Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyambut baik dan positif naiknya elektabilitas Prabowo Subianto. (Dok. PDIP)

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyambut baik dan positif naiknya elektabilitas Prabowo Subianto. (Dok. PDIP)

Berandascoped-by-BerandaPolitikscoped-by-PolitikElektabilitas Prabowo Naik, Sekjen PDIP: Hal Positif

Elektabilitas Prabowo Naik, Sekjen PDIP: Hal Positif

Indonesia | Selasa, 18 April 2023

PIFA, Politik - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan peluang kader PDIP dipasangkan dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Hasto mengatakan, peluangnya bersifat sangat dinamis dan bukan berdasarkan aspek elektabilitas survei saja.

"Peluang-peluang kan bersifat sangat dinamis. Kita tidak hanya berdasarkan aspek elektoral survei," ujar Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Sabtu (15/4/2023), seperti dikutip dari Merdeka.com.

Hasto menambahkan, peluang kerja sama antara PDIP dengan Gerindra merupakan hal positif. Dia mempersilakan untuk deklarasi calon presiden terlebih dahulu, sementara PDIP akan diumumkan oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

"Maka ketika kerja sama itu dilakukan, ya kami menganggap itu sebagai hal yang positif. Sekiranya siap, monggo diumumkan siapa calon presidennya. Kalau bagi PDI Perjuangan, Ibu Mega lah yang akan mengumumkan pada momentum yang tepat," tambahnya.

Dilansir dari medan.tribunnews.com, berdasarkan hasil survei yang digelar pada 31 Maret hingga 4 April 2023 dengan menggunakan metode random digit dialing (RDD) kepada 1.229 warga Indonesia berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon atau ponsel oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI), Elektabilitas Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berada diurutan pertama.

Kemudian disusul Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang elektabilitasnya disebut turun tajam dari survei LSI sebelumnya. Sementara di urutan ketiga, ada capres dari Partai NasDem yaitu Anies Baswedan. 

Selanjutnya, hasil survei LSI menunjukkan elektabilitas Prabowo Subianto menyalip Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan dalam simulasi tiga nama pilihan capres.

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan mengatakan, Prabowo Subianto meraih 30,3 persen, Ganjar Pranowo 26,9 persen, dan Anies Baswedan 25,3 persen. Sementara itu, masih ada 17,5 persen yang mengatakan tidak tahu atau tidak menjawab.

Djayadi Hanan menyebut Prabowo comeback menjadi nomor satu untuk pertama kalinya sejak setahun terakhir. Sementara Ganjar justru mengalami penurunan elektabilitas yang signifikan selama dua bulan terakhir. (hs)

Rekomendasi

Foto: Huawei Luncurkan Mate X6 di Indonesia, Ponsel Lipat Canggih dengan Durabilitas Tinggi | Pifa Net

Huawei Luncurkan Mate X6 di Indonesia, Ponsel Lipat Canggih dengan Durabilitas Tinggi

Indonesia
| Rabu, 12 Maret 2025
Foto: OJK Panggil Rupiah Cepat Terkait Dugaan Pengiriman Dana Ilegal ke Masyarakat | Pifa Net

OJK Panggil Rupiah Cepat Terkait Dugaan Pengiriman Dana Ilegal ke Masyarakat

Indonesia
| Kamis, 22 Mei 2025
Foto: OpenAI Rilis Operator, Agen AI yang Dapat Melakukan Berbagai Tugas secara Otomatis | Pifa Net

OpenAI Rilis Operator, Agen AI yang Dapat Melakukan Berbagai Tugas secara Otomatis

Dunia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Sarwendah Klarifikasi Hubungannya dengan Boy William | Pifa Net

Sarwendah Klarifikasi Hubungannya dengan Boy William

Pifabiz
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Bukalapak Hentikan Penjualan Produk Fisik, Kini Fokus pada Produk Virtual | Pifa Net

Bukalapak Hentikan Penjualan Produk Fisik, Kini Fokus pada Produk Virtual

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Ketegangan Memuncak! India Serang 9 Lokasi di Pakistan dan Kashmir, Balasannya Jet Tempur India Ditembak | Pifa Net

Ketegangan Memuncak! India Serang 9 Lokasi di Pakistan dan Kashmir, Balasannya Jet Tempur India Ditembak

India
| Rabu, 7 Mei 2025
Foto: Sapu Bersih Kemenangan, Yamaha Dominasi Seri 2 Mandalika Racing Series | Pifa Net

Sapu Bersih Kemenangan, Yamaha Dominasi Seri 2 Mandalika Racing Series

Sports
| Sabtu, 12 Juli 2025
Foto: KPK Geledah Rumah La Nyalla di Surabaya, Terkait Kasus Dana Hibah Pokmas Pemprov Jatim | Pifa Net

KPK Geledah Rumah La Nyalla di Surabaya, Terkait Kasus Dana Hibah Pokmas Pemprov Jatim

Surabaya
| Selasa, 15 April 2025
Foto: Prabowo Terbitkan Inpres Pembentukan 80.000 Koperasi di Desa dan Kelurahan | Pifa Net

Prabowo Terbitkan Inpres Pembentukan 80.000 Koperasi di Desa dan Kelurahan

Indonesia
| Kamis, 10 April 2025
Foto: AS Serang Yaman: 31 Orang Tewas, 101 Luka-luka | Pifa Net

AS Serang Yaman: 31 Orang Tewas, 101 Luka-luka

Yaman
| Minggu, 16 Maret 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Upaya Penanganan Dampak Polusi Udara di Sektor Kesehatan | Pifa Net

Upaya Penanganan Dampak Polusi Udara di Sektor Kesehatan

PIFA, Nasional - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa polusi udara memiliki peran signifikan dalam penyebab enam besar penyakit gangguan pernapasan di Indonesia. Penyakit-penyakit tersebut meliputi pneumonia (infeksi paru-paru), infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), asma, tuberkulosis, kanker paru-paru, dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Pernyataan ini disampaikan oleh Menkes setelah mengikuti rapat terbatas (ratas) yang membahas tentang peningkatan kualitas udara di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek). Rapat tersebut dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (28/08/2023). Menkes Budi menyatakan bahwa penyebab dominan dari penyakit gangguan pernapasan tersebut adalah polusi udara, yang berkontribusi antara 24-34 persen dari tiga penyakit utama, yaitu pneumonia, ISPA, dan asma. “Kita lihat salah satu penyebab [penyakit gangguan pernapasan] yang paling dominan adalah polusi udara. Itu antara 24-34 persen dari tiga penyakit utama tadi: pneumonia, kemudian ISPA, dan asma,” terang Budi, mengutip Setkab RI. Dampak dari enam penyakit gangguan pernapasan tersebut pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan sangat besar. Menkes menyebut bahwa pada tahun 2022, beban BPJS akibat penyakit ini mencapai Rp10 triliun dan cenderung meningkat pada tahun 2023. Menkes menjelaskan bahwa Badan Kesehatan Dunia (WHO) memberikan pedoman untuk memantau lima komponen udara terkait dampaknya pada kesehatan. Komponen-komponen ini meliputi gas nitrogen, karbon, dan sulfur, serta partikel-partikel PM 10 dan PM 2,5. Budi mengingatkan bahwa partikel PM 2,5 memiliki dampak yang paling serius pada kesehatan, karena ukurannya yang kecil memungkinkan partikel tersebut masuk ke dalam alveoli di paru-paru, yang menyebabkan penyakit seperti pneumonia. Oleh karena itu, pemantauan kualitas udara dalam hal PM 2,5 sangat penting. Presiden meminta Menkes dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) untuk menyesuaikan standar kualitas udara yang telah diperketat oleh WHO. Untuk memantau kualitas udara, puskesmas di Jabodetabek telah dilengkapi dengan alat pemantau kadar PM 2,5 secara waktu nyata. Menkes juga menegaskan akan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang dampak kesehatan dari polusi udara. Selain itu, Kemenkes mendorong penggunaan masker sebagai langkah preventif jika polusi udara tinggi. Menkes menekankan pentingnya masker dengan spesifikasi KF 94 atau KN 95 yang mampu menahan partikel-partikel kecil. Kementerian Kesehatan juga akan memberikan edukasi kepada dokter-dokter di puskesmas dan rumah sakit di Jabodetabek mengenai langkah-langkah penanganan penyakit pernapasan. Tujuannya adalah agar pasien yang datang mendapatkan penanganan dan diagnosis yang seragam. (yd)

Indonesia
| Selasa, 29 Agustus 2023

Lokal

Foto: Sambangi Pontianak, Puan Maharani Cicip Mie Ayam dan Lontong Sayur | Pifa Net

Sambangi Pontianak, Puan Maharani Cicip Mie Ayam dan Lontong Sayur

PIFA, Lokal - Ketua DPR RI Puan Maharani menikmati suasana pagi di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Senin (20/3/2023). Didampingi Ketua Komisi V DPR RI Lasarus dan rombongan terbatas, Puan menikmati suasana pagi sambil sarapan di Warung Kopi Hijas Pontianak.  Aktivitas di warung kopi tersebut tampak berjalan seperti biasa saat Puan berkunjung. Sesaat telah datang, pramusaji langsung menawarkan berbagai menu yang tersedia di warung tersebut. Dari sejumlah menu yang tersedia, Puan lantas memesan lontong sayur dan mie ayam.  Ketua DPRD Kota Pontianak Satarudin mengaku bangga lantaran kota kelahirannya didatangi oleh Ketua DPR RI. Politikus yang akrab disapa Satar itu pun berharap kunjungan Puan dapat membantu mempromosikan kekayaan kuliner Kota Pontianak.   "Tadi beliau makan mie ayam dan lontong. Beliau bilang rasanya enak. Kita tentu bangga karena beliau mau datang ke tempat kita. Mudah-mudahan beliau berkenan datang lagi di kemudian hari untuk menikmati kuliner yang lain karena Pontianak ini kaya sekali akan kuliner. Makin sering ke sini, orang-orang akan semakin kenal dengan kuliner dengan Pontianak dan itu secara otomatis akan meningkatkan penghasilan pelaku usaha kuliner dan mendongkrak pendapatan daerah," ucapnya. Kehadiran Puan Maharani di Kota Pontianak ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya tokoh yang menyambut kedatangan cucu Proklamator RI tersebut, antara lain Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, Rektor Universitas Tanjungpura Prof. Dr. Garuda Wiko, Rektor IAIN Pontianak Dr. Syarif, anggota DPR RI dapil Kalbar Cornelis, dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya.

Pontianak
| Senin, 20 Maret 2023

Sports

Foto: Kursus Lisensi C PSSI-Kemenpora Diapresiasi Mantan Pemain Timnas yang Jadi Peserta | Pifa Net

Kursus Lisensi C PSSI-Kemenpora Diapresiasi Mantan Pemain Timnas yang Jadi Peserta

Berita Sports, PIFA - Peserta Kursus kepelatihan lisensi C PSSI yang digelar hasil kolaborasi antara PSSI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengapresiasi kegiatan tersebut. Mayoritas peserta didominasi oleh mantan pemain tim nasional Indonesia. Kursus yang berlangsung dua pekan sejak 1-15 November 2022 di Jimbaran, Bali ini akan menjadi pembelajaran yang berarti untuk dapat mencetak pelatih-pelatih berkualitas. Satu diantara peserta kursus, David Sulaksmono turut mengucapkan terima kasih kepada Kemenpora dan menilai bahwa kursus positif untuk rekan-rekannya. “Sebagai mantan pemain timnas, saya mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan Kemenpora melalui Menpora Zainudin Amali karena bisa menyelenggarakan kursus ini. PSSI memiliki kurikulumnya, dan dengan dukungan penuh dari Kemenpora, kursus ini dapat terlaksana utamanya bagi kami mantan pemain yang belum memiliki lisensi” ucap David, dikutip dari laman PSSI (6/11). Senada, Azhari Rangkuti dan Alexander Pulalo juga mengapresiasi dukungan yang diberikan Kemenpora dalam penyelenggaraan kursus. “Saya sangat mengapresiasi PSSI dan Kemenpora yang mau berkolaborasi untuk menyelenggarakan kursus ini. Kursus ini menjadi kesempatan yang baik bagi saya dan mantan pesepakbola lainnya serta para peserta untuk dapat mengupgrade ilmu dan pengetahuan kami di dunia sepakbola. Sepakbola terus berkembang dan hal ini sangat baik untuk kedepannya” pungkas Azhari Rangkuti. “Kegiatan kursus ini tidak dibebankan biaya bagi kami para peserta. Ini menjadi bukti dukungan nyata juga dari pemerintah untuk memajukan sepakbola melalui kursus kepelatihan seperti ini. Terimakasih atas perhatian dan kesempatan juga dukungan dari PSSI dan Kemenpora” imbuh Alexander. Melansir laman PSSI, kursus tak dikenakan biaya sama sekali alias gratis. Program PSSI ini bertujuan untuk mendapatkan pelatih-pelatih berkualitas dan memiliki lisensi sesuai standar AFC.

Jakarta
| Minggu, 6 November 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5