Hannibal dan Bruno Fernandes bersaing untuk mendapatkan nominasi gol terbaik bulan September 2023. (AP Photo)

Hannibal dan Bruno Fernandes bersaing untuk mendapatkan nominasi gol terbaik bulan September 2023. (AP Photo)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsDuel Spektakuler Dua Pemain MU, Hannibal dan Fernandes Bersaing untuk Gol Terbaik September

Duel Spektakuler Dua Pemain MU, Hannibal dan Fernandes Bersaing untuk Gol Terbaik September

Inggris | Jumat, 6 Oktober 2023

PIFA, Sports - Bulan September menyajikan momen gemilang meskipun tantangan berat bagi Manchester United. Meski harus menghadapi tiga kekalahan dalam empat pertandingan, namun dua gol luar biasa berhasil mencuri perhatian dunia sepak bola. Hannibal, dengan tendangan jarak jauhnya melawan Brighton & Hove Albion, dan Bruno Fernandes, dengan kemenangan epiknya di Burnley, kini bersaing ketat dalam nominasi Goal of the Month Liga Premier.

Tendangan mengagumkan Hannibal mungkin hanya menjadi kilas balik manis dalam kekalahan 3-1 dari Seagulls, tetapi itu menjadi sejarah bagi pemain internasional Tunisia ini.

Gol tersebut bukan hanya menghibur Stretford End, tetapi juga menjadi gol senior pertamanya bersama Manchester United. Menerima umpan magis dari Lisandro Martinez, Hannibal dengan gemilang mengontrol bola dengan dadanya dan melepas tendangan melengkung yang tak mampu diantisipasi oleh kiper Brighton, Jason Steele.

Sementara itu, kapten United, Bruno Fernandes, membuktikan kelasnya di Turf Moor ketika melawan Burnley. Dalam pertandingan yang sangat ketat, Fernandes mencetak gol kemenangan melalui sebuah tendangan voli spektakuler. Umpan akurat dari Jonny Evans diterima dengan sempurna oleh Fernandes, yang langsung melepaskan tendangan voli mematikan, membawa The Reds mengakhiri rentetan tiga kekalahan beruntun di semua kompetisi.

Dalam nominasi ini, Hannibal, yang merupakan pendatang baru, harus bersaing dengan Fernandes yang sudah dua kali meraih penghargaan serupa. Terakhir kali pemain United mendapatkan penghargaan ini adalah Cristiano Ronaldo pada Maret 2022, atas penampilannya yang memukau melawan Tottenham Hotspur.

Namun, tantangan tidak mudah karena mereka harus bersaing dengan gol-gol luar biasa dari pemain lain seperti Jhon Duran (Aston Villa), Leandro Trossard (Arsenal), Callum Hudson-Odoi (Nottingham Forest), Miguel Almiron (Newcastle United), Joachim Andersen (Crystal Palace), dan Julian Alvarez (Manchester City).

Dunia sepak bola menanti dengan penuh antusias siapa yang akan membawa pulang gelar Goal of the Month Liga Premier bulan September ini. Kedua pemain United ini telah menorehkan namanya di sejarah klub, dan kini mereka bersaing untuk memperoleh pengakuan lebih lanjut melalui gol-gol spektakuler mereka. (hs)

Rekomendasi

Foto: Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Tutup Usia | Pifa Net

Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Tutup Usia

Indonesia
| Selasa, 28 Januari 2025
Foto: BLACKPINK Siap Rilis Lagu Baru JUMP pada 11 Juli 2025, Tampil Perdana di Konser Tur Dunia DEADLINE | Pifa Net

BLACKPINK Siap Rilis Lagu Baru JUMP pada 11 Juli 2025, Tampil Perdana di Konser Tur Dunia DEADLINE

Pifabiz
| Rabu, 9 Juli 2025
Foto: Gubernur California Gugat Donald Trump atas Pengerahan Militer di Tengah Protes Imigrasi | Pifa Net

Gubernur California Gugat Donald Trump atas Pengerahan Militer di Tengah Protes Imigrasi

Internasional
| Selasa, 10 Juni 2025
Foto: Rafael Struick Resmi Gabung Dewa United, Targetkan Bawa Klub Jadi Juara Liga 1 | Pifa Net

Rafael Struick Resmi Gabung Dewa United, Targetkan Bawa Klub Jadi Juara Liga 1

Sports
| Kamis, 17 Juli 2025
Foto: Gara-gara Makanan, Pria Diduga ODGJ di Sambas Bacok Abang Kandung | Pifa Net

Gara-gara Makanan, Pria Diduga ODGJ di Sambas Bacok Abang Kandung

Sambas
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Guru Karate di Pontianak Diduga Cabuli 7 Muridnya, Berlangsung Sejak 2024 | Pifa Net

Guru Karate di Pontianak Diduga Cabuli 7 Muridnya, Berlangsung Sejak 2024

Pontianak
| Senin, 21 April 2025
Foto: Awas! Kurang Tidur Ganggu Kemampuan Mengendalikan Kenangan Buruk | Pifa Net

Awas! Kurang Tidur Ganggu Kemampuan Mengendalikan Kenangan Buruk

Indonesia
| Selasa, 14 Januari 2025
Foto: Lucky Hakim Diperiksa Kemendagri Terkait Perjalanan ke Jepang saat Lebaran | Pifa Net

Lucky Hakim Diperiksa Kemendagri Terkait Perjalanan ke Jepang saat Lebaran

Indramayu
| Rabu, 9 April 2025
Foto: Mbappe Hattrick, Real Madrid Singkirkan Man City dengan Gaya! | Pifa Net

Mbappe Hattrick, Real Madrid Singkirkan Man City dengan Gaya!

Spanyol
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto:   KPK Ungkap Dugaan Suap RPTKA di Kemenaker: Rp53 Miliar Dikumpulkan Sejak 2019 | Pifa Net

KPK Ungkap Dugaan Suap RPTKA di Kemenaker: Rp53 Miliar Dikumpulkan Sejak 2019

Nasional
| Selasa, 27 Mei 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Jokowi Tegaskan Tak Wajib Tunjukkan Ijazah ke TPUA: Tak Ada Kewenangan Mereka Mengatur Saya | Pifa Net

Jokowi Tegaskan Tak Wajib Tunjukkan Ijazah ke TPUA: Tak Ada Kewenangan Mereka Mengatur Saya

PIFA.CO.ID, NASIONAL - Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki kewajiban untuk menunjukkan ijazah asli kepada Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA). Hal itu disampaikan Jokowi saat menerima perwakilan TPUA di kediamannya di Solo, Jawa Tengah, Rabu (16/4)."Beliau-beliau ini meminta untuk saya bisa menunjukkan ijazah asli. Saya sampaikan bahwa tidak ada kewajiban dari saya menunjukkan ke mereka," ujar Jokowi.Jokowi juga menekankan bahwa TPUA tidak memiliki otoritas untuk mengatur dirinya terkait permintaan tersebut. “Tidak ada kewenangan mereka mengatur saya untuk menunjukkan ijazah asli yang saya miliki,” tegasnya.Lebih lanjut, Jokowi menyatakan bahwa Universitas Gadjah Mada (UGM) telah memberikan penjelasan yang jelas dan gamblang terkait status akademiknya. “Sudah sangat jelas, kemarin di UGM sudah memberikan penjelasan yang gamblang dan jelas,” katanya.Sementara itu, Wakil Ketua TPUA Rizal Fadilah menjelaskan bahwa kunjungan mereka ke kediaman Jokowi selain sebagai ajang silaturahmi juga bertujuan untuk memperoleh informasi dan konfirmasi langsung mengenai ijazah Jokowi."Pertama kan kami seperti yang lain silaturahmi, kedua ingin mendapatkan informasi dan konfirmasi. Kalau bisa verifikasi yang berhubungan dengan ijazah Pak Jokowi," ujarnya.Namun demikian, Rizal mengakui bahwa Presiden belum berkenan menunjukkan ijazah seperti yang mereka harapkan. "Beliau belum berkenan menunjukkan ijazah, dikembalikan ke proses hukum. Bahwa kalau diperintahkan pengadilan akan ditunjukkan," ungkapnya.Menurut Rizal, pihaknya telah menyampaikan bahwa UGM tidak bisa menunjukkan ijazah langsung karena keterbatasan hukum. “Ijazah hanya bisa ditunjukkan ke pemilik, makanya kami datang ke pemilik. Tapi ternyata pemilik itu sendiri tidak menunjukkan, bahkan menyerahkan ke proses pengadilan,” tambahnya.Sebelumnya, UGM telah menyatakan kesiapan untuk membuka seluruh dokumen akademik Presiden Jokowi jika diminta secara resmi dalam proses hukum di pengadilan. Hal ini ditegaskan oleh Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran UGM, Prof. Wening Udasmoro, dalam konferensi pers di kampus UGM, Yogyakarta, Selasa (15/4)."Joko Widodo itu tercatat dari awal sampai akhir melakukan tridarma perguruan tinggi di Universitas Gadjah Mada, dan kami memiliki bukti-bukti, surat-surat, dokumen-dokumen yang ada di Fakultas Kehutanan," kata Prof. Wening.Pernyataan ini muncul menyusul kedatangan puluhan anggota TPUA ke Fakultas Kehutanan UGM yang meminta klarifikasi soal dugaan ijazah palsu Presiden.Dengan penegasan dari Jokowi dan klarifikasi dari UGM, isu seputar keabsahan ijazah kepala negara kembali diarahkan ke jalur hukum sebagai satu-satunya ruang verifikasi yang sah.

Indonesia
| Rabu, 16 April 2025

Lokal

Foto: Di Usia Senja, Murni Bustami Tetap Teguh Jadi Penjagal Kurban di Pontianak | Pifa Net

Di Usia Senja, Murni Bustami Tetap Teguh Jadi Penjagal Kurban di Pontianak

PIFA, Lokal - Di usianya yang telah memasuki 72 tahun, Murni Bustami warga Pontianak, tetap setia menjalankan tugas mulia sebagai penjagal hewan kurban. Pada Minggu (8/6/2025), ia tampak tegap berdiri sambil menggenggam pisau sembelih dengan penuh ketenangan dan ketelitian, meski keriput sudah menghiasi kedua tangannya.Sejak 2009, Murni telah mendedikasikan diri dalam profesi ini. Tahun ini, ia bersama timnya mendapat amanah untuk menyembelih hewan kurban di tiga lokasi berbeda di Kota Pontianak. Secara keseluruhan, tim mereka menyembelih 13 ekor sapi dan 12 ekor kambing.Murni tidak bekerja sendirian. Ia didampingi oleh tujuh orang rekan yang sudah lama bekerja bersama. “Mereka merupakan keluarga. Masing-masing sudah tahu tugasnya,” ujar Murni, Minggu (8/6/25).Tim yang beranggotakan tujuh orang tersebut bertugas mulai dari menjatuhkan hewan, memegangi, menyembelih, hingga proses pengulitan dan pemotongan. Mereka membawa perlengkapan sendiri, termasuk pisau-pisau yang tajam dan steril, demi memastikan kebersihan dan kehalalan penyembelihan.Yang tak kalah penting, sebelum menyembelih, Murni selalu berwudhu dan membaca doa. “Saya minta kepada Allah agar semuanya lancar. Ini ibadah, bukan sekadar kerja,” tutupnya.

Pontianak
| Selasa, 10 Juni 2025

Lokal

Foto: Tim Gabungan Tangkap Penyelundup 9,1 Kilo Ganja Asal Medan Siap Edar di Kalbar | Pifa Net

Tim Gabungan Tangkap Penyelundup 9,1 Kilo Ganja Asal Medan Siap Edar di Kalbar

PIFA, Lokal - Tim gabungan Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalbar, Kanwil Bea Cukai dan BNN menggagalkan peredaran narkoba jenis ganja sebanyak 9,1 kilogram, Jumat (24/3/2023) malam. Barang haram itu berasal dari Kota Medan, Sumatera Utara yang akan diedarkan oleh seorang pria berinisial IZ (28) dan pemasok berinisial F yang memesan ganja tersebut. Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Raden Petit Wijaya menerangkan, keduanya ditangkap dalam waktu berbeda. IZ diamankan sekitar pukul 19.30 WIB. Sementara F ditangkap berdasarkan hasil interogasi IZ. IZ diciduk saat mengendarai mobil di Jalan Parit Masigi I, Kecamatan Ambawang, Kabupaten Kubu Raya. Rumahnya kemudian digeledah dan ditemukan 20 paket ganja kering berat 4,52 kilogram yang didapat dari  F.  "Kemudian F kita amankan di depan Surau Al Ikhlas Jalan Parit Masigi," jelas Petit dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/3/2023) malam. Petit menerangkan, pelaku ditangkap saat Operasi Pekat Kapuas 2023, dalam cipta kondisi bulan suci Ramadan. Dari hasil pemeriksaan dan pengembangan tersangka F, dia tengah memesan ganja dari Kota Medan melalui jasa pengiriman udara atau ekspedisi. "Tim langsung mengecek keberadaan paket F dari Medan dan ternyata benar. Petugas menemukan dua paket di salah satu jasa pengiriman. Yang dikirim dari Kota Medan dengan berat sekitar 4,67 kilo," terangnya. Dari kedua tersangka tersebut, berat total barang bukti ganja sekitar 9,19 kilogram. Ganja ini rencananya bakal diedarkan di wilayah Kalimantan khususnya di Kalimantan Barat.  "Mari jaga situasi aman dan tertib selama Ramadan. Bekerja sama mewujudkan situasi kondusif. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang memberikan info terkait pidana narkoba," pungkasnya.

Kalbar
| Minggu, 26 Maret 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5