Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalGerakan Menanam Mangrove, Prajurit Yonmarhanlan XII Pontianak Bermain Lumpur

Gerakan Menanam Mangrove, Prajurit Yonmarhanlan XII Pontianak Bermain Lumpur

Mempawah | Senin, 6 Juni 2022

Berita Mempawah, PIFA - Terus berupaya turut menjaga dan melestarikan Hutan Mangrove, Prajurit Jaguar Yudha Khatulistiwa, Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XII Pontianak, sampai bermain lumpur. Kegiatan ini tampak saat pasukan elit TNI AL ini mengikuti penanaman bibit mangrove di Desa Sungai Limau, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Minggu (5/6/2022).

Gerakan penanaman mangrove yang bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup sedunia tersebut diikuti oleh berbagai unsur pemuda, siswa SMA, Mahasiswa, Instansi-instansi terkait lain, anggota prajurit TNI dari Lantamal XII dan Yonmarhanlan XII serta masyarakat sekitar.

Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Danyonmarhanlan) XII Pontianak, Mayor Marinir Anton Koerniawan, melalui Pasiops Mayor Marinir Amriadi Lubis, mengatakan, kegiatan penanaman bibit mangrove yang melibatkan dari berbagai elemen masyarakat.

"Adapun tujuannya adalah agar masyarakat pesisir selalu menjaga dan melestarikan lingkungan serta hutan mangrove yang ada disekitar pesisir Desa Sungai Limau, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah," tuturnya.

"Dengan turut berlumpur-lumpur menanam bibit mangrove, maka kita bisa merasakan bagaimana seharusnya menjaga alam. Semoga aktivitas ini bisa menggugah banyak pihak dalam menjaga alam," ujar Pasiops Yonmarhalan. (ja)

Rekomendasi

Foto: Polda Kalbar Gelar Salat Ghoib untuk 3 Polisi di Lampung yang Gugur Saat Gerebek Judi Sabung Ayam | Pifa Net

Polda Kalbar Gelar Salat Ghoib untuk 3 Polisi di Lampung yang Gugur Saat Gerebek Judi Sabung Ayam

Pontianak
| Rabu, 19 Maret 2025
Foto: Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025 | Pifa Net

Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025

China
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Gak Cuma A Business Proposal, Ini Adaptasi Drama Korea di Industri Film Indonesia | Pifa Net

Gak Cuma A Business Proposal, Ini Adaptasi Drama Korea di Industri Film Indonesia

Indonesia
| Senin, 10 Februari 2025
Foto: Resmi, 23 Pemain Timnas Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 | Pifa Net

Resmi, 23 Pemain Timnas Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Indonesia
| Senin, 24 Maret 2025
Foto: Presiden Trump Didiagnosis Menderita Insufisiensi Vena Kronis | Pifa Net

Presiden Trump Didiagnosis Menderita Insufisiensi Vena Kronis

Internasional
| Jumat, 18 Juli 2025
Foto: Leeds United, Timnya Pascal Struijk Pemain Keturunan Indonesia, Promosi ke Premier League | Pifa Net

Leeds United, Timnya Pascal Struijk Pemain Keturunan Indonesia, Promosi ke Premier League

Indonesia
| Selasa, 22 April 2025
Foto: Effendi Simbolon Nilai Megawati Seharusnya Mundur dari Jabatan Ketum PDIP | Pifa Net

Effendi Simbolon Nilai Megawati Seharusnya Mundur dari Jabatan Ketum PDIP

Indonesia
| Kamis, 9 Januari 2025
Foto: Garuda Muda Siap Tempur di Piala Asia U-20 2025 | Pifa Net

Garuda Muda Siap Tempur di Piala Asia U-20 2025

Indonesia
| Jumat, 7 Februari 2025
Foto: Kata Asisten Pelatih Timnas Indonesia Soal Rumor Shin Tae-yong Diganti dengan Pelatih Eropa | Pifa Net

Kata Asisten Pelatih Timnas Indonesia Soal Rumor Shin Tae-yong Diganti dengan Pelatih Eropa

Indonesia
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Inter Milan Imbangi Bologna di Duel Tunda Serie A | Pifa Net

Inter Milan Imbangi Bologna di Duel Tunda Serie A

Italia
| Kamis, 16 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Bawa 8 Kg Paket Sabu dari Malaysia, Warga Asal Kabupaten Sambas Ditangkap Satgas Pamtas RI-Malaysia | Pifa Net

Bawa 8 Kg Paket Sabu dari Malaysia, Warga Asal Kabupaten Sambas Ditangkap Satgas Pamtas RI-Malaysia

Berita Sambas, PIFA - Seorang  warga asal kecamatan Jawai kabupaten Sambas di tangkap oleh Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonmek 643/Wns Aruk saat hendak menyelundupan Narkotika Gol. I Jenis Sabu-Sabu sebanyak 8 buah paket dalam kemasan Teh Cina merk Guang Yin Wang dan Bertulis China lawtin (Halus), dengan total berat bruto ± 8,169 Kg ke Indonesia Melalui Jalur Malaysia. Minggu, 31/10/2021 Dalam kejadian tersebut diungkapkan oleh Wadanyon Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns, Mayor Inf Didik Lipur melalui Press Release Barang Tangkapan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonmek 643/Wns di Pos Koki SSK I Aruk, yang bersangkutan atas nama HL (40). “Pada hari Sabtu 30 Oktober 2021 pukul 19.30 Wib Tim Pos Koki SSK I Aruk dan Pos Gabma Sajingan Satgas Pamtas Yonmek 643/Wns melaksanakan patroli malam dibagi menjadi 3 Tim untuk melaksanakan Matbar dan Pengintaian,” ungkapnya. Pada hari Minggu tanggal 31 Oktober 2021 pukul 06:50 Wib, Mayor Inf Didik Lipur mengatakan pada saat melaksanakan patroli terlihat ada 1 orang yang sedang berjalan kaki dengan gerak gerik mencurigakan keluar dari wilayah perbatasan Malaysia menuju wilayah Indonesia dan terlihat membawa tas gendong warna Kuning. “Kemudian dilaksanakan penyergapan oleh Tim 3 Danpos Gabma Sanjingan Sertu Tegar dan orang tersebut mencoba melarikan diri sempat kejar-kejaran dengan Tim Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns. Akan tetapi dapat ditahan dan diamankannya orang dan barang bawaannya,”jelasnya. “Selanjutnya dilaksanakan pemeriksaan orang dan barang bawaannya, setelah diperiksa tas gendong warna Kuning telah ditemukan 8 buah paketan Teh China merk Guang Yin Wang dan Bertulis China latin (halus) di bungkus paketan yang diduga Narkotika jenis Sabu-sabu,”jelasnya Lanjutnya lagi Wadanyon Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns, Mayor Inf Didik Lipur menjelaskan Tim Gabungan bergerak kembali menuju Pos Gabma Sajingan Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns dengan membawa pelaku dan barang bukti untuk dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut “barang bukti berupa Narkoba Jenis Sabu beserta 1 orang Pelaku di bawa Oleh Pihak Subdit Narkoba Polda Kalbar ke Pontianak untuk Proses Penyelidikan dan Hukum lebih lanjut.”jelasnya

Sambas
| Senin, 1 November 2021

Internasional

Foto: Indonesia Kutuk Penembakan Delegasi Diplomatik di Jenin oleh Pasukan Israel | Pifa Net

Indonesia Kutuk Penembakan Delegasi Diplomatik di Jenin oleh Pasukan Israel

PIFA.CO.ID, INTERNASIONAL - Pemerintah Indonesia mengutuk keras tindakan kekerasan yang dilakukan oleh pasukan Israel terhadap rombongan diplomat internasional yang tengah melakukan kunjungan resmi ke Kota Jenin, Tepi Barat, Palestina, pada Rabu (21/5). Dalam pernyataan resminya yang dirilis melalui media sosial X pada Jumat (23/5), Kementerian Luar Negeri RI menyebut insiden itu sebagai bentuk terbaru dari pelanggaran terang-terangan terhadap hukum internasional.“Insiden ini sekali lagi menunjukkan sikap Israel yang sama sekali mengabaikan hukum internasional – sebuah ketidakadilan yang setiap hari dialami rakyat Palestina di tanah air mereka,” tulis Kemlu RI.Desakan kepada Komunitas InternasionalPemerintah Indonesia juga mendesak komunitas internasional untuk meningkatkan tekanan terhadap Israel agar menghentikan pelanggaran hukum internasional yang dilakukan secara sistematis, termasuk dalam penanganan wilayah pendudukan dan tindakan kekerasan terhadap warga sipil serta perwakilan diplomatik.“Indonesia menyerukan dunia internasional untuk terus berjuang menghentikan kekerasan yang dilakukan Israel serta mengakhiri pendudukan ilegal Zionis Israel di Palestina,” lanjut pernyataan tersebut.Kronologi Penembakan Delegasi DiplomatikInsiden terjadi ketika rombongan yang terdiri dari 35 duta besar, konsul, dan diplomat asing sedang menuju kamp pengungsi Jenin, wilayah yang telah dikepung militer Israel sejak Januari lalu. Menurut Asisten Menteri Luar Negeri Palestina, Ahmed al-Deek, pasukan Israel melepaskan tembakan intimidatif ke arah konvoi diplomat di pintu masuk kamp.Militer Israel kemudian mengonfirmasi bahwa mereka memang menembakkan “tembakan peringatan” karena konvoi diplomat dianggap keluar dari jalur yang telah disepakati dan memasuki zona militer terlarang. Dalam pernyataannya, militer Israel menyampaikan “penyesalan atas ketidaknyamanan” dan menyatakan akan melakukan komunikasi langsung dengan para diplomat terkait insiden tersebut.Kecaman InternasionalInsiden tersebut memicu gelombang reaksi internasional. Negara-negara seperti Portugal, Prancis, Spanyol, dan Uruguay telah memanggil duta besar Israel di masing-masing negara untuk meminta penjelasan dan pertanggungjawaban diplomatik atas pelanggaran norma internasional tersebut.“Penembakan terhadap rombongan diplomatik adalah pelanggaran serius terhadap Konvensi Wina tentang Hubungan Diplomatik,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Prancis.Konsistensi Dukungan Indonesia untuk PalestinaIndonesia selama ini dikenal sebagai negara yang konsisten dalam mendukung kemerdekaan dan hak-hak rakyat Palestina. Pernyataan terbaru ini mempertegas posisi politik luar negeri Indonesia yang menolak segala bentuk pendudukan dan kekerasan oleh Israel di wilayah Palestina.Pemerintah RI juga secara aktif mendorong penyelesaian konflik Palestina-Israel melalui jalur diplomasi multilateral, termasuk melalui PBB dan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).

Indonesia
| Jumat, 23 Mei 2025

Lokal

Foto: Oknum Pegawai Pegadaian di Pontianak Gelapkan Uang Nasabah Ratusan Juta | Pifa Net

Oknum Pegawai Pegadaian di Pontianak Gelapkan Uang Nasabah Ratusan Juta

Berita Lokal, PIFA - Seorang oknum pegawai Kantor Pegadaian Pontianak berisinial DT, ditahan Kejaksaan Negeri (Kejari) Pontianak, Selasa (23/8/2022). DT ditahan terkait dugaan tindak pidana korupsi. Kepala Kejari Pontianak, Wahyudi mengatakan tersangka DT diduga melakukan korupsi sejak Juni-November 2020 dengan nilai sekitar Rp433 Juta milik nasabah yang berjumlah lebih dari sepuluh orang. "Uang yang dikorupsi tersangka adalah uang setoran nasabah," ujar Wahyudi. Dari penyelidikan, pemeriksaan saksi dan pengumpulan bukti-bukti terhadap DT, telah ditetapkan statusnya sebagai tersangka. "Dalam kasus ini, pelaku diduga bermain sendiri," ucap Wahyudi. Wahyudi mengungkapkan, temuan kasus ini berawal dari hasil audit internal Kantor Pegadaian Pontianak. Hasil audit mendapati uang setoran nasabah sebesar Rp433 juta digunakan untuk kepentingan pribadi. DT sempat menjabat sebagai kasir di Kantor Pegadaian UPC Tabrani Ahmad dan Pegadaian UPC Wahid Hasyim, Kota Pontianak. Untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut, terang Wahyudi, penyidik menitipkan tersangka DT ke Lapas Perempuan Pontianak selama 20 hari ke depan. (ap) 

Pontianak
| Rabu, 24 Agustus 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5