Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan memberikan pengarahan kepada Skuad Garuda saat latihan di Stadion Sidolig, Bandung. (Foto: Dok. PSSI)

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan memberikan pengarahan kepada Skuad Garuda saat latihan di Stadion Sidolig, Bandung. (Foto: Dok. PSSI)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsH-2 FIFA Matchday Lawan Curacao, Skuad Garuda Terus Matangkan Strategi

H-2 FIFA Matchday Lawan Curacao, Skuad Garuda Terus Matangkan Strategi

Bandung | Jumat, 23 September 2022

Berita Sports, PIFA - Laga FIFA Matchday melawan Curacao akan digelar dua kali, pada Sabtu (24/9/2) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api dan Selasa (27/9) di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor. Dalam rangka persiapan, Timnas Indonesia pun terus mematangkan strateginya.

Hadir dalam sesi latihan pada Rabu (21/9) malam, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berharap Skuad Garuda dapat bermain maksimal agar mampu meraih hasil terbaik melawan Curacao.

"Pemain harus fokus dan kerja keras, Curacao bukan lawan sembarangan. Apalagi hampir semua pemain mereka bermain di kompetisi Eropa. Insya Allah kami yakin mampu memberikan perlawan dan hasil terbaik," katanya, dikutip dari laman PSSI.

Seperti diketahui, Skuad asuhan Coach Shin Tae-yong ini sudah menjalani latihan selama 3 hari.

"Sudah tiga hari menjalani latihan di Bandung, saya mendapat update dari pelatih bahwa para pemain semakin kompak dan siap melawan Curacao," imbuh Iriawan.

Curacao sendiri merupakan negara dari Kepulauan Karibia dengan peringkat 84 FIFA, sementara Indonesia saat ini menduduki posisi 155 dunia.

Ada sejumlah nama baru yang dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk memperkuat Skuad Garuda, salah satunya kapten Timnas U-20, Muhammad Ferrari.

Baru dipanggil, Ferrari mengaku sangat menikmati berlatih bersama skuad Garuda. Sebelumnya, ia juga sempat dilatih Shin Tae-yong dan sukses bersama Timnas U-20 Indonesia lolos ke putaran final Piala AFC U-20 2023.

Ferrari mengatakan, ia disambut baik para seniornya di Timnas.

"Alhamdulillah, senior-senior menyambut saya dengan baik. Mereka merangkul dan mengajarkan saya cara berlatih bersama tim senior. Mereka juga menjabarkan kekurangan saya dalam latihan," pungkasnya.

Ferarri menambahkan, tak ada tekanan berlebih yang dibebankan pelatih Shin Tae Yong kepadanya. Shin hanya berpesan, agar ia memberikan yang terbaik selama latihan.

"Ya, saya hanya disuruh melakukan yang terbaik dan terus percaya diri. Kalaupun nanti dikasih kesempatan, Insya Allah juga akan memberikan yang terbaik untuk tim," tutup pemain Persija Jakarta itu. (yd)

Rekomendasi

Foto: BKN Perpanjang Pendaftaran Seleksi PPPK Tahap 2 | Pifa Net

BKN Perpanjang Pendaftaran Seleksi PPPK Tahap 2

Indonesia
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: Pria di Kubu Raya Ditemukan Tewas Tergantung di Depan Kamar Rumahnya | Pifa Net

Pria di Kubu Raya Ditemukan Tewas Tergantung di Depan Kamar Rumahnya

Kubu Raya
| Senin, 6 Januari 2025
Foto:   Iran Klaim Memperoleh Dokumen Rahasia Rudal Israel, Berencana Berbagi Informasi dengan Sekutu | Pifa Net

Iran Klaim Memperoleh Dokumen Rahasia Rudal Israel, Berencana Berbagi Informasi dengan Sekutu

Internasional
| Rabu, 11 Juni 2025
Foto: Prabowo Siap Temui Forum Purnawirawan TNI, Isu Pemakzulan Gibran Menghangat | Pifa Net

Prabowo Siap Temui Forum Purnawirawan TNI, Isu Pemakzulan Gibran Menghangat

Indonesia
| Rabu, 7 Mei 2025
Foto: Hamas Tegaskan Warga Palestina Hanya Siap Pindah ke Yerusalem | Pifa Net

Hamas Tegaskan Warga Palestina Hanya Siap Pindah ke Yerusalem

Palestina
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Resmi, PSSI Tunjuk Patrick Kluivert Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia | Pifa Net

Resmi, PSSI Tunjuk Patrick Kluivert Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: PSSI Pecat Indra Sjafri dari Kursi Pelatih Timnas U-20 | Pifa Net

PSSI Pecat Indra Sjafri dari Kursi Pelatih Timnas U-20

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Heboh Kabur Aja Dulu, Bunda Corla Ikut Angkat Bicara | Pifa Net

Heboh Kabur Aja Dulu, Bunda Corla Ikut Angkat Bicara

Indonesia
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Skuad Garuda Latihan Perdana, Patrick Kluivert Ungkap Optimismenya Lawan Australia  | Pifa Net

Skuad Garuda Latihan Perdana, Patrick Kluivert Ungkap Optimismenya Lawan Australia

Australia
| Selasa, 18 Maret 2025
Foto: Ahok Tanggapi Skandal Korupsi Pertamina Rp193 Triliun: Saya Gak Bisa Apa-apa | Pifa Net

Ahok Tanggapi Skandal Korupsi Pertamina Rp193 Triliun: Saya Gak Bisa Apa-apa

Indonesia
| Sabtu, 1 Maret 2025

Berita Terkait

Teknologi

Foto: Jadi Salah Satu Produsen Smartphone Terbesar, China Ketat Batasi Penggunaan Ponsel Warganya | Pifa Net

Jadi Salah Satu Produsen Smartphone Terbesar, China Ketat Batasi Penggunaan Ponsel Warganya

PIFA, Tekno - Di tengah meningkatnya tingkat "kecanduan internet" di kalangan pemuda Beijing dan kekhawatiran terhadap dampak negatifnya, Presiden China Xi Jinping telah merilis aturan ketat yang bertujuan untuk melarang anak-anak bermain ponsel secara berlebihan. Aturan ini diperkenalkan oleh Badan Administrasi Siber China, regulator internet utama di negara tersebut, sebagai upaya untuk mengurangi penggunaan ponsel yang berlebihan dan dampak buruk yang mungkin timbul. 1. Pembatasan Waktu Layar dengan Mode Minor Salah satu aspek utama dari aturan ini adalah diperkenalkannya "mode minor" pada semua perangkat seluler, aplikasi, dan toko aplikasi. Mode ini akan membatasi waktu layar harian hingga maksimal dua jam sehari, tergantung pada kelompok usia pengguna. Dalam mode ini, ponsel akan otomatis mati jika telah mencapai batas waktu yang ditetapkan. Meskipun ada batasan waktu layar, anak-anak dan remaja masih akan diberikan "konten berbasis usia" selama penggunaan mode ini. Tujuan dari pembatasan waktu layar ini adalah untuk mengurangi paparan terhadap "informasi yang tidak diinginkan" yang dapat berdampak negatif pada anak-anak. 2. Pembatasan Jam Malam Selain pembatasan waktu layar, aturan ini juga mengatur pembatasan jam malam bagi anak-anak di bawah 18 tahun. Mereka dilarang menggunakan ponsel antara pukul 22.00 malam hingga 06.00 pagi waktu setempat, selama menggunakan mode minor. Ada juga pembatasan waktu harian untuk pengguna di berbagai kelompok usia, di mana anak-anak di bawah 8 tahun hanya diperbolehkan menatap layar ponsel selama 40 menit sehari. Sedangkan anak-anak di rentang usia 8 hingga 16 tahun hanya diberikan satu jam waktu akses selama 24 jam, dan yang berusia di atas 16 tahun diberikan dua jam. 3. Konten Sosialis yang Wajib Ada Selain pembatasan waktu layar, aturan ini juga mewajibkan penyedia layanan internet seluler untuk aktif dalam menciptakan konten yang "menyebarkan nilai-nilai inti sosialis" dan "menempa rasa komunitas bangsa China." Hal ini mencerminkan upaya pemerintah untuk membentuk pemahaman yang lebih baik tentang nilai-nilai budaya dan sosial di kalangan anak-anak dan remaja. Langkah ini bukanlah langkah pertama China dalam mengatasi masalah penggunaan ponsel yang berlebihan di kalangan anak-anak. Sebelumnya, China telah melarang gamer online di bawah 18 tahun bermain pada hari kerja dan membatasi waktu bermain mereka menjadi tiga jam pada akhir pekan. Beberapa perusahaan teknologi juga telah memperkenalkan pendekatan untuk memungkinkan orang tua mengawasi penggunaan ponsel anak-anak mereka. Misalnya, aplikasi berbagi video Douyin, yang merupakan versi China dari TikTok, telah memperkenalkan "mode remaja" pada tahun 2021 yang membatasi waktu penggunaan ponsel anak-anak di bawah 14 tahun menjadi 40 menit sehari.

China
| Rabu, 9 Agustus 2023

Lifestyle

Foto: Resep Oseng Kacang Panjang, Menu Praktis untuk Bekal | Pifa Net

Resep Oseng Kacang Panjang, Menu Praktis untuk Bekal

PIFA, Lifestyle - Bagi sebagian pekerja menyiapkan bekal makan siang adalah hal yang menyenangkan. Selain menghemat pengeluaran, menu makanan yang dimasak juga sesuai selera. Nah buat kamu yang sering membawa bekal, menu masakan oseng kacang panjang cocok dijadikan sebagai bekal untuk ke kantor atau sekolah. Berikut adalah resep praktis untuk memasak oseng kacang panjang yang bisa kamu coba sendiri di rumah: Bahan Bahan 8 helai kacang panjang 3 sdm minyak sayur 1 batang daun bawang, iris kasar 100 g daging ayam cincang 5 butir bakso sapi/ikan, iris tipis 1/2 sdt merica bubuk 1 sdm kaldu jamur 2 sdm saus tiram 1 sdt garam 100 ml air 2 tangkai daun kemangi, petiki daunnya Bumbu Halus: 3 buah cabe merah keriting 5 butir bawang merah 3 siung bawang putih Cara Memasak: Cuci bersih kacang panjang lalu potong-potong 2-3 cm. Sisihkan. Panaskan minyak, tumis Bumbu Halus dan daun bawang hingga layu dan harum. Masukkan ayam cincang dan bakso, aduk hingga matang. Tambahkan kacang panjang, saus tiram, merica dan garam, aduk rata. Tuangi air, tutup wajan, masak hingga seluruhnya matang. Masukkan daun kemangi, aduk hingga layu lalu angkat. Sajikan hangat. Tips membuat oseng kacang panjang dan bakso: 1. Pilih kacang panjang yang segar, warnanya hijau cerah dan tak ada bagian yang rusak/busuk. Jika kacang panjang agak layu, rendam dulu dalam air dingin. 2. Selain bakso sapi bisa dipakai bakso ayam, bak cumi atau bakso udang.

Indonesia
| Rabu, 17 Juli 2024

Sports

Foto: AC Milan Gagal Juara Coppa Italia, Jalan Menuju Eropa Makin Sulit | Pifa Net

AC Milan Gagal Juara Coppa Italia, Jalan Menuju Eropa Makin Sulit

PIFA.CO.ID, SPORTS - Harapan AC Milan untuk meraih gelar Coppa Italia sekaligus mengamankan tiket ke kompetisi Eropa musim depan harus pupus. Dalam partai final yang digelar di Stadion Olimpico, Roma, pada Kamis (15/5/2025) dini hari WIB, Rossoneri takluk 0-1 dari Bologna lewat gol semata wayang Dan Ndoye.Kekalahan ini membuat Milan harus puas sebagai runner-up dan kehilangan kesempatan lolos ke Liga Europa melalui jalur juara Coppa Italia. Kini, satu-satunya peluang Milan untuk tampil di kompetisi Eropa adalah melalui klasemen Serie A, yang situasinya tak kalah menantang.Saat ini, pasukan Stefano Pioli menempati peringkat kedelapan di klasemen sementara Liga Italia dengan 60 poin dari 36 pertandingan. Mereka masih tertinggal tiga poin dari AS Roma di peringkat keenam—zona play-off UEFA Conference League—dan empat poin dari Lazio yang menempati posisi Liga Europa. Dengan hanya dua pertandingan tersisa, margin kesalahan Milan semakin tipis.Direktur klub, Giorgio Furlani, tak menutupi rasa kecewa atas kegagalan di final Coppa Italia. Dalam pernyataannya yang dikutip dari Football Italia, Furlani menyebut musim ini sebagai sebuah kekecewaan besar. “Saat ini ada rasa kekecewaan yang besar dari pertandingan ini, trofi yang bisa saja kami menangi. Saya tidak merasa siap untuk menjawab pertanyaan ini sekarang,” ucapnya.Ia menambahkan bahwa masa depan skuad dan keputusan strategis klub akan ditentukan setelah musim berakhir. “Musim ini masih ada 12 hari lagi dan dua pertandingan, kemudian kami akan mengambil keputusan dan lihat saja nanti,” katanya.Dua laga terakhir Milan di Serie A akan menjadi penentu nasib mereka. Pertama, duel penting melawan Roma pada Senin (19/5/2025) dini hari WIB yang akan menjadi pertarungan langsung memperebutkan zona Eropa. Kemudian, Rossoneri akan menutup musim dengan menjamu Monza di San Siro pada Minggu (25/5/2025).Dengan tekanan yang kian besar dan waktu yang semakin sempit, Milan dituntut untuk menyapu bersih dua laga terakhir demi menjaga peluang tampil di kancah Eropa musim depan.

Italia
| Kamis, 15 Mei 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5