesia itu murah dan tidak beradab. "Buruh monyet pribumi yang murah dan tidak beradab. Semuanya menyebalkan?" demikian bunyi narasi dalam tangkapan layar yang menggunakan bahasa Korea, dikutip dari akun X @buxpenjahatt via forum tanyarl, pada Selasa (11/6/2024). Tidak hanya menghina fisik orang Indonesia, WN Korea Selatan di forum itu juga menghina agama Islam. Mereka menyebut orang Indonesia memiliki fisik yang paling jelek di Asia Tenggara dan menganggap agama Islam sebagai agama yang bodoh. "Kulitnya hitam, paling jelek di Asia Tenggara dan punya obsesi. Kasus per kasus sih, tapi orang Islam kayak kt mau gimana lagi? Paling berbanding terbalik sama budaya Korea," tulis WN Korea Selatan dalam forum terkait. Percakapan dalam forum 'Indosarang' yang berisi orang-orang Korea dengan sikap rasis ini pun menuai kecaman dari warganet. Sebagian besar menganggap hal itu sebagai ucapan yang tidak layak. Terlebih, mereka merupakan WN Korsel yang berada di Indonesia. (ly)

Korea Selatan
| Selasa, 11 Juni 2024

Lokal

Foto: Bupati Kubu Raya Terima Penghargaan Anugerah Dwija Praja Nugraha | Pifa Net

Bupati Kubu Raya Terima Penghargaan Anugerah Dwija Praja Nugraha

PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, meraih penghargaan bergengsi Anugerah Dwija Praja Nugraha dari Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI). Penyerahan penghargaan ini berlangsung pada Puncak Peringatan HUT ke-78 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2023 di Britama Arena-Mahaka Square, Jakarta, Sabtu (25/11). Acara tersebut turut disaksikan oleh Presiden Joko Widodo. Dari total 514 kabupaten/kota se-Indonesia, hanya sembilan kepala daerah yang beruntung mendapatkan penghargaan prestisius ini. Selain Bupati Kubu Raya, penghargaan juga diberikan kepada Bupati Wonosobo, Bupati Gowa, Bupati Lima Puluh Kota, Bupati Way Kanan, Bupati Konawe Utara, Bupati Pangandaran, Wali Kota Jakarta Barat, dan Wali Kota Tarakan. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas perhatian dan komitmen Bupati Muda Mahendrawan dalam memuliakan guru dan memajukan sektor pendidikan di Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat. Bupati Kubu Raya dinilai telah memberikan perhatian khusus dan dukungan maksimal kepada guru serta dunia pendidikan di wilayahnya. Yusran Anizam, Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, yang mewakili Bupati Mahendrawan dalam acara tersebut, menyatakan kebahagiannya. "Sungguh ini suatu penghargaan yang sangat tinggi kepada Pak Bupati Muda Mahendrawan. Saya mengapresiasi sekali dan merasa terharu bahwa Bupati Kubu Raya di Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ini mendapatkan apresiasi dari Pengurus Besar PGRI," ucap Yusran. Menurut Yusran, penghargaan tersebut diberikan karena prestasi luar biasa Bupati Kubu Raya dalam memberikan perhatian dan dukungan kepada guru serta dunia pendidikan di wilayahnya. "Tidak banyak daerah yang mendapatkan apresiasi ini. Hanya sembilan bupati/wali kota se-Indonesia yang mendapatkannya, dan salah satunya adalah bupati kita. Selamat kepada Pak Muda Mahendrawan atas prestasi ini. Terus menanjak untuk Kalimantan Barat bahagia dan Indonesia mendunia," ucapnya dengan bangga. Penghargaan Anugerah Dwija Praja Nugraha ini menjadi tonggak sejarah penting bagi Kabupaten Kubu Raya dan semakin mengukuhkan komitmen Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta menghargai peran penting para pendidik di daerah tersebut. (ad)

Kubu Raya
| Selasa, 28 November 2023

Teknologi

Foto: Bertemu Elon Musk, Joko Widodo: Kami Berbicara Tentang Teknologi dan Inovasi | Pifa Net

Bertemu Elon Musk, Joko Widodo: Kami Berbicara Tentang Teknologi dan Inovasi

Berita Teknologi, PIFA - Presiden RI Joko Widodo bertemu dengan CEO Tesla Inc, sekaligus pendiri Space X, Elon Musk di Boca Chica, Amerika Serikat (AS), Sabtu (14/5/2022).   Dalam Instagram dan Twitter pribadinya, Jokowi menungkapkan pertemuan dengan Elon Musk membahas dua hal.   "Tiba di Gedung Stargate Space X, Boca Chica, Amerika Serikat, siang tadi, saya langsung bertemu tuan rumah, Elon Musk. Kami berbicara tentang teknologi dan inovasi," kata Jokowi dikutip dari akun Instagram, Minggu (15/5/2022).   Dalam unggahan Instagram Jokowi, Elon Musk berpakaian santai mengenakan kaos hitam bergambar luar angkasa dan astronot saat menyambut Jokowi. Baju tersebut menggambarkan perusahaan antariksa milik Elon yakni Space X.   Orang terkaya di dunia itu pun mengajak Jokowi berkeliling melihat fasilitas di Space X. Elon Musk dalam kesempatan tersebut mengungkapkan, sangat tertarik dengan masa depan Indonesia.   "Saya rasa Indonesia memiliki potensi yang besar, dan saya rasa kita melalui Tesla dan Space X akan mencoba beberapa kerja sama dengan Indonesia," ujar Elon.   "Kita akan melihat dari dekat bentuk kerja sama di banyak hal, karena Indonesia memiliki banyak potensi. Apalagi Indonesia memiliki jumlah populasi dan terus berkembang. Ini bagus karena kita membutuhkan banyak orang di masa depan," katanya.   Rencananya, Elon akan berkunjung ke Indonesia pada November tahun ini. Dalam kunjungan itu, Jokowi didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Duta Besar RI untuk AS Rosan Roeslani.   Turut mendampingi Jokowi dalam kunjungan tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Duta Besar RI untuk AS Rosan Roeslani. (ja) 

Amerika Serikat
| Senin, 16 Mei 2022
2
4
8
9
3
5
2
4
8
9
3
5
2
4
8
9
3
5