Hindari Tarif Tinggi dari China, Apple Pertimbangkan Impor iPhone dari India
India | Kamis, 10 April 2025
Apple mempertimbangkan impor iPhone dari India. (Instagram @makelarperang)
India | Kamis, 10 April 2025
Lokal
Berita Kubu Raya, PIFA - Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M., menerima kunjungan kehormatan dari Konsul Malaysia Azizul Zekri Bin Abdul Rahim serta rombongan, kunjungan ini dalam rangka mempererat silaturahmi serta perkenalan diri. Yang dilaksanakan di Ruang Koridor Gedung A Makodam XII/Tpr, pada Selasa (22/2/2022). Hal ini disampaikan Kapendam XII/Tpr, Kolonel Inf Hendra Purwanasari, S.Sos., melalui rilisnya hari ini di Kantor Pendam XII/Tpr, Jalan Teuku Umar Nomor 47, Kota Pontianak. Dalam pertemuan tersebut, Konsul Malaysia Azizul Zekri Bin Abdul Rahim mengucapkan terima kasih atas kesempatan dan sambutan yang diberikan oleh Pangdam XII/Tpr. "Momen kunjungan tersebut juga dimanfaatkan untuk perkenalan diri kepada Pangdam. Bapak Azizul Zekri Bin Abdul Rahim merupakan pejabat Konsul Malaysia di Pontianak yang baru. Dimana sebelumnya dijabat oleh Bapak Mohiuddin Ghazali," ungkapnya. Sedangkan Mayjen TNI Sulaiman Agusto, kata Kolonel Inf Hendra, sangat menyambut baik kedatangan Konsul Malaysia serta rombongan di Makodam XII/Tpr. "Melalui pertemuan ini, Pangdam berharap hubungan kerjasama yang baik selama ini dapat terus dijaga dan ditingkatkan khususnya dalam bidang militer antar kedua negara, " pungkasnya. (ja)
Lokal
Berita Lokal, PIFA – Ketua Komisi IV DPRD Kalbar, Subhan Nur menilai kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi yang diwacanakan pemerintah tak beralasan. Hal itu malah akan memberatkan masyarakat. Dia pun meminta agar pemerintah membatalkan rencana menaikkan harga BBM tersebut. "Kami berharap pemerintah pusat tak jadi menaikkan harga BBM subsidi ini," tegas Subhan Nur, kemarin. Politisi Partai Nasdem itu meminta pemerintah serius mengkaji seluruh dampak dari keputusan yang diambil. Jangan sampai malah menimbulkan kekacauan. Pemerintah katanya, tak boleh menjadikan rakyat sebagai kambing hitam dari kebijakan yang diputuskan. Menurut Subhan, Indonesia harus mencontoh negara tetangga Malaysia. Sebab, subsidi di negara tersebut juga diberikan kepada rakyatnya. Tapi, tak pernah menimbulkan gejolak. "Mereka juga subsidi minyak, beras untuk rakyat. Tak ribut di sana. Ambil contoh yang baiklah jangan kita gengsi," katanya.. Dia menambahkan, klaim pemerintah yang menyebut beban subsidi ratusan triliun untuk BBM subsidi pun telah dibantah sejumlah pengamat ekonomi. "Pengamat ekonomi sebagian besar itu menyebut dari sekian ratus triliun yang diklaim untuk subsidi ternyata tak sampai segitu," tutupnya. Sebelumnya, elemen mahasiswa di Kota Pontianak menggelar aksi demonstrasi menolak kenaikan harga BBM di DPRD Kalbar pada Kamis (1/9/2022) dan Jumat (2/9/2022). Mahasiswa menyampaikan aspirasi di hadapan unsur pimpinan DPRD dan ketua komisi. Mahasiswa menyampaikan empat poin utama tuntutan mereka. Pertama, menolak kenaikan harga BBM, kedua menuntut pemerintah untuk mengaudit kembali BPH Satgas Migas dalam penyaluran BBM bersubsidi. Kemudian ketiga, menuntut DPRD Provinsi Kalbar agar dapat mendesak pemerintah pusat untuk tidak menaikkan harga BBM, dan terakhir mendesak wakil rakyat mendengarkan suara rakyat. Menurut mahasiswa, kenaikan harga BBM sekaligus akan memicu kenaikan harga transportasi dan produksi. Jika hal itu terjadi, rakyat akan kesusahan membeli bahan pangan dan bahan prioritas lain. Mahasiswa menilai alasan pemerintah soal APBN yang telah membengkak akibat subsidi BBM hanyalah sebuah alasan yang klise. (ap)
Lokal
PIFA, Lokal – HARRIS Hotel Pontianak dengan bangga launching Traditional Coffee Corner, sebuah destinasi yang memadukan keindahan budaya kopi tradisional dengan kenyamanan modern. Traditional Coffee Corner ini akan membawa para tamu dalam perjalanan unik untuk menikmati cita rasa kopi asli dengan nuansa yang mengingatkan pada warung kopi tradisional. “Traditional Coffee Corner akan menjadi tempat yang ideal bagi pencinta kopi untuk menjelajahi kopi Indonesia yang autentik. Tamu-tamu kami akan dapat menikmati Kopi Hitam dan Kopi Susu tradisional yang disajikan dengan keahlian oleh barista berpengalaman kami. Hanya dengan harga Rp 12.000,- anda sudah dapat menikmati secangkir kopi hitam tradisional. Kami juga menyediakan berbagai pilihan makanan ringan tradisional yang akan menemani secangkir kopi anda seperti Pisang Goreng dan Roti Srikaya. Hanya dengan Rp 17.000,- anda sudah dapat menikmati kopi hitam tradisional dan makanan ringan pilihan anda," ucap Ika selaku General Manager HARRIS Hotel Pontianak. HARRIS Hotel Pontianak akan menyelenggarakan acara peresmian yang akan dihadiri oleh para tamu undangan, media, dan mitra bisnis pada tanggal 04 September 2023. Acara ini akan menjadi momen istimewa yang menampilkan demonstrasi pembuatan kopi tradisional dan kesempatan untuk mencicipi kopi lezat yang disajikan oleh HARRIS Hotel Pontianak. Dengan launching Traditional Coffee Corner, HARRIS Hotel Pontianak berkomitmen untuk memperkaya pengalaman tamu-tamu hotel dan menghormati warisan kopi Indonesia yang kaya. HARRIS Hotel Pontianak mengundang semua tamu dan pecinta kopi untuk datang dan bergabung dalam merayakan cita rasa kopi yang autentik. Traditional Coffee Corner akan dibuka setiap hari mulai dari pukul 07:00 pagi hingga 11:00 malam, dan berlokasi di lobi utama Hotel HARRIS Pontianak tepatnya di HARRIS Cafe. HARRIS Hotel Pontianak mengundang semua tamu untuk datang dan menjelajahi dunia kopi tradisional Indonesia. Ika berharap Traditional Coffee Corner akan menjadi tempat yang akan membawa kegembiraan kepada semua tamu. Ia beserta timnya juga percaya bahwa inisiatif ini akan menjadi salah satu daya tarik utama bagi HARRIS Pontianak. HARRIS Hotel Pontianak, berlokasi strategis di Jalan Gajahmada yang merupakan pusat kawasan bisnis dan kuliner Pontianak dengan 151 kamar berbagai type, dengan new added value free minibar bagi para tamu, Ballroom serta meeting room berkapasitas 1000 pax juga merupakan tempat pilihan bagi MICE dan juga Social Event seperti weeding birthday maupun gathering untuk government, corporate dan keluarga. HARRIS Hotel Pontianak berjarak 25 menit dari Bandara Internasional Supadio memiliki akses mudah ke Ayani Mega Mall Pontianak, Rumah Betang, Museum Provinsi Kalimantan Barat dan Tugu Khatulistiwa juga memiliki beberapa spot point view yang sangat instagramable seperti Sunset Point Bar dengan pemandangan 360° di lokasi tertinggi Kota Pontianak serta Cielo Lounge dengan kapasitas 100 pax cocok untuk private event keluarga maupun corporate dengan view dari ketinggian Kota Pontianak Kalimantan Barat.