Hard Gumay meramal Ayu Ting Ting baru akan ketemu jodohnya pada 2025 mendatang. (detikcom)

Hard Gumay meramal Ayu Ting Ting baru akan ketemu jodohnya pada 2025 mendatang. (detikcom)

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizHard Gumay Ramal Ayu Ting Ting Bakal Ketemu Jodoh 2025, Ini Ciri-cirinya

Hard Gumay Ramal Ayu Ting Ting Bakal Ketemu Jodoh 2025, Ini Ciri-cirinya

Jakarta | Sabtu, 3 Agustus 2024

PIFAbiz - Kisah asmara pedangdut Ayu Ting Ting memang banyak menarik perhatian publik. Setelah pertunangannya dengan Lettu Muhammad Fardhana kandas di tengah jalan ini menjadi kali kedua Ayu gagal untuk membina rumah tangga.

Namun kehidupn perncintaan Ayu Ting Ting yang begitu berliku sepertinya akan menemui ujungnya. Hardy Gumay menyebutkan Ayu Ting Ting akan menemukan jodohnya di tahun 2025.

Diunggah dalam akun Instagram @berita_gosip, dalam acara 'Rumpi' TransTV Hard Gumay mencoba menerawang kehidupan percintaan Ayu Ting Ting. Ia mengatakan bahwa Ayu akan menemukan jodohnya di tahun 2025 mendatang. 

"Nanti juga Ayu Ting-ting di tahun depan 2025 ketemu kok jodohnya," ucap Hard Gumay.

Hard Gumay menyebutkan bila sosok jodoh Ayu bukan dari dunia artis melainkan pengusaha serta politisi. Ia bahkan menjelaskan dengan rinci ciri fisik laki-laki tersebut.

“Besar, tinggi, 175 cm, badannya berisi, rambutnya cepak agak tipis gitu, gemuk lah gitu lebih gemuk dari saya, pipinya chubby, alisnya tebal, berwibawa, ini dia pengusaha sama dia bergelut di dunia pemerintah politik,"ungkapnya.

Melihat itu, warganet pun ikut memberikan berbagai komentar di unggahan tersebut dan menyebutkan beberapa nama yang diduga sesuai dengan ciri-ciri tersebut. Seperti Ivan Gunawan, Mayor Teddy hingga Rizky Imansyah. (ly)

Rekomendasi

Foto: Indonesia Jadi Lokasi Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates, Prabowo: Upaya Tekan Kematian Akibat TBC | Pifa Net

Indonesia Jadi Lokasi Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates, Prabowo: Upaya Tekan Kematian Akibat TBC

Indonesia
| Kamis, 8 Mei 2025
Foto: 5 Drama Korea ini Bakalan Ada Season 2, Mana yang Paling Kamu Nanti? | Pifa Net

5 Drama Korea ini Bakalan Ada Season 2, Mana yang Paling Kamu Nanti?

Indonesia
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Heboh Kabar Hasto Belum Ditahan KPK karena Megawati Telepon Prabowo, Sufmi Dasco Beri Penjelasan | Pifa Net

Heboh Kabar Hasto Belum Ditahan KPK karena Megawati Telepon Prabowo, Sufmi Dasco Beri Penjelasan

Indonesia
| Selasa, 14 Januari 2025
Foto: Polres Sekadau Kawal Mediasi Karyawan dan Manajemen PT. BSL | Pifa Net

Polres Sekadau Kawal Mediasi Karyawan dan Manajemen PT. BSL

Sekadau
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Jokowi Akui Memiliki Hubungan yang Hangat dengan Puan Maharani | Pifa Net

Jokowi Akui Memiliki Hubungan yang Hangat dengan Puan Maharani

Indonesia
| Sabtu, 22 Maret 2025
Foto: Lisa Rachmat Divonis 11 Tahun Penjara dan Denda Rp750 Juta karena Suap Hakim | Pifa Net

Lisa Rachmat Divonis 11 Tahun Penjara dan Denda Rp750 Juta karena Suap Hakim

Nasional
| Rabu, 18 Juni 2025
Foto: Polres Kubu Raya Ungkap Lonjakan Kasus Kekerasan Terhadap Anak: Peningkatan Hingga 172% pada 2024 | Pifa Net

Polres Kubu Raya Ungkap Lonjakan Kasus Kekerasan Terhadap Anak: Peningkatan Hingga 172% pada 2024

Kubu Raya
| Kamis, 2 Januari 2025
Foto: 5 Minuman yang Bisa Diminum Setiap Pagi untuk Meningkatkan Imunitas | Pifa Net

5 Minuman yang Bisa Diminum Setiap Pagi untuk Meningkatkan Imunitas

Indonesia
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto:  Anies Baswedan Sambut Cucu Pertama, Resmi Jadi Kakek | Pifa Net

Anies Baswedan Sambut Cucu Pertama, Resmi Jadi Kakek

Politik
| Sabtu, 21 Juni 2025
Foto: Komandan Hamas yang Diklaim Tewas oleh Israel Muncul Kembali di Gaza Utara | Pifa Net

Komandan Hamas yang Diklaim Tewas oleh Israel Muncul Kembali di Gaza Utara

Internasional
| Jumat, 24 Januari 2025

Berita Terkait

Internasional

Foto: Putin Ancam Rudal Amerika Serikat jika Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Buatan Barat | Pifa Net

Putin Ancam Rudal Amerika Serikat jika Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Buatan Barat

PIFA, Internasional - Presiden Rusia Vladimir Putin mengeluarkan ancaman serius terhadap Amerika Serikat dan negara-negara Eropa terkait penggunaan senjata jarak jauh oleh Ukraina dalam konflik yang sedang berlangsung. Ancaman ini disampaikan Putin saat bertemu dengan para editor dari berbagai kantor berita internasional pada hari Rabu, 5 Juni. Putin menegaskan bahwa Rusia berhak mengambil tindakan serupa jika negara-negara Barat terlibat dalam perang melawan Federasi Rusia. "Jika kami melihat negara-negara ini terlibat perang melawan Federasi Rusia, maka kami berhak untuk bertindak dengan cara yang sama. Secara umum, ini adalah jalan menuju masalah yang sangat serius," ujar Putin, dikutip oleh Reuters pada Kamis, 6 Juni. Meski demikian, Putin tidak memberikan rincian spesifik mengenai sasaran rudal tersebut. Pernyataan Putin ini muncul setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta restu Amerika Serikat untuk menggunakan senjata buatan Barat dalam perang melawan Rusia. Senjata yang dimaksud termasuk ATACMS, yang memiliki jangkauan hingga 300 km dari titik peluncuran. Zelensky berkeyakinan bahwa jika Amerika Serikat memberi izin penggunaan senjata jarak jauh, maka negara sekutu lainnya seperti Inggris akan mengikuti jejak tersebut. Namun, Amerika Serikat telah melarang Ukraina meluncurkan ATACMS ke wilayah Rusia, hanya mengizinkan pasukan Zelensky untuk membalas serangan dari dekat Kharkiv ke pasukan Rusia. Sementara itu, Inggris menyatakan bahwa Ukraina berhak menggunakan senjata yang mereka pasok untuk menyerang sasaran di Rusia. Putin juga menyinggung risiko eskalasi nuklir dalam perang di Ukraina, menyalahkan asumsi negara Barat yang meyakini Rusia tidak akan pernah menggunakan senjata nuklir. "Untuk beberapa alasan, Barat percaya bahwa Rusia tidak akan pernah menggunakannya. Kami memiliki doktrin nuklir, lihat apa yang tertulis di dalamnya," kata Putin. Dia menambahkan, "Jika tindakan seseorang mengancam kedaulatan dan integritas wilayah kami, kami menganggap mungkin bagi kami untuk menggunakan segala cara yang kami punya. Ini tak boleh dianggap enteng dan dangkal." Doktrin nuklir Rusia pada 2020 menetapkan kondisi-kondisi di mana presiden Rusia akan mempertimbangkan penggunaan senjata nuklir, secara umum sebagai respons terhadap serangan yang menggunakan nuklir atau senjata pemusnah massal lain, atau terhadap penggunaan senjata konvensional terhadap Rusia "saat keberadaan negara terancam." Konflik antara Rusia dan Ukraina yang dimulai sejak Februari 2022 terus berlanjut tanpa tanda-tanda gencatan senjata. Situasi semakin memanas dengan ancaman terbaru dari Putin, yang berpotensi memperburuk ketegangan global dan menambah ketidakstabilan di wilayah tersebut. (ad)

Rusia
| Sabtu, 8 Juni 2024

Lokal

Foto: 21 Anak Binaan LPKA Kelas II Sungai Raya Dilatih Jadi Barista Handal | Pifa Net

21 Anak Binaan LPKA Kelas II Sungai Raya Dilatih Jadi Barista Handal

PIFA, Lokal - Sebanyak 21 Anak Berhadapan Dengan Hukum (ABH) yang tengah menjalani pembinaan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Sungai Raya, Kubu Raya mengikuti pelatihan barista yang digelar oleh Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI). Kegiatan pelatihan tersebut digelar selama empat hari sejak tanggal 10 sampai 13 Juni 2025. Dalam pelatihan tersebut, para anak binaan tidak hanya dikenalkan dengan teori perkopian, tetapi juga dilibatkan secara langsung mengolah kopi, dan mengasah indra perasa untuk beberapa jenis kopi.Puncaknya, pada Kamis (13/6/2025), lima peserta terbaik dari pelatihan ini berkesempatan meracik kopi dan melayani langsung konsumen di Pouring Coffee, sebuah kafe yang berlokasi di Jalan Gusti Hamzah, Gang Nur 3 No. 2, Pontianak.Direktur Eksekutif Daerah PKBI Kalbar, Sudiharisman, menyampaikan bahwa pelatihan ini dilaksanakan sebagai wujud implementasi dari Undang-Undang Perlindungan Anak Nomor 35 Tahun 2014, yang menjamin hak setiap anak untuk memperoleh pendidikan dan pengembangan diri sesuai minat dan bakat, selama tidak bertentangan dengan norma dan kepatutan masyarakat.Dengan harapan mereka setelah mendapatkan pelatihan bakat ini, ABH yang rata-rata berusia 14-18 tahun tersebut memiliki keterampilan yang dapat menunjang  masa depan nantinya.“pada saat reintergrasi sosial pulang kampung, mereka memiliki keterampilan yang baik sehingga hisa diterapkan dikehidupan sehari-hari. Sehingga mereka tidak ada kekosongan didalam kegiatan aktivitas mereka,” ungkapnya usai membuka Expo Pelatihan Barista Anak Binaan Lapas, Jumat (13/6/25).Sudiharisman menambahkan, peserta pelatihan dipilih melalui seleksi berdasarkan perilaku, keaktifan dalam kegiatan LPKA, dan sisa masa tahanan. Dari 21 anak yang ikut serta, lima di antaranya terpilih sebagai peserta terbaik dalam pelatihan ini.Ke depan, PKBI berencana mengembangkan pelatihan serupa di bidang lain, seperti otomotif, sesuai hasil asesmen minat anak-anak binaan di LPKA.Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalbar, Jayanta yang turut hadir dalam expo pelatihan mengatakan bahwa, pelatihan barista ini sangat bermanfaat bagi masa depan anak-anak binaan.“Nanti bebas setelah menjalani pidana, selesai menjalani binaan di LPKA, berguna bagi masyarakat, bisa bekerja karena mereka adalah masa masa produktf yang dimana usia 18 tahun,” ungkapnya.“Pesan kami setelah mereka bebas jangan melakukan tindak pidana lagi,“ tambahnya.Jayanta juga mengajak pelaku usaha kafe di Kalbar, khususnya di Pontianak, untuk memberi kesempatan kepada mantan anak binaan yang telah dibekali keterampilan sebagai barista.“Kami juga berharap dengan PKBI dan founder caffee ini mereka bisa bekerja setelah bebas nanti sehingga menjadi manusia lebih produktif,” harapnya

Pontianak
| Jumat, 13 Juni 2025

Sports

Foto: Pemain Timnas U-23 dari Luar Negeri Gabung Latihan, Siapkan Diri untuk Kualifikasi Piala Asia | Pifa Net

Pemain Timnas U-23 dari Luar Negeri Gabung Latihan, Siapkan Diri untuk Kualifikasi Piala Asia

PIFA, Sports - Pagi tadi, Kamis (7/9), para pemain yang bermain di klub luar negeri telah bergabung dengan pemusatan latihan Tim U-23 di Stadion Sriwedari Solo. Mereka bersiap untuk kualifikasi Piala Asia U-23 2024 yang akan digelar Sabtu (9/9) di Stadion Manahan Solo. Setelah Pratama Arhan dari Tokyo Verdy bergabung pada hari pertama latihan, sejumlah pemain berbakat seperti Elkan William Tio Baggott (Ipswich Town), Rafael William Struick (Ado Den Haag), Ivar Jenner (FC Utrecht), dan Marselino Ferdinan (K.M.Z.K Deinze) juga ikut serta dalam latihan hari ini. Latihan hari ini mencakup beragam materi, mulai dari pemulihan stamina, fisik, hingga latihan set piece. Elkan Baggott dan Rafael Struick berbicara tentang persiapan mereka menghadapi kualifikasi Piala Asia U-23 dan lawan-lawan yang akan mereka hadapi. Elkan mengungkapkan,bahwa kondisinya sedang baik dan latihan juga berjalan baik, Dia juga memberikan pandangan tentang lawan mereka, menyebut bahwa Turkmenistan memiliki pemain berbahaya dan bahwa tim harus siap menghadapinya. "Kabar saya baik sekali, latihan juga baik, tadi latihan set piece, pemulihan, dan fisik,"ungkap dia  Pemain lain yaitu, Rafael Struick, yang merasa kondisinya baik meskipun sedikit lelah setelah perjalanan, menjelaskan bahwa latihan hari ini lebih fokus pada pemulihan dan taktikal. Dia juga menyoroti dua lawan pertama mereka, Chinese Taipei dan Turkmenistan, serta harapannya untuk lolos ke Piala Asia U-23 tahun depan. Timnas U-23 Indonesia harus finis sebagai juara grup atau menjadi salah satu dari empat runner-up terbaik untuk lolos ke Piala Asia U-23. Selain itu, mereka juga memiliki mata-mata penting ke Olimpiade Paris 2024, dengan tiga tim teratas di Piala Asia U-23 berhak melaju ke Olimpiade tersebut.  Grup K, meskipun hanya diisi tiga tim, tetap mengharuskan mereka menjadi juara grup untuk melangkah ke putaran final Piala Asia U-23 2024 di Qatar, yang berlangsung dari 15 April hingga 3 Mei 2024.  Laga perdana Grup K akan membawa Indonesia berhadapan dengan Chinese Taipei pada 9 September, diikuti pertandingan dengan Turkmenistan tiga hari kemudian. (hs)

Indonesia
| Jumat, 8 September 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5