Ilustrasi Guru di Kubu Raya. (Foto: Dok. PIFA/Freepik)

Ilustrasi Guru di Kubu Raya. (Foto: Dok. PIFA/Freepik)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalGelar Aksi Nyata PNM Proses Percepatan Guru Penggerak

Gelar Aksi Nyata PNM Proses Percepatan Guru Penggerak

Kubu Raya | Jumat, 25 November 2022

Berita Lokal, PIFA - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan membuka kegiatan Gelar Karya Aksi Nyata Platform Merdeka Mengajar (PMM) dalam rangkaian Peringatan Hari Guru Nasional 2022, Jumat (25/11), di Aula Praja Utama, Kantor Bupati Kubu Raya. 

Bupati Muda mengatakan Gelar Karya Aksi PMM Nyata merupakan salah satu proses percepatan untuk memantik gagasan, ide, dan inisiatif para guru khususnya guru penggerak. 

“Menjadi guru penggerak tentu menjadi guru yang tidak boleh merasa lelah dan harus menemukan banyak inisiatif. Tetap berupaya meninggikan kualitas tapi merendahkan hati. Rendah hatinya, tinggi kualitas jati dirinya, itu guru penggerak,” kata Muda.

Muda mengatakan menjadi guru penggerak harus menjalankan tanggung jawab, bukan sekadar menjalankan tugas yang hanya bersifat standar. Tanggung jawab mengejar hal-hal untuk merancang serta berupaya membangun inisiatif-inisiatif terbaik. 

“Platform Merdeka Mengajar ini telah diwujudkan dengan aksi nyata oleh guru penggerak, sesuai semangat slogan Kubu Raya sejak awal, berlari lebih kencang, berproses lebih cepat dan bertindak lebih nyata,” tegas Muda. 

Selain itu, kata Muda, upaya guru penggerak merupakan suatu proses percepatan untuk beraksi nyata. Namun semuanya memiliki tantangan. Tetapi dengan semangat para guru, Muda optimis percepatan untuk beraksi nyatanya ini dapat tercapai. 

“Sumber daya manusia menjadi panglima utama di dalam memperkuat percepatan, baik pendidikan maupun kesehatan,” kata Muda. 

Muda menambahkan, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus berupaya mengutamakan inovasi-inovasi dalam menentukan kebijakan, mencari yang tidak biasa, dan ia meyakini guru di Kubu Raya pun sejatinya bukan guru biasa. 

“Kalau kita berupaya biasa-biasa saja, sekadar-sekadar saja, maka kita juga akan dilihat biasa-biasa saja dan sekadar-sekadar saja. Hasilnya pun akan menjadikan anak-anak kita generasi muda yang biasa-biasa saja dan sekadar-sekadar saja,” ujar Muda. 

Menurut Muda, setiap guru mempunyai sesuatu yang spesifik. Hanya saja perlu pemantik untuk membangkitkannya sehingga bisa menjadi sesuatu yang dapat memperkuat generasi ke depannya.

“Guru penggerak tetap percaya diri tapi tetap rendah hati. Ini prinsip yang menjadikan kita betul-betul menjalankan tanggung jawab,” tuturnya. (ap)

Rekomendasi

Foto: Kluivert Panggil 32 Pemain untuk TC di Bali Jelang Laga Kontra Tiongkok dan Jepang | Pifa Net

Kluivert Panggil 32 Pemain untuk TC di Bali Jelang Laga Kontra Tiongkok dan Jepang

Indonesia
| Senin, 19 Mei 2025
Foto: Formula 1 GP Kanada 2025 Siap Digelar di Sirkuit Gilles Villeneuve, Montreal | Pifa Net

Formula 1 GP Kanada 2025 Siap Digelar di Sirkuit Gilles Villeneuve, Montreal

Sports
| Kamis, 12 Juni 2025
Foto: Freeport Grassroots Tournament Dorong Pembinaan Sepak Bola Usia Dini | Pifa Net

Freeport Grassroots Tournament Dorong Pembinaan Sepak Bola Usia Dini

Indonesia
| Senin, 28 April 2025
Foto: Telat Panas, MU Nyaris Pulang Nangis Tanpa Poin di Goodison Park | Pifa Net

Telat Panas, MU Nyaris Pulang Nangis Tanpa Poin di Goodison Park

Inggris
| Sabtu, 22 Februari 2025
Foto: Hadir dengan Berbagai Upgrade, New Yamaha MT-25 Semakin Tonjolkan Aura “The Master of Torque” yang Agresif | Pifa Net

Hadir dengan Berbagai Upgrade, New Yamaha MT-25 Semakin Tonjolkan Aura “The Master of Torque” yang Agresif

Indonesia
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: Terdakwa Pelecehan Seksual Agus NTB Ajukan Pengalihan Status Tahanan | Pifa Net

Terdakwa Pelecehan Seksual Agus NTB Ajukan Pengalihan Status Tahanan

Ntb
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto:  Juventus dan Manchester United Siap Bahas Transfer Jadon Sancho | Pifa Net

Juventus dan Manchester United Siap Bahas Transfer Jadon Sancho

Sports
| Rabu, 25 Juni 2025
Foto: Kebocoran Data Sensitif DeepSeek Terungkap, Pengguna Diminta Waspada | Pifa Net

Kebocoran Data Sensitif DeepSeek Terungkap, Pengguna Diminta Waspada

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: Perang Dagang: China Bantah Klaim AS Soal Hubungan Ekonomi Sebagai 'Penipuan' | Pifa Net

Perang Dagang: China Bantah Klaim AS Soal Hubungan Ekonomi Sebagai 'Penipuan'

China
| Selasa, 11 Maret 2025
Foto: Bahaya Tersembunyi di Balik Parfum, Ada Risiko Kesehatan akibat Paparan Bahan Kimia | Pifa Net

Bahaya Tersembunyi di Balik Parfum, Ada Risiko Kesehatan akibat Paparan Bahan Kimia

Indonesia
| Kamis, 20 Maret 2025

Berita Terkait

Internasional

Foto: Perang Tak Kunjung Usai, Sekitar 9.000 Tentara Ukraina Tewas Selama Invasi Rusia | Pifa Net

Perang Tak Kunjung Usai, Sekitar 9.000 Tentara Ukraina Tewas Selama Invasi Rusia

Berita Internasional, PIFA - Kepala angkatan bersenjata Ukraina Valeriy Zaluzhnyi mengatakan hingga saat ini invasi Rusia ke Ukraina telah menewaskan sekitar 9.000 personel militer mereka, sejak hampir enam bulan lalu. Informasi ini disampaikan Zaluzhny dalam acara penghormatan terhadap veteran militer dan keluarga yang kerabatnya terbunuh dalam perang, Senin (22/8/2022). Pada kesempatan tersebut Jenderal Valerii Zaluzhnyi, mengatakan banyak anak-anak yang Ukraina yang membutuhkan perlindungan dan perawatan karena ayah mereka pergi ke perang garis depan. "Mereka benar-benar tidak mengerti apa yang terjadi dan tentu saja memerlukan perlindungan, karena ayah mereka telah maju ke garis depan [pertempuran] dan mungkin berada dalam hampir 9.000 pahlawan yang terbunuh," kata Zaluzhnyi, mengutip CNNIndonesia.com (23/8) Namun, dalam acara tersebut Zaluzhnyi tak memberikan merincikan lebih lanjut jabatan para tentara yang tewas. Dia juga tak mengatakan berapa warga sipil dan estimasi tentara Rusia yang terbunuh dalam perang. Sementara itu menurut PBB, seperti dilansir dari Kompas.com (23/8), perang yang dimulai sejak 24 Februari 2022 itu setidaknya telah menewaskan 5.587 warga sipil. Peran ini juga mengakibatkan 7.890 orang lainnya terluka. Pada Senin (22/8), Badan anak-anak PBB mengatakan setidaknya 972 anak-anak Ukraina telah terbunuh atau terluka sejak invasi Rusia dimulai. Menurut Direktur Eksekutif UNICEF Catherine Russell, angka tersebut telah diverifikasi oleh PBB, namun Catherine yakin jumlah sebenarnya jauh lebih tinggi dari angka itu. (yd) Sekitar 9.000 Tentara Ukraina Tewas Selama Invasi Rusia

Ukraina
| Selasa, 23 Agustus 2022

Sports

Foto: Tersingkir di AFF, STY Bakal Fokus ke Laga Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 | Pifa Net

Tersingkir di AFF, STY Bakal Fokus ke Laga Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026

PIFA.CO.ID, SPORTS - Setelah gagal melaju ke babak selanjutnya di Piala AFF 2024, Shin Tae-yong kini mengalihkan fokusnya ke persiapan Timnas Indonesia untuk laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pada fase grup Piala AFF, Indonesia hanya meraih satu kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan. Dengan empat poin, Garuda harus puas di peringkat ketiga Grup B, tertinggal dari Filipina dan Vietnam. Shin Tae-yong memberikan apresiasi atas perjuangan para pemainnya yang didominasi oleh talenta muda. “Saya sangat bersyukur dan bersyukur kepada para pemain kami yang telah bekerja keras di turnamen AFF ini. Dibandingkan dengan tim negara lain yang diikuti oleh tim dewasa," tulis Shin Tae-yong, mengutip unggahannya di Instagram pribadinya @shintaeyong7777."Tim kami kali ini memiliki pemain-pemain muda dengan rata-rata usia hanya 20,5 tahun, jadi saya sangat bersyukur mereka bermain sebaik mungkin," tandas Pelatih asal Korea Selatan itu.Shin juga mengapresiasi usaha maksimal yang telah ditunjukkan oleh skuad muda Indonesia. “Meskipun kami tersingkir dari babak penyisihan, saya yakin kami akan bangkit lebih tinggi lagi tahun depan. Meski tak mencapai puncak, saya rasa para pemain sudah berusaha semaksimal mungkin," tambahnya.Kini, perhatian Shin Tae-yong beralih ke Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Indonesia akan menghadapi dua laga berat pada Maret 2025, yakni melawan Australia di laga tandang dan Bahrain di laga kandang."Kini, kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu timnas dewasa kami melaju ke Piala Dunia tahun depan. Tolong dukung kami semaksimal mungkin," ucapnya dengan penuh tekad.Dengan optimisme tersebut, Shin Tae-yong berharap Timnas Indonesia dapat bangkit dan mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat dalam perjuangan mereka di kancah internasional.

Indonesia
| Minggu, 29 Desember 2024

Nasional

Foto: Hore, Indonesia Resmi Jadi Negara Menengah Atas | Pifa Net

Hore, Indonesia Resmi Jadi Negara Menengah Atas

Berita Nasional, PIFA – Kabar baik untuk seluruh masyarakat, per 23 Februari 2022 Indonesia resmi menjadi negara berpendapatan menengah atas (upper middle income country). Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi dalam sesi bincang virtual pada Rabu (23/2/2022). “Bangsa Indonesia sedang dipaksa bergegas, karena kita pada hari ini sudah resmi jadi negara kelas menengah dunia,” kata Mendag, mengutip Merdekacom (24/2). Untuk itu, Mendag ingin Indonesia terus memacu gas agar bisa keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah (middle income trap), dam masuk ke dalam grup negara berpendapatan tinggi (high income country). Menurut Mendag Lutfi kunci untuk naik kelas lagi adalaha pemerintah harus meningkatkan produk domestik bruto (PDB) atau growth domestic product (GDP) menjadi tiga kali lipat, dari sebelumnya USD 4.349,5 pada 2021. “Tantangan kita yang kedua adalah bagaimana kita bisa mentigakalilipatkan GDP kita yang sekitar USD 4.000 untuk menjadi USD 12.500,” terangnya. Badan Pusat Statistik (BPS) pada Selasa (15/2/2022) lalu melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi 2021 secara year-on-year, yaitu 3,7 persen. PDB per kapita Indonesia naik dari Rp57,3 juta pada 2020 menjadi Rp62,2 juta pada tahun ini atau setara dengan US$4.349 per tahun. Sebelumnya pada tahun 2020 lalu Indonesia sempat turun kelas, menjadi negara berpenghasilan menengah bawah (lower middle income country) akibat pandemi Covid-19. Namun kembali bangkit jadi upper middle income country pada 2021 lalu “Ini adalah capaian luar biasa, setelah tahun 1998 pencapaian per kapita hanya USD 463. Jadi dalam 20 tahun sampai 2018, pertumbuhan ekonomi kita 10 kali lipat atau 1.000 persen,” pungkas Mendag. (pontianak informasi/yd)

Jakarta
| Kamis, 24 Februari 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5