Foto: Dok. PIFA

Foto: Dok. PIFA

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalDukung Pertumbuhan Ekonomi Kalbar, Kemenperin Gelar Pelatihan Wirausaha Baru Industri Kecil dan Menengah

Dukung Pertumbuhan Ekonomi Kalbar, Kemenperin Gelar Pelatihan Wirausaha Baru Industri Kecil dan Menengah

Kalbar | Minggu, 14 November 2021

Berita PONTIANAK, PIFA— Kementerian Perindustrian melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka, bersinergi bersama Komisi VII DPR RI dan Pemerintah Kota Pontianak, melaksanakan serangkaian kegiatan Penumbuhan Wirausaha Baru Industri Kecil dan Menengah (IKM) berupa Bimbingan Teknis di Kota Pontianak, Minggu 14 November 2021.

Acara yang diselenggarakan 14-17 November 2021, bertempat di Hotel Kapuas Palace Kota Pontianak, diikuti oleh 200 peserta yang berasal dari desa/ kecamatan di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat. Adapun kegiatan terdiri dari Bimbingan Teknis Produksi berbagai komoditi IKM, mulai dari pakaian jadi, kerajinan, konveksi, service elektronik hingga perbengkelan.

Direktur Industri Aneka dan IKM Kimia, Sandang dan Kerajinan, E. Ratna Utarianingrum menyampaikan mengatakan berdasarkan data BPS, pada tahun 2020 Kota Pontianak memiliki angkatan kerja berjumlah 302.735 orang.

“Dari angka tersebut, sebanyak 265.330 orang saat ini dalam kondisi bekerja sehingga saat ini pemerintah harus mendukung berkembangnya para pelaku usaha yang mampu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di sekitarnya agar jumlah angkatan kerja yang ada dapat terserap dengan maksimal,” katanya.

Ratna mengungkapkan bahwa Industri Kecil dan Menengah (IKM) memiliki posisi yang strategis dalam meningkatkan perekonomian. Memiliki kontribusi yang besar dalam penyerapan tenaga kerja serta pemerataan kesejahteraan masyarakat.

“Penumbuhan populasi IKM perlu dilakukan sebagai upaya dalam memenuhi potensi peningkatan permintaan akan produk IKM, dan cara yang dapat dilakukan antara lain menumbuhkan Wirausaha Baru (WUB) dan pengembangan daya saing produk IKM yang sudah ada selama ini,” tambah Ratna.

Kementerian Perindustrian menghimbau kepada para pelaku IKM untuk dapat menjaga eksistensinya meskipun di masa pandemi seperti sekarang. “Di masa pandemi ini, kami selalu menghimbau kepada para pelaku usaha khususnya para IKM untuk terus menjalankan kegiatan bisnisnya, meskipun di masa ini merupakan momen yang sulit bagi sebagian besar pelaku industri,” ungkap Ratna.

Menurutnyanya, saat ini kebutuhan masyarakat telah berubah, kondisi pasar juga sudah berbeda dibanding sebelum masa pandemi. Sehingga kami juga telah melaksanakan berbagai pelatihan baik yang bersifat online maupun offline agar para pelaku usaha khususnya IKM untuk berbagi kiat dan strategi dalam menjalankan bisnis di masa pandemi.

“Kami mengharapkan kepada seluruh peserta dapat  memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk menimba ilmu pengetahuan dan keterampilanserta dapat memberi manfaat yang sebesar-besarnya,” katanya.

Ratna menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada Komisi VII DPR RI Maman Abdulrahman dan Pemerintah Kota Pontianak melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan yang telah bersinergi menyeleggarakan kegiatan penumbuhan WUB di Kota Pontianak.

Rekomendasi

Foto: Meta Perketat Aturan, PHK Karyawan yang Terlibat Kebocoran Data | Pifa Net

Meta Perketat Aturan, PHK Karyawan yang Terlibat Kebocoran Data

Amerika Serikat
| Sabtu, 1 Maret 2025
Foto: Vokalis Band Sukatani Dipecat sebagai Guru Gegara Penampilannya | Pifa Net

Vokalis Band Sukatani Dipecat sebagai Guru Gegara Penampilannya

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Agnez Mo vs Ari Bias Soal Hak Cipta Lagu | Pifa Net

Agnez Mo vs Ari Bias Soal Hak Cipta Lagu

Indonesia
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Manchester City Siapkan Patung untuk Kevin De Bruyne di Etihad sebagai Penghargaan Perpisahan | Pifa Net

Manchester City Siapkan Patung untuk Kevin De Bruyne di Etihad sebagai Penghargaan Perpisahan

Inggris
| Rabu, 21 Mei 2025
Foto: Agen Ungkap Patrick Kluivert Belum Deal Jadi Pelatih Timnas Indonesia | Pifa Net

Agen Ungkap Patrick Kluivert Belum Deal Jadi Pelatih Timnas Indonesia

Indonesia
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Makin Terbuka Usai Kalahkan Bahrain 1-0 | Pifa Net

Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Makin Terbuka Usai Kalahkan Bahrain 1-0

Indonesia
| Rabu, 26 Maret 2025
Foto: Prabowo Targetkan Biaya Haji di Indonesia Lebih Murah Dari Pada Malaysia | Pifa Net

Prabowo Targetkan Biaya Haji di Indonesia Lebih Murah Dari Pada Malaysia

Indonesia
| Senin, 5 Mei 2025
Foto: Lutesha Curi Perhatian di Aksi Tolak Revisi UU TNI di Monas | Pifa Net

Lutesha Curi Perhatian di Aksi Tolak Revisi UU TNI di Monas

Jakarta
| Jumat, 21 Maret 2025
Foto: Sananta Siap Hadapi Persaingan dengan Romeny demi Tempat di Timnas | Pifa Net

Sananta Siap Hadapi Persaingan dengan Romeny demi Tempat di Timnas

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Jadwal Rilis dan Alur Cerita Film Captain America: Brave New World | Pifa Net

Jadwal Rilis dan Alur Cerita Film Captain America: Brave New World

Indonesia
| Rabu, 22 Januari 2025

Berita Terkait

Pifabiz

Foto: Fourtwnty Umumkan Hiatus Sementara dari Panggung Musik | Pifa Net

Fourtwnty Umumkan Hiatus Sementara dari Panggung Musik

PIFAbiz - Band indie Indonesia, Fourtwnty, resmi mengumumkan rehat sementara dari aktivitas panggung musik. Melalui unggahan di akun Instagram @fourtwntymusic, mereka menyampaikan keputusan ini diambil secara bersama-sama."Halo teman-teman, melalui konten ini kami resmi memberitahukan Fourtwnty saat ini memutuskan untuk beristirahat dalam segala aktivitas panggung," tulis mereka dalam pengumuman yang dikutip pada Jumat.Meskipun tidak mengungkapkan alasan di balik hiatus ini, mereka memastikan seluruh anggota dalam keadaan baik. Fourtwnty juga menyampaikan apresiasi atas dukungan dari para penggemar."Sampai jumpa, semoga dipertemukan kembali secepatnya," tutup pernyataan mereka.Fourtwnty dikenal lewat lagu-lagu hits seperti Fana Merah Jambu, Aku Tenang, dan Hitam Putih dari album debut mereka, Lelaku (2015).

Indonesia
| Minggu, 2 Maret 2025

Lokal

Foto: Karhutla di Kalbar, Krisantus Ingatkan APH Tangani Peladang Bakar Lahan dengan Cara Preventif | Pifa Net

Karhutla di Kalbar, Krisantus Ingatkan APH Tangani Peladang Bakar Lahan dengan Cara Preventif

PIFA, Lokal - Cuaca kering dan curah hujan yang minim dalam beberapa waktu terakhir memicu kemunculan titik api di sejumlah wilayah di Kalimantan Barat. Kondisi ini meningkatkan kekhawatiran akan potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di awal musim kemarau.Wakil Gubernur Kalbar, Krisantus Kurniawan mengungkapkan saat musim kemarau seperti ini para peladang terutama di daerah perhuluan masih membuka lahan dengan cara kearifan lokal yakni dengan dibakar. Untuk itu ia mengingatkan kepada perusahaan besar tidak menjadikan para peladang kecil menjadi kambing hitam atas terjadinya karhutla“Saya tidak ingin terjadi kejadian seperti yang lalu peladang jadi kambing hitam,” ungkapnya saat ditemui langsung pada Rabu (11/6/25).Terkait hal itu, Krisantus juga meminta aparat penegak hukum (APH) agar menangani kasus karhutla dengan pendekatan preventif, bukan represif.“Jadi jangan langsung kita simpulkan kebakaran itu akibat peladang . Karena peladang ini hanya membakar lahan secara skala kecil,” pintanya.Ia menekankan pentingnya perhatian dan kerja sama semua pihak baik itu pemerintah, aparat penegak hukum, swasta, dan kelompok masyarakat untuk memberikan edukasi dan mencari solusi agar pembukaan lahan tidak lagi menggunakan cara bakar.“Tentu butuh perhatian dan kerjasama kita semua, pemerintah , APH, Swasta , kelompok masyarakat sama-sama memberikan edukasi dan mencari solusi bagaimana berladang tidak lagi membakar lahan,” tukasnya.

Pontianak
| Kamis, 12 Juni 2025

Lokal

Foto: Dewan Sebut Pemerataan Pembangunan Kalbar Masih Terbentur Nilai APBD | Pifa Net

Dewan Sebut Pemerataan Pembangunan Kalbar Masih Terbentur Nilai APBD

PIFA, Lokal – Pemerataan pembangunan di Kalimantan Barat terbentur minimnya anggaran. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dimiliki Kalbar disebut masih terbilang kecil.  Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua DPRD Kalbar, Syarif Amin Muhammad. Dia mengibaratkan kondisi itu ‘layaknya akan memeluk gunung tapi apa daya tangan tak sampai’. “Begitulah kondisinya,” kata legislator Partai Nasdem tersebut, belum lama ini. Kendati demikian, Amin tetap mengapresiasi langkah Pemprov Kalbar yang telah berupaya keras dalam pemerataan pembangunan.  Pihaknya bersama eksekutif juga membangun sinergitas yang baik. Ini bisa dilihat dari lancarnya pembangunan dan tak adanya penundaan. Meski tetap diwarnai dinamika dalam pembahasan anggaran.   “Tak ada masalah menghambat pembangunan. APBD last minute tetap diketok palu,” terangnya. Lanjut Amin, dinamika antara legislatif dan eksekutif merupakan hal yang wajar terjadi. Sebab kedua belah pihak memiliki tujuan untuk memberikan yang terbaik untuk daerah dalam kapasitasnya masing-masing  “Tujuan kami tetap sama yaitu membangun Kalbar lebih baik,” tandasnya.

Kalbar
| Rabu, 1 Februari 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5