Bahaya cahaya biru pada gadget pada anak, salah satunya menyebabkan pubertas dini. (Ilustrasi: Halodoc)

Bahaya cahaya biru pada gadget pada anak, salah satunya menyebabkan pubertas dini. (Ilustrasi: Halodoc)

Berandascoped-by-BerandaTeknologiscoped-by-TeknologiHati-hati, Bun! Ilmuwan Sebut Paparan Cahaya Biru pada Gadget Dapat Sebabkan Pubertas Dini pada Anak

Hati-hati, Bun! Ilmuwan Sebut Paparan Cahaya Biru pada Gadget Dapat Sebabkan Pubertas Dini pada Anak

Indonesia | Selasa, 3 Oktober 2023

PIFA, Tekno - Para ilmuwan telah menemukan alasan baru mengapa penting untuk membatasi waktu layar anak-anak di depan ponsel pintar dan tablet. Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa paparan cahaya biru dari perangkat-perangkat ini dapat berpotensi menyebabkan pubertas dini pada anak-anak.

Cahaya biru, salah satu warna spektrum cahaya tampak dengan panjang gelombang terpendek dan energi tertinggi, dapat ditemukan dalam sumber alami seperti matahari, serta dalam perangkat-perangkat modern seperti lampu neon, lampu LED, komputer, layar laptop, televisi, ponsel, dan tablet yang menggunakan teknologi LED.

Menurut laporan yang dirilis oleh Medical Daily pekan lalu, paparan cahaya biru dapat memiliki dampak serius pada kesehatan manusia. Studi tersebut menunjukkan bahwa cahaya biru dapat memengaruhi kesehatan mata, meningkatkan risiko kanker, dan mengganggu siklus tidur-bangun.

Pubertas, atau masa kematangan seksual, biasanya terjadi setelah usia delapan tahun pada anak perempuan dan sembilan tahun pada anak laki-laki. Pubertas dini adalah kondisi ketika anak mencapai pubertas lebih cepat dari yang seharusnya, dan ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk infeksi, masalah hormonal, tumor, dan cedera otak.

Selama pandemi COVID-19, terjadi peningkatan kasus pubertas dini. Untuk mengetahui apakah peningkatan ini berkaitan dengan penggunaan yang lebih tinggi dari perangkat yang memancarkan cahaya biru selama periode tersebut, para peneliti dari Rumah Sakit Kota Ankara Bilkent dan Universitas Gazi di Turki melakukan studi yang melibatkan tikus jantan muda untuk menganalisis efek paparan cahaya biru pada jaringan testis.

Dalam penelitian yang dipublikasikan di jurnal Frontier in Endocrinology, para peneliti membagi 18 tikus betina menjadi tiga kelompok: kelompok kontrol, kelompok yang terpapar cahaya biru selama enam jam, dan kelompok yang terpapar cahaya biru selama 12 jam.

Hasil studi menunjukkan bahwa "tanda-tanda pubertas pertama terjadi secara signifikan lebih awal pada kedua kelompok yang terpapar cahaya biru, dan semakin lama durasi paparan, semakin dini pula permulaan pubertas."

Para peneliti juga mencatat penurunan kadar melatonin, peningkatan hormon reproduksi seperti estradiol dan hormon luteinizing, serta perubahan fisik pada jaringan ovarium tikus yang terpapar cahaya biru. Ini merupakan indikasi dari permulaan pubertas dini. Tikus yang terpapar cahaya biru selama 12 jam juga menunjukkan tanda-tanda kerusakan sel dan peradangan pada ovarium mereka.

"Untuk pertama kalinya, kami menemukan hubungan langsung antara paparan cahaya biru dan pubertas dini pada tikus jantan," kata Dr. Aylin Kılınç Uğurlu, peneliti utama studi tersebut.

Dia juga menambahkan, "Temuan kami selaras dengan penelitian kami sebelumnya pada tikus betina, yang juga menunjukkan efek serupa, sehingga memberikan pandangan yang lebih komprehensif tentang bagaimana cahaya biru dapat memengaruhi pubertas pada tikus jantan dan betina."

Meskipun hasil penelitian ini belum bisa langsung diterapkan pada manusia, temuan ini menyoroti pentingnya mempertimbangkan dampak paparan cahaya biru pada perangkat elektronik terhadap kesehatan anak-anak dan mengidentifikasi cahaya biru sebagai faktor risiko potensial yang dapat memengaruhi perkembangan pubertas dini.

"Karena ini adalah penelitian pada tikus, kami tidak dapat memastikan bahwa temuan ini akan direplikasi pada anak-anak, namun data ini menunjukkan bahwa paparan cahaya biru dapat dianggap sebagai faktor risiko terjadinya pubertas dini," tambah Uğurlu. (b)

Rekomendasi

Foto: MENPAN RB: Pengangkatan Stafsus Menteri di Tengah Efisiensi Anggaran Sesuai Perpres | Pifa Net

MENPAN RB: Pengangkatan Stafsus Menteri di Tengah Efisiensi Anggaran Sesuai Perpres

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Pria AS Makan 150 Butir Telur dalam 5 Hari, Hasilnya Mengejutkan | Pifa Net

Pria AS Makan 150 Butir Telur dalam 5 Hari, Hasilnya Mengejutkan

Lifestyle
| Sabtu, 28 Juni 2025
Foto: Kikil Sapi Lezat dan Kaya Kolagen, Benarkah Tinggi Kolesterol? | Pifa Net

Kikil Sapi Lezat dan Kaya Kolagen, Benarkah Tinggi Kolesterol?

Indonesia
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Joao Felix Cetak Gol Debut saat Milan Hajar Roma 3-1 di Perempatfinal Coppa Italia | Pifa Net

Joao Felix Cetak Gol Debut saat Milan Hajar Roma 3-1 di Perempatfinal Coppa Italia

Italia
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: KemenPPPA Minta Polisi Hukum Berat Pelaku Kekerasan Seksual terhadap Anak di Sanggau | Pifa Net

KemenPPPA Minta Polisi Hukum Berat Pelaku Kekerasan Seksual terhadap Anak di Sanggau

Sanggau
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Singapura Respons Rencana Indonesia Stop Impor BBM, Berdampak Signifikan bagi Pasar Regional | Pifa Net

Singapura Respons Rencana Indonesia Stop Impor BBM, Berdampak Signifikan bagi Pasar Regional

Singapura
| Rabu, 14 Mei 2025
Foto: Seleksi Timnas Putri U-17 dan U-20 Rampung, Erick Thohir Dorong Pemain Manfaatkan Peluang | Pifa Net

Seleksi Timnas Putri U-17 dan U-20 Rampung, Erick Thohir Dorong Pemain Manfaatkan Peluang

Indonesia
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Evakuasi Penumpang Saudi Airlines di Bandara Kualanamu Usai Teror Bom, Kopasgat dan Jihandak Dikerahkan | Pifa Net

Evakuasi Penumpang Saudi Airlines di Bandara Kualanamu Usai Teror Bom, Kopasgat dan Jihandak Dikerahkan

Nasional
| Selasa, 17 Juni 2025
Foto: Palestina Tolak Rencana Pemindahan Paksa Penduduk Gaza | Pifa Net

Palestina Tolak Rencana Pemindahan Paksa Penduduk Gaza

Palestina
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Israel Marah ke Hamas, Satu Jenazah Sandera Tak Teridentifikasi | Pifa Net

Israel Marah ke Hamas, Satu Jenazah Sandera Tak Teridentifikasi

Israel
| Jumat, 21 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Kunker Ke Utara Sambas, Satono Apresiasi Antusias Warga Ikut Vaksin Covid-19 | Pifa Net

Kunker Ke Utara Sambas, Satono Apresiasi Antusias Warga Ikut Vaksin Covid-19

Sambas - Bupati Sambas Satono melakukan kunjungan kerja ke beberapa wilayah utara Kabupaten Sambas yakni di Pasar Sentebang, Kecamatan Jawai dan Desa Matang Terap, Kecamatan Jawai Selatan.  Dalam kunjungan tersebut, Satono dampingi Forkopimda dan Kepala OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Sambas. Dalam kunjungannya kali itu, Satono meresmikan Vihara Tri Dharma Bumi Raya ‘Thai Pak Pho Pho’, di Desa Matang Terap, Selasa (7/9/2021). "Saya mengapresiasi kegiatan peresmian Vihara yang disandingkan dengan vaksinasi massal sebanyak 1200 dosis kepada masyarakat Kecamatan Jawai Selatan" terang Satono dalam unggahan akun media sosialnya.  Menurut pengamatannya, secara umum, kegiatan penanganan pandemi Covid-19 itu berjalan lancar. "Luar biasa sekali antusias masyarakat, berbondong-bondong datang minta divaksin," katanya. Melihat antusias warga, Ia yakin masyarakat sudah memahami bertapa pentingnya vaksin untuk menciptakan kekebalan tubuh terhadap virus Covid-19.

Tim Redaksi
| Rabu, 8 September 2021

Lokal

Foto: Langka dan Harga Minyak Tinggi, Pemda Lalukan Investigasi di Kabupaten Ketapang | Pifa Net

Langka dan Harga Minyak Tinggi, Pemda Lalukan Investigasi di Kabupaten Ketapang

Berita Ketapang, PIFA - Pemerintah Kabupaten Ketapang melalui Staf Ahli Bupati bidang ekonomi dan pembangunan Junaidi Firrawan, S.Sos.,M.E didampingi Kabid Dinas Koperasi UMKM, Perdagangan dan Perindustrian Ketapang, Kasat Reskrim Polres Ketapang, Kabag Ekbang, Kabag Prokopim dan lainnya melakukan investigasi kelapangan terkait kelangkaan dan tingginya harga minyak goreng di Kabupaten Ketapang, Sabtu (05/03/2022) Pagi. "Menindaklanjuti isu terhadap kelangkaan dan tinggi harga minyak goreng, Pemda Ketapang telah malakukan rapat koordinasi tindak lanjut isu yg berkembang dimasyarakat saat ini,"ucap Staf Ahli Bupati saat diwawancara usai melakukan investigasi di lapangan. Lebih lanjut Beliau menyampaikan bahwa hasil investigasi telah ditemukan bahwa pertama, stok minyak goreng dalam keadaan normal dan mencukupi stok di Kabupaten Ketapang, kedua harga di toko satu harga berdasarkan harga tinggi yang ditetapkan pemerintah. "Melihat kondisi dan fakta di lapangan masyarakat jangan resah sehingga memperkeruh suasana, padahal tidak terjadi kelangkaan, kami yakin dan percaya Pemda bersama jajaran terkait telah melakukan normalisasi terhadap kelangkaan minyak goreng tersebut," tutur Beliau. Selain itu Beliau juga mengatakan bahwa menjelang bulan ramadhan dan hari raya Idul Fitri nanti tim dari Pemda dan jajaran juga akan mengecek persediaan sembako yang ada didistributor Ketapang. "Kami akan memastikan kondisi sembako yang ada jelang menyambut bulan ramadhan dan Idul Fitri dalam kondisi aman dan terkendali," ucap Beliau. Sementara itu Kasat Reskrim Polres Ketapang Muhammad Yasin, S.I.K M.AP mengatakan kepolisian terkait isu kelangkaan tersebut akan melakukan investigasi dari pengecekan rantai distribusi. "Memang ada beberapa indikasi-indikasi terkait harga minyak goreng diatas harga normal, kami akan tindak lanjuti sampai pengecekan minyak goreng dalam keadaan normal dan pelaku yang menimbun bahan pokok akan ada tindak pidana," pungkasnya. (rs) 

Ketapang
| Minggu, 6 Maret 2022

Nasional

Foto: Sopir Ambulans yang Disetop Rombongan Jokowi Minta Maaf seusai Videonya Viral | Pifa Net

Sopir Ambulans yang Disetop Rombongan Jokowi Minta Maaf seusai Videonya Viral

PIFA, Nasional - Sopir ambulans yang tertahan gara-gara rombongan Presiden Jokowi lewat menyampaikan permintaan maaf. Ia mengaku, merekam video secara spontan dengan maksud agar diberi prioritas jalan menuju rumah sakit. Sebelumnya, viral di media sosial mobil ambulans yang membawa pasien kritis di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, dihentikan oleh polisi karena ada iring-iringan Presiden Jokowi, pada Rabu (26/6).  Sopir ambulans bernama Muhamad Rizkyansah, merekam momen tersebut lalu rekaman itu, kemudian viral. Setelah video tersebut viral, Rizky meminta maaf jika ada yang merasa dirugikan atas video miliknya. Saat kejadian, ia mengaku panik karena tidak diberi akses masuk ke rumah sakit. Begini pernyataannya: Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya atas nama Muhamad Rizkyansah alias Iki Delon, pada hari ini, Kamis, 27 juni 2024. Saya selaku driver ambulans relawan Dompet Peduli menyatakan dengan adanya video yang sedang viral pada saat kunjungan Bapak Presiden Joko Widodo pada hari Rabu, 26 juni 2024, yang mana saya pada saat itu sedang membawa pasien yang sedang kritis. Dan saya panik dan spontan membuat video tersebut dengan maksud dan tujuan tidak lain agar saya mendapat prioritas jalan menuju rumah sakit. Saya pribadi memohon maaf pada semua pihak dengan adanya video viral tersebut yang merasa dirugikan dan merasa tidak nyaman dengan video tersebut. Sekali lagi saja memohon maaf sekiranya video saya ini dapat mengklarifikasi atas video saya buat yang telah viral demikian, terima kasih. Video perminta maaf Rizky menyita perhatian publik. Netizen terheran-heran dengan video tersebut, banyak yang menuding ada pihak yang mengintimidasi Rizky sehingga membuat video tersebut. (ly)

Indonesia
| Jumat, 28 Juni 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5