Apple mempertimbangkan impor iPhone dari India. (Instagram @makelarperang)

Apple mempertimbangkan impor iPhone dari India. (Instagram @makelarperang)

Berandascoped-by-BerandaTeknologiscoped-by-TeknologiHindari Tarif Tinggi dari China, Apple Pertimbangkan Impor iPhone dari India

Hindari Tarif Tinggi dari China, Apple Pertimbangkan Impor iPhone dari India

India | Kamis, 10 April 2025

PIFA.CO.ID, TEKNO - Raksasa teknologi Apple tengah mempertimbangkan untuk mengimpor lebih banyak unit iPhone dari India, menyusul pengumuman Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pekan lalu terkait kebijakan tarif tambahan yang tinggi terhadap barang-barang impor dari China.

Mengutip laporan Wall Street Journal dan Tech Crunch, langkah ini dilihat sebagai solusi jangka pendek sembari Apple berupaya bernegosiasi dengan pemerintahan Trump untuk mendapatkan pengecualian dari kebijakan tarif tersebut. Meski demikian, Apple belum berencana merombak sepenuhnya rantai pasokan globalnya, yang hingga kini masih sangat bergantung pada China.

Tarif impor terhadap produk buatan China saat ini mencapai 54 persen. Namun, untuk barang-barang yang diimpor dari India, pemerintah AS hanya mengusulkan tarif sebesar 26 persen, menjadikan India alternatif yang lebih menguntungkan secara ekonomi bagi Apple.

Langkah diversifikasi produksi ini menjadi krusial karena jika tarif tambahan tetap diterapkan, harga impor iPhone ke AS akan melonjak drastis. Sebagai contoh, sebuah iPhone 16 Pro yang sebelumnya dikenai bea masuk sebesar 550 dolar AS, berpotensi naik hampir 300 dolar AS akibat kebijakan tarif baru.

Analis dari Bank of America, Wamsi Mohan, menyatakan bahwa Apple diperkirakan akan memproduksi sekitar 25 juta unit iPhone di India tahun ini. Dari jumlah tersebut, sekitar 10 juta unit dialokasikan untuk pasar domestik India, dan sisanya bisa dialihkan untuk memenuhi kebutuhan pasar AS. Jika seluruh 25 juta unit tersebut dikirim ke AS, maka jumlah tersebut cukup untuk memenuhi hampir 50 persen kebutuhan iPhone di negara itu.

Kebijakan tarif tinggi ini merupakan bagian dari strategi Presiden Trump untuk mendorong perusahaan-perusahaan besar seperti Apple agar memindahkan basis produksi mereka ke Amerika Serikat. Pemerintahannya berargumen bahwa langkah ini dapat menghidupkan kembali sektor manufaktur AS yang selama ini tergerus oleh globalisasi.

Sementara itu, ketegangan perdagangan antara AS dan China terus meningkat. Setelah tarif awal sebesar 54 persen diberlakukan oleh AS terhadap barang-barang dari China, Beijing merespons dengan menaikkan tarif tambahan sebesar 34 persen atas produk asal AS. Tidak tinggal diam, Trump kembali menaikkan bea masuk hingga 50 persen lagi pada 9 April, sehingga tarif kumulatif atas barang dari China kini mencapai 104 persen sejak awal tahun.

Situasi ini memunculkan tantangan serius bagi banyak perusahaan global yang mengandalkan China sebagai pusat produksi, termasuk Apple. Pilihan untuk memindahkan sebagian produksi ke India menjadi langkah strategis guna menjaga harga produk tetap kompetitif di pasar AS, sekaligus menghindari beban tarif yang membengkak.

Rekomendasi

Foto: Timnas U-20 Akhiri Piala Asia dengan Hasil Imbang, Indra Sjafri Minta Maaf dan Siap Dievaluasi | Pifa Net

Timnas U-20 Akhiri Piala Asia dengan Hasil Imbang, Indra Sjafri Minta Maaf dan Siap Dievaluasi

Indonesia
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: Rita Hastarita Sidak SMA di Pontianak, Temukan Guru Tidak Hadir di Hari Pertama Masuk Sekolah Usai Libur Lebaran | Pifa Net

Rita Hastarita Sidak SMA di Pontianak, Temukan Guru Tidak Hadir di Hari Pertama Masuk Sekolah Usai Libur Lebaran

Pontianak
| Rabu, 9 April 2025
Foto: Berita Duka! Ayah Baim Wong, Johnny Djaelani Meninggal Dunia | Pifa Net

Berita Duka! Ayah Baim Wong, Johnny Djaelani Meninggal Dunia

Jakarta
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: Menteri Maman Minta Masyarakat Sebut ‘Pelaku UMKM’ menjadi Pengusaha | Pifa Net

Menteri Maman Minta Masyarakat Sebut ‘Pelaku UMKM’ menjadi Pengusaha

Pontianak
| Kamis, 13 Maret 2025
Foto: Sidang Cerai Baim Wong dan Paula Verhoeven: Pihak Tergugat Serahkan 42 Bukti | Pifa Net

Sidang Cerai Baim Wong dan Paula Verhoeven: Pihak Tergugat Serahkan 42 Bukti

Indonesia
| Rabu, 12 Februari 2025
Foto:  TNI AD Selidiki Keterlibatan Warga Sipil dalam Insiden Ledakan Amunisi di Garut, 13 Orang Tewas | Pifa Net

TNI AD Selidiki Keterlibatan Warga Sipil dalam Insiden Ledakan Amunisi di Garut, 13 Orang Tewas

Nasional
| Rabu, 14 Mei 2025
Foto: Update Klasemen Terkini Piala Asia U-17 2025 Menjelang Laga Pamungkas Fase Grup | Pifa Net

Update Klasemen Terkini Piala Asia U-17 2025 Menjelang Laga Pamungkas Fase Grup

Indonesia
| Rabu, 9 April 2025
Foto: Sidang Kasus Razman Arif Nasution di PN Jakarta Utara Berakhir Rusuh | Pifa Net

Sidang Kasus Razman Arif Nasution di PN Jakarta Utara Berakhir Rusuh

Indonesia
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: Tampil Stand-Out, Ratusan Gang Alpha Meriahkan Gelaran We Are Aerox Society di Pontianak & Makassar | Pifa Net

Tampil Stand-Out, Ratusan Gang Alpha Meriahkan Gelaran We Are Aerox Society di Pontianak & Makassar

Pontianak
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Bahlil Buka Suara soal Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg | Pifa Net

Bahlil Buka Suara soal Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Indonesia
| Selasa, 4 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Pererat Silaturahmi, Pangdam XII/Tpr Terima Kunjungan Kehormatan Konsul Malaysia | Pifa Net

Pererat Silaturahmi, Pangdam XII/Tpr Terima Kunjungan Kehormatan Konsul Malaysia

Berita Kubu Raya, PIFA  - Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M., menerima kunjungan kehormatan dari Konsul Malaysia Azizul Zekri Bin Abdul Rahim serta rombongan, kunjungan ini dalam rangka mempererat silaturahmi serta perkenalan diri. Yang dilaksanakan  di Ruang Koridor Gedung A Makodam XII/Tpr, pada Selasa (22/2/2022). Hal ini disampaikan Kapendam XII/Tpr, Kolonel Inf Hendra Purwanasari, S.Sos., melalui rilisnya hari ini di Kantor Pendam XII/Tpr, Jalan Teuku Umar Nomor 47, Kota Pontianak. Dalam pertemuan tersebut, Konsul Malaysia Azizul Zekri Bin Abdul Rahim mengucapkan terima kasih atas kesempatan dan sambutan yang diberikan oleh Pangdam XII/Tpr. "Momen kunjungan tersebut juga dimanfaatkan untuk perkenalan diri kepada Pangdam. Bapak Azizul Zekri Bin Abdul Rahim  merupakan pejabat Konsul Malaysia  di Pontianak yang baru. Dimana sebelumnya dijabat oleh Bapak Mohiuddin Ghazali," ungkapnya. Sedangkan Mayjen TNI Sulaiman Agusto, kata Kolonel Inf Hendra, sangat menyambut baik kedatangan Konsul Malaysia serta rombongan di Makodam XII/Tpr.  "Melalui pertemuan ini, Pangdam berharap hubungan kerjasama yang baik selama ini dapat terus dijaga dan ditingkatkan khususnya dalam bidang militer antar kedua negara, " pungkasnya. (ja)

Kubu Raya
| Rabu, 23 Februari 2022

Lokal

Foto: Dewan Kalbar Sebut Wacana Kenaikan Harga BBM Tak Beralasan | Pifa Net

Dewan Kalbar Sebut Wacana Kenaikan Harga BBM Tak Beralasan

Berita Lokal, PIFA – Ketua Komisi IV DPRD Kalbar, Subhan Nur menilai kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi yang diwacanakan pemerintah tak beralasan. Hal itu malah akan memberatkan masyarakat. Dia pun meminta agar pemerintah membatalkan rencana menaikkan harga BBM tersebut. "Kami berharap pemerintah pusat tak jadi menaikkan harga BBM subsidi ini," tegas Subhan Nur, kemarin. Politisi Partai Nasdem itu meminta pemerintah serius mengkaji seluruh dampak dari keputusan yang diambil. Jangan sampai malah menimbulkan kekacauan. Pemerintah katanya, tak boleh menjadikan rakyat sebagai kambing hitam dari kebijakan yang diputuskan. Menurut Subhan, Indonesia harus mencontoh negara tetangga Malaysia. Sebab, subsidi di negara tersebut juga diberikan kepada rakyatnya. Tapi, tak pernah menimbulkan gejolak. "Mereka juga subsidi minyak, beras untuk rakyat. Tak ribut di sana. Ambil contoh yang baiklah jangan kita gengsi," katanya.. Dia menambahkan, klaim pemerintah yang menyebut beban subsidi ratusan triliun untuk BBM subsidi pun telah dibantah sejumlah pengamat ekonomi. "Pengamat ekonomi sebagian besar itu menyebut dari sekian ratus triliun yang diklaim untuk subsidi ternyata tak sampai segitu," tutupnya.  Sebelumnya, elemen mahasiswa di Kota Pontianak menggelar aksi demonstrasi menolak kenaikan harga BBM di DPRD Kalbar pada Kamis (1/9/2022) dan Jumat (2/9/2022). Mahasiswa menyampaikan aspirasi di hadapan unsur pimpinan DPRD dan ketua komisi.  Mahasiswa menyampaikan empat poin utama tuntutan mereka. Pertama, menolak kenaikan harga BBM, kedua menuntut pemerintah untuk mengaudit kembali BPH Satgas Migas dalam penyaluran BBM bersubsidi. Kemudian ketiga, menuntut DPRD Provinsi Kalbar agar dapat mendesak pemerintah pusat untuk tidak menaikkan harga BBM, dan terakhir mendesak wakil rakyat mendengarkan suara rakyat. Menurut mahasiswa, kenaikan harga BBM sekaligus akan memicu kenaikan harga transportasi dan produksi. Jika hal itu terjadi, rakyat akan kesusahan membeli bahan pangan dan bahan prioritas lain. Mahasiswa menilai alasan pemerintah soal APBN yang telah membengkak akibat subsidi BBM hanyalah sebuah alasan yang klise. (ap) 

Pontianak
| Sabtu, 3 September 2022

Lokal

Foto: HARRIS Hotel Pontianak Hadirkan Traditional Coffee Corner, Suguhkan Pengalaman Kopi yang Autentik | Pifa Net

HARRIS Hotel Pontianak Hadirkan Traditional Coffee Corner, Suguhkan Pengalaman Kopi yang Autentik

PIFA, Lokal – HARRIS Hotel Pontianak dengan bangga launching Traditional Coffee Corner, sebuah destinasi yang memadukan keindahan budaya kopi tradisional dengan kenyamanan modern. Traditional Coffee Corner ini akan membawa para tamu dalam perjalanan unik untuk menikmati cita rasa kopi asli dengan nuansa yang mengingatkan pada warung kopi tradisional. “Traditional Coffee Corner akan menjadi tempat yang ideal bagi pencinta kopi untuk menjelajahi kopi Indonesia yang autentik. Tamu-tamu kami akan dapat menikmati Kopi Hitam dan Kopi Susu tradisional yang disajikan dengan keahlian oleh barista berpengalaman kami. Hanya dengan harga Rp 12.000,- anda sudah dapat menikmati secangkir kopi hitam tradisional. Kami juga menyediakan berbagai pilihan makanan ringan tradisional yang akan menemani secangkir kopi anda seperti Pisang Goreng dan Roti Srikaya. Hanya dengan Rp 17.000,- anda sudah dapat menikmati kopi hitam tradisional dan makanan ringan pilihan anda," ucap Ika selaku General Manager HARRIS Hotel Pontianak. HARRIS Hotel Pontianak akan menyelenggarakan acara peresmian yang akan dihadiri oleh para tamu undangan, media, dan mitra bisnis pada tanggal 04 September 2023. Acara ini akan menjadi momen istimewa yang menampilkan demonstrasi pembuatan kopi tradisional dan kesempatan untuk mencicipi kopi lezat yang disajikan oleh HARRIS Hotel Pontianak. Dengan launching Traditional Coffee Corner, HARRIS Hotel Pontianak berkomitmen untuk memperkaya pengalaman tamu-tamu hotel dan menghormati warisan kopi Indonesia yang kaya. HARRIS Hotel Pontianak mengundang semua tamu dan pecinta kopi untuk datang dan bergabung dalam merayakan cita rasa kopi yang autentik. Traditional Coffee Corner akan dibuka setiap hari mulai dari pukul 07:00 pagi hingga 11:00 malam, dan berlokasi di lobi utama Hotel HARRIS Pontianak tepatnya di HARRIS Cafe. HARRIS Hotel Pontianak mengundang semua tamu untuk datang dan menjelajahi dunia kopi tradisional Indonesia. Ika berharap Traditional Coffee Corner akan menjadi tempat yang akan membawa kegembiraan kepada semua tamu. Ia beserta timnya juga percaya bahwa inisiatif ini akan menjadi salah satu daya tarik utama bagi HARRIS Pontianak. HARRIS Hotel Pontianak, berlokasi strategis di Jalan Gajahmada yang merupakan pusat kawasan bisnis dan kuliner Pontianak dengan 151 kamar berbagai type, dengan new added value free minibar bagi para tamu, Ballroom serta meeting room berkapasitas 1000 pax juga merupakan tempat pilihan bagi MICE dan juga Social Event seperti weeding birthday maupun gathering untuk government, corporate dan keluarga. HARRIS Hotel Pontianak berjarak 25 menit dari Bandara Internasional Supadio memiliki akses mudah ke Ayani Mega Mall Pontianak, Rumah Betang, Museum Provinsi Kalimantan Barat dan Tugu Khatulistiwa juga memiliki beberapa spot point view yang sangat instagramable seperti Sunset Point Bar dengan pemandangan 360° di lokasi tertinggi Kota Pontianak serta Cielo Lounge dengan kapasitas 100 pax cocok untuk private event keluarga maupun corporate dengan view dari ketinggian Kota Pontianak Kalimantan Barat.

Pontianak
| Senin, 4 September 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5