Episode 1071 berjudul "Luffy no Saikō Chiten - Tōtatsu! Gear 5" tayang hari ini, Minggu (6/7/2023). (Beebom)

Episode 1071 berjudul "Luffy no Saikō Chiten - Tōtatsu! Gear 5" tayang hari ini, Minggu (6/7/2023). (Beebom)

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizEpisode 1071 One Piece Tayang Hari Ini

Episode 1071 One Piece Tayang Hari Ini

Dunia | Minggu, 6 Agustus 2023

PIFAbiz - Penggemar setia anime One Piece dapat bersiap-siap untuk episode terbaru yang akan segera tayang. Episode 1071 berjudul "Luffy no Saikō Chiten - Tōtatsu! Gear 5" dengan subtitle bahasa Indonesia dijadwalkan untuk tayang pada Minggu, 6 Agustus 2023, pukul 09.00 WIB.

Dalam episode ini, penonton akan dibawa pada momen yang penuh ketegangan saat Luffy menghadapi tantangan berat. Episode ini menjadi penantian para penggemar setelah peristiwa dramatis di episode sebelumnya.

Pada episode sebelumnya, yaitu episode 1070, penonton disuguhkan dengan pengumuman Kaido bahwa Luffy telah kalah dan dinyatakan mati. Namun, semangat tak kenal menyerah dari para nakama Luffy tetap terasa kuat.

Sebagai penggemar One Piece, Anda dapat menikmati episode terbaru ini melalui layanan streaming di berbagai platform seperti iQiyi, Bilibili (BStation), dan aplikasi streaming lainnya. Jangan lewatkan momen menegangkan dan aksi seru dari Luffy dalam pertarungan yang mungkin akan mengungkap rahasia Gear 5-nya.

Tak hanya sekadar pertarungan, episode ini juga menjadi sorotan karena diharapkan memberikan jawaban atas kondisi menggantung yang ditinggalkan di episode sebelumnya. Dengan antusiasme yang membara, para penggemar akan segera mendapatkan jawaban dari bagaimana kisah Luffy dan kelompoknya akan berkembang lebih lanjut.

Jadi, untuk para pencinta anime, tentunya jangan sampai ketinggalan untuk   menonton episode 1071 One Piece pada Minggu ini dan saksikan momen-momen menegangkan dan penuh aksi dalam epiode ini. (hs)

Rekomendasi

Foto: Makin Solid, Tim Yamaha Racing Indonesia Inginkan Podium Lagi di Seri Sepang ARRC | Pifa Net

Makin Solid, Tim Yamaha Racing Indonesia Inginkan Podium Lagi di Seri Sepang ARRC

Nasional
| Senin, 9 Juni 2025
Foto: Studi: Tinggal di Lingkungan Panas Dapat Mempercepat Proses Penuaan | Pifa Net

Studi: Tinggal di Lingkungan Panas Dapat Mempercepat Proses Penuaan

Indonesia
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Tampil Stand-Out, Ratusan Gang Alpha Meriahkan Gelaran We Are Aerox Society di Pontianak & Makassar | Pifa Net

Tampil Stand-Out, Ratusan Gang Alpha Meriahkan Gelaran We Are Aerox Society di Pontianak & Makassar

Pontianak
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: WhatsApp Tambahkan Fitur Baru untuk Stiker dan Efek Kamera | Pifa Net

WhatsApp Tambahkan Fitur Baru untuk Stiker dan Efek Kamera

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Berawal dari Makan Kelelawar, Muncul Wabah Penyakit Misterius di Kongo Tewaskan Lebih dari 50 Orang | Pifa Net

Berawal dari Makan Kelelawar, Muncul Wabah Penyakit Misterius di Kongo Tewaskan Lebih dari 50 Orang

Kongo
| Rabu, 26 Februari 2025
Foto: Inara Rusli dan Virgoun Berdamai, Rencanakan Bukber Demi Anak-anak | Pifa Net

Inara Rusli dan Virgoun Berdamai, Rencanakan Bukber Demi Anak-anak

Indonesia
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Begini Kondisi Vadel Badjideh Usai 20 Hari Ditahan Atas Dugaan Persetubuhan dan Aborsi | Pifa Net

Begini Kondisi Vadel Badjideh Usai 20 Hari Ditahan Atas Dugaan Persetubuhan dan Aborsi

Jakarta
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Classy Urban Explore Berlanjut, Yamaha Ajak Konsumen Rayakan Sumpah Pemuda Riding Jelajahi Tempat Bersejarah & Kekinian | Pifa Net

Classy Urban Explore Berlanjut, Yamaha Ajak Konsumen Rayakan Sumpah Pemuda Riding Jelajahi Tempat Bersejarah & Kekinian

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Pemprov Kalbar Serahkan 49 Ekor Sapi Kurban, Termasuk Satu dari Presiden Prabowo | Pifa Net

Pemprov Kalbar Serahkan 49 Ekor Sapi Kurban, Termasuk Satu dari Presiden Prabowo

Kalbar
| Selasa, 3 Juni 2025
Foto: Situs PeduliLindungi Sempat Diretas, Tampilkan Konten Judi Online: Kemenkes Imbau Masyarakat Waspada | Pifa Net

Situs PeduliLindungi Sempat Diretas, Tampilkan Konten Judi Online: Kemenkes Imbau Masyarakat Waspada

Indonesia
| Rabu, 21 Mei 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Cerita Ria Norsan Kagumi Hubabah Annisa Al Haddad | Pifa Net

Cerita Ria Norsan Kagumi Hubabah Annisa Al Haddad

PIFA.CO.ID, LOKAL - Di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, sosok Hubabah Annisa Al Haddad sangat dihormati. Beliau adalah dzurriyah Nabi Muhammad S.A.W. yang berusia 108 tahun dan dikenal karena keistiqomahannya dalam berzikir dan berdoa.Gubernur Kalbar terpilih, Ria Norsan, dan istrinya, Bupati Mempawah terpilih, Erlina, turut mengungkapkan kekaguman mereka.Ria Norsan menyebutkan bahwa Hubabah Annisa Al Haddad selalu membaca Alquran di sela waktu luangnya dan bisa mengkhatamkannya hingga tiga kali dalam seminggu.Erlina menambahkan bahwa di usia senjanya, Hubabah Annisa Al Haddad memberikan contoh yang baik bagi umat muslim.“Berkat doa dan atas izin Allah SWT, kami terpilih menjadi Gubernur Kalbar dan Bupati Mempawah pada Pilkada Serentak 2024,” pungkas Erlina.

Pontianak
| Selasa, 17 Desember 2024

Lokal

Foto: Satu Anggota Polisi Ditabrak Remaja Saat Berusaha Bubarkan Tawuran di Pontianak | Pifa Net

Satu Anggota Polisi Ditabrak Remaja Saat Berusaha Bubarkan Tawuran di Pontianak

PIFA, Lokal - Hendak membubarkan tawuran remaja yang membawa senjata tajam, pada Senin (16/9/24) seorang anggota polisi Polsek Pontianak Utara menjadi korban. Polisi bernama Aiptu Husnul Mubin ditabrak oleh seorang remaja menggunakan motor, hingga mengalami luka di bagian tangan dan harus jalani perawatan di rumah sakit.Kapolsek Pontianak Utara AKP Suryadi mengatakan saat melakukan patroli rutin petugas mendapati sekelompok remaja yang hendak tawuran di Jalan Selat Panjang Pontianak Utara. Sejumlah remaja bersenjata tajam berkonvoi mengendarai sepeda motor hendak menyerang lawannya.Polisi yang mengetahui rencana tawuran itupun mendatangi lokasi untuk membubarkan aksi tersebut. Namun nahas bagi Aiptu Husnul Mubin, saat berusaha mengamankan seorang pelaku dirinya ditabrak oleh pelaku yang berusaha melarikan diri.“Satu anggota kami harus terluka lantaran tertabrak salah satu pelaku tawuran saat melarikan diri, namun kami berhasil mengamankan satu pelaku dan saat ini sudah kami tahan,” kata AKP Suryadi Senin (16/09/2024) siang.Akibat ditabrak pelaku, Aiptu Husnul Mubin terjatuh dan cedera hingga harus mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo Pontianak. Dari peristiwa ini satu pelaku berhasil diamankan berikut 2 unit sepeda motor dan 2 buah senjata tajam.Adanya peristiwa tawuran yang terus terjadi petugas mengimbau kepada Orang tua, guru, tokoh masyarakat dan para remaja untuk dapat bekerja sama menghentikan perilaku anarkis tersebut, terlebih tidak hanya membahayakan diri sendiri namun dapat berdampak pada orang lain.“Saya mengimbau kepada orangtua, guru, tokoh masyarakat dan para remaja mari bersama-sama hentikan semua perilaku tawuran yang dapat membahayakan keselamatan diri kita maupun orang lain apalagi dapat mengancam nyawa," imbau Suryadi.

Pontianak
| Selasa, 17 September 2024

Nasional

Foto:   KPK Ungkap Dugaan Suap RPTKA di Kemenaker: Rp53 Miliar Dikumpulkan Sejak 2019 | Pifa Net

KPK Ungkap Dugaan Suap RPTKA di Kemenaker: Rp53 Miliar Dikumpulkan Sejak 2019

PIFA, Nasional — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan bahwa dugaan praktik suap atau gratifikasi dalam pengurusan Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA) di Kementerian Ketenagakerjaan telah berlangsung sejak 2019, dengan total uang yang dikumpulkan dari tindak pidana ini mencapai sekitar Rp53 miliar. “Hasil perhitungan sementara bahwa uang yang dikumpulkan dari hasil tindak pidana ini sekitar Rp53 miliar,” kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, dalam keterangan pers di Jakarta, Senin (27/5). Menurut Budi, dana suap tersebut dikumpulkan melalui praktik-praktik manipulasi dan pengondisian dalam proses perizinan RPTKA di lingkungan Kemenaker. Dugaan kasus ini berpusat di Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Ditjen Binapenta dan PKK), khususnya pada periode 2020 hingga 2023. Sebagai bagian dari penyidikan, pada hari yang sama KPK juga memeriksa empat saksi berlatar belakang aparatur sipil negara (ASN) dari Kemenaker. Mereka adalah GW, PCW, JS, dan AE, yang semuanya telah hadir di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta. Berdasarkan informasi yang dihimpun: GW diidentifikasi sebagai Gatot Widiartono, Koordinator Analisis dan Pengendalian Penggunaan Tenaga Kerja Asing (PPTKA) periode 2021–2025. PCW adalah Putri Citra Wahyoe, yang pernah menjabat Petugas Saluran Siaga RPTKA pada 2019–2024 dan Verifikator Pengesahan RPTKA pada 2024–2025. JS merupakan Jamal Shodiqin, Analis TU Direktorat PPTKA periode 2019–2024 dan Pengantar Kerja Ahli Pertama pada 2024–2025. AE adalah Alfa Eshad, yang menjabat sebagai Pengantar Kerja Ahli Muda sejak 2018 hingga 2025. KPK menyebut, modus operandi yang dilakukan para pelaku berkaitan dengan pengaturan dan pelancaran proses pengesahan RPTKA, termasuk dalam hal distribusi tenaga kerja asing untuk berbagai sektor usaha. Praktik tersebut diduga melibatkan pungutan liar serta pemberian uang pelicin dari pihak perusahaan atau penyedia jasa tenaga kerja asing. Dalam pengembangan kasus ini, KPK juga telah menetapkan delapan orang sebagai tersangka. Namun hingga kini, lembaga antirasuah itu belum mengungkapkan identitas maupun status hukum para tersangka, apakah berasal dari unsur penyelenggara negara, pihak swasta, atau lainnya. “Penyidikan masih berjalan. Identitas dan peran masing-masing tersangka akan disampaikan lebih lanjut pada saat proses penahanan atau konferensi pers berikutnya,” ujar Budi. KPK menegaskan komitmennya untuk menuntaskan kasus ini secara menyeluruh, termasuk menelusuri aliran dana dan kemungkinan keterlibatan pihak lain yang memiliki peran strategis dalam sistem perizinan tenaga kerja asing.

Nasional
| Selasa, 27 Mei 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5