Halal Bihalal Idulfitri 1444 H di Masjid Babussalam, Desa Rasau Jaya 2, Kubu Raya. (Dok. Istimewa)

PIFA, Lokal - Wakil Gubernur sekaligus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kalimantan Barat  Ria Norsan beserta istri menghadiri Halal Bihalal Idulfitri 1444 H yang diselenggarakan Ikatan Imam dan Khotib Kabupaten Kubu Raya, di Masjid Babussalam, Desa Rasau Jaya 2, Kubu Raya, Minggu (14/5/2023).

Ria Norsan menyampaikan, tujuan halal bihalal ini untuk menjaga silaturahmi antar sesama manusia dan menjalin hubungan yang baik satu sama lain secara terus menerus.

"Karena orang yang panjang silaturahminya akan diberikan oleh Allah kemudahan. Yang pertama Allah panjangkan umurnya, yang kedua Allah mudahkan rejekinya dan yang ketiga akan Allah mudahkan urusannya," ucapnya.

Dirinya meminta agar marbot masjid (seseorang yang diberikan tugas untuk merawat dan membersihkan masjid) tidak malu melakukan pekerjaannya, karena marbot merupakan ruh dari sebuah rumah ibadah.

"Jangan dilihat dari angka iuran atau upah yang diberikan melainkan dilihat dari berapa banyak debu yang bapak bersihkan dari masjid. Satu debu yang bapak bersihkan itu adalah satu kebaikan, bayangkan saja berapa ribu debu yang anda bersihkan daki masjid tak terhitung pahala yang anda dapat," jelasnya.

Dirinya juga mengajak kepada para pengurus masjid dalam melaksanakan kegiatan keagamaan dengan hati yang ikhlas.

"Ikhlas ini mudah diucapkan tetapi susah dilaksanakan. Namun, ini tanggungjawab yang mulia. Kita bawa hati kita ikhlas dalam berbuat. Insyaallah kalau kita ikhlas terpancar dari raut wajah kita. Dan yang penting kita berbuat kebaikan tak lain hanya mengharapkan ridho Allah SWT," pungkasnya. (ap)

PIFA, Lokal - Wakil Gubernur sekaligus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kalimantan Barat  Ria Norsan beserta istri menghadiri Halal Bihalal Idulfitri 1444 H yang diselenggarakan Ikatan Imam dan Khotib Kabupaten Kubu Raya, di Masjid Babussalam, Desa Rasau Jaya 2, Kubu Raya, Minggu (14/5/2023).

Ria Norsan menyampaikan, tujuan halal bihalal ini untuk menjaga silaturahmi antar sesama manusia dan menjalin hubungan yang baik satu sama lain secara terus menerus.

"Karena orang yang panjang silaturahminya akan diberikan oleh Allah kemudahan. Yang pertama Allah panjangkan umurnya, yang kedua Allah mudahkan rejekinya dan yang ketiga akan Allah mudahkan urusannya," ucapnya.

Dirinya meminta agar marbot masjid (seseorang yang diberikan tugas untuk merawat dan membersihkan masjid) tidak malu melakukan pekerjaannya, karena marbot merupakan ruh dari sebuah rumah ibadah.

"Jangan dilihat dari angka iuran atau upah yang diberikan melainkan dilihat dari berapa banyak debu yang bapak bersihkan dari masjid. Satu debu yang bapak bersihkan itu adalah satu kebaikan, bayangkan saja berapa ribu debu yang anda bersihkan daki masjid tak terhitung pahala yang anda dapat," jelasnya.

Dirinya juga mengajak kepada para pengurus masjid dalam melaksanakan kegiatan keagamaan dengan hati yang ikhlas.

"Ikhlas ini mudah diucapkan tetapi susah dilaksanakan. Namun, ini tanggungjawab yang mulia. Kita bawa hati kita ikhlas dalam berbuat. Insyaallah kalau kita ikhlas terpancar dari raut wajah kita. Dan yang penting kita berbuat kebaikan tak lain hanya mengharapkan ridho Allah SWT," pungkasnya. (ap)

0

0

You can share on :

0 Komentar

Berita Lainnya