Foto: Prokopim Pemkab Mempawah

Foto: Prokopim Pemkab Mempawah

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalIkuti Safari Ramadhan, Bupati Mempawah Ajak Perbanyak Ibadah

Ikuti Safari Ramadhan, Bupati Mempawah Ajak Perbanyak Ibadah

Mempawah | Selasa, 5 April 2022

Berita Mempawah, PIFA - Bupati Kabupaten Mempawah, Erlina Ria Norsan mengajak umat Muslim untuk memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan 1443. Ajakan ini disampaikannya dalam Safari Ramadhan perdana Pemkab Mempawah yang dilaksanakan di Masjid Nurul Islam, Kelurahan Anjungan Melancar, Kecamatan Anjongan, Senin (4/4/2022).

Dalam sambutannya, Erlina mengatakan bahwa Ramadhan merupakan bulan untuk meningkatkan amal ibadah yang Allah janjikan dengan pahala berlipat ganda bagi umat Islam. Menurut dia, berbagai amal ibadah dapat dilakukan, baik itu membaca Al Quran, bersedekah, qiyamul lail dan amal ibadah lainnya, selain bernilai pahala juga akan meningkatkan nilai kerohanian kita semua.

Pemkab Mempawah telah melakukan sejumlah program selama Ramdhan. Satu diantaranya dengan mendatangkan langsung Syaikh Muhammad Jamil dari Madinah untuk menjadi Imam selama bulan Ramadan di berbagai Masjid yang ada di Kabupaten Mempawah.

"Kehadiran Syaikh Muhammad Jamil untuk ketiga kalinya selama bulan Ramadan ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Mempawah dalam meningkatkan nilai rohani Masyarakat Kabupaten Mempawah," pungkas Bupati seperti dikutip Prokopim Mempawah (5/4).

Dalam agenda Safari Ramdhan, digelar juga tausiyah menjelang berbuka puasa yang disampaikan oleh Ustad Marzuki.

Pada kesempatan tersebut Ustad Marzuki mengatakan bahwa umat Islam seyogyanya berbahagia ketika bulan Ramadan tiba, karena dalam bulan Ramadan Allah lipat gandakan pahala setiap amal ibadah yang dilakukan.

"Ajaklah seluruh anggota keluarga untuk melakukan berbagai amal sholeh untuk menjadi keluarga yang sholeh bersama, sehingga dapat bersama - sama menuju surga-Nya," ujar Ustad Marzuki.

Diserahkan juga bantuan hibah sebesar Rp. 25.000.000 serta sajadah sebanyak tiga (3) gulung dalam agenda tersebut. Tampak hadir mendamping Bupati Erlina, Wakil Bupati Mempawah Muhammad Pagi, Sekretaris Daerah Mempawah Ismail, para Asisten, serta para Kepala OPD. (yd)

Rekomendasi

Foto: Mendagri akan Tanyakan Kebijakan Poligami ASN di DKI | Pifa Net

Mendagri akan Tanyakan Kebijakan Poligami ASN di DKI

Jakarta
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Kabar Duka, Mochamad Jamasari Pemeran Kang Gobang di Preman Pensiun Meninggal Dunia | Pifa Net

Kabar Duka, Mochamad Jamasari Pemeran Kang Gobang di Preman Pensiun Meninggal Dunia

Indonesia
| Jumat, 7 Februari 2025
Foto: Patrick Kluivert Rilis Skuad Sementara Pemain Timnas Indonesia, Berikut Daftarnya! | Pifa Net

Patrick Kluivert Rilis Skuad Sementara Pemain Timnas Indonesia, Berikut Daftarnya!

Indonesia
| Minggu, 9 Maret 2025
Foto: Timnas U-20 Akhiri Piala Asia dengan Hasil Imbang, Indra Sjafri Minta Maaf dan Siap Dievaluasi | Pifa Net

Timnas U-20 Akhiri Piala Asia dengan Hasil Imbang, Indra Sjafri Minta Maaf dan Siap Dievaluasi

Indonesia
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: Gebyar Sobek Label Yamalube di Fortuna Jaya Motor Sintang Edukasi Konsumen Tentang Oli Asli | Pifa Net

Gebyar Sobek Label Yamalube di Fortuna Jaya Motor Sintang Edukasi Konsumen Tentang Oli Asli

Sintang
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Gelar Akad Nikah Ulang, Rizki Febrian dan Mahalini Sah sebagai Suami Istri | Pifa Net

Gelar Akad Nikah Ulang, Rizki Febrian dan Mahalini Sah sebagai Suami Istri

Jakarta
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Dukung Megawati, Ribuan Kader PDIP Solo Gelar Aksi Cap Jempol Darah | Pifa Net

Dukung Megawati, Ribuan Kader PDIP Solo Gelar Aksi Cap Jempol Darah

Indonesia
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Ini 5 Drakor Populer Park Bo Young dengan Rating Tinggi | Pifa Net

Ini 5 Drakor Populer Park Bo Young dengan Rating Tinggi

Indonesia
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Viral! Video Fuji Diduga Sindir Aisar Khaled dan Jennifer Coppen, Netizen Berdebat | Pifa Net

Viral! Video Fuji Diduga Sindir Aisar Khaled dan Jennifer Coppen, Netizen Berdebat

Pifabiz
| Jumat, 3 Januari 2025
Foto: Ole Romeny Cetak Gol Perdana di Inggris saat Oxford United Takluk dari Coventry City | Pifa Net

Ole Romeny Cetak Gol Perdana di Inggris saat Oxford United Takluk dari Coventry City

Inggris
| Minggu, 2 Maret 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Cair Juni 2022, Ini Kriteria Penerima Tunjangan Insentif Bagi Guru Madrasah Bukan PNS dari Kemenag | Pifa Net

Cair Juni 2022, Ini Kriteria Penerima Tunjangan Insentif Bagi Guru Madrasah Bukan PNS dari Kemenag

Berita Nasional, PIFA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, tunjangan insentif bagi Guru Madrasah bukan PNS akan segera dicarikan secara bertahap bulan Juni 2022. "Hasil cek terakhir saya ke jajaran Ditjen Pendidikan Islam, mereka sudah menerbitkan Surat Perintah Pembayaran Dana. Jika begitu, maka KPPN akan segera menyalurkan anggaran yang sudah teralokasi di RKAKL Kementerian Agama ke Rekening Bank Penyalur insentif guru madrasah bukan PNS,” jelas Menag di Jakarta, Kamis (16/6/2022), dikutip dari laman Kemenag. "Saya minta akhir Juni 2022, dana ini sudah bisa masuk ke rekening guru madrasah bukan PNS penerima insentif," lanjutnya. Dijelaskannya, insentif ini diberikan kepada guru bukan PNS pada Raudlatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA). Besarannya adalah Rp250ribu per bulan dipotong pajak sesuai ketentuan yang berlaku. Saat ini sedang diproses pencairan untuk enam bulan bagi 216 ribu guru madrasah bukan PNS. Menag menuturkan, insentif tersebut merupakan bentuk rekognisi negara untuk para guru yang telah berdedikasi dan mengabdikan hidupnya dalam mencerdaskan anak bangsa.  Sementara itu, Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan M Zain menyampaikan, karena keterbatasan anggaran, insentif diberikan kepada guru madrasah bukan PNS yang memenuhi kriteria dan sesuai dengan ketersediaan kuota masing-masing provinsi. Adapun kriterianya, lanjut M Zain, adalah sebagai berikut:  1. Aktif mengajar di RA, MI, MTs atau MA/MAK dan terdaftar di program SIMPATIKA (Sistem Informasi Manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kementerian Agama);  2. Belum lulus sertifikasi; 3. Memiliki Nomor PTK Kementerian Agama (NPK) dan/atau Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK);  4. Guru yang mengajar pada satuan administrasi pangkal binaan Kementerian Agama;  5. Berstatus sebagai Guru Tetap Madrasah, yaitu guru Bukan Pegawai Negeri Sipil yang diangkat oleh Pemerintah/Pemerintah Daerah, Kepala Madrasah Negeri dan/atau pimpinan penyelenggara pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat untuk jangka waktu paling singkat 2 tahun secara terus menerus, dan tercatat pada satuan administrasi pangkal di madrasah yang memiliki izin pendirian dari Kementerian Agama serta melaksanakan tugas pokok sebagai guru. "Diprioritaskan bagi guru yang masa pengabdiannya lebih lama dan ini dibuktikan dengan Surat Keterangan Lama Mengabdi," tegas M Zain. 6. Memenuhi kualifikasi akademik S-1 atau D-IV;  7. Memenuhi beban kerja minimal 6 jam tatap muka di satminkalnya; 8. Bukan penerima bantuan sejenis yang dananya bersumber dari DIPA Kementerian Agama.  9. Belum usia pensiun (60 tahun).  "Ini akan diprioritaskan bagi guru yang usianya lebih tua," sebut M Zain. 10. Tidak beralih status dari guru RA dan Madrasah.  11. Tidak terikat sebagai tenaga tetap pada instansi selain RA/Madrasah.  12. Tidak merangkap jabatan di lembaga eksekutif, yudikatif, atau legislatif. "Terakhir, tunjangan insentif dibayarkan kepada guru yang dinyatakan layak bayar oleh Simpatika. Ini akan dibuktikan dengan Surat Keterangan Layak Bayar," tutupnya. (yd)

Indonesia
| Senin, 20 Juni 2022

Sports

Foto: Shin Tae-yong Ingin Indonesia Jumpa Korea Selatan di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 | Pifa Net

Shin Tae-yong Ingin Indonesia Jumpa Korea Selatan di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

PIFA, Sports - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, berharap timnya dapat bertemu dengan Tim Nasional Korea Selatan di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Harapan tersebut muncul karena Shin Tae-yong paham soal sepak bola Korea Selatan. Sebagaimana diketahui, Skuad Garuda asuhan Coach Shin berhasil melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Kepastian ini diperoleh setelah Skuad Garuda menempati posisi runner-up di Grup F pada putaran kedua. “Sebenarnya menurutku itu (Korea Selatan) mudah. Karena sayalah yang paling mengenal tim Korea. Semua muridku berada di garda depan, jadi saya sangat mengenal pemain Korea,” kata Coach Shin, dikutip dari Wikitree, Sabtu (15/6/2024). Sebelumnya, dia juga pernah membawa Timnas Indonesia U-23 mengalahkan Timnas Korea Selatan U-23 di perempat final Piala Asia U-23 2024 pada bulan April lalu. Saat itu, Rafael Struick dan rekan-rekan berhasil mengalahkan lawan melalui adu penalti 11-10 setelah bermain imbang 2-2 selama 120 menit. Selain itu, Shin mengungkapkan bahwa keberhasilan Timnas Indonesia mencapai putaran ketiga adalah hasil dari kerja keras seluruh tim. Pelatih asal Korea Selatan tersebut mengaku senang melihat Skuad Garuda terus meningkat. “Karena kami bekerja keras dengan pola pikir untuk naik satu level pada satu waktu,” ujar Shin. Sebagai informasi, undian ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan diadakan pada 27 Juni 2024. Sebanyak 18 tim, termasuk Timnas Indonesia, akan dibagi ke dalam tiga grup yang masing-masing berisi enam tim. (yd)

Indonesia
| Sabtu, 15 Juni 2024

Lokal

Foto: Satu Keluarga Berprofesi sebagai Perwira TNI-Polri, Begini Potret Ayah dan 4 Anaknya | Pifa Net

Satu Keluarga Berprofesi sebagai Perwira TNI-Polri, Begini Potret Ayah dan 4 Anaknya

Berprofesi sebagai seorang abdi negara seperti Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polisi Republik Indonesia (Polri) menjadi dambaan banyak orang. Diketahui lewat postingan akun Instagram @dansuideddy, seorang Purnawirawan Polri, Kombes (Purn) Maruli Siahaan memiliki empat anak laki-laki yang kesemuanya dari mereka bekerja sebagai perwira. Kombes (Purn) Maruli Siahaan terakhir menjabat sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Hukum Divhukum Polri. Lewat unggahan Deddy di Instagram pribadinya, Dia menyampaikan Ayah kebanggaan mereka kini telah pensiun dari tugasnya sebagai abdi negara. “Usai sudah pengabdianmu di kepolisian selama kurang lebih 36 tahun, dan tiba waktunya untuk menikmati hari tua bersama istri tercinta serta anak dan cucu tersayang..walaupun didalam hati kecil papi tidak ada kata selesai dalam mengabdi dan membantu siapapun melalui kasih yang papi miliki..Selalu kami panjatkan doa agar dimasa pensiun papi dapat berkarya lagi dan berbagi pengalaman yang baik kepada siapapun..Tuhan Yesuslah yang senantiasa Melindungi serta Memberkati Papi dan Mami,” tulis Deddy dalam caption postingannya (2/5/2019). 4 Bersaudara Sukses jadi Perwira TNI dan Polri Maruli dan istrinya dikaruniai empat orang buah hati, ke empat anak laki-lakinya sekarang juga mengikuti jejak sang ayah sebagai seorang perwira. Diketahui, mereka sudah sukses di matranya masing-masing. Kakak pertama adalah Kapten Inf. Jimson Andre Siahaan, S.S.T.Han. Kedua yaitu, Kapten POM Deddy Surya Putra Siahaan, S.S.T.Han. Dan putra ketiga adalah, Iptu (Polri) Tri Boy Alvin Siahaan, S.Tr.K., M.H. Sementara yang paling bungsu adalah, Letda Inf. Ferry Christianto Siahaan, S.Tr.Han. “Saya sebagai Dansatprov Denma Koopsau ll, Kakak saya Pasintel Yon 305, Adik saya polisi lagi kuliah S2 di ITB, yang paling kecil di Taipur,” kata Deddy seperti dikutip Merdeka.com Maret lalu.   Masa Kecil 4 Bersaudara Lebih lanjut, Deddy juga mengunggah foto masa kecil ia dan ketiga saudarannya. “Dulu tiap kemana2 pasti selalu sama, pakai kemeja/kaos yang wajib dimasukin kedalam biar terlihat rapi kata mamak awak, dan itu akan menjadi cerita indah dikala kita berkumpul kembali..sukses selalu buat abang dan adikku, GBU,” kenangnya (14/8/2019). Terlihat dalam foto itu, 3 tahun berselang kedua adiknya sukses mengikuti jejak kakak-kakaknya.     Memori 14 Tahun Silam Deddy yang selalu aktif bermedia sosial kerap kali mengunggah memori-memori manis bersama keluarganya. “Foto diatas 14 tahun silam, dimana kami berempat memiliki cita-cita yang berbeda, abang saya pertama ingin mengikuti jejak Ayah kami menjadi Polisi, saya sendiri ingin menjadi Petinju (termotivasi petinju asal medan “Sikatt Pasaribu”)adik saya no 3 ingin menjadi Dosen (mungkin termotivasi Albert Einstein) dan yang terakhir si bontot kami ingin menjadi Pemain Bola (Termotivasi club sepak bola “Harimau Tapanuli”),” tulis Deddy.   Dalam unggahannya itu, Deddy mengaku tak pernah membayangkan ia dan ketiga saudaranya akan menjadi Aparat TNI & Polri mengikuti jejak sang ayah. “Abang saya dan Saya bersama2 melanjutkan pendidikan di Akmil dan AAU pada tahun 2007, lalu menyusul adik saya no 3 melanjutkan pendidikannya di Akpol di tahun 2012 dan Sibontot kami pun termotivasi mengikuti jejak kami bertiga sehingga dia melanjutkan pendidikannya di Akmil pada Tahun 2015, dan kami sangat yakin bahwa Rencana Tuhan akan lebih indah kedepannya..GBU,” tambah Deddy dalam caption ungahannya (26/4/2020).

Admin
| Rabu, 7 Juli 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5