Hasil Drawing Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas asuhan STY jumpa Jepang dan Australia lagi. (Dok. IG @nathantjoeaon)

Hasil Drawing Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas asuhan STY jumpa Jepang dan Australia lagi. (Dok. IG @nathantjoeaon)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsHasil Drawing Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Indonesia Ketemu Jepang dan Australia Lagi

Hasil Drawing Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Indonesia Ketemu Jepang dan Australia Lagi

Indonesia | Kamis, 27 Juni 2024

PIFA, Sports - Timnas Indonesia kembali menghadapi tantangan berat di Grup C pada kualifikasi putaran ke-3 Piala Dunia 2026 Zona AFC.

Dalam drawing yang dilakukan oleh Shinji Okazaki dan Mehdi Mahdavikia, serta dipandu oleh Manolo Zubria selaku Chief Tournament Officer FIFA World Cup 2026, Indonesia akan bertemu kembali dengan Jepang dan Australia. Selain itu, Grup C juga dihuni oleh Arab Saudi, Bahrain, dan China.

Sebelumnya, Indonesia juga pernah bertemu Jepang dan Australia di Piala Asia 2023. Bertemu Jepang di fase grup dengan dua kekalahan dan Australia di 16 besar.

Skuad asuhan Shin Tae-yong harus menghadapi pertandingan yang tidak mudah, mengingat Jepang dan Australia adalah dua kekuatan besar di sepak bola Asia. Tidak hanya itu, Arab Saudi yang juga merupakan tim kuat, serta Bahrain dan China, akan menjadi lawan yang harus diwaspadai.

Setiap tim akan menjalani pertandingan home dan away dalam babak kualifikasi ini. Dua tim teratas dari Grup C akan mendapatkan tiket langsung ke Piala Dunia 2026, sementara tim yang menempati peringkat ketiga dan keempat akan melanjutkan perjuangan mereka ke babak keempat.

Babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini akan dimulai pada bulan September mendatang. Berikut  jadwal lengkap pertandingan kualifikasi untuk Grup C:

Jadwal Kualifikasi Matchday:

  • MD 1: 5 September 2024
  • MD 2: 10 September 2024
  • MD 3: 10 Oktober 2024
  • MD 4: 15 Oktober 2024
  • MD 5: 14 November 2024
  • MD 6: 19 November 2024
  • MD 7: 20 Maret 2025
  • MD 8: 25 Maret 2025
  • MD 9: 5 Juni 2025
  • MD 10: 10 Juni 2025

Grup C:

  1. Jepang
  2. Australia
  3. Arab Saudi
  4. Bahrain
  5. China
  6. Indonesia

Persiapan yang matang dan strategi yang tepat diharapkan dapat membuat Skuad Garuda menampilkan yang terbaik  dan meraih hasil maksimal dalam setiap pertandingan. Ayo dukung Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026! (yd)

Rekomendasi

Foto: TNI AL dan Warga Bongkar Pagar Laut di Tanjung Pasir | Pifa Net

TNI AL dan Warga Bongkar Pagar Laut di Tanjung Pasir

Tangerang
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Wheesung Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Polisi Selidiki Dugaan OD atau Bunuh Diri | Pifa Net

Wheesung Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Polisi Selidiki Dugaan OD atau Bunuh Diri

Korea Selatan
| Selasa, 11 Maret 2025
Foto: Ibu Menyusui Bisa Berpuasa, Ini Syarat yang Perlu Diperhatikan | Pifa Net

Ibu Menyusui Bisa Berpuasa, Ini Syarat yang Perlu Diperhatikan

Indonesia
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Viral! Ketua RT Ditampar Warga Saat Salurkan Bantuan Banjir di Landak | Pifa Net

Viral! Ketua RT Ditampar Warga Saat Salurkan Bantuan Banjir di Landak

Landak
| Selasa, 28 Januari 2025
Foto: Daftar Top Skor Liga Inggris, Mo Salah Kokoh di Puncak | Pifa Net

Daftar Top Skor Liga Inggris, Mo Salah Kokoh di Puncak

Inggris
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Tips Menu Sahur yang Bisa Bikin Perut Kenyang Lebih Lama | Pifa Net

Tips Menu Sahur yang Bisa Bikin Perut Kenyang Lebih Lama

Indonesia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Komedian Nurul Qomar Meninggal Dunia, Dimakamkan Hari Ini di TPU Carang Pulang | Pifa Net

Komedian Nurul Qomar Meninggal Dunia, Dimakamkan Hari Ini di TPU Carang Pulang

Indonesia
| Kamis, 9 Januari 2025
Foto: Garuda Muda Matangkan Taktik di Bandung Sebelum Uji Coba di Dubai | Pifa Net

Garuda Muda Matangkan Taktik di Bandung Sebelum Uji Coba di Dubai

Indonesia
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Jay Idzes Tampil Solid di Lini Belakang Venezia saat Tahan Imbang Verona | Pifa Net

Jay Idzes Tampil Solid di Lini Belakang Venezia saat Tahan Imbang Verona

Italia
| Selasa, 28 Januari 2025
Foto: Penyanyi Iran Tataloo Dijatuhi Hukuman Mati atas Tuduhan Menghina Nabi Muhammad | Pifa Net

Penyanyi Iran Tataloo Dijatuhi Hukuman Mati atas Tuduhan Menghina Nabi Muhammad

Iran
| Senin, 20 Januari 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Pemuda Usia 24 Tahun Lumpuh Usai Main HP Sambil BAB | Pifa Net

Pemuda Usia 24 Tahun Lumpuh Usai Main HP Sambil BAB

PIFA, Lifestyle - Sebuah kejadian tragis baru-baru ini mengingatkan kita semua akan bahaya membawa ponsel ke dalam toilet. Seorang pria berusia 24 tahun di Chongqing, China, mengalami kelumpuhan setelah berlama-lama duduk di toilet sambil bermain ponsel. Dilansir dari World of Buzz, pria yang tidak disebutkan namanya itu membawa ponsel untuk mengatasi kebosanan saat buang air besar. Kebiasaan ini sebelumnya sudah menjadi perhatian para pakar kesehatan, karena meskipun belum ada riset yang kuat untuk membuktikannya, banyak ahli sepakat bahwa risiko hemorrhoid atau wasir bisa meningkat karena duduk terlalu lama di toilet. Biasanya, pria tersebut membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menuntaskan proses buang air besar. Namun, pada suatu ketika, ia tidak kunjung selesai. Setelah 30 menit berlalu, keluarganya curiga dan memeriksanya di toilet, hanya untuk menemukan bahwa ia sudah terbaring tidak sadarkan diri di lantai. Pria tersebut segera dilarikan ke rumah sakit, dan setelah pemeriksaan lebih lanjut, dokter mengungkapkan bahwa sirkulasi darah di tubuhnya terhambat akibat duduk terlalu lama. Selain itu, sirkulasi udara di toiletnya yang tidak baik juga berkontribusi pada defisiensi oksigen yang memicu insiden ini. Pengalaman mengerikan ini terjadi tiga tahun yang lalu, dan sebelumnya, pria tersebut dilaporkan sehat dan tidak memiliki masalah kesehatan yang serius. "Sebenarnya bukan pakai ponselnya yang jadi masalah. Tapi duduk di toilet terlalu lama yang memicu masalah hemorrhoid," kata dr Karen Zaghiyan, seorang ahli bedah usus besar, dikutip dari Healthline. Menurutnya, duduk terlalu lama di toilet dapat meningkatkan tekanan pada area dubur dan anus, yang dapat menyebabkan gejala seperti nyeri, bengkak, dan bahkan perdarahan. Hemorrhoid atau wasir adalah masalah umum yang bisa dialami oleh siapa saja. (b)

China
| Minggu, 8 Oktober 2023

Lokal

Foto: Bulan Imunisasi Anak Nasional Tahun 2022 di Sekadau Resmi Dimulai | Pifa Net

Bulan Imunisasi Anak Nasional Tahun 2022 di Sekadau Resmi Dimulai

  Berita Sekadau, PIFA - Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau Mohammad Isa menghadiri kegiatan Pencanangan Pelaksanaan BIAN (Bulan Imunisasi Anak Nasional) Tahun 2022 yang berlangsung di Gedung Sekolah Dasar Katolik Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Rabu (18/05/2022).   Kegiatan pencanangan dibuka oleh Gubernur Sutarmiji melalui zoom meeting yang diikuti oleh peserta dari seluruh Kabupaten / Kota Se-Kalimantan Barat.   Gubernur Kalbar Sutarmiji dalam sambutannya, menghimbau agar anak-anak sebagai target sasaran dalam kegiatan ini untuk dapat mengikuti imunisasi ini.   Dimana dalam pelaksanaannya, Midji memerintahkan agar Pemerintah Daerah dapat dibantu oleh unsur TNI dan Kepolisian sebagai tim koordinasi.   “Imunisasi ini kita prioritaskan kepada anak-anak sebagai target sasaran program ini,"  Ungkap Midji.   “Saya minta agar Pemerintah Daerah untuk dapat saling berkoordinasi dengan unsur TNI dan Polri untuk menyukseskan program ini," tegasnya.   Sementara itu, Sekda Kabupaten Sekadau Mohammad Isa menyampaikan bahwa, di Kabupaten Sekadau pada saat ini ada sebanyak 12 (dua belas) Puskesmas dan Posko Polindes secara serentak melaksanakan pencanangan program BIAN (Bulan Imunisasi Anak Nasional).   “Secara serentak kita laksanakan pecanangan BIAN ini di dua belas Puskesmas dan Posko Polindes yang ada Kabupaten Sekadau,” terang Isa.   “Guna mendukung suksesnya kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Sekadau akan terus berkoordinasi dengan pihak TNI/Polri maupun pihak terkait lainnya,” tuturnya.   Pelaksanaan BIAN di Kabupaten Sekadau berlangsung selama 1 (satu) bulan yang dimulai sejak tanggal 18 Mei 2022 s/d 18 Juni 2022. Imunisasi diberikan secara gratis di fasyankes (Puskesmas, Pustu, Polindes dan Poskesdes) dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.   Untuk imunisasi MR (Measles Rubella) diberikan kepada anak usia 9 bulan sampai kurang dari 12 tahun. Sedangkan untuk imunisasi kejar diberikan kepada anak usia 12 bulan sampai 59 Bulan tanpa memandang status imunisasi.   Untuk total sasaran Kabupaten Sekadau yaitu untuk Imunisasi MR sebanyak 43.649 Sasaran dan Imunisasi Kejar sebanyak 13.483 Sasaran. (ja)

Sekadau
| Kamis, 19 Mei 2022

Sports

Foto: Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI: Sanksi untuk Pemain dan Klub di Liga 1 dan Liga 2 | Pifa Net

Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI: Sanksi untuk Pemain dan Klub di Liga 1 dan Liga 2

PIFA.CO.ID, LOKAL - Komite Disiplin (Komdis) PSSI telah menggelar sidang pada 20 Februari 2025 untuk membahas berbagai pelanggaran yang terjadi dalam kompetisi BRI Liga 1 dan Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025. Hasilnya, beberapa pemain, ofisial, dan klub dikenai sanksi berupa larangan bermain serta denda. Berikut adalah rangkuman keputusan yang diambil:Sanksi di BRI Liga 1 2024/2025Melcior Leideker Majefat (Semen Padang)Pelanggaran: Mencekik pemain lawan dan menerima kartu merah langsung.Hukuman: Larangan bermain tambahan 2 pertandingan; denda Rp10.000.000.Ramiro Ezequiel Fergonzi (Persik Kediri)Pelanggaran: Menyikut lawan tanpa perebutan bola dan menerima kartu merah langsung.Hukuman: Larangan bermain tambahan 4 pertandingan; denda Rp10.000.000.Ricki Kambuaya (Dewa United FC)Pelanggaran: Menyikut pemain lawan dalam perebutan bola dan menerima kartu merah langsung.Hukuman: Larangan bermain tambahan 2 pertandingan; denda Rp10.000.000.Diego Robbie Michiels (Borneo FC Samarinda)Pelanggaran: Melakukan pelanggaran serius dengan tindakan kasar berlebihan.Hukuman: Larangan bermain tambahan 2 pertandingan; denda Rp10.000.000.Panitia Pelaksana Persija JakartaPelanggaran: Terjadi penyalaan flare, pelemparan botol, dan gangguan terhadap tim Persib Bandung di hotel mereka.Hukuman: Larangan pertandingan dengan penonton di kandang selama 4 laga; denda Rp220.000.000.A.S. Sukawijaya (Ofisial PSIS Semarang)Pelanggaran: Berada di bangku cadangan tanpa terdaftar dalam daftar susunan ofisial.Hukuman: Teguran keras.Beckham Putra Nugraha (Persib Bandung)Pelanggaran: Selebrasi berlebihan yang memancing reaksi penonton.Hukuman: Larangan bermain 3 pertandingan; denda Rp75.000.000.Sanksi di Pegadaian Liga 2 2024/2025PSIM YogyakartaPelanggaran: Penyalaan flare oleh suporter di tribun barat dan selatan.Hukuman: Denda Rp25.000.000.Iman Fathurohman (PSPS Pekanbaru)Pelanggaran: Menghalangi lawan mencetak gol dan menerima kartu merah langsung.Hukuman: Larangan bermain tambahan 1 pertandingan; denda Rp5.000.000.Persiraja AcehPelanggaran: Suporter memasang spanduk provokatif.Hukuman: Teguran keras.Persipal FCPelanggaran: Lima pemain mendapatkan kartu kuning dalam satu pertandingan.Hukuman: Denda Rp25.000.000.PersipaPelanggaran: Tidak didampingi oleh dokter tim.Hukuman: Denda Rp25.000.000.Aidil Usman Diara (Persikas Kab. Subang)Pelanggaran: Bertindak kasar secara berlebihan dan menerima kartu merah langsung.Hukuman: Larangan bermain tambahan 2 pertandingan; denda Rp5.000.000.Persipura JayapuraPelanggaran: Enam pemain mendapatkan kartu kuning dalam satu pertandingan.Hukuman: Denda Rp25.000.000.PersekatPelanggaran: Lima pemain mendapatkan kartu kuning dalam satu pertandingan.Hukuman: Denda Rp25.000.000.Komdis PSSI menegaskan bahwa keputusan ini diambil untuk menjaga fair play dan ketertiban dalam kompetisi sepak bola nasional. Klub dan pemain diharapkan lebih disiplin dalam pertandingan ke depannya guna menghindari sanksi serupa.

Indonesia
| Kamis, 27 Februari 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5