Gunung Bawang. (Wikipedia)

Gunung Bawang. (Wikipedia)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalGunung Bawang: Surga Tropis yang Tersembunyi di Kalimantan Barat

Gunung Bawang: Surga Tropis yang Tersembunyi di Kalimantan Barat

Bengkayang | Sabtu, 7 Juni 2025

PIFA, Lokal - Terletak di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Gunung Bawang merupakan salah satu gunung tertinggi di provinsi ini dengan ketinggian mencapai 1.612 meter di atas permukaan laut. Gunung ini bukan hanya sekadar bentang alam megah, tetapi juga menyimpan kekayaan hayati dan nilai budaya yang mendalam bagi masyarakat setempat.

Gunung Bawang berada dalam kawasan Cagar Alam Gunung Bawang yang memiliki luas sekitar 18.515 hektare. Kawasan ini dilindungi karena menjadi rumah bagi berbagai spesies flora dan fauna endemik Kalimantan, termasuk burung enggang, kucing hutan, hingga anggrek liar dan tumbuhan obat yang penting dalam tradisi lokal. Hutan hujan tropis yang menyelimuti gunung ini juga menjadi sumber air bagi sungai-sungai kecil yang mengalir ke berbagai wilayah di sekitarnya.

Secara budaya, Gunung Bawang memiliki arti penting bagi masyarakat adat Dayak, khususnya suku Dayak Kanayatn dan Bidayuh. Bagi mereka, gunung ini dianggap sebagai tempat yang sakral dan menjadi bagian dari narasi leluhur. Beberapa ritual adat dan tradisi turun-temurun masih dilakukan di sekitar kawasan ini, menjadikannya bukan hanya objek alam, tetapi juga simbol identitas dan spiritualitas.

Meski belum dikenal luas sebagai destinasi wisata, Gunung Bawang menyimpan potensi besar sebagai ekowisata yang menggabungkan petualangan alam dengan kearifan lokal. Jalur pendakiannya masih alami, menyuguhkan tantangan tersendiri bagi pecinta alam yang ingin menjelajah surga tersembunyi di jantung Kalimantan Barat.

Gunung Bawang merupakan tempat yang indah dan merupakan salah satu warisan alam dan budaya yang layak dijaga bersama.

Rekomendasi

Foto: Timnas Indonesia Hadir di eFootball™️, Kolaborasi Strategis KONAMI dan PSSI untuk Sepak Bola Digital | Pifa Net

Timnas Indonesia Hadir di eFootball™️, Kolaborasi Strategis KONAMI dan PSSI untuk Sepak Bola Digital

Indonesia
| Selasa, 8 April 2025
Foto: Modifikasi Fazzio Hybrid Gaya Zee Sukses Gambarkan Gaya Trendy dan Personal Anak Muda | Pifa Net

Modifikasi Fazzio Hybrid Gaya Zee Sukses Gambarkan Gaya Trendy dan Personal Anak Muda

Nasional
| Sabtu, 7 Juni 2025
Foto: Ketua KPK Setyo Budiyanto Sebut Tak akan Ambil Honor di Kepengurusan BPI Danantara | Pifa Net

Ketua KPK Setyo Budiyanto Sebut Tak akan Ambil Honor di Kepengurusan BPI Danantara

Indonesia
| Selasa, 15 April 2025
Foto: Lazio vs Como Berakhir Imbang 1-1, Fabregas Tak Puas | Pifa Net

Lazio vs Como Berakhir Imbang 1-1, Fabregas Tak Puas

Italia
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Hasil Survei LSI: Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran Dapat Respons Positif | Pifa Net

Hasil Survei LSI: Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran Dapat Respons Positif

Nasional
| Sabtu, 25 Januari 2025
Foto: Viral Video Warga Sanggau Palak Sopir Bus Lewati Banjir, 3 Orang Ditangkap | Pifa Net

Viral Video Warga Sanggau Palak Sopir Bus Lewati Banjir, 3 Orang Ditangkap

Sanggau
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: Erick Thohir Tegaskan Komitmen PSSI Kembangkan Pelatih Lokal Bersama Patrick Kluivert | Pifa Net

Erick Thohir Tegaskan Komitmen PSSI Kembangkan Pelatih Lokal Bersama Patrick Kluivert

Indonesia
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: Prabowo Utus Jokowi ke Vatikan untuk Pemakaman Sri Paus Fransiskus | Pifa Net

Prabowo Utus Jokowi ke Vatikan untuk Pemakaman Sri Paus Fransiskus

Indonesia
| Kamis, 24 April 2025
Foto: 12 Tanda Kecanduan Judi yang Perlu Diwaspadai | Pifa Net

12 Tanda Kecanduan Judi yang Perlu Diwaspadai

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Diincar Klub-klub Elite, Alexander Isak Tegaskan Nyaman di Newcastle | Pifa Net

Diincar Klub-klub Elite, Alexander Isak Tegaskan Nyaman di Newcastle

Inggris
| Kamis, 20 Maret 2025

Berita Terkait

Internasional

Foto: Adik Kim Jong Un Geram AS Gelar Latihan Gabungan dengan Korsel di Dekat Wilayah Perairan Korut: Genderang Perang | Pifa Net

Adik Kim Jong Un Geram AS Gelar Latihan Gabungan dengan Korsel di Dekat Wilayah Perairan Korut: Genderang Perang

PIFA, Internasional - Korea Utara (Korut) kembali melontarkan kecaman keras terhadap latihan militer gabungan yang melibatkan Amerika Serikat (AS), Jepang, dan Korea Selatan (Korsel) di dekat perairan Korut. Latihan ini dianggap oleh Pyongyang sebagai tindakan provokatif dan keterlaluan, yang memperburuk ketegangan di Semenanjung Korea. Latihan militer gabungan bertajuk "Freedom Edge" ini merupakan latihan multidomain pertama yang dilakukan oleh ketiga negara tersebut di perairan dekat Korea Utara. Kim Yo Jong, adik perempuan pemimpin tertinggi Korut Kim Jong Un dan juga wakil direktur Komite Pusat Partai Pekerja Korut, menyampaikan kecaman keras terhadap latihan tersebut melalui kantor berita KCNA. “Freedom Edge, latihan militer gabungan multidomain pertama antara AS, Jepang, dan Korsel beberapa waktu lalu di perairan dekat Korea Utara, merupakan puncak konfrontasi yang keterlaluan," tegas Kim Yo Jong dalam pernyataannya pada Selasa (9/7/2024). Kim Yo Jong mengkritik latihan tersebut sebagai bentuk provokasi yang tidak dapat diterima dan menuduh AS serta sekutunya berupaya menunjukkan hegemoni militer di kawasan ini.  "Genderang perang jelas menunjukkan bahwa manuver-manuver gegabah menuju hegemoni militer di kawasan ini, seperti yang dilancarkan AS serta negara-negara lain yang tak bersahabat, sudah melewati batas," ujarnya. Kim juga memperingatkan bahwa latihan perang yang dilakukan di dekat perbatasan Korut adalah tindakan provokatif yang memperburuk situasi di Semenanjung Korea. “Saya tegaskan bahwa latihan perang terselubung yang dilakukan oleh musuh di dekat perbatasan Korut adalah provokasi yang tidak dapat dimaafkan dan jelas-jelas memperburuk situasi,” ujarnya, seperti dikutip dari Antara. Menurut Kim, ketegangan di kawasan ini telah mencapai "ambang ledakan" akibat berbagai latihan perang yang dilakukan oleh AS dan sekutunya serta pengerahan peralatan perang mutakhir.  "Energi perang telah terkonsentrasi secara berlebihan di Semenanjung Korea dan sekitarnya hingga mencapai ambang ledakan," tambahnya. Kim Yo Jong juga menantang alasan di balik latihan militer tersebut dan memperingatkan dampak bencana yang mungkin timbul.  “Kemudian, pertanyaannya adalah mengapa musuh memulai latihan perang di dekat perbatasan, gila-gilaan, yang karenanya mereka harus menanggung bencana yang mengerikan,” tutupnya.

Korea Utara
| Rabu, 10 Juli 2024

Pifabiz

Foto: Heboh Venna Melinda-Ferry Irawan Cekcok hingga Terjadi KDRT, Ternyata Ini Motifnya | Pifa Net

Heboh Venna Melinda-Ferry Irawan Cekcok hingga Terjadi KDRT, Ternyata Ini Motifnya

PIFAbiz - Dunia hiburan digegerkan dengan kabar dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami oleh Venna Melinda. Venna Melinda disebut mendapatkan kekerasan dari suaminya, Ferry Irawan, hingga menyebabkan hidungnya berdarah. Sejak kejadian itu viral di media sosial, motif dari dugaan KDRT tersebut menjadi pertanyaan besar publik. Seakan menjawab pertanyaan publik, pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, mewakili Venna melinda membeberkan dugaan penyebab peristiwa KDRT itu terjadi. Horman Paris menduga, motif dari tindakan KDRT itu disebabakan oleh ketidaksukaan Ferry Irawan terhadap keputusan Venna Melinda yang hendak kembali terjun ke dunia politik. Hotman juga menyebutkan bahwa ada kemungkinan sebelum KDRT itu terjadi, pasangan tersebut sudah beberapa kali melakukan percekcokan. "Sepertinya sebelumnya sudah ada percekcokan mereka" kata Hotman Paris di Jakarta Selatan. Percekcokan tersebut, kata Hotman, semakin intens saat Venna Melinda hendak terjun kembali ke dunia politik. "katanya ini semakin intens percekcokan itu karena si Venna ini mau kembali lagi ke dunia politik, jadi ada faktor tidak suka. Karena kalau terjun ke dunia politik kan bakal kelihatan cantik lagi, ketemu pengusaha-pengusaha, ketemu politisi, ya ada kemungkinan bahwa suami nggak tenang" katanya lagi. Meski begitu, Hotman Paris masih enggan membeberkan motif tindakan KDRT tersebut secara mendetail. Sebelumnya, Venna Melinda dikabarkan mengalami KDRT yang dilakukan oleh Ferry Irawan pada Minggu (8/1/2023). Peristiwa tersebut terjadi di sebuah hotel di Kediri, Jawa Timur. Akibat kejadian itu, Venna Melinda dikabarkan mengalami luka di bagian hidungnya. (b)

Jakarta
| Rabu, 11 Januari 2023

Politik

Foto: Puluhan Ribu Warga Palestina Terjepit dalam Dampak Perang Israel-Palestina | Pifa Net

Puluhan Ribu Warga Palestina Terjepit dalam Dampak Perang Israel-Palestina

PIFA, Politik – Berdasarkan laporan dari Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPSP) pada Selasa (10/10/2023), situasi kemanusiaan di Gaza semakin memburuk. Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan bahwa 1.055 warga tewas dan 5.184 lainnya mengalami luka-luka. Pasukan Israel diduga menggunakan bom fosfor putih, senjata yang melanggar hukum internasional dan sangat berbahaya, beracun, menyebabkan luka serius dan cacat. Serangan ini terjadi di Distrik al-Karama di Gaza. Tak hanya itu, serangkaian penangkapan massal juga dilakukan di kota-kota Tepi Barat, menargetkan sekitar 41 warga Palestina, sebagian besar dari mereka adalah dari faksi-faksi perlawanan. Sementara itu, Amerika Serikat memberikan tekanan kepada pemerintah Mesir untuk mendirikan zona perbatasan isolatif dengan Gaza, tempat pengungsian bagi warga Gaza. Menurut UNRWA, sekitar 250.000 warga Palestina mencari perlindungan di dalam Gaza, terutama di sekolah-sekolah milik UNRWA. Mereka harus bertahan dalam kondisi hidup sulit, terutama masalah air, makanan, obat-obatan, dan perawatan medis.

Palestina
| Kamis, 12 Oktober 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5