Lokasi tragedi maut longsor di tambang emas ilegal di Bengkayang yang menewaskan pekerja tambang. (Foto: Istimewa)

Lokasi tragedi maut longsor di tambang emas ilegal di Bengkayang yang menewaskan pekerja tambang. (Foto: Istimewa)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalDPRD Minta Aparat Ungkap Cukong Besar PETI yang Menewaskan Pekerja

DPRD Minta Aparat Ungkap Cukong Besar PETI yang Menewaskan Pekerja

Bengkayang | Selasa, 20 September 2022

Berita Lokal, PIFA – Wakil Ketua DPRD Kalbar, Suriansyah menyoroti tragedi maut yang menimpa para pekerja Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di di Dusun Secepu, Desa Kinande, Kecamatan Lembah Bawang, Kabupaten Bengkayang.

Legislator Gerindra itu, meminta aparat penegak hukum untuk bertindak tegas dalam kegiatan ilegal yang berujung kematian para pekerja tertimpa longsor. Kasus kematian tersebut, harus diselidiki dengan tuntas.

“Aparat penegak hukum harus bertindak menyasar pemodal besar dari kegiatan PETI ini, karena bagi penambang emas, yang bekerja langsung tidaklah mendapatkan hasil yang begitu besar, mereka cukup untuk membiayai kehidupan saja,” katanya, Selasa (20/9/2022).

Suriansyah menegaskan, aparat penegak hukum jangan hanya mengejar para pekerja. Sebab mereka hanya dibayar untuk mengerjakan dengan upah yang tak begitu besar. Para cukong yang mestinya dibidik.

“Jadi kami mengharapkan penegak hukum tidak mengejar mereka para pekerja yang melakukan penambangan, tetapi yang memanfaatkan PETI ini. Ya para cukong pemodal ini lah yang harus ditindak karena mereka yang paling menikmati hasilnya,” paparnya.

Sebelumnya, petugas mendata lima orang tewas tertimbun longsor tanah galian di lokasi tambang emas ilegal tersebut. 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak Yopi Haryadi menjelaskan, sedikitnya 13 orang jadi korban. Sebanyak 8 orang selamat dan lima orang tewas. 

Korban tewas berasal dari Kecamatan Monterado dua orang, Kecamatan Lembah Bawang satu orang dan Kecamatan Selakau Timur satu orang. 

Kapolres Bengkayang, AKBP Bayu Seno menjelaskan, sebanyak delapan orang pekerja selamat dan melarikan diri. Semuanya berasal dari Kecamatan Monterado. 

Selain itu, barang bukti dua alat berat ekskavator di lokasi tambang ilegal telah disita. “Dua alat berat di lokasi tambang ilegal tersebut nanti akan kami beri garis polisi,” tandasnya.

Tim gabungan juga telah menghentikan proses pencarian korban longsor di Dusun Secepu, Desa Kinande, Kecamatan Lembah Bawang tersebut. Sebelumnya upaya pencarian dilakukan dengan dibantu alat berat tidak menemukan tambahan korban jiwa. (ap)

Rekomendasi

Foto: Prediksi dan H2H Inter Milan vs Atalanta di Semifinal Supercoppa Italiana 2024 | Pifa Net

Prediksi dan H2H Inter Milan vs Atalanta di Semifinal Supercoppa Italiana 2024

Indonesia
| Kamis, 2 Januari 2025
Foto: KPK Tetapkan Lima Tersangka Korupsi Fasilitas Kredit LPEI | Pifa Net

KPK Tetapkan Lima Tersangka Korupsi Fasilitas Kredit LPEI

Indonesia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Alasan Kluivert Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asistennya di Timnas Indonesia | Pifa Net

Alasan Kluivert Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asistennya di Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 27 Januari 2025
Foto: AHY Kembali Terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2025-2030 | Pifa Net

AHY Kembali Terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2025-2030

Indonesia
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Kondisi Paus Fransiskus Stabil, Vatikan Pastikan Perawatan Berjalan Lancar | Pifa Net

Kondisi Paus Fransiskus Stabil, Vatikan Pastikan Perawatan Berjalan Lancar

Vatikan
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: PDIP Tegaskan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran | Pifa Net

PDIP Tegaskan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Indonesia
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Laporan Shella Saukia terhadap Dokter Detektif Mulai Diproses Polda Metro Jaya | Pifa Net

Laporan Shella Saukia terhadap Dokter Detektif Mulai Diproses Polda Metro Jaya

Jakarta
| Jumat, 28 Februari 2025
Foto: Elkan Baggott Impresif Bersama Blackpool FC, Peluang ke Timnas Terbuka Lebar? | Pifa Net

Elkan Baggott Impresif Bersama Blackpool FC, Peluang ke Timnas Terbuka Lebar?

Indonesia
| Rabu, 12 Februari 2025
Foto: PDIP Jadi Partai dengan Citra Positif Paling Rendah Versi Survei Litbang Kompas | Pifa Net

PDIP Jadi Partai dengan Citra Positif Paling Rendah Versi Survei Litbang Kompas

Indonesia
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: Jenggot Naga Jadi Rebutan Penonton Cap Go Meh di Pontianak, Ini Maknanya | Pifa Net

Jenggot Naga Jadi Rebutan Penonton Cap Go Meh di Pontianak, Ini Maknanya

Pontianak
| Senin, 10 Februari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Tak Bisa Dimainkan hingga Akhir Musim, Situasi Dani Olmo dan Pau Victor Buat Suasana Tak Nyaman di Barcelona | Pifa Net

Tak Bisa Dimainkan hingga Akhir Musim, Situasi Dani Olmo dan Pau Victor Buat Suasana Tak Nyaman di Barcelona

PIFA.CO.ID, SPORTS – Ketidakmampuan Barcelona untuk mendaftarkan Dani Olmo dan Pau Victor di paruh kedua LaLiga 2024/2025 menciptakan ketidaknyamanan di dalam skuad Blaugrana lantaran tidak dapat dimainkan hingga akhir musim. Wakil kapten Barcelona, Ronald Araujo, menyatakan bahwa situasi ini berdampak negatif pada suasana tim. "Kami tak nyaman terhadap rekan satu tim kami. Semoga pihak klub bisa menyelesaikan masalah Olmo dan Pau Victor," ujarnya kepada Marca.Ia juga menambahkan bahwa fokus tim saat ini harus tetap terjaga, terutama menjelang kompetisi besar seperti Piala Super.Masalah Finansial Jadi PenghambatMasa registrasi kedua pemain tersebut berakhir pada 31 Desember 2024, sementara Barcelona masih terkendala memenuhi persyaratan finansial yang ditetapkan LaLiga. Meskipun sempat mendapat kontrak sponsor dari Nike serta pemasukan dari penjualan kursi VIP di Camp Nou, pengajuan dokumen pendaftaran ulang ternyata melewati tenggat waktu.Akibatnya, Dani Olmo dan Pau Victor tidak dapat didaftarkan ulang untuk paruh kedua musim ini. Kondisi tersebut memaksa Barcelona untuk mencari solusi cepat.Upaya dari Pihak KlubDilaporkan bahwa Barcelona mencoba mencari jalan keluar dengan meminta bantuan Kementerian Olahraga. Klub berharap ada kebijakan yang memungkinkan pencoretan kedua pemain ditangguhkan, sehingga mereka tetap bisa tampil hingga akhir musim.Sementara itu, Barcelona harus segera memperbaiki manajemen finansialnya untuk mencegah masalah serupa terulang di masa depan.

Spanyol
| Senin, 6 Januari 2025

Lokal

Foto: Viral Remaja Asik Joget Saat Kebakaran Pasar Sambas, Berujung Minta Maaf | Pifa Net

Viral Remaja Asik Joget Saat Kebakaran Pasar Sambas, Berujung Minta Maaf

PIFA, Lokal - Viral di media sosial video seorang remaja laki-laki asik berjoget saat kebakaran di pasar Sambas beberapa waktu lalu. Usai video tersebut viral dan menuai kecaman publik, remaja tersebut meminta maaf. Lewat unggahan yang dibagikan akun Instagram @sambasinformasi, remaja yang diketahui bernama Zaki Akmal mengaku menyesal dan minta maaf atas perbuatanya yang asik joget saat api melahap sejumlah ruko di pasar Sambas pada Senin, (10/6/2024) lalu. “Saya minta maaf kepada warga sambas sebesar-besarnya. Saya menyesali perbuatan saya yang joget-joget saat orang berduka pada saat kebakaran pasar sambas,” ujarnya dalam video dikutip, Jumat (14/6/2024). Dikecam oleh publik, remaja tersebut pun berjanji tidak akan mengulangi kembali perbuatannya itu. “Saya berjanji tidak akan mengulangi perbuatan saya lagi. Sekali lagi saya ingin meminta maaf,” ungkapnya. Meskipun telah menyampikan permintaan maaf, sebagian warganet masih kesal dan berang atas tindakan yang dilakukan remaja tersebut. Sebagai informasi, kebakaran hebat melanda Kabupaten Sambas beberapa waktu lalu. Sebanyak 14 rumah toko (ruko) di Pasar Sambas ludes terbakar pada Senin (10/6/2024) malam. Api diduga berasal dari Toko Dunia Alumunium Sambas yang kemudian menjalar ke ruko lainnya. (ly)

Sambas
| Jumat, 14 Juni 2024

Sports

Foto: Terlibat Skandal Kekerasan di Liga Spanyol, Valverde Terancam Hukuman Larangan Bertanding | Pifa Net

Terlibat Skandal Kekerasan di Liga Spanyol, Valverde Terancam Hukuman Larangan Bertanding

PIFA, Sports - Real Madrid dikejutkan dengan berita bahwa salah satu bintang mereka, Federico Valverde, menghadapi ancaman hukuman larangan bertanding di Liga Spanyol. Hal ini bermula dari insiden kekerasan yang terjadi antara Valverde dan Alex Baena setelah pertandingan Real Madrid kontra Villarreal pada bulan April 2023.  Insiden tersebut terjadi di parkiran mobil Stadion Santiago Bernabeu, ketika Valverde dan Baena terlibat cekcok yang berakhir dengan pukulan Valverde yang mengenai wajah Baena.  Sebelumnya, Baena diklaim telah melakukan provokasi terhadap Valverde selama pertandingan dengan bermain kasar dan menghina kekasih Valverde. Kata-kata yang disebutkan Baena, yaitu 'menangislah karena anakmu tidak akan lahir', ditujukan kepada kekasih Valverde, Mina Bonino, yang sebelumnya mengalami keguguran.  Namun, Baena membantah telah menghina kekasih Valverde dan melaporkan kasus ini ke kepolisian. Kasus pemukulan Baena telah menimbulkan konsekuensi serius bagi Valverde. Komite Kompetisi LaLiga baru-baru ini merekomendasikan hukuman larangan bertanding bagi Valverde. Menurut laporan, hakim yang meninjau kasus ini merekomendasikan sanksi larangan bertanding selama total lima pertandingan. Hukuman ini menjadi ancaman serius bagi Valverde dan Real Madrid, karena gelandang asal Uruguay tersebut merupakan pemain penting dalam skuat Los Blancos. Larangan bertanding selama lima pertandingan akan memberikan dampak besar terhadap performa dan strategi tim. Keputusan akhir mengenai hukuman Valverde masih menunggu keputusan resmi dari otoritas kompetisi. Namun, kejadian ini telah menyoroti pentingnya mengendalikan emosi dan menjaga etika dalam sepak bola profesional. Insiden ini juga mengingatkan semua pihak akan perlunya mengedepankan sikap sportifitas dan menghindari kekerasan dalam olahraga yang kita cintai. (hs)

Spanyol
| Kamis, 29 Juni 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5