Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalGelar Operasi Zebra, Satlantas Polres Kubu Raya Beri Teguran ke Puluhan Pengemudi Motor yang Tidak Taat

Gelar Operasi Zebra, Satlantas Polres Kubu Raya Beri Teguran ke Puluhan Pengemudi Motor yang Tidak Taat

Kubu Raya | Selasa, 16 November 2021

Berita Kubu Raya, PIFA -  Satuan Lalu lintas Polres Kubu Raya memberikan teguran kepada puluhan pengendara roda dua pada pelaksanaan operasi zebra Kapuas 2021, Selasa 16 November 2021.

Berlangsung di jalan Adisucipto tepat di Pasar Parit Baru, Desa Parit Baru , Kecamatan Sungai Raya, Kasat Lantas Polres Kubu Raya Iptu Apit Junaedi memimpin langsung pelaksanaan operasi zebra di Polres Kubu Raya.

Puluhan pengendara roda dua yang tidak mengenakan helem dan masker serta tidak membawa surat kendaraan diberikan teguran oleh petugas kepolisian yang melaksanakan operasi.

Bagi yang tidak mengenakan masker, pada kegiatan kali ini petugas dari Satlantas pun memberikan masker kepada para pengendara.

Kasat Lantas, Iptu Apit mengungkapkan, Pelaksanaan kegiatan Operasi Zebra Kapuas 2021 yang dilakukan oleh Polres Kubu Raya dalam rangka untuk Meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta mentaati protokol Kesehatan dan menurunkan angka pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas.

"Bentuk kegiatan Operasi Zebra Kapuas 2021 kali ini tidak berorientasi pada Gakkum Lantas atau yang biasa masyarakat kenal dengan Tilang, namun seluruh giat diarahkan pada pola Preemtif dan Preventif yang berupa tindakan simpatik humanis kepada masyarakat,” katanya.

Diharapkan dengan Operasi Zebra Kapuas 2021 yang dilakukan oleh Polres Kubu Raya  tingkat kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta mentaati protokol Kesehatan menjadi meningkat dan angka pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas di Wilayah Hukum Polres Kubu Raya menjadi menurun.

Rekomendasi

Foto: Prabowo Tegaskan Pentingnya Akal Sehat dalam Pengelolaan Negara | Pifa Net

Prabowo Tegaskan Pentingnya Akal Sehat dalam Pengelolaan Negara

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Xiaomi Resmi Perkenalkan Xiaomi 15 Series dengan Kamera Leica Summilux | Pifa Net

Xiaomi Resmi Perkenalkan Xiaomi 15 Series dengan Kamera Leica Summilux

Indonesia
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Juventus Bungkam AC Milan 2-0 di Allianz Stadium | Pifa Net

Juventus Bungkam AC Milan 2-0 di Allianz Stadium

Italia
| Minggu, 19 Januari 2025
Foto: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia di Era Patrick Kluivert dan Denny Landzaat | Pifa Net

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia di Era Patrick Kluivert dan Denny Landzaat

Indonesia
| Minggu, 19 Januari 2025
Foto: Kasus Pencurian Masih Marak Terjadi di Kalbar Sepanjang 2024 | Pifa Net

Kasus Pencurian Masih Marak Terjadi di Kalbar Sepanjang 2024

Pontianak
| Kamis, 2 Januari 2025
Foto: 40 Jenazah Korban Tabrakan Pesawat dan Black Hawk Ditemukan di Sungai Potomac | Pifa Net

40 Jenazah Korban Tabrakan Pesawat dan Black Hawk Ditemukan di Sungai Potomac

Amerika Serikat
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: OpenAI Rilis Operator, Agen AI yang Dapat Melakukan Berbagai Tugas secara Otomatis | Pifa Net

OpenAI Rilis Operator, Agen AI yang Dapat Melakukan Berbagai Tugas secara Otomatis

Dunia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Pare, Sayuran Pahit dengan Segudang Manfaat Kesehatan | Pifa Net

Pare, Sayuran Pahit dengan Segudang Manfaat Kesehatan

Indonesia
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Banjir di Kalbar: Ribuan Warga Terdampak, 2 Anak Meninggal | Pifa Net

Banjir di Kalbar: Ribuan Warga Terdampak, 2 Anak Meninggal

Kalbar
| Sabtu, 1 Februari 2025
Foto: Deteksi Dini Gangguan Pendengaran pada Anak Penting untuk Cegah Keterlambatan Bicara | Pifa Net

Deteksi Dini Gangguan Pendengaran pada Anak Penting untuk Cegah Keterlambatan Bicara

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Minta Perwira Muda TNI-Polri Siap Hadapi Ancaman Teknologi, Presiden: Belajar dan Kuasai! | Pifa Net

Minta Perwira Muda TNI-Polri Siap Hadapi Ancaman Teknologi, Presiden: Belajar dan Kuasai!

PIFA, Nasional - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik para perwira muda TNI dan Polri di Halaman Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu (26/07/2023). Dalam kesempatan tersebut, Presiden meminta agar perwira muda TNI dan Polri tetap mengikuti perkembangan teknologi yang cepat dan selalu siap menghadapi perubahan dunia militer dan kepolisian yang berlangsung dengan sangat cepat. Presiden menekankan pentingnya terus memantau perkembangan teknologi dan bersiap menghadapi ancaman yang juga menggunakan teknologi, sehingga mereka dapat melaksanakan tugas dengan baik. Perubahan dunia yang sangat cepat, disrupsi teknologi yang pesat, dan situasi geopolitik yang dinamis saat ini harus dihadapi dengan tepat dan cepat. Para perwira muda yang dilantik diminta untuk terus belajar, meningkatkan kemampuan dan keahliannya hingga menguasai pengetahuan dan teknologi. “Saya minta kepada Saudara-saudara untuk terus belajar, menempa kemampuan dan keahlian, menguasai pengetahuan dan teknologi, dan terus berinovasi,” pungkasnya, mengutip laman Setkab RI. Tugas mereka akan melibatkan pengabdian nyata dalam melayani masyarakat, bangsa, dan negara. Presiden menekankan bahwa tugas mereka tidak mudah, termasuk menjaga stabilitas keamanan negara, melestarikan NKRI, dan melanjutkan kepemimpinan bangsa dengan menghadapi berbagai situasi yang berbeda. Oleh karena itu, Presiden mendorong perwira TNI dan Polri untuk meningkatkan sinergi, komunikasi, interaksi, serta kerjasama dalam menghadapi masalah-masalah bersama. Mereka diharapkan menjadi teladan bagi masyarakat, menjaga integritas, dan menghormati etika dan nilai-nilai keprajuritan, serta selalu berada di garis depan dalam membantu masyarakat luas. Presiden juga menegaskan agar para perwira tersebut melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, dengan berpegang pada konstitusi dan aturan yang berlaku. Para perwira diharapkan dapat membuat orang tua dan bangsa merasa bangga, karena kehormatan dan reputasi bangsa dan negara kini bergantung pada pundak mereka, sehingga harus dijaga, dijaga, dan dihargai. "Buatlah orang tuamu bangga. Buatlah bangsamu bangga. Kehormatan bangsa dan negara kini di pundak kalian semuanya, jaga, rawat, dan harumkan,” pesan Kepala Negara. (yd)  

Indonesia
| Rabu, 26 Juli 2023

Teknologi

Foto: 4 Cara Mudah Mengembalikan Pesan WhatsApp yang Terhapus | Pifa Net

4 Cara Mudah Mengembalikan Pesan WhatsApp yang Terhapus

PIFA, Tekno - WhatsApp (WA) telah menjadi salah satu aplikasi pesan singkat yang paling digemari oleh masyarakat dunia. Dirilis pada November 2009, aplikasi ini menawarkan sejumlah fitur menarik, termasuk avatar untuk foto profil. Tak heran, hingga kuartal II 2022, pengguna aplikasi ini mencapai 2,41 miliar secara global, menurut laporan dari Business of Apps. Namun, salah satu masalah umum yang sering dihadapi pengguna WhatsApp adalah batasan penyimpanan yang cukup besar. Ini menyebabkan banyak orang harus menghapus pesan (chat) untuk mengurangi beban ruang penyimpanan di perangkat mereka. Tetapi, tahukah Anda bahwa sebenarnya ada cara untuk mengembalikan chat WA yang terhapus? Berikut beberapa metode untuk mengembalikan riwayat pesan di WhatsApp: 1. Menggunakan Cadangan Google Drive Untuk memulihkan pesan yang telah terhapus, pastikan Anda telah mengaktifkan fitur cadangan (backup) pada WhatsApp. Berikut langkah-langkahnya: a. Buka aplikasi WhatsApp. b. Ketuk ikon tiga titik vertikal (Opsi Lainnya). c. Pilih 'Setelan'. d. Tekan opsi 'Chat'. e. Ketuk 'Cadangan chat'. f. Pilih akun Google yang ingin digunakan untuk menyimpan cadangan. g. Anda dapat mengatur fitur ini untuk menyimpan riwayat chat secara otomatis ke Google Drive setiap hari, minggu, atau bulan. h. Pilih 'Cadangkan'. Untuk mengembalikan data dari Google Drive, pastikan Anda menggunakan nomor telepon dan akun Gmail yang sama dengan lokasi pencadangan. Ikuti langkah berikut: a. Pasang aplikasi WhatsApp. b. Lakukan verifikasi nomor telepon. c. Ketuk 'Pulihkan' ketika diminta. e. Setelah mengunduh data chat dan media, ketuk 'Lanjut'. 2. Memulihkan dari Cadangan Lokal Terbaru Untuk mengembalikan chat WA yang terhapus, Anda perlu menggunakan komputer atau laptop, file explorer, dan kartu SD (jika digunakan). Berikut langkah-langkahnya: a. Unduh aplikasi File Manager. b. Jika data tidak disimpan di kartu SD, cari di 'Penyimpanan Internal' atau 'Penyimpanan Utama'. Salin cadangan ke folder 'Database' di penyimpanan lokal perangkat Anda. Perlu diingat bahwa data hanya dapat diambil dari cadangan tujuh hari terakhir. c. Instal dan buka aplikasi WhatsApp, lalu verifikasi nomor telepon. d. Ketuk opsi 'Pulihkan' ketika diminta. 3. Memulihkan Chat dari Cadangan Lokal Lama Jika Anda ingin mengembalikan media yang lebih lama, Anda perlu melakukan langkah-langkah berikut: a. Unduh perangkat lunak manajer file. b. Buka aplikasi tersebut dan arahkan ke penyimpanan lokal atau kartu SD. c. Pilih opsi 'WhatsApp', lalu 'Database'. d. Ubah nama berkas cadangan dari 'megastore-YYYY-MM-DD.1.db.crypt12' menjadi 'megastore.db.crypt12' (tanpa tanda petik). Kadang-kadang, cadangan dapat memiliki ekstensi nama berbeda seperti crypt9 atau crypt10. e. Copot (uninstall) dan pasang ulang aplikasi WhatsApp. f. Ketuk 'Pulihkan'. 4. Menggunakan MobileTrans untuk Mengembalikan Chat WhatsApp Anda juga dapat mencoba menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti MobileTrans untuk memulihkan pesan WhatsApp. Namun, metode ini memerlukan perangkat komputer atau PC. Berikut langkah-langkahnya: a. Pasang MobileTrans di komputer. b. Pilih opsi 'File Transfer'. c. Ketuk 'Retrieve Message'. d. Pilih menu 'WhatsApp'. e. Klik tombol 'Start' untuk memulai proses pencadangan data. f. Ketuk 'View It' untuk melihat data. g. Pilih data yang ingin dikembalikan dengan menekan tombol 'Export to Device'. Anda juga dapat mengembalikan chat WhatsApp dalam bentuk PDF atau HTML. Demikianlah beberapa cara mengembalikan chat WhatsApp yang terhapus. Ingatlah untuk selalu melakukan cadangan secara berkala untuk menghindari kehilangan data yang penting. (ad)

Indonesia
| Kamis, 20 Juli 2023

Teknologi

Foto: Cara Cek DPT Online, Pastikan Nama Kamu Terdaftar! | Pifa Net

Cara Cek DPT Online, Pastikan Nama Kamu Terdaftar!

PIFA, Tekno - Pemungutan suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 dijadwalkan berlangsung pada 27 November. Untuk itu, penting bagi kita memastikan bahwa nama kita sudah tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Salah satu caranya adalah dengan melakukan pengecekan DPT secara online untuk Pilkada 2024. Berikut ini cara melihat status DPT melalui website resmi KPU atau aplikasi Mobile KPU RI.A. Melalui Website KPUAkses Website: Kunjungi laman resmi Cek DPT Online di cekdptonline.kpu.go.id.Masukkan NIK: Input Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdiri dari 16 digit.Nomor WhatsApp: Masukkan nomor WhatsApp aktif untuk menerima kode OTP.Verifikasi OTP: Setelah menerima kode OTP, masukkan kode tersebut dan klik 'Konfirmasi'.Hasil Pengecekan: Setelah konfirmasi, informasi seperti nama, alamat, dan lokasi TPS akan ditampilkan.B. Melalui Aplikasi Mobile KPU RIUnduh Aplikasi: Download aplikasi 'KPU RI' dari Google Play Store atau Apple App Store.Buka Aplikasi: Pilih opsi 'Cek Pemilih' di menu utama.Input Data: Masukkan NIK dan data pribadi sesuai permintaan.Lihat Lokasi TPS: Setelah verifikasi, lokasi TPS Anda akan muncul di layar.Solusi Jika Tidak Terdaftar di DPTJika Anda tidak terdaftar dalam DPT, Anda masih memiliki kesempatan untuk memberikan suara sebagai Pemilih Daftar Pemilih Khusus (DPK). Berikut langkah yang dapat dilakukan:Lapor Diri: Meskipun batas waktu untuk melapor diri telah lewat pada 8 Agustus 2024, Anda tetap bisa mencoblos dengan membawa e-KTP ke TPS yang sesuai dengan alamat KTP.Coblos di TPS: Sebagai pemilih DPK, Anda akan dilayani di TPS satu jam terakhir sebelum pemungutan suara ditutup, selama surat suara masih tersedia. (ly)

Indonesia
| Selasa, 26 November 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5