Es Buah Seroja di Jalan Sultan Abdurrahman, Kota Pontianak. (Dok. PIFA/Lydia Salsabila)

Es Buah Seroja di Jalan Sultan Abdurrahman, Kota Pontianak. (Dok. PIFA/Lydia Salsabila)

Berandascoped-by-BerandaLifestylescoped-by-LifestyleEs Buah Seroja: dari Kenangan Masa Kecil hingga Jadi Bisnis Segar di Pontianak

Es Buah Seroja: dari Kenangan Masa Kecil hingga Jadi Bisnis Segar di Pontianak

Pontianak | Rabu, 26 Februari 2025

PIFA.CO.ID, LIFESTYLE - Es Buah Seroja yang terletak di Jalan Sultan Abdurrahman, kini menjadi pilihan favorit bagi pecinta minuman segar di Pontianak. Di balik keberhasilan ini, ada kisah inspiratif dari sang pemilik, Ayu, yang memulai perjalanan bisnisnya setelah mengambil keputusan besar untuk resign dari pekerjaannya.

Berbeda dari es buah pada umumnya, Es Buah Seroja menyajikan kombinasi tujuh jenis buah segar dalam setiap mangkuknya, yaitu semangka, nanas, melon, longan, buah naga, nangka, dan anggur. Terkadang, mangga juga menjadi pilihan tambahan tergantung musim.

Tak hanya buah-buahan, es buah ini dilengkapi dengan tiga jenis jeli yang memberikan sensasi kenikmatan lebih. Yang menjadi ciri khas adalah fla khusus racikan Ayu yang menggunakan pemanis sirup dan susu, menjadikannya begitu istimewa.

"Es buah ini terdiri dari tujuh buah dan tiga jenis jeli, ditambah fla yang saya racik sendiri. Rasanya unik dan pas di lidah," ujar Ayu saat ditemui, pada Rabu (26/2/27).

Nama "Seroja" sendiri memiliki makna khusus bagi Ayu. Ia terinspirasi dari masa kecilnya yang penuh kenangan indah saat sering diajak oleh kakeknya ke Pasar Seroja, sebuah terminal oplet yang pernah menjadi tempat ikonik di daerah tersebut.

Warna hijau khas oplet yang sering ia lihat di masa kecil menjadi simbol kenangan yang mendalam bagi Ayu.

"Nah jadi, waktu saya resign kerja, saya memutuskan pengen buka usaha. Buka usaha yang kayak ngenang masa lalu, pengennya jualan es. Jadi saya kepikiran, sempat terekam di pikiran saya itu es Seroja. Karena kayak ngenang masa lalu, waktu saya masih kecil dulu,” ceritanya.

Meskipun memulai usaha ini merupakan tantangan baru, karena Ayu belum memiliki pengalaman di bidang kuliner, ia berhasil menghadapinya dengan semangat dan tekad yang tinggi. Kini, Es Buah Seroja sudah mendapat perhatian dari banyak pelanggan di Pontianak maupun luar kota.

"Ini adalah usaha pertama saya, dan saya baru benar-benar mengerti bagaimana menangani konsumen dan tantangan dalam menjalankan bisnis ini. Tapi saya sangat bersyukur karena banyak yang mendukung dan menikmati produk saya," ucap Ayu.

Selain es buah, Es Buah Seroja juga menawarkan susu es krim durian dan sari kacang sebagai pilihan minuman segar lainnya, serta camilan bakwan yang cocok dinikmati bersama minuman tersebut. Pelanggan juga bisa menyesuaikan tingkat kemanisan sesuai dengan keinginan mereka.

Meski baru berusia kurang dari delapan bulan, Es Buah Seroja terus berkembang pesat. Dengan dedikasi dan inovasi yang terus-menerus, Ayu berkomitmen untuk menjaga kualitas dan memberikan pengalaman baru bagi setiap pelanggannya, menjadikan Es Buah Seroja pilihan utama di Pontianak dan sekitarnya.

Rekomendasi

Foto: Kedekatan Ruben Onsu dan Desy Ratnasari Jadi Perbincangan Publik Usai Cerai dari Sarwendah | Pifa Net

Kedekatan Ruben Onsu dan Desy Ratnasari Jadi Perbincangan Publik Usai Cerai dari Sarwendah

Pifabiz
| Minggu, 26 Januari 2025
Foto: Candaan Striker Greg Nwokolo Usai Dipanggil Timnas Lagi: Jangan Ada yang Komen Udah Tua | Pifa Net

Candaan Striker Greg Nwokolo Usai Dipanggil Timnas Lagi: Jangan Ada yang Komen Udah Tua

Indonesia
| Rabu, 5 Maret 2025
Foto: Pj Wali Kota Pontianak Tinjau Pelaksanaan Larangan Kantong Plastik di Swalayan | Pifa Net

Pj Wali Kota Pontianak Tinjau Pelaksanaan Larangan Kantong Plastik di Swalayan

Pontianak
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: Hari Pertama Ria Norsan dan Krisantus Ngantor Sebagai Gubernur dan Wagub Kalbar, Disambut Ratusan ASN | Pifa Net

Hari Pertama Ria Norsan dan Krisantus Ngantor Sebagai Gubernur dan Wagub Kalbar, Disambut Ratusan ASN

Pontianak
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Viral Warga di Landak Santai Jualan Gorengan Saat Banjir Setinggi Dada Orang Dewasa | Pifa Net

Viral Warga di Landak Santai Jualan Gorengan Saat Banjir Setinggi Dada Orang Dewasa

Landak
| Senin, 27 Januari 2025
Foto: KPK Geledah Rumah Hasto Kristiyanto, PDIP Sebut Pengalihan Isu | Pifa Net

KPK Geledah Rumah Hasto Kristiyanto, PDIP Sebut Pengalihan Isu

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Akhir Tahun 2024 Yamaha Rilis WR155R dengan Sentuhan Grafis Terbaru | Pifa Net

Akhir Tahun 2024 Yamaha Rilis WR155R dengan Sentuhan Grafis Terbaru

Indonesia
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: Erick Thohir Ungkap Pengumuman Dirtek Timnas Indonesia Dilakukan Akhir Februari | Pifa Net

Erick Thohir Ungkap Pengumuman Dirtek Timnas Indonesia Dilakukan Akhir Februari

Indonesia
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Dukung Megawati, Ribuan Kader PDIP Solo Gelar Aksi Cap Jempol Darah | Pifa Net

Dukung Megawati, Ribuan Kader PDIP Solo Gelar Aksi Cap Jempol Darah

Indonesia
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Prediksi Liverpool vs Lille di Liga Champions: The Reds Siap Lanjutkan Tren Positif | Pifa Net

Prediksi Liverpool vs Lille di Liga Champions: The Reds Siap Lanjutkan Tren Positif

Inggris
| Selasa, 21 Januari 2025

Berita Terkait

Politik

Foto: Prabowo Kumpulkan Sejumlah Tokoh di Hambalang, Sufmi Dasco Bilang Begini | Pifa Net

Prabowo Kumpulkan Sejumlah Tokoh di Hambalang, Sufmi Dasco Bilang Begini

PIFA, Politik - Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa kedatangan sejumlah tokoh ke kediaman Prabowo Subianto di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tidak ada kaitannya dengan pemanggilan calon menteri untuk kabinet mendatang. Hal ini disampaikan Dasco saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Senin (30/9/2024)."Sudah saya jelaskan kemarin bahwa tidak ada korelasinya dengan pemanggilan calon-calon menteri," ujar Dasco. Menurutnya, pertemuan di Hambalang merupakan diskusi rutin yang dilakukan setiap Jumat dan Sabtu.“Di Hambalang itu memang rutin diadakan diskusi-diskusi, mengundang beberapa tokoh-tokoh perpolitikan nasional,” jelasnya lebih lanjut.Meski begitu, Dasco mengakui bahwa susunan kabinet Prabowo masih bersifat dinamis dan belum bisa dipastikan. "Susunan kabinet masih dinamis, jadi belum bisa memberikan jawaban yang pasti. Kita akan lihat pada waktunya nanti karena itu adalah prerogatif presiden terpilih," tambahnya.Kumpulkan Sejumlah Tokoh di HambalangSebelumnya, Prabowo Subianto, Presiden terpilih, mengumpulkan sejumlah tokoh politik di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor. Beberapa pihak mengaitkan pertemuan tersebut dengan pemilihan calon menteri untuk kabinet Prabowo mendatang.Sejumlah tokoh terlihat hadir di pertemuan yang berlangsung pada Jumat (27/9/2024) siang. Di antaranya, rombongan Asisten Khusus Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Kepala Badan Intelijen Strategis TNI Letnan Jenderal Yudi Abrimantyo. Pada sore harinya, kendaraan berpelat DPR milik Meutya Hafid juga memasuki kediaman Prabowo.Kendati demikian, Dasco menegaskan bahwa pertemuan tersebut hanyalah diskusi rutin dan tidak terkait dengan pemanggilan calon menteri. (ad)

Jakarta
| Senin, 30 September 2024

Pifabiz

Foto: Pengacara Vadel Badjideh Pertimbangkan untuk Laporkan Putri Nikita Mirzani | Pifa Net

Pengacara Vadel Badjideh Pertimbangkan untuk Laporkan Putri Nikita Mirzani

PIFAbiz - Pengacara Vadel Badjideh, Razman Arif Nasution, telah menjenguk kliennya di Polres Jakarta Selatan. Selain menanyakan kondisi Vadel, Razman juga membahas kemungkinan pelaporan terhadap putri Nikita Mirzani, LM.Razman mengungkapkan bahwa Vadel telah mengetahui rencana tersebut, tetapi meminta agar keputusan lebih lanjut didiskusikan dengan keluarganya, terutama sang ayah, Umar, serta kedua kakaknya, Martin dan Bintang.“Kami akan berkoordinasi dengan keluarga Badjideh untuk menentukan langkah selanjutnya. Jika ada bukti yang cukup, kami siap mengambil tindakan hukum konkret terhadap LM,” ujar Razman di Polres Jakarta Selatan, Senin (24/2/2025).Vadel masih meminta bantuan hukum dari Razman dalam menghadapi kasusnya. Diketahui, ia tengah ditahan akibat laporan dari Nikita Mirzani terkait dugaan tindak asusila terhadap anak di bawah umur dengan nomor polisi LP/B/2811/IX/2024/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya.Razman menambahkan bahwa pihaknya menemukan bukti baru yang berpotensi memperkuat pembelaan terhadap Vadel. Selain itu, ia juga berencana melaporkan balik LM atas dugaan tindak pidana aborsi.“Kami menemukan indikasi adanya perbuatan pidana yang dilakukan LM, dan kami akan segera membuat laporan ke polisi,” tegas Razman.Razman menyebut bahwa LM sempat mengaku hamil pada Mei 2024, namun ada kejanggalan dalam kronologi kehamilannya, mengingat LM masih berada di Inggris pada Januari-Februari 2024. Pernyataan ini didukung oleh istrinya yang berprofesi sebagai bidan.“Kami akan mendalami lebih lanjut fakta-fakta yang ada dan memastikan langkah hukum yang tepat,” tutup Razman.

Jakarta
| Rabu, 26 Februari 2025

Lokal

Foto: Heboh Pria asal Kubu Raya Ditemukan Meninggal di Sekadau | Pifa Net

Heboh Pria asal Kubu Raya Ditemukan Meninggal di Sekadau

PIFA, Lokal - Sesosok jenazah laki-laki ditemukan di Jalan Keling Kumang, Desa Sungai Ringin, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, pada hari Kamis (13/6/2024) sekitar pukul 10.00 WIB. Jenazah tersebut diketahui bernama Zulkifli, seorang pria berusia 66 tahun yang tinggal sendirian tanpa keluarga. Kapolres Sekadau AKBP Dr. I Nyoman Sudama melalui Kasi Humas Polres Sekadau AKP Agus Junaidi mengungkapkan bahwa Zulkifli bukan merupakan warga asli Sekadau. "Menurut keterangan tetangga, Zulkifli baru berdomisili di Sekadau sekitar bulan April 2024 dan tinggal sendirian tanpa keluarga. Ia bekerja sebagai tukang dalam pembangunan seminari di Jalan Merdeka Selatan, Desa Sungai Ringin," jelas AKP Agus. Menurut kesaksian tetangga, mereka terakhir kali mendengar Zulkifli batuk-batuk pada malam hari Rabu (12/6) sekitar pukul 21.00 WIB. Keesokan paginya, Zulkifli ditemukan meninggal dunia di kediamannya. Tim Inafis Sat Reskrim Polres Sekadau bersama Sat Samapta dan Polsek Sekadau Hilir segera datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan identifikasi jenazah. Berdasarkan hasil sementara, diduga Zulkifli meninggal dunia karena sakit. Saat ini, pihak kepolisian telah menghubungi keluarga korban yang tercatat sebagai warga Desa Sungai Rengas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, untuk penyerahan jenazah.

Sekadau
| Sabtu, 15 Juni 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5