Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengaku berat dengan sanksi pembekuan FIFA Forward. (Bola.com)

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengaku berat dengan sanksi pembekuan FIFA Forward. (Bola.com)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsErick Thohir Akui Sanksi FIFA Forward Ringan Bagi Sepak Bola Indonesia, Berat untuk PSSI

Erick Thohir Akui Sanksi FIFA Forward Ringan Bagi Sepak Bola Indonesia, Berat untuk PSSI

Indonesia | Senin, 10 April 2023

PIFA, Sports - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menanggapi sanksi pembekuaan diberikan oleh FIFA. Dia mengakui bahwa sanksi berupa pembekuan FIFA Forward merupakan sanksi yang ringan bagi sepak bola di Tanah Air, namun cukup berat bagi PSSI.

"Buat sepak bola tidak, tapi buat PSSI cukup berat. Buat PSSI kita bersedih. Bukan karena dana FIFA Forward-nya. Kita juga selalu cari pendanaan. Dengan pembekuan ini tidak mudah mencari alternatif," ujarnya, mengutip Liputan6.com.

"Apalagi dalam FIFA Forward itu ada yg namanya training camp yang sudah ditunjuk di IKN itu. Kalau dana tidak jadi cair berarti yang tadinya mau punya empat training cam di IKN jadi bingung juga. Artinya ada masalah," tandasnya.

Erick pun menegaskan, PSSI dan sepak bola Indonesia kini harus benar-benar berbenah lantaran FIFA sudah memberikan peringatan terakhir. Jika terjadi kesalahan lagi, lanjutnya, tanpa ampun FIFA akan membekukan sepak bola Indonesia.

Sebelumnya, Presiden FIFA takjub dengan rencana pengembangan sepak bola Indonesia.

"Gianni waktu itu bicara gini, Blueprint ini bagus. Saya belum pernah melihat negara-negara Asia Tenggara memiliki blueprint ini, berarti anda serius. Termasuk komitmen pemerintah 22 stadion direnovasi dengan biaya Rp 1,9 triliun dananya banyakloh," ujarnya.

"Saya dikasih kesempatan ketiga kali dan terakhir. Pertama datang sebagai bukan siapa-siapa (saat Indonesia dibekukan FIFA), kedua sebagai menteri waktu Tragedi Kanjuruhan dan sekarang sebagai ketua PSSI. Dia bilang ini yang terakhir saya beri kesempatan tapi PSSI-nya saya kasih sanksi," tutup Erick. (yd)

Rekomendasi

Foto: KPK Buka Peluang Panggil Kembali Khalid Basalamah Terkait Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji | Pifa Net

KPK Buka Peluang Panggil Kembali Khalid Basalamah Terkait Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji

Hukum
| Rabu, 25 Juni 2025
Foto: Hasil Survei LSI: Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran Dapat Respons Positif | Pifa Net

Hasil Survei LSI: Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran Dapat Respons Positif

Nasional
| Sabtu, 25 Januari 2025
Foto: Puluhan Karyawan Dipecat karena Berpura-pura Kerja dengan Keyboard Palsu | Pifa Net

Puluhan Karyawan Dipecat karena Berpura-pura Kerja dengan Keyboard Palsu

Amerika Serikat
| Minggu, 9 Maret 2025
Foto: Comeback, Barcelona Bekuk Benfica dengan Kemenangan Heroik 5-4 di Liga Champions | Pifa Net

Comeback, Barcelona Bekuk Benfica dengan Kemenangan Heroik 5-4 di Liga Champions

Spanyol
| Rabu, 22 Januari 2025
Foto: Hamas Sebut Israel Ratusan Kali Langgar Gencatan Senjata di Gaza | Pifa Net

Hamas Sebut Israel Ratusan Kali Langgar Gencatan Senjata di Gaza

Palestina
| Rabu, 19 Maret 2025
Foto: Hacker Pro-Israel Retas Bursa Kripto Iran Nobitex, Curi Aset Rp1,4 Triliun | Pifa Net

Hacker Pro-Israel Retas Bursa Kripto Iran Nobitex, Curi Aset Rp1,4 Triliun

Teknologi
| Kamis, 19 Juni 2025
Foto: Azizah Salsha Cabut Laporan usai Jessica Felicia Minta Maaf | Pifa Net

Azizah Salsha Cabut Laporan usai Jessica Felicia Minta Maaf

Jakarta
| Jumat, 28 Februari 2025
Foto: Ruben Onsu Tanggapi Rumor Kedekatannya dengan Desy Ratnasari | Pifa Net

Ruben Onsu Tanggapi Rumor Kedekatannya dengan Desy Ratnasari

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Tunggu Surat PHK dan Pesangon Usai RS ProMEDIKA Pontianak Ditutup | Pifa Net

Tunggu Surat PHK dan Pesangon Usai RS ProMEDIKA Pontianak Ditutup

Pontianak
| Rabu, 9 April 2025
Foto: Sambut Era Baru Patrick Kluivert, PSSI: Semoga Dapat Impresi Postif | Pifa Net

Sambut Era Baru Patrick Kluivert, PSSI: Semoga Dapat Impresi Postif

Indonesia
| Senin, 10 Maret 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Viral Video Ambulans Diminta Berhenti dan Matikan Sirine karena Rombongan Jokowi Lewat, Istana Buka Suara | Pifa Net

Viral Video Ambulans Diminta Berhenti dan Matikan Sirine karena Rombongan Jokowi Lewat, Istana Buka Suara

PIFA, Nasional - Deputi Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden (Setpres), M. Yusuf Permana, menegaskan bahwa ambulans harus diutamakan aksesnya di jalan, mengalahkan rangkaian kendaraan kepresidenan. Pernyataan ini disampaikan menanggapi unggahan video di media sosial X mengenai ambulans yang diminta berhenti dan mematikan sirene saat iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo (Jokowi) melintas di Sampit, Kalimantan Tengah. Dalam pesan singkat di Jakarta, Kamis, Yusuf menekankan bahwa sesuai dengan prosedur operasi standar (SOP) yang berlaku, ambulans harus diberi prioritas utama di jalan dan tidak boleh dihambat. "Seringkali di jalan rangkaian kepresidenan menepi dan disalip oleh ambulans karena memang itu adalah prioritas sesuai SOP kami," ujarnya. Yusuf menjelaskan bahwa SOP tersebut selalu disampaikan terlebih dahulu oleh Tim Istana kepada tim pengamanan wilayah agar dapat diterapkan dengan baik selama kegiatan presiden di berbagai daerah di Indonesia. Menanggapi kejadian terhambatnya jalan ambulans saat kunjungan Presiden di Sampit pada Rabu (26/6), Yusuf meminta maaf kepada keluarga dan masyarakat. "Kami memohon maaf kepada keluarga dan masyarakat atas kejadian tersebut dan akan selalu mengingatkan kembali kepada semua jajaran pengamanan," katanya. Sebelumnya, pengguna media sosial X dengan akun @NinzExe07 mengunggah video dari dalam mobil ambulans yang berhenti menunggu iring-iringan mobil Presiden Jokowi melintas di depan RSUD Dr. Murjani Sampit. Video tersebut menunjukkan seorang pasien yang terbaring sakit di dalam ambulans, didampingi keluarganya. Pemilik akun tersebut menulis, "Bismillah. Nasib di negeri Konoha, astaghfirullah. Pasien dibawa pakai ambulans, disuruh matikan sirenenya dan minggir dulu hanya demi rombongan @jokowi lewat. Kalau pasien itu meninggal gimana dong." (ad)

Sampit
| Kamis, 27 Juni 2024

Nasional

Foto: Pemerintah Tetapkan Pilkada Serentak pada 27 November 2024 Sebagai Hari Libur Nasional | Pifa Net

Pemerintah Tetapkan Pilkada Serentak pada 27 November 2024 Sebagai Hari Libur Nasional

PIFA, Nasional - Pemerintah resmi menetapkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang dilaksanakan pada 27 November 2024 ditetapkan sebagai hari libur nasional. Penetapan itu ditetapkan dalam Keputusan Presiden Nomor 33 Tahun 2024 tentang Hari Pemungutan Suara yang diteken Presiden Prabowo Subianto pada 21 November 2024.“Menetapkan hari Rabu tanggal 27 November 2024 sebagai hari libur nasional dalam rangka Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota tahun 2024," demikian tulis surat Keputusan Presiden tertanggal 21 November 2024 tersebut. Sebagai informasi, pelaksanaan Pilkada secara serentak tahun 2024 digelar di 508 Kabupaten/Kota dan 37 Provinsi di Indonesia, termasuk di Kalimantan Barat. Pilkada serentak kali ini dilakukan untuk memilih kepala daerah mulai dari tingkat kota, kabupaten dan Provinsi. (ly)

Indonesia
| Senin, 25 November 2024

Lokal

Foto: Jajaran Pemkab Singkawang Hadiri Ritual "Nyemah Tanah" Pembukaan Jalan Alternatif Menuju Bandara Singkawang | Pifa Net

Jajaran Pemkab Singkawang Hadiri Ritual "Nyemah Tanah" Pembukaan Jalan Alternatif Menuju Bandara Singkawang

Berita Singawang,PIFA-Jajaran Pemerintah Kota Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar) menghadiri ritual adat Nyemah Tanah pada pembukaan jalan alternatif menuju sisi darat Bandara Udara Singkawang, Kamis (25/11/2021). Kepala Dishub Singkawang, Petrus Yudha Sasmita, menjelaskan kegiatan ritual adat ini merupakan tindak lanjut dari penyerahan hibah tanah untuk pembangunan jalan alternatif tersebut. Ada 11 orang masyarakat yang memberikan hibah  tanah untuk pembangunan bandara tersebut pada (15/11/2021). Menurut Petrus, acara tersebut merupakan bagian dari kearifan lokal masyarakat sekitar, khususnya warga  Suku Dayak Pangmilang kepada Tuhan atau Jubata agar memberkati kegiatan dengan niat yang tulus dan mulia ini. "Tujuannya agar semua dapat berjalan dengan lancar dan aman sesuai dengan rencana dan memberikan manfaat, kemaslahatan dan kesejahteraan bagi masyarakat yang telah menghibahkan lahannya tersebut," tuturnya mengutip Antara. Dalam kegiatan tersebut hadir juga para pemangku adat, pemilik lahan yang memberikan hibah tanah, dan tokoh masyarakat setempat. Petrus menjelaskan, kedepannya jalan alternatif ini berfungsi untuk menggantikan jalan lama yang awalnya melewati sisi udara (runway) untuk aktivitas dan jalur akses membawa hasil perkebunan atau menuju ke lahan pertanian masyarakat sekitar. Selain itu, jalan alternatif ini juga akses jalur transportasi bagi daerah di Kelurahan Pangmilang dan Sejangkung menuju bandara. "Selain jalan akses yang akan dibangun sepanjang 10,05 kilometer dari arah Pasir Panjang," ungkapnya.

Singkawang
| Jumat, 26 November 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5