Google membagikan dana sebesar Rp 1,5 M untuk warga Asia lewat ajang "Google for Startups Women Founders Fund". (Adweek)

Google membagikan dana sebesar Rp 1,5 M untuk warga Asia lewat ajang "Google for Startups Women Founders Fund". (Adweek)

Berandascoped-by-BerandaTeknologiscoped-by-TeknologiGoogle Bagikan Dana Rp 1,5 M untuk Warga Asia, Begini Cara Dapatkannya

Google Bagikan Dana Rp 1,5 M untuk Warga Asia, Begini Cara Dapatkannya

Asia | Rabu, 2 Agustus 2023

PIFA, Tekno - Google mengumumkan peluncuran dana baru yang diberi nama "Google for Startups Women Founders Fund" yang didedikasikan untuk mendukung startup yang didirikan oleh wanita di wilayah Asia-Pasifik. Dana ini akan memberikan dukungan modal bebas ekuitas senilai US$100 ribu (sekitar Rp 1,5 miliar) kepada enam startup yang dipilih tahun ini.

Dalam blog resminya, Google menyatakan bahwa tujuan dari inisiatif ini adalah untuk membantu menyamakan kesempatan bagi para pendiri startup wanita di Asia-Pasifik yang berfokus pada pengembangan produk kecerdasan buatan (AI) yang lebih adil untuk dunia.

Seiring dengan semakin berkembangnya bisnis AI yang didirikan oleh wanita melalui program-program di Google for Startup Campuses di Jepang dan Korea Selatan, serta melalui Startup School di India yang telah membimbing lebih dari 14.000 calon wirausahawan pada tahun 2022, Google memutuskan untuk memfokuskan pendanaan pada startup di negara-negara ini terlebih dahulu sebelum memperluas ke pasar Asia-Pasifik lainnya.

Google for Startups Women Founders Fund adalah bagian dari program Google for Startups Founders Funds yang pertama kali didirikan pada tahun 2020. Sejak berdiri, program ini telah memberikan dukungan kepada lebih dari 400 startup, dengan total pendanaan mencapai lebih dari US$400 juta dalam modal ventura lanjutan.

Selain memberikan modal bebas ekuitas, program ini juga akan menyediakan bimbingan khusus dan dukungan teknis dari para pakar Google bagi para pendiri yang terpilih. Ini bertujuan untuk membantu mereka mengembangkan bisnis mereka secara berkelanjutan.

Para pendiri startup yang tertarik di India, Jepang, dan Korea Selatan dapat mengajukan permohonan untuk mendapatkan dukungan dari Google for Startups Women Founders Fund mulai hari ini hingga 15 Agustus 2023.

Rekomendasi

Foto: Mangkir dari Panggilan Polisi, Lisa Mariana Terancam Dipanggil Paksa Terkait Kasus Video Asusila | Pifa Net

Mangkir dari Panggilan Polisi, Lisa Mariana Terancam Dipanggil Paksa Terkait Kasus Video Asusila

Pifabiz
| Sabtu, 12 Juli 2025
Foto: Jadwal Patrick Kluivert dan Staf Asistennya Mulai Bekerja untuk Timnas Indonesia | Pifa Net

Jadwal Patrick Kluivert dan Staf Asistennya Mulai Bekerja untuk Timnas Indonesia

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Pemkot Pontianak Cek Kendaraan Dinas untuk Pastikan Keselamatan dan Pelayanan Optimal | Pifa Net

Pemkot Pontianak Cek Kendaraan Dinas untuk Pastikan Keselamatan dan Pelayanan Optimal

Pontianak
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Tampil Impresif, Eliano Reijnders Main Penuh saat PEC Zwolle Hajar NAC Breda 3-1 | Pifa Net

Tampil Impresif, Eliano Reijnders Main Penuh saat PEC Zwolle Hajar NAC Breda 3-1

Belanda
| Senin, 5 Mei 2025
Foto: Jeruk Mandarin Identik dengan Perayaan Imlek, Ini Maknanya | Pifa Net

Jeruk Mandarin Identik dengan Perayaan Imlek, Ini Maknanya

Pontianak
| Selasa, 28 Januari 2025
Foto: Prabowo Masih Pelajari Pengunduran Diri Hasan Nasbi, Mensesneg: Belum Ada Keputusan Resmi | Pifa Net

Prabowo Masih Pelajari Pengunduran Diri Hasan Nasbi, Mensesneg: Belum Ada Keputusan Resmi

Indonesia
| Rabu, 30 April 2025
Foto: XSR 155 Warna Baru Meluncur di Awal Tahun 2025, Dukung Lifestyle Berkendara Bikers Pecinta Sport Heritage | Pifa Net

XSR 155 Warna Baru Meluncur di Awal Tahun 2025, Dukung Lifestyle Berkendara Bikers Pecinta Sport Heritage

Indonesia
| Jumat, 24 Januari 2025
Foto: Lagu APT. Milik Rose BLACKPINK Naik ke Posisi 6 di Billboard Hot 100 | Pifa Net

Lagu APT. Milik Rose BLACKPINK Naik ke Posisi 6 di Billboard Hot 100

Dunia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Sidang Kasus Hasto Kristiyanto Kembali Diwarnai Kericuhan | Pifa Net

Sidang Kasus Hasto Kristiyanto Kembali Diwarnai Kericuhan

Jakarta
| Jumat, 25 April 2025
Foto: Selalu Tampil Maksimal, Amorim Ungkap MU Butuh Lebih Banyak Pemain Seperti Bruno | Pifa Net

Selalu Tampil Maksimal, Amorim Ungkap MU Butuh Lebih Banyak Pemain Seperti Bruno

Inggris
| Senin, 10 Maret 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Gempa M 6,4 Guncang Garut, Terasa Kuat hingga di Bandung | Pifa Net

Gempa M 6,4 Guncang Garut, Terasa Kuat hingga di Bandung

Berita Nasional, PIFA - Gempa berkekuatan 6,4 M mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (3/12/2022). Gempa terjadi sekira pukul 16.49 WIB. Mengutip akun resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika di Twitter @InfoBMKG, episentrum gempa terletak di 7,51 LS, 107,52 BT dengan jarak 52 kilometer Barat daya Garut dan kedalaman 118 km. BMKG menyebut gempa tak berpotensi menimbulkan tsunami.  Dilansir dari detiknews, gempa terasa kuat di Kota Bandung dan sekitarnya. Menurut warga sekitar, gempa tersebut terjadi selama 20 detik. Hingga berita ini dimuat belum diketahui secara pasti jumlah korban yang terdampak akibat gempa tersebut. Gempa berkekuatan 6,4 M ini terasa hingga Ciamis, Kalapanunggal, Tasikmalaya, Pamoyanan, Panimbang, Bogor, Jakarta dan sekitarnya. 

Garut
| Sabtu, 3 Desember 2022

Lifestyle

Foto: Waspadai Perut Kembung yang Berkepanjangan, Bisa Jadi Gejala Penyakit Serius | Pifa Net

Waspadai Perut Kembung yang Berkepanjangan, Bisa Jadi Gejala Penyakit Serius

Lifestyle – Perut kembung merupakan kondisi umum yang ditandai dengan sensasi penuh, kencang, dan membesar pada perut akibat penumpukan gas berlebih. Meskipun sering dianggap ringan, kondisi ini bisa menjadi gejala awal dari gangguan kesehatan yang lebih serius, menurut sejumlah pakar gastroenterologi. Dalam laporan yang dikutip dari Hindustan Times, Selasa (3/6), dr. Rajesh Bathini, konsultan gastroenterologi dari Rumah Sakit Manipal, India, menyebut bahwa perut kembung dapat dipicu oleh makanan berserat tinggi seperti beberapa jenis sayuran dan produk susu. Meski demikian, bukan hanya pola makan yang menjadi penyebabnya. "Penyakit seperti tukak lambung akibat infeksi Helicobacter pylori, GERD, dan sindrom iritasi usus besar juga dapat menyebabkan perut terasa kembung," kata dr. Bathini. Ia juga menambahkan bahwa kondisi sistemik seperti diabetes yang tidak terkontrol, gangguan tiroid, hingga konsumsi obat-obatan tertentu seperti aspirin dan suplemen zat besi dapat memperburuk kondisi ini. Bahkan, dalam beberapa kasus, gejala perut kembung bisa menandai kondisi serius seperti gagal jantung atau serangan jantung. Senada dengan itu, dr. Gyanaranjan Rout, konsultan ahli gastroenterologi lainnya, menyampaikan bahwa kembung kronis bisa menjadi indikasi adanya gangguan pencernaan yang lebih kompleks. "Perut kembung yang terus-menerus bisa menjadi tanda sindrom iritasi usus besar, intoleransi laktosa, atau SIBO (Small Intestinal Bacterial Overgrowth), yaitu pertumbuhan bakteri yang berlebihan di usus halus," jelasnya. Ia juga menyoroti pengaruh ketidakseimbangan hormon—terutama pada perempuan—yang bisa memperburuk gejala kembung. Kondisi ini sering kali diperparah oleh stres psikologis dan kecemasan, yang secara tidak langsung memengaruhi sistem pencernaan. Sementara itu, dr. Anurag Shetty dari Rumah Sakit KMC menjelaskan bahwa gas dan kembung bukan sekadar masalah pencernaan biasa, melainkan hasil dari sistem metabolisme dan mekanika tubuh yang kompleks. "Masalah malabsorpsi seperti intoleransi laktosa menyebabkan makanan tidak tercerna dengan baik sehingga mengalami fermentasi, yang kemudian menghasilkan gas berlebih," kata dr. Shetty. Ia juga menambahkan bahwa gangguan pergerakan usus atau motilitas, seperti sembelit kronis, dapat menyebabkan fermentasi makanan dalam usus dan memicu perut kembung. Pada perempuan, perubahan hormon selama menstruasi atau menopause juga turut berperan. Meski perut kembung pada dasarnya bukanlah kondisi berbahaya, para ahli mengingatkan agar tidak mengabaikannya jika terjadi terus-menerus. Bila keluhan berlanjut meski sudah mengatur pola makan dan gaya hidup, langkah terbaik adalah segera memeriksakan diri ke dokter. Dr. Gyanaranjan Rout menyarankan perubahan gaya hidup sebagai langkah awal penanganan. Ini mencakup pengaturan pola makan, peningkatan aktivitas fisik, dan manajemen stres yang baik. "Jika langkah-langkah tersebut tidak membawa perubahan, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mengetahui penyebab sebenarnya dan mendapat penanganan yang sesuai," ujarnya. Perut kembung memang bisa berasal dari hal sederhana seperti pola makan, namun bisa juga menjadi alarm tubuh atas gangguan serius yang membutuhkan perhatian medis.

Lifestyle
| Kamis, 5 Juni 2025

Pifabiz

Foto: Sempat Habis Terjual, Tiket Konser BLACKPINK di Jakarta Tersedia Kembali | Pifa Net

Sempat Habis Terjual, Tiket Konser BLACKPINK di Jakarta Tersedia Kembali

PIFAbiz - Tiket konser BLACKPINK di Jakarta pada 11-12 Maret 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) kini kembali tersedia. Sebelumnya, tiket konser BLACKPINK bertajuk "BORN PINK" itu sempat ludes terjual atau sold out. Adapun saat ini, di laman situs penjualan resmi tiket konser BLACKPINK, beberapa kategori tiket masih bisa dipesan untuk hari pertama dan hari kedua. Dilihat dari situs penjualan resmi tiket BLACKPINK di Tiket.com, sejummlah kategori tiket di konser tersebut masih tersedia dengan daftar sebagai berikut: Day 1  1. PLATINUM RIGHT dijual harga Rp 3.435.000 2. PLATINUM CENTER dijual harga Rp 3.435.000 3. PLATINUM LEFT dijual harga Rp 3.435.000 Day 2 1. PLATINUM RIGHT dijual harga Rp 3.435.000 2. PLATINUM CENTER dijual harga Rp 3.435.000 3. PLATINUM LEFT dijual harga Rp 3.435.000 Sebelumnya, enam kategori tiket yang dibandrol dengan harga mulai dari Rp1,3-3,8 juta sempat ludes terjual dalam kurun waktu 5 menit saat penjualan tiket konser dibuka pada Selasa (15/11). Konser BLACKPINK nantinya akan digelar dalam dua waktu berbeda yakni pukul 19.00 WIB untuk konser BLACKPINK 11 Maret dan pukul 18.30 WIB untuk konser pada 12 Maret. Meski begitu, mengutip cnnindonesia, konser BLACKPINK di SUGBK sempat terancam lantaran pemerintah menyatakan stadion tersebut dilarang digunakan dalam rangka persiapan Piala AFF 2022.

Jakarta
| Selasa, 21 Februari 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5