Momen Presiden Jokowi makan bakso bersama Prabowo Subianto. (Instagram @prabowo)

Momen Presiden Jokowi makan bakso bersama Prabowo Subianto. (Instagram @prabowo)

Berandascoped-by-BerandaPolitikscoped-by-PolitikGerindra: Kemenangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 Sudah Disiapkan 3,5 Tahun Lalu

Gerindra: Kemenangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 Sudah Disiapkan 3,5 Tahun Lalu

Indonesia | Rabu, 22 Mei 2024

PIFA, Politik - Dukungan Prabowo Subianto dengan Gibran Rakabuming di pemilihan presiden (Pilpres) 2024 ternyata telah dipersiapkan sejak lama, bahkan sejak awal pemerintahan Presiden Jokowi di periode kedua.

Ketua Harian Partai Gerindra, Dasco, mengungkapkan secara terbuka bahwa peran Presiden Jokowi sangat signifikan dalam persiapan Pilpres 2024. 

"Terus terang untuk maju pilpres ini sudah dilakukan jauh-jauh hari, termasuk kita bisa meyakinkan pak Jokowi. Persiapan untuk pilpres kita lakukan, persiapan untuk meyakinkan pak Jokowi kita lakukan," ungkapnya, dikutip dari jejaring Pontianak Informasi, suara.com, Rabu (22/5/2024).

Dasco menjelaskan bahwa setelah mendapatkan dukungan dari Presiden Jokowi, mereka mulai membentuk tim dan menggalang dana. 

"Termasuk sumber daya manusia, sumber dana segala macam kita persiapkan. Kita ada 3 sampai 3,5 tahun kita persiapkan itu," katanya.

Selain itu, anggota legislatif dari pusat hingga daerah diminta untuk menyumbang ke partai guna membiayai pemilu 2024. "Di Gerindra ini boleh cek, kami ini anggota DPR iuran suka rela untuk kemudian ditampung untuk keperluan dana saksi pilpres dan pileg di daerah masing-masing. Setorannya dalam bentuk itu, dan dikembalikan lagi," ujarnya.

Dasco juga menjelaskan alasan Presiden Jokowi akhirnya mendukung Prabowo untuk maju di Pilpres 2024.

"Intensitas bertemu pak Jokowi adalah pak Prabowo. Saya juga mendengar, pak Jokowi juga sering berdiskusi di luar kementerian pertahanan. Mungkin ini menjadi alternatif meneruskan kepemimpinan," ujarnya.

Selain itu, wakil Prabowo Subianto sempat diajukan dari beberapa opsi, termasuk nama Ganjar Pranowo dan Puan Maharani yang sempat menjadi kandidat kuat.

"Ada opsi-opsi pak Prabowo dengan Ganjar, Prabowo dengan mbak Puan. Namun itu enggak terjadi itu di luar kuasa kita," tambahnya. 

Rekomendasi

Foto: Hakim PN Mempawah Vonis Bebas Kakek yang Cabuli Cucunya Berusia 1,4 Tahun | Pifa Net

Hakim PN Mempawah Vonis Bebas Kakek yang Cabuli Cucunya Berusia 1,4 Tahun

Mempawah
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Amorim Siap Lepas Andre Onana Jika Ada Tawaran | Pifa Net

Amorim Siap Lepas Andre Onana Jika Ada Tawaran

Indonesia
| Kamis, 27 Maret 2025
Foto: Sherina Munaf Resmi Gugat Cerai Baskara Mahendra, Sidang Perdana Akhir Januari | Pifa Net

Sherina Munaf Resmi Gugat Cerai Baskara Mahendra, Sidang Perdana Akhir Januari

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto:  Yamalube TURBO Matic Resmi Meluncur, Punya Spesifikasi Tinggi untuk Proteksi dan Performa Mesin yang Lebih Maksimal | Pifa Net

Yamalube TURBO Matic Resmi Meluncur, Punya Spesifikasi Tinggi untuk Proteksi dan Performa Mesin yang Lebih Maksimal

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: MKD DPR Bakal Panggil Uya Kuya Setelah Kontroversi Rekaman di Lokasi Kebakaran LA | Pifa Net

MKD DPR Bakal Panggil Uya Kuya Setelah Kontroversi Rekaman di Lokasi Kebakaran LA

Jakarta
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: Drama Korea Terpopuler Februari 2025: Love Scout Cetak Rating Dua Digit | Pifa Net

Drama Korea Terpopuler Februari 2025: Love Scout Cetak Rating Dua Digit

Korea Selatan
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Demo Pegawai Kemendiktisaintek: DPR Serahkan Evaluasi Mendiktisaintek ke Presiden | Pifa Net

Demo Pegawai Kemendiktisaintek: DPR Serahkan Evaluasi Mendiktisaintek ke Presiden

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: DPR Desak Potongan Aplikator Ojol Diturunkan Menjadi 10% | Pifa Net

DPR Desak Potongan Aplikator Ojol Diturunkan Menjadi 10%

Indonesia
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: 154 Sekolah di Kalbar Telah Nikmati Program Makan Bergizi Gratis | Pifa Net

154 Sekolah di Kalbar Telah Nikmati Program Makan Bergizi Gratis

Pontianak
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Donald Trump Umumkan Rencana Tarif Global, Pasar Saham Mencapai Rekor Tertinggi | Pifa Net

Donald Trump Umumkan Rencana Tarif Global, Pasar Saham Mencapai Rekor Tertinggi

Internasional
| Sabtu, 12 Juli 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Jurnalis Perempuan di Banjarbaru diduga Dibunuh TNI, Polisi Terus Selidiki | Pifa Net

Jurnalis Perempuan di Banjarbaru diduga Dibunuh TNI, Polisi Terus Selidiki

PIFA.CO.ID, NASIONAL - Kasus kematian Juwita, seorang jurnalis wanita media online di Banjarbaru, masih belum menemukan titik terang. Hingga kini, polisi belum mengungkap motif di balik dugaan pembunuhan yang diduga melibatkan oknum TNI AL berinisial J.Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, memastikan bahwa penyelidikan terus berjalan. "Segala petunjuk masih dikumpulkan, termasuk hasil visum. Kami mohon waktu agar proses penyelidikan berjalan lancar tanpa gangguan," ujar Kapolda pada Jumat (28/3/2025).Kapolres Banjarbaru, AKBP Pius X Febry Aceng Loda, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengumpulkan berbagai bukti dan akan segera berkoordinasi dengan Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal). "Rencananya besok kami akan berkoordinasi dengan Pomal," kata AKBP Pius.Meski Denpomal Balikpapan menyebut adanya dugaan keterlibatan J, seorang anggota TNI AL berpangkat Kelasi I dari Lanal Balikpapan, polisi belum menetapkan tersangka. Motif di balik kematian Juwita juga masih menjadi misteri. "Kami masih menyelidiki motifnya. Jika sudah ada perkembangan, akan kami sampaikan," tambahnya.Hingga saat ini, lima saksi telah diperiksa dalam penyelidikan kasus ini. Polisi masih mengumpulkan bukti tambahan sebelum melanjutkan proses hukum lebih lanjut. "Jika semua bukti sudah lengkap, kami akan serahkan ke penyelidikan lebih lanjut," pungkas AKBP Pius.Kasus ini mendapat perhatian luas, terutama di kalangan jurnalis dan masyarakat yang menantikan kejelasan mengenai kematian Juwita. Polisi terus berupaya mengungkap fakta di balik dugaan pembunuhan ini demi keadilan bagi korban.

Indonesia
| Sabtu, 29 Maret 2025

Nasional

Foto: Bahlil Lahadalia: Kenaikan PPN Amanat Undang-Undang, Hanya untuk Barang Mewah | Pifa Net

Bahlil Lahadalia: Kenaikan PPN Amanat Undang-Undang, Hanya untuk Barang Mewah

PIFA, Lokal - Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengklaim pemerintahan Presiden Prabowo Subianto hanya melaksanakan amanat Undang-undang dalam kebijakan menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen per Januari 2025. "Prinsipnya begini, presiden itu kan disumpah untuk menjalankan undang-undang. Nah, terkait dengan apa pun yang dilakukan dan diperintahkan oleh undang-undang, maka saya pikir kewajiban pemerintah untuk bisa melaksanakannya," kata Bahlil di Pos Pengamatan Gunung Merapi, Sleman, DIY, Minggu (29/12).Bahlil menegaskan kenaikan tarif PPN merupakan amanat dari Undang-Undang tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) yang telah disahkan DPR dan pemerintah sejak 2021. "Khusus PPN, memang undang-undang itu tahun 2021 dibuat," tegas Menteri ESDM tersebut. Ia menjelaskan bahwa tarif PPN naik secara bertahap mulai 2022 menjadi 11 persen dan menjadi 12 persen paling lambat 1 Januari 2025.Bahlil menegaskan Prabowo menyadari pengaruh kenaikan PPN terhadap kehidupan masyarakat, sehingga pemerintah mencari jalan tengah. Alhasil, PPN 12 persen ini hanya akan menyasar barang-barang kategori mewah saja. "Maka yang 12 persen itu yang barang-barang mewah saja, tetapi kalau yang menjadi kebutuhan rakyat dan sifatnya produk lokal itu tidak dikenakan 12 persen, artinya PPN-nya tetap 11 persen," katanya. "Tapi kalau beli mobil, barang-barang yang mahal, itu dikenakan 12 persen," pungkas Bahlil.Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto sedang dihadapkan penolakan rakyat atas kenaikan PPN menjadi 12 persen dalam beberapa hari terakhir. Lebih dari 197.753 orang telah menandatangani petisi menolak kenaikan PPN itu hingga Sabtu (28/12).Namun, pernyataan Bahlil soal PPN 12 persen hanya untuk barang mewah bertentangan dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan. "Kenaikan tarif PPN dari 11 persen menjadi 12 persen berlaku untuk seluruh barang dan jasa yang selama ini dikenakan tarif 11 persen," ujar Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Kemenkeu Dwi Astuti dalam rilis resmi, Minggu (21/12). Artinya, kenaikan PPN akan berlaku untuk barang dan jasa yang biasa dibeli masyarakat mulai dari sabun mandi, pulsa, hingga langganan video streaming seperti Netflix.Dwi menegaskan hanya ada tiga barang pokok yang tak terdampak kenaikan tarif PPN mulai 1 Januari 2025, yakni minyak goreng curah pemerintah dengan merek Minyakita, tepung terigu, serta gula industri. Ketiganya tetap dengan tarif lama 11 persen. "Untuk ketiga jenis barang tersebut, tambahan PPN sebesar 1 persen akan ditanggung oleh pemerintah (DTP). Sehingga penyesuaian tarif PPN ini tidak mempengaruhi harga ketiga barang tersebut," tegasnya. Meski begitu, sejumlah kebutuhan pokok lain tetap bebas PPN dan tidak akan dipungut pajak pertambahan nilai alias tarifnya 0 persen.

Nasional
| Minggu, 29 Desember 2024

Nasional

Foto: Upacara HUT ke-80 RI Tak Digelar di IKN, Wamensesneg Jelaskan Alasannya | Pifa Net

Upacara HUT ke-80 RI Tak Digelar di IKN, Wamensesneg Jelaskan Alasannya

PIFA, Nasional - Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg), Juri Ardiantoro, mengungkap alasan mengapa upacara kenegaraan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025 tidak dilaksanakan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menurut Juri, pembangunan infrastruktur di IKN masih dalam proses penyelesaian, sehingga pemerintah memilih untuk memusatkan perhatian pada percepatan pembangunan kawasan tersebut. "Ya di IKN kan sedang dalam proses penyelesaian pembangunan, kan. Jadi kita konsentrasi untuk menyelesaikan pembangunan IKN," ujar Juri kepada wartawan usai rapat dengan Komisi XIII DPR pada Kamis (17/7). Juri menegaskan bahwa keputusan tidak menggelar upacara kenegaraan di IKN berkaitan langsung dengan belum rampungnya infrastruktur di wilayah tersebut. "Iya (karena proses infrastruktur belum kelar)," tambahnya. Sebagai gantinya, peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI tahun ini akan dilangsungkan di Jakarta. "Upacara detik-detik proklamasi digelar di Jakarta," kata Juri. Meski demikian, Juri memastikan bahwa upacara peringatan tetap akan berlangsung juga di IKN, meski dalam skala berbeda dan di bawah koordinasi Otorita IKN (OIKN). Ia belum menyebutkan secara spesifik siapa saja yang akan hadir dalam upacara di IKN. "Di IKN juga ada upacara jadi OIKN juga akan menyelenggarakan upacara," jelasnya. Sebagai catatan, pada tahun sebelumnya, yakni 2024, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencetak sejarah sebagai Kepala Negara pertama yang memimpin langsung upacara peringatan HUT RI di IKN Nusantara. Upacara tersebut dihadiri sekitar 1.400 tamu undangan dan turut dihadiri Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih hasil Pilpres 2024, yang kala itu masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Sementara itu, Jakarta juga tetap menggelar upacara kenegaraan secara hybrid. Wakil Presiden Ma’ruf Amin memimpin upacara di Jakarta dengan didampingi Wakil Presiden Terpilih periode 2024-2029, Gibran Rakabuming Raka, yang merupakan putra sulung Presiden Jokowi.

Nasional
| Kamis, 17 Juli 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5