Game Ketangkasan di Pontianak. (Dok. PIFA/Lydia Salsabila)

Game Ketangkasan di Pontianak. (Dok. PIFA/Lydia Salsabila)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalGame Ketangkasan di Pontianak Disinyalir Perjudian, Polresta Gelar Rapat Khusus

Game Ketangkasan di Pontianak Disinyalir Perjudian, Polresta Gelar Rapat Khusus

Pontianak | Kamis, 14 November 2024

PIFA, Lokal - Polresta Pontianak, Kalimantan Barat menggelar rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral terkait perizinan usaha permainan ketangkasan, bertempat di Ballroom Polresta Pontianak pada Selasa (13/11/24). Rakor tersebut digelar menindaklanjuti keresahan masyarakat terkait potensi unsur perjudian di beberapa tempat usaha permainan ketangkasan di wilayah Pontianak.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) serta Dinas Pariwisata Kalimantan Barat.

Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Adhe Hariadi mengatakan rakor tersebut diadakan untuk mengevaluasi izin usaha permainan ketangkasan dan menentukan apakah kegiatan tersebut mengandung unsur judi atau tidak.

“Kita ingin mencermati apa sih sebenarnya ijin usaha permainan ketangkasan ini. Sebenarnya apakah permainan ini dikatakan judi atau tidak. Nah itu yang sebenarnya ingin kita bahas. Unsur judi terpenuhi atau tidak dari usaha permainan ketangkasan ini,” ungkpanya usai rakor.

Menurut penjelasan dari DPMPTSP dan Dinas Pariwisata, permainan ketangkasan yang ada di Pontianak tidak mengandung unsur perjudian, serupa dengan konsep permainan di arena-arena seperti Timezone atau Amazone. Namun, Kombes Adhe menekankan perlunya evaluasi tambahan terkait perizinan dan pengelolaan tempat usaha tersebut.

“Cuman ada beberapa hal yang perlu di evaluasi seperti tempatnya tidak boleh tertutup, sehingga masyarakat tau ini bukan tempat bermain judi tetapi memang tempat bermain game. Itu yang mungkin perlu di evaluasi,” jelasnya.

Selain aspek keterbukaan tempat usaha, Adhe juga menyarankan agar hadiah yang diberikan kepada pemain permainan ketangkasan dievaluasi.

“Dari hadiah-hadiah juga apakah tadi ada aturan-aturan yang dipenuhi oleh pelaku usaha, apakah hadiah boleh dalam bentuk emas atau hadiah lain sama seperti time zone ini perlu di evaluasi oleh dinas perijinan dan pariwisata,” ujarnya.

Jika memang pelaku usaha permainan ketangkasaan tersebut melanggar aturan dari dinas PTSP dan Pariwisata, maka usahanya bisa di cabut. Kalau ijin usahanya dicabut mereka masih melakukan kegiatan tersebut, maka akan ditutup permanen.

“Untuk sementara hasil pembahasan kita hari ini unsur pidana permainan ketangkasan belum terpenuhi. Apabila hasil evaluasi ada kesalahan dan pelanggaran dari ijin usaha itu yang menindak adalah dinas perijinan dan pariwisata,” katanya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas PTSP Provinsi Kalbar, Hendra, menyampaikan bahwa saat ini terdapat 12 tempat usaha permainan ketangkasan di Pontianak yang telah mengantongi izin resmi.

“Ada ijin permainan, tapi dalam praktek dilapangan kita tidak tau. Tapi mereka sudah memiliki ijin,” ungkapnya

“ijin yang kami keluarkan telah melalui verifikasi dari disporapar, baru nanti setelah perijinan lengkap persyaratan lengkap baru kami verifikasi baru keluarlah perijinanya,” lanjut Hendra.

Hendra juga menegaskan bahwa tempat-tempat usaha tersebut telah berkontribusi membayar pajak dan mendapat pengawasan rutin dari pihak terkait. Sementara terkait hadiah yang akan didapatkan oleh para pemain ketangkasan, kata Hendra itu tergantung dari regulasi pengelola permainan tersebut.

Setelah rapat ini Hendra mengtakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Disporapar untuk pengawasan terkait permainan ketangkasaan ini.

“Kami akan berkoordinasi dnegan Disporapar pengawasan ini, nanti kalau misal ada kesalahan mereka terkait pelepasan ijin akan kita berikan peringatan,” tukasnya. (ly)

Rekomendasi

Foto: Waspada! Aplikasi Berbahaya Bisa Curi Data dan Kuras Rekening | Pifa Net

Waspada! Aplikasi Berbahaya Bisa Curi Data dan Kuras Rekening

Indonesia
| Minggu, 19 Januari 2025
Foto: Bayindir Dipuji Legenda Premier League Usai Jadi Pahlawan MU saat Kalahkan Arsenal di FA Cup | Pifa Net

Bayindir Dipuji Legenda Premier League Usai Jadi Pahlawan MU saat Kalahkan Arsenal di FA Cup

Inggris
| Senin, 13 Januari 2025
Foto: Lee Min Ho akan Fan Meeting di Jakarta, Tiket Dijual Mulai Rp 850 ribu | Pifa Net

Lee Min Ho akan Fan Meeting di Jakarta, Tiket Dijual Mulai Rp 850 ribu

Jakarta
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Netflix Naikkan Harga Langganan Layanan di Beberapa Negara, Termasuk Indonesia? | Pifa Net

Netflix Naikkan Harga Langganan Layanan di Beberapa Negara, Termasuk Indonesia?

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Larasati Nugroho Alami Kecelakaan, Hasil Tes Urine Negatif Alkohol dan Narkoba | Pifa Net

Larasati Nugroho Alami Kecelakaan, Hasil Tes Urine Negatif Alkohol dan Narkoba

Indonesia
| Sabtu, 1 Februari 2025
Foto: Lolly Tak Ingin Berbaikan dengan Nikita Mirzani, Ungkap Masalah Sejak Kecil | Pifa Net

Lolly Tak Ingin Berbaikan dengan Nikita Mirzani, Ungkap Masalah Sejak Kecil

Jakarta
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Elkan Baggott Impresif Bersama Blackpool FC, Peluang ke Timnas Terbuka Lebar? | Pifa Net

Elkan Baggott Impresif Bersama Blackpool FC, Peluang ke Timnas Terbuka Lebar?

Indonesia
| Rabu, 12 Februari 2025
Foto:  Yamalube TURBO Matic Resmi Meluncur, Punya Spesifikasi Tinggi untuk Proteksi dan Performa Mesin yang Lebih Maksimal | Pifa Net

Yamalube TURBO Matic Resmi Meluncur, Punya Spesifikasi Tinggi untuk Proteksi dan Performa Mesin yang Lebih Maksimal

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Feni Rose Soroti Reaksi Penggemar Fuji soal Kedekatan Aisar Khaled dan Jennifer Coppen | Pifa Net

Feni Rose Soroti Reaksi Penggemar Fuji soal Kedekatan Aisar Khaled dan Jennifer Coppen

Pifabiz
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Fazzio Hybrid Ajak Gen Z untuk Tampil Semakin Skena dan Auto Worth It di Yamaha Fazzio Day | Pifa Net

Fazzio Hybrid Ajak Gen Z untuk Tampil Semakin Skena dan Auto Worth It di Yamaha Fazzio Day

Indonesia
| Senin, 13 Januari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Austria Perbesar Keunggulan dengan Kemenangan atas Jerman di Laga Kualifikasi Piala Eropa 2024 | Pifa Net

Austria Perbesar Keunggulan dengan Kemenangan atas Jerman di Laga Kualifikasi Piala Eropa 2024

PIFA, Sports - Pertandingan sengit terjadi di Stadion Ernst-Happel pada Rabu (22/11/2023) dinihari WIB antara Austria dan Jerman dalam lanjutan kualifikasi Piala Eropa 2024. Marcel Sabitzer membuka keunggulan untuk Austria dengan mencetak gol di babak pertama. Meskipun Austria mencetak gol pembuka, Jerman tampil lebih dominan dalam penguasaan bola dengan perbandingan 56:44. Meski demikian, Austria menunjukkan permainan agresif dengan total 16 percobaan, termasuk 7 yang mengarah ke gawang lawan. Sebaliknya, Jerman hanya mencatatkan delapan percobaan, dengan hanya tiga di antaranya on target. Upaya Jerman untuk menyamakan kedudukan diwarnai dengan kehilangan pemain. Leroy Sane mendapatkan kartu merah langsung setelah mendorong bek kiri Austria, Phillip Mwene. Keadaan ini memberikan keuntungan lebih bagi Austria. Austria memperbesar keunggulan mereka dengan gol Baumgartner, memaksimalkan umpan dari Michael Gregoritsch. Hasil ini membuat Jerman gagal meraih kemenangan dalam tiga pertandingan terakhirnya menjelang Piala Eropa 2024. Sebelumnya, Jerman bermain imbang 2-2 melawan Meksiko dan kalah 2-3 dari Turki. Satu-satunya kemenangan Jerman di bawah kepemimpinan Julian Nagelsmann terjadi saat melawan Amerika Serikat dengan skor 3-1. (hs)

Eropa
| Kamis, 23 November 2023

Teknologi

Foto: Viral Joki Strava, Begini Fungsi dan Cara Kerja Aplikasinya untuk Lari Marathon | Pifa Net

Viral Joki Strava, Begini Fungsi dan Cara Kerja Aplikasinya untuk Lari Marathon

PIFA, Tekno - Setelah maraknya joki tugas hingga joki lainnya, baru-baru ini netizen dibuat geger dengan joki Strava yang viral di X. Strava adalah aplikasi yang memungkinkan penggunanya untuk mencatat aktivitas olahraga.  Data yang tercatat di aplikasi Strava bisa dibagikan ke media sosial lainnya seperti Instagram Stories dan X. Maka tak heran joki aplikasi olahraga ini pun tengah ramai digandrungi. Sebenarnya apa sih aplikasi Strava itu? Berikut fungsi dan cara kerjanya. Strava adalah platform kebugaran sosial dengan lebih dari 88 juta pengguna di hampir setiap negara di seluruh dunia. Fungsi utamanya adalah melacak hasil olahraga. Layanan ini memungkinkan seseorang untuk melacak aktivitas lari, bersepeda, dan hiking mereka dengan memanfaatkan data GPS. Strava mencatat data aktivitas pengguna, yang kemudian dapat dibagikan kepada pengikut pengguna atau dibagikan secara publik. Jika suatu aktivitas dibagikan secara publik, Strava secara otomatis mengelompokkan aktivitas yang terjadi pada waktu dan tempat yang sama (seperti mengikuti lari maraton, olahraga, atau berkelompok). Informasi rekaman aktivitas dapat mencakup ringkasan rute, ketinggian (bersih dan searah), kecepatan (rata-rata, minimum, maksimum), waktu (total dan waktu pergerakan), tenaga, dan detak jantung atau heart rate. Cara Menggunakan Strava 1. Instal aplikasinya Langkah pertama adalah mengunduh aplikasi Strava, yang kompatibel dengan sebagian besar perangkat Android dan iOS. Cukup buka Apple App Store atau Google Play dan cari Strava. 2. Mendaftar Setelah mengunduh aplikasinya, Anda akan diminta untuk mengisi nama, jenis kelamin, dan tanggal lahir. 3. Sesuaikan pengaturan Untuk mengubah pengaturan kapan saja, buka tab Profil di bilah menu bawah. Di pojok kanan atas, tekan ikon roda gigi untuk membuka pengaturan. Di sinilah pengguna dapat membuat perubahan pada seluruh pengalaman dengan Strava, termasuk aplikasi dan perangkat yang terhubung, unit pengukuran, pemberitahuan push, dan yang terpenting, pengaturan privasi. 4. Mulai olahraga Layar akan menampilkan notifikasi GPS Signal Acquired. Lalu tampil pula Time (waktu), Average Speed (kecepatan rata-rata), dan Distance (jarak). Selanjutnya, berlari atau bersepedalah seperti biasanya. Strava akan tetap merekam meski layar ponsel mati. Jika olahraga sudah selesai dilakukan, ketuk tombol Stop lalu Finish. (ly)

Indonesia
| Jumat, 5 Juli 2024

Lifestyle

Foto: Awas! Kurang Tidur Dapat Picu Gangguan Mental hingga Masalah Hormon | Pifa Net

Awas! Kurang Tidur Dapat Picu Gangguan Mental hingga Masalah Hormon

PIFA, Lifestyle - Tidur adalah kebutuhan dasar bagi tubuh manusia, seperti makan dan minum. Tubuh membutuhkan waktu tidur yang cukup untuk meregenerasi dan memperbaiki diri setelah melakukan aktivitas sehari-hari. Jika seseorang kurang tidur, maka ia dapat mengalami berbagai bahaya yang dapat berdampak negatif pada kesehatannya. Berikut adalah beberapa bahaya dari kurang tidur: 1. Menurunkan Daya Tahan Tubuh Kurang tidur dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat seseorang lebih rentan terhadap penyakit dan infeksi. Tubuh juga memproduksi protein yang diperlukan untuk memperbaiki jaringan dan sel selama tidur, sehingga kurang tidur dapat mengganggu proses ini dan memperlambat proses penyembuhan. 2. Gangguan Mental Kurang tidur juga dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Orang yang kurang tidur dapat mengalami kelelahan mental, mudah marah, kesulitan berkonsentrasi, dan depresi. Dalam jangka panjang, kurang tidur dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan mental seperti kecemasan dan depresi. 3. Risiko Kesehatan Jantung Kurang tidur dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit jantung. Kurang tidur dapat meningkatkan tekanan darah dan meningkatkan kadar hormon stres dalam tubuh. Hal ini dapat memicu terjadinya penyakit jantung seperti stroke, serangan jantung, dan gagal jantung. 4. Risiko Kesehatan Mental Kurang tidur dapat meningkatkan risiko seseorang terkena gangguan mental seperti kecemasan dan depresi. Hal ini karena tidur yang cukup sangat penting dalam menjaga keseimbangan hormon dan neurotransmitter dalam tubuh. Kurang tidur juga dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang, seperti kelelahan mental, kesulitan berkonsentrasi, dan mudah marah. 5. Risiko Kecelakaan Kurang tidur juga dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami kecelakaan. Orang yang kurang tidur cenderung lebih sulit berkonsentrasi dan mengalami kantuk di siang hari, sehingga dapat mengalami kecelakaan saat mengemudi atau melakukan aktivitas yang membutuhkan fokus dan kewaspadaan. 6. Masalah Hormonal Kurang tidur dapat mempengaruhi produksi hormon dalam tubuh, seperti hormon pertumbuhan dan insulin. Hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti obesitas dan diabetes. Kurang tidur juga dapat memicu peningkatan produksi hormon stres, yang dapat memicu berbagai masalah kesehatan lainnya. Kesimpulannya, kurang tidur dapat memiliki berbagai bahaya bagi kesehatan fisik dan mental seseorang. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap orang untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan waktu tidur yang cukup setiap malam. Tidur yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dan pikiran, serta meningkat. (b)

Indonesia
| Sabtu, 4 Februari 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5