Gaethje sabet Sabuk BMF 2023 setelah mengalahkan Poirier di ajang UFC 291 di Delta Center, Utah, Amerika Serikat. (UFC)

PIFA, Sports - Dalam duel sengit di ajang UFC 291 di Delta Center, Utah, Amerika Serikat, petarung kelas ringan Justin Gaethje menunjukkan performa mengesankan dengan menaklukkan lawannya, Dustin Poirier, untuk merebut sabuk BMF. Pertarungan penuh aksi ini mempertemukan dua petarung hebat yang saling berusaha menjaga jarak dan melepaskan serangan kombinasi menggunakan pukulan dan tendangan.

Di awal ronde pertama, Gaethje berhasil menyambut Poirier dengan beberapa pukulan dan tendangan akurat. Namun, Poirier juga tak tinggal diam dan memberikan balasan dengan pukulan yang menggoyahkan Gaethje.

Pada ronde kedua, Gaethje berhasil menemukan celah dan melepaskan tendangan mematikan yang langsung menghantam Poirier yang terkapar di tengah octagon. Wasit pun dengan cepat menghentikan pertandingan setelah melihat kondisi Poirier yang tak mampu melanjutkan.

Dengan TKO impresif tersebut, Gaethje berhasil meraih gelar sabuk BMF dan juga membalas dendam atas kekalahan TKO dari Poirier dalam pertemuan pertama mereka pada tahun 2018.

Kemenangan spektakuler ini membuktikan ketangguhan dan kemampuan Gaethje sebagai salah satu petarung kelas ringan terbaik di dunia, dan pastinya akan meninggalkan kesan mendalam di dunia UFC. (hs)

PIFA, Sports - Dalam duel sengit di ajang UFC 291 di Delta Center, Utah, Amerika Serikat, petarung kelas ringan Justin Gaethje menunjukkan performa mengesankan dengan menaklukkan lawannya, Dustin Poirier, untuk merebut sabuk BMF. Pertarungan penuh aksi ini mempertemukan dua petarung hebat yang saling berusaha menjaga jarak dan melepaskan serangan kombinasi menggunakan pukulan dan tendangan.

Di awal ronde pertama, Gaethje berhasil menyambut Poirier dengan beberapa pukulan dan tendangan akurat. Namun, Poirier juga tak tinggal diam dan memberikan balasan dengan pukulan yang menggoyahkan Gaethje.

Pada ronde kedua, Gaethje berhasil menemukan celah dan melepaskan tendangan mematikan yang langsung menghantam Poirier yang terkapar di tengah octagon. Wasit pun dengan cepat menghentikan pertandingan setelah melihat kondisi Poirier yang tak mampu melanjutkan.

Dengan TKO impresif tersebut, Gaethje berhasil meraih gelar sabuk BMF dan juga membalas dendam atas kekalahan TKO dari Poirier dalam pertemuan pertama mereka pada tahun 2018.

Kemenangan spektakuler ini membuktikan ketangguhan dan kemampuan Gaethje sebagai salah satu petarung kelas ringan terbaik di dunia, dan pastinya akan meninggalkan kesan mendalam di dunia UFC. (hs)

0

0

You can share on :

0 Komentar