Turis asing di Jepang viral gegara merusak pohon sakura. (Linggau Pos)

Turis asing di Jepang viral gegara merusak pohon sakura. (Linggau Pos)

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalHeboh Turis Diduga Asal Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang

Heboh Turis Diduga Asal Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang

Jepang | Selasa, 16 April 2024

PIFA, Internasional - Bunga sakura di Jepang mulai bermekaran, menandakan negara tersebut sedang memasuki musim semi. Momen ini pun banyak dinanti oleh para turis. Namun, untuk menikmati bunga sakura tidak bisa sembarangan. Ada sejumlah etiket yang perlu diperhatikan.

Seperti baru-baru ini viral di media sosial aksi seorang turis diduga berasal dari Indonesia merusak bunga sakura di Jepang. Dari video yang beredar terlihat seorang pria paruh baya dari segerombolan turis menggoyangkan pohon sakura yang sedang bermekaran agar bunganya berguguran.

Video itu kemudian diunggah ke grup komunitas pencari tips pelesiran ke Jepang pada 11 April 2024. Pengunggah menyebut kejadian itu terjadi di kota Nara, dua hari sebelumnya atau sekitar 9 April 2024 lalu.

Aksi para turis yang diduga dari Indonesia itu menuai kritik dari sejumlah netizen. Mereka menilai tindakan tersebut merusak alam dan layak untuk dilarang bertandang ke Jepang. (ly)

Rekomendasi

Foto: Mardani Ali Sera Dilaporkan ke MKD DPR atas Dugaan Mengolok Partai Gelora | Pifa Net

Mardani Ali Sera Dilaporkan ke MKD DPR atas Dugaan Mengolok Partai Gelora

Indonesia
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: Presiden AS Donald Trump Tandatangani Perintah Eksekutif Bentuk Cadangan Bitcoin Strategis | Pifa Net

Presiden AS Donald Trump Tandatangani Perintah Eksekutif Bentuk Cadangan Bitcoin Strategis

Amerika Serikat
| Jumat, 7 Maret 2025
Foto: Hati-hati! Ini Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Pisang | Pifa Net

Hati-hati! Ini Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Pisang

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Rekontruksi Pembunuhan di Kamar Hotel Pontianak, Korban Sempat Teriak Tolong Sebelum Dijerat dengan Kabel Charger | Pifa Net

Rekontruksi Pembunuhan di Kamar Hotel Pontianak, Korban Sempat Teriak Tolong Sebelum Dijerat dengan Kabel Charger

Pontianak
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Sinopsis The Potato Lab: Drama Comeback Kang Tae Oh yang Dinanti Penggemar | Pifa Net

Sinopsis The Potato Lab: Drama Comeback Kang Tae Oh yang Dinanti Penggemar

Indonesia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Keunggulan Ini yang Bikin AEROX ALPHA Semakin Stabil dan Lincah Saat Dikendarai | Pifa Net

Keunggulan Ini yang Bikin AEROX ALPHA Semakin Stabil dan Lincah Saat Dikendarai

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Catat Jarak Lebih Dari 5.500 Kilometer, NMAX Tour Boemi Nusantara Buktikan Ketangguhan NMAX “TURBO” dan NMAX NEO | Pifa Net

Catat Jarak Lebih Dari 5.500 Kilometer, NMAX Tour Boemi Nusantara Buktikan Ketangguhan NMAX “TURBO” dan NMAX NEO

Indonesia
| Rabu, 22 Januari 2025
Foto: Donald Trump Perintahkan Amerika Serikat Kembali Tarik Diri dari WHO | Pifa Net

Donald Trump Perintahkan Amerika Serikat Kembali Tarik Diri dari WHO

Amerika Serikat
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: 5 Kebiasaan Buruk yang Bisa Memicu Kecemasan, Salah Satunya Konsumsi Kopi | Pifa Net

5 Kebiasaan Buruk yang Bisa Memicu Kecemasan, Salah Satunya Konsumsi Kopi

Indonesia
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Bangga! Dua Wasit Indonesia Ditunjuk AFC untuk Pimpin Laga Piala Asia U-20 2025 | Pifa Net

Bangga! Dua Wasit Indonesia Ditunjuk AFC untuk Pimpin Laga Piala Asia U-20 2025

China
| Selasa, 18 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Bersatu untuk Kalbar: Warga Nahdlatul Ulama Siap Menangkan Midji-Didi | Pifa Net

Bersatu untuk Kalbar: Warga Nahdlatul Ulama Siap Menangkan Midji-Didi

Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Sutarmidji, melakukan silaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Mambaul Khairat yang dipimpin oleh KH. Abdullah Al Faqir di Jalan Pulau Seribu, Desa Kauman, Kecamatan Benua Kayong, pada Jumat (18/10) siang.Dalam pertemuan tersebut, Sutarmidji menerima doa dan dukungan penuh dari KH. Abdullah Al Faqir, yang juga menjabat sebagai Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Ketapang.Setelah diajak makan siang bersama, Sutarmidji berkeliling meninjau fasilitas Ponpes Mambaul Khairat. KH. Abdullah menegaskan komitmennya untuk mendukung Sutarmidji dalam kontestasi Pilkada mendatang."Kami dari PCNU sepakat untuk lebih mengedepankan kader NU. Beliau (Sutarmidji) adalah kader NU dan salah satu calon gubernur Kalbar. Insya Allah, kami akan memilih dan berpartisipasi dalam mensukseskan kader NU," ungkapnya.KH. Abdullah dan seluruh santri, kader, serta warga NU Kabupaten Ketapang juga mendoakan agar cita-cita Sutarmidji dikabulkan oleh Allah SWT, sehingga ia dapat kembali memimpin Kalbar dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat."Gubernur bukan hanya milik NU dan umat Muslim, tetapi milik semua agama, etnis, dan golongan yang ada di Kalbar. Semoga beliau sukses, dan kami bersama para santri mendoakan agar Bapak Sutarmidji terpilih kembali sebagai gubernur Kalbar untuk melanjutkan pembangunan yang telah dimulai," doa KH. Abdullah.Dengan dukungan kuat dari warga NU, Sutarmidji semakin optimis untuk melanjutkan program-program pembangunan yang telah dijalankan selama periode sebelumnya.

Ketapang
| Sabtu, 19 Oktober 2024

Internasional

Foto: Indonesia Pecahkan Rekor Dunia untuk Pergelaran Angklung | Pifa Net

Indonesia Pecahkan Rekor Dunia untuk Pergelaran Angklung

PIFA, Internasional - Indonesia berhasil memecahkan rekor dunia untuk pergelaran angklung terbesar dalam sejarah pergelarannya. Event yang diadakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (5/8/2023) ibu dicatat oleh Guinness World Records (GWR), diikuti oleh 15.110 peserta. “Saya dapat memastikan bahwa dengan 15.110 peserta Indonesia telah mencapai [pemecahan rekor],” kata penilai resmi GWR, Sonia Usirogochi. Sebagai informasi, rekor dunia untuk pergelaran angklung terbesar sebelumnya tercipta di Monumen Washington, Washington D.C., Amerika Serikat, pada 9 Juli 2011 Event ini  melibatkan 5.182 peserta. “Seperti diketahui, rekor saat ini adalah 5.182 peserta. Selain itu, di Indonesia per bulan lalu, Indonesia sendiri memiliki 124 Guinness World Record. Jakarta punya 13 rekor,” tambah Sonia. Pada momen tersebut, Sonia memberikan sertifikat rekor dunia kepada Tri Suswati Tito Karnavian, yang merupakan Ketua Umum Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) sekaligus ketua panitia acara ini. Sertifikat berikutnya diserahkan kepada Ibu Negara, Iriana Joko Widodo (Jokowi). Sebelumnya, ribuan pemain angklung yang berpartisipasi dalam acara berjudul "The Largest Angklung Ensemble in the World" menyanyikan lagu nasional "Berkibarlah Benderaku" ciptaan Ibu Sud serta lagu internasional "Wind of Change" yang dikenal dari grup musik Scorpions. Para peserta ini dibimbing oleh Saung Angklung Udjo. Ibu Iriana Joko Widodo dan Ibu Wury Ma’ruf Amin terlihat juga bermain alat musik tradisional Jawa Barat tersebut. Selain itu, acara ini dihadiri oleh anggota OASE KIM, pegawai negeri sipil, anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) dari berbagai kementerian/lembaga, TNI-Polri, organisasi wanita, sekolah kedinasan, pelajar, dan lainnya. Dalam pidatonya sebelum acara dimulai, Tri Tito Karnavian selaku ketua panitia mengungkapkan bahwa usaha pemecahan rekor dunia ini merupakan penghormatan untuk peringatan HUT ke-78 kemerdekaan RI. “Kami bertekad ini menjadi persembahan hadiah ulang tahun ke-78 Republik Indonesia tahun 2023,” ujar Tri. Lebih lanjut, Tri menjelaskan bahwa kegiatan yang digagas oleh OASE KIM bertujuan untuk meningkatkan rasa cinta terhadap budaya Indonesia yang diwakili melalui pertunjukan angklung terbesar di dunia. Upaya pemecahan rekor ini telah direncanakan sejak tahun sebelumnya, dan para peserta telah berlatih selama tiga bulan. “Kiranya, setelah upaya ini angklung akan terus bangkit, semakin dicintai semua generasi, dan menjadi bagian dari seni musik tidak hanya di daerah asalnya Jawa Barat dan negara Indonesia tapi bergaung di seluruh dunia,” tandasnya. Angklung, sebuah instrumen musik tradisional yang berasal dari Jawa Barat, adalah kekayaan budaya Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya nonbenda sejak tahun 2010. Usaha pemecahan rekor ini diharapkan dapat memperkuat eksistensi angklung, meningkatkan rasa cinta terhadapnya di kalangan semua generasi, dan mengangkat namanya bukan hanya di Jawa Barat dan Indonesia, melainkan juga di seluruh dunia. Presiden RI Joko Widodo, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian juga turut hadir dalam acara pemecahan rekor ini.

Indonesia
| Minggu, 6 Agustus 2023

Lifestyle

Foto: Mencicipi Bubur Pedas yang Tak Sepedas Namanya | Pifa Net

Mencicipi Bubur Pedas yang Tak Sepedas Namanya

PIFA, Lifestyle - Penampilan makanan ini memang kurang tampak meyakinkan untuk disantap. Namun, ingat kan dengan pepatah jangan menilai buku dari sampul luarnya saja?   Nah, ketika menyantap nama makanan bernama Bubur Pedas atau Paddas untuk pertama kali dijamin kamu akan langsung suka. Bubur Pedas merupakan masakan khas suku Melayu Sambas, Kalimantan Barat. Makanan ini biasa juga disebut dengan Bubbor Paddas. Saat mendengar kata "pedas" pasti kita akan mengira bahwa bubur ini memiliki rasa pedas, tapi ternyata tidak. Kata "pedas" sendiri merupakan perumpamaan suku Melayu Sambas yang berarti beragam sayuran dan rempah dalam bubur tersebut. Ada berbagai macam sayur seperti kangkung, daun pakis, jagung yang dipipil, kentang, daun kunyit dan daun kesum yang digunakan untuk menambah aroma dalam bubur.  Sayuran segar tersebut kemudian dipotong kecil-kecil, lalu dimasak menjadi satu dengan bahan dasar utama yaitu beras yang sebelum ditumbuk halus dan dioseng bersama kelapa yang telah disangrai. Setelah semua bahan matang, Bubur Pedas siap disajikan dalam keadaan yang hangat dengan taburan pelengkap yakni ikan teri dan kacang goreng sehingga memberikan cita rasa gurih.  Lezatnya bumbu dan aroma yang beragam membuat rasanya bukan hanya gurih, tapi memberikan kelengkapan gizi bagi pecinta sayur mayur. Nah, untuk mencicipi makannan ini tak perlu jauh-jauh ke Sambas. Sebab, di Pontinak sudah banyak kedai yang menjual makanan ini. Satu diantaranya adalah Warung Pa' Ngah yang terletak di Jalan Pangeran Nata Kusuma. Tepatnya di samping Gang Siliwangi Pontianak. (ly)

Pontianak
| Jumat, 31 Mei 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5