Foto: Prokopim Pemkot Pontianak

Foto: Prokopim Pemkot Pontianak

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalGubernur Harap Ramadhan Kali Ini Menjadi Ramadhan Terbaik Untuk Semua

Gubernur Harap Ramadhan Kali Ini Menjadi Ramadhan Terbaik Untuk Semua

Kalbar | Minggu, 3 April 2022

Berita Kalbar, PIFA - Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H.,M.Hum., bersama Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., Wali Kota Pontianak, Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, M.M., M.T., para pengurus Masjid Raya Mujahidin Pontianak, serta para jamaah, melaksanakan tarawih berjamaah pertama di bulan Ramadhan 1443 Hijriyah, Sabtu (2/4/2022) malam.

H. Sutarmidji berkesempatan menyampaikan Kuliah Tujuh Menit (Kultum) sesaat sebelum shalat tarawih dilaksanakan. Tak lupa Gubernur Kalbar mengucapkan selamat menyambut bulan suci Ramadhan kepada seluruh umat Islam yang ada di Kalimantan Barat. Semoga kehidupan kembali normal seperti sedia kala dan pandemi COVID-19 cepat berlalu.

"Alhamdulillah, kita bisa menjalankan ibadah Shalat Tarawih berjamah lagi setelah 2 tahun sempat terjadi pembatasan-pembatasan. Semoga kehidupan kita bisa kembali normal seperti sedia kala dan pandemi COVID-19 segera berlalu. Aamiin. Bapak dan Ibu jamaah Shalat Tarawih, jumlah umat Islam di Kalimantan Barat sebanyak 60,02 % dari total populasi. Dengan jumlah tersebut, peningkatan sumber daya manusia  harus terus dipacu. Kedepan nanti, persaingan ada pada sumber daya manusia. Tolak ukur sebuah negara dikatakan maju adalah masyarakat yang sejahtera," tegas Gubernur.

Saat ini negara maju telah mempraktikkan nilai-nilai Islam, yakni kejujuran, disiplin, pengaruh lingkungan orang terdekat, serta kemampuan individu (skill). Maka dari itu, umat Islam harus bisa mengimplementasikan nilai-nilai keIslaman yang ada di  Al Quran dan Hadist.

"Kecerdasan tidak menjadi tolak ukur kemajuan suatu negara. Saat ini kejujuran merupakan faktor pertama dalam kemajuan suatu negara. Kedua, disiplin, orang islam harus disiplin. Waktu shalat sudah ditentukan, harus tepat waktu, bahkan gerakannya pun diatur. Ketiga, lingkungan orang - orang terdekat, yakni istri/suami, anak, keluarga, tetangga, dan lain lain. Terakhir, kemampuan/skill. Itulah yang harus disosialisasikan kepada masyarakat agar bisa maju, tenteram, dan memiliki daya saing dengan negara lain," pinta H. Sutarmidji.

Sementara itu, Gubernur Kalbar mengapresiasi dan berterimakasih para jamaah shalat tarawih di Masjid Raya Mujahidin yang telah mematuhi protokol kesehatan selama salat berlangsung.

"Saya lihat 95% jamaah yang hadir pada malam ini menggunakan masker. Itu yang utama. Sekarang shaf shalat sudah boleh rapat tetapi tetap pakai masker. Alhamdulilah, tadi saya lihat hampir semua pakai masker. Saya ucapkan terimakasih, semoga pandemi ini segera usai dan ini menjadi bulan Ramadhan terbaik kita," tutup Gubernur Kalbar.

Sebagai informasi, Masjid Raya Mujahidin juga menyajikan jajanan pasar (takjil) di area Halaman Masjid untuk berbuka puasa selama 1 bulan penuh yang diperuntukkan bagi seluruh masyarakat yang ada di wikayah Kota Pontianak dan sekitarnya. (rs)

Rekomendasi

Foto: KPK Buka Peluang Panggil Cak Imin dan Hanif Dhakiri Terkait Kasus Pemerasan RPTKA | Pifa Net

KPK Buka Peluang Panggil Cak Imin dan Hanif Dhakiri Terkait Kasus Pemerasan RPTKA

Nasional
| Rabu, 16 Juli 2025
Foto: 8 Cara Alami Menghilangkan Kantung Mata, Mudah dan Murah Meriah | Pifa Net

8 Cara Alami Menghilangkan Kantung Mata, Mudah dan Murah Meriah

Lifestyle
| Kamis, 19 Juni 2025
Foto: Aston Villa Tak Permanenkan Marcus Rashford, Manchester United Siapkan Rencana Baru | Pifa Net

Aston Villa Tak Permanenkan Marcus Rashford, Manchester United Siapkan Rencana Baru

Sports
| Rabu, 2 Juli 2025
Foto: Saaih Halilintar Kembali Dituduh Jiplak Konten, Netizen Beri Kritik Tajam | Pifa Net

Saaih Halilintar Kembali Dituduh Jiplak Konten, Netizen Beri Kritik Tajam

Pifabiz
| Minggu, 23 Maret 2025
Foto: Gaya Santai Nikita Mirzani usai Resmi Ditahan terkait Dugaan Pemerasan Pengusaha Skincare Rp 4 Miliar | Pifa Net

Gaya Santai Nikita Mirzani usai Resmi Ditahan terkait Dugaan Pemerasan Pengusaha Skincare Rp 4 Miliar

Jakarta
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Cedera, Mees Hilgers Dipastikan Absen di Laga Indonesia vs Bahrain | Pifa Net

Cedera, Mees Hilgers Dipastikan Absen di Laga Indonesia vs Bahrain

Indonesia
| Minggu, 23 Maret 2025
Foto:   Eks Sekjen MPR Ma’ruf Cahyono Ditetapkan KPK sebagai Tersangka Gratifikasi Rp17 Miliar | Pifa Net

Eks Sekjen MPR Ma’ruf Cahyono Ditetapkan KPK sebagai Tersangka Gratifikasi Rp17 Miliar

Nasional
| Kamis, 3 Juli 2025
Foto:   Presiden Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Hakim hingga 280 Persen untuk Golongan Junior | Pifa Net

Presiden Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Hakim hingga 280 Persen untuk Golongan Junior

Nasional
| Kamis, 12 Juni 2025
Foto: Kadis Kominfo Kalbar Ditahan Terkait Kasus Korupsi Proyek Serat Optik Rp 6 Miliar | Pifa Net

Kadis Kominfo Kalbar Ditahan Terkait Kasus Korupsi Proyek Serat Optik Rp 6 Miliar

Pontianak
| Rabu, 30 April 2025
Foto: Zulfydar Desak Pemerintah Atasi Polemik Distribusi Gas Elpiji 3 Kg | Pifa Net

Zulfydar Desak Pemerintah Atasi Polemik Distribusi Gas Elpiji 3 Kg

Pontianak
| Kamis, 6 Februari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Tanggapi Kerusuhan di Liga 1, Erick Thohir Ingatkan FIFA Masih Pantau Indonesia | Pifa Net

Tanggapi Kerusuhan di Liga 1, Erick Thohir Ingatkan FIFA Masih Pantau Indonesia

PIFA, Sports - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menanggapi kerusuhan yang terjadi di laga pekan ke-3 Liga 1 2023/2024 antara Persik vs Arema di Stadion Brawijaya Kediri, Sabtu (15/7/2023) lalu. Insiden tersebut melibatkan oknum suporter Arema FC yang menyusup ke dalam stadion, memaksa masuk untuk menonton klub kesayangannya.  Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, memberikan respons tegas atas kejadian ini dan merasa sangat menyesalkannya. Mengingat bahwa sepak bola Indonesia saat ini sedang diawasi ketat oleh FIFA setelah tragedi Kanjuruhan, Erick Thohir dengan tegas mengumumkan bahwa selama dua tahun ke depan, suporter tamu tidak akan diizinkan masuk ke dalam stadion dalam Liga 1 2023/2024. Kesepakatan ini telah dituangkan dalam regulasi dan akan ditegakkan dengan dukungan keamanan. "Ayo suporter harus jadi bagian dari transformasi ini. Jangan lupa peristiwa Kanjuruhan belum selesai. FIFA ini baru memantau Indonesia dua tahun, makanya tidak ada suporter tamu selama dua tahun," kata Erick Thohir, Minggu (16/7/2023), mengutip Kompas.com.  "Kalau ini terus-menerus, tidak ada introspeksi diri kita, dari suporter, klub, dan tentu tim panitia, tamu, percaya sama saya, (kita pasti) dihukum. Apa kita mau dihukum? Ya saya yakin pasti ada hukuman," tambahnya.  Namun, Erick Thohir juga memahami bahwa penerapan regulasi ini tidak dapat dilakukan secara instan. Kultur sepak bola Indonesia yang militan membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Dalam hal ini, kesadaran untuk menghormati regulasi menjadi kunci utama. Untuk memperbaiki hubungan antara suporter dan klub, program-program seperti Jambore Suporter di Jawa Timur telah diinisiasi. Melalui program ini, Erick Thohir berharap para suporter dapat memiliki pemahaman yang lebih baik dan memperkuat kedekatan antara suporter dan klub. "Memang terlihat bahwa kita belum siap, memang ini butuh waktu. Ketika kita berbicara tentang situasi di lapangan, saya paham bahwa dibutuhkan waktu bagi suporter untuk memahaminya," ujar Erick Thohir. "Dalam kunjungan saya ke Jatim, kami menyelenggarakan Jambore suporter untuk menciptakan program yang menghadirkan suporter dan mengerti hati mereka," tambahnya. Dengan adanya program ini, Erick Thohir berharap dapat tercipta pemahaman yang lebih baik antara suporter dan klub, serta terjalinlah hubungan yang harmonis di antara keduanya. (hs)

Indonesia
| Senin, 17 Juli 2023

Lokal

Foto: Wabup Kapuas Hulu Sukardi Tiba di Akmil Magelang untuk Ikut Retreat Nasional | Pifa Net

Wabup Kapuas Hulu Sukardi Tiba di Akmil Magelang untuk Ikut Retreat Nasional

PIFA.CO.ID, LOKAL - Wakil Bupati Kapuas Hulu Sukardi, S.M. menghadiri Retreat Nasional yang diperuntukkan bagi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah se-Indonesia di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Program ini bertujuan untuk mengembangkan kepemimpinan para pemimpin daerah yang baru dilantik.Retreat Nasional berlangsung mulai 21 hingga 28 Februari 2025, dengan jadwal khusus bagi kepala daerah pada 21-28 Februari, sementara para wakil kepala daerah mengikuti sesi pada 27-28 Februari. Dalam kesempatan ini, Sukardi menyatakan dirinya akan mengikuti rangkaian penutupan acara."Kami yang Wakil Kepala Daerah diundang untuk menghadiri kegiatan penutupan, nanti ada pengarahan dan sekaligus Gala Dinner bersama Presiden RI," ujar Sukardi.Agenda retreat di Akmil Magelang ini melibatkan 503 kepala daerah, yang terdiri dari 481 bupati dan wali kota serta 33 gubernur. Selama sepekan, mereka menjalani berbagai sesi orientasi kepemimpinan dengan materi seputar visi dan misi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, pencegahan korupsi, serta tugas dan fungsi kepala daerah.Program ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, yang mengamanatkan Kemendagri untuk memberikan pelatihan kepada kepala daerah terpilih selama dua minggu, termasuk pelatihan dari Lemhanas.

Kapuas Hulu
| Kamis, 27 Februari 2025

Lokal

Foto: Kapolres Sanggau: Belum Ada Teridentifikasi Usaha Pinjaman Online di Kabupaten Sanggau | Pifa Net

Kapolres Sanggau: Belum Ada Teridentifikasi Usaha Pinjaman Online di Kabupaten Sanggau

Berita Sanggau, Kalbar - PIFA, Kapolres Sanggau AKBP Ade Kuncoro Ridwan, S.I.K melaporkan, hingga saat ini belum ada usaha pinjaman online di Kabupaten Sanggau yang teridentifikasi. Hal ini diketahui dari rilis Humas Polres Sanggau, Rabu (20/10/2021). “Hasil koordinasi dengan Disperindagkop, Untuk saat ini usaha Pinjaman Online (Pinjol) di Sanggau nihil,” ungkapnya, mengutip rilis Humas Polres Sanggau, Rabu. Sebagai langkah antisipasi, AKBP Ade Kuncoro menyebut, pihaknya melakukan koordinasi dengan Disperindagkop dan UM Kabupaten Sanggau dan instansi terkait lainnya. “Langkah antisipasi saat ini kami telah berkoordinasi dengan Disperindagkop dan instasi terkait untuk lakukan pengawasan Pinjol di Sanggau,”t erang dia. Kapolres Sanggau berpesan, agar masyarakat lebih berhati-hati lagi dalam melakukan transaksi keuangan. Dia menyarankan, peminjaman dilakukan melalui lembaga jasa keuangan resmi dan terdaftar di OJK dan Bank BI. “Seperti Bank, Koperasi atau CU,” tambahnya. Sebelumnya Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalbar menggrebek Kantor Pinjaman online (Pinjol) di Kota Pontianak, beberapa waktu lalu. Berdasarkan keterangan Humas Polda Kalbar, penggerebekan dilakukan di PT. Sumber Rejeki Digital (SRD) yang diduga sebagai tempat praktik Pinjaman Online (Pinjol) ilegal di Kota Pontianak. Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Donny Charles Go menjelaskan, perkembangan hasil pemeriksaan bahwa PT. SRD tidak menyelenggarakan pinjaman online melainkan lebih fokus melaksanakan Desk Collection (Descoll). “Desk Collection itu hampir sama seperti Debt Collector, di dunia nyata disebutnya Debt Collector, kalau di dunia maya disebutnya Desk Collection,” pungkasnya,, Selasa (19/10).

Sanggau
| Kamis, 21 Oktober 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5