Foto Ilustrasi: CNN Indonesia

Foto Ilustrasi: CNN Indonesia

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalIlmuwan China Temukan Virus Baru yang Bukan Varian Covid-19: NeoCov, Kerabat Dekat MERS

Ilmuwan China Temukan Virus Baru yang Bukan Varian Covid-19: NeoCov, Kerabat Dekat MERS

China | Minggu, 30 Januari 2022

Berita Internasional, PIFA - Ilmuwan China menemukan virus baru, yakni Neoromicia Capensis yang dikenal sebagai NeoCov. Virus tersebut pertama kali ditemukan di antara kelelawar yang hidup di Afrika Selatan.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh para Ilmuwan China, disebutkan bahwa Neocov bukan varian baru dari Coronavirus Siseases (Covid-19) yang menyebabkan pandemi. Melansir CNN Indonesia (30/1) Neocov merupakan kerabat dekat dari virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS).

MERS sendiri merupakan virus yang dapat menyebabkan demam, batuk, hingga gangguan pernapasan, menyebar di Arab Saudi pada 2012 lalu. Center for Disease Control and Prevention Amerika Serikat (CDC US) menyatakan bahwa 3 atau 4 dari 10 pasien MERS dilaporkan meninggal dunia.

Wuhan University dan Institute of Biophysics of the Chinese Academy of Sciences mengklaim, jika virus ini bermutasi, maka kekhawatirannya dapat menular kepada manusia.

The Gamaleya Research Institute of Epidemiology Kementerian Kesehatan Rusia mengatakan penemuan Neocov merupakan bentuk mutasi alamiah yang terjadi pada sebuah virus. Mutasi virus bergantung pada seberapa besar jumlah orang yang terdeteksi virus tersebut.

"Mutasi akan terjadi secara konstan. Dalam sebuah wilayah dimana terjadi 100 ribu kasus setiap bulannya, maka akan selalu ada varian yang terdeteksi. Namun, apabila kasus penularannya hanya 2.000-4.000, maka kita tidak akan pernah menemukan varian baru," terang peneliti Kementerian Kesehatan Rusia, dikutip dari CNN Indonesia yang mengutip Kantor Berita Tass, Minggu (30/1).

Diketahui bahwa komunitas peneliti pernah menemukan NeoCov pada sebuah studi yang dilakukan di wilayah utara dan tenggara Afrika Selatan pada tahun 2017 . Namun, virus tersebut hanya menjangkit mamalia dengan genus Neorimicia.

Para peneliti juga menemukan NeoCov di beberapa negara di Afrika, salah satunya di Uganda. (yd)

Rekomendasi

Foto: Lantamal XII Gagalkan Penyeludupn 22 Koli Pakaian Bekas Ilegal di Pelabuhan Dwikora | Pifa Net

Lantamal XII Gagalkan Penyeludupn 22 Koli Pakaian Bekas Ilegal di Pelabuhan Dwikora

Pontianak
| Sabtu, 31 Mei 2025
Foto: Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi LNG Pertamina, Ahok: Sudah Lupa, Bukan di Zaman Saya | Pifa Net

Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi LNG Pertamina, Ahok: Sudah Lupa, Bukan di Zaman Saya

Indonesia
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Pesawat Angkut 6 Orang Jatuh di AS, Trump: Sedih Sekali, Lebih Banyak Jiwa-jiwa Tak Bedosa yang Pergi | Pifa Net

Pesawat Angkut 6 Orang Jatuh di AS, Trump: Sedih Sekali, Lebih Banyak Jiwa-jiwa Tak Bedosa yang Pergi

Amerika Serikat
| Sabtu, 1 Februari 2025
Foto: KPK Optimis Pulihkan Kerugian Negara Rp988,5 Miliar dalam Kasus Korupsi LPEI | Pifa Net

KPK Optimis Pulihkan Kerugian Negara Rp988,5 Miliar dalam Kasus Korupsi LPEI

Indonesia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Pelanggan Setia, Bakir Ghozali Tak Menyangka Dapat Hadiah Motor saat Gebyar Sobek Label Yamalube di Fortuna Jaya Motor Sintang  | Pifa Net

Pelanggan Setia, Bakir Ghozali Tak Menyangka Dapat Hadiah Motor saat Gebyar Sobek Label Yamalube di Fortuna Jaya Motor Sintang

Sintang
| Rabu, 26 Februari 2025
Foto: Situs PeduliLindungi Sempat Diretas, Tampilkan Konten Judi Online: Kemenkes Imbau Masyarakat Waspada | Pifa Net

Situs PeduliLindungi Sempat Diretas, Tampilkan Konten Judi Online: Kemenkes Imbau Masyarakat Waspada

Indonesia
| Rabu, 21 Mei 2025
Foto: Daftar Olahraga yang Efektif untuk Menurunkan Berat Badan | Pifa Net

Daftar Olahraga yang Efektif untuk Menurunkan Berat Badan

Indonesia
| Minggu, 19 Januari 2025
Foto: Usulan Trump Soal Relokasi Warga Gaza Menuai Kecaman Global | Pifa Net

Usulan Trump Soal Relokasi Warga Gaza Menuai Kecaman Global

Indonesia
| Minggu, 9 Februari 2025
Foto: Derby Milan Berakhir Imbang, Gol Telat De Vrij Selamatkan Inter | Pifa Net

Derby Milan Berakhir Imbang, Gol Telat De Vrij Selamatkan Inter

Italia
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: IHSG Terjun Bebas, BEI Berlakukan Trading Halt di Tengah Kepanikan Pasar | Pifa Net

IHSG Terjun Bebas, BEI Berlakukan Trading Halt di Tengah Kepanikan Pasar

Indonesia
| Rabu, 19 Maret 2025

Berita Terkait

Internasional

Foto: WHO Gelar Rapat Darurat Bahas Kasus Cacar Monyet yang Wabahi 11 Negara | Pifa Net

WHO Gelar Rapat Darurat Bahas Kasus Cacar Monyet yang Wabahi 11 Negara

Berita Internasional, PIFA - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menggelar rapat darurat membahas kasus cacar monyet yang kian mewabahi dunia. Menurut Laporan WHO, setidaknya sudah ada 100 kasus cacar monyet yang tersebar di 11 negara, terbanyak di Eropa, per Jumat (20/5/2022) kemarin. Dilansir dari CNN Indonesia (21/5), WHO mengadakan pertemuan Penasihat Strategis dan Teknis tentang Bahaya Menular dengan Potensi Pandemi dan Epidemi (STAG-IH). Komite yang tersebut dikabarkan bertanggung jawab soal saran terkait risiko penyakit menular yang dapat menimbulkan ancaman kesehatan global. Namun, komite WHO itu tak berwenang dalam memutuskan apakah wabah harus dinyatakan sebagai darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional, bentuk kewaspadaan tertinggi WHO seperti yang diterapkan pada pandemi COVID-19 saat ini. "Tampaknya ada risiko rendah bagi masyarakat umum saat ini," kata seorang pejabat senior pemerintah Amerika Serikat, dikutip PIFA dari CNN Indonesia. Seperti diberitakan juga, Jerman menganggap bahwa cacar monyet menjadi wabah terbesar di Eropa saat ini. WHO mencatat, 10 negara lainnya yang mencatat kasus cacar monyet di Eropa selain Jerman diantaranya adalah Belgia, Prancis, Italia, Belanda, Portugal, Spanyol, Swedia, Inggris, Amerika Serikat, Kanada, dan Australia. Sementara itu, layanan medis angkatan bersenjata Jerman, yang mendeteksi kasus pertama cacar monyet pada Jumat (20/5), mengatakan bahwa sebaran itu merupakan wabah cacar monyet terbesar dan paling luas yang pernah terlihat di Eropa saat ini. Penyakit tersebut diidentifikasi pertamakali pada monyet, dikabarkan menyebar melalui kontak dekat dan jarang. Wabah ini ditemukan di Afrika Barat. Redaksi CNN Indonesia menyebut, para ilmuwan tidak yakin wabah tersebut berkembang menjadi pandemi seperti Covid-19 lantaran virus monkeypox ini tidak menyebar semudah SARS-CoV-2. Namun, Perwakilan WHO di wilayah Eropa khawatir cacar monyet bisa saja meningkat di kawasan itu sewaktu-waktu ketika orang mulai kembali banyak berkumpul dan berpesta di musim panas ini. Tak ada vaksin khusus untuk cacar monyet, namun menurut laporan WHO pencegahannya dilakukan melalui vaksin cacar umum. Vaksin tersebut dapat efektif 85 persen melawan cacar monyet. (yd)

Dunia
| Sabtu, 21 Mei 2022

Nasional

Foto: KPK Akan Pelajari Dokumen dari Menteri UMKM soal Perjalanan Istri ke Eropa | Pifa Net

KPK Akan Pelajari Dokumen dari Menteri UMKM soal Perjalanan Istri ke Eropa

PIFA, Nasional – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan akan menelaah dokumen-dokumen yang diserahkan oleh Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman, terkait keberangkatan istrinya, Agustina Hastarini, ke Eropa pada 30 Juni hingga 14 Juli 2025. “Kami akan pelajari dokumen-dokumen tadi yang sudah disampaikan,” ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (4/7). Budi menegaskan bahwa KPK akan proaktif menjalankan tugas pemberantasan korupsi, termasuk dengan menelaah pembiayaan perjalanan istri Maman yang menjadi sorotan publik. “Nanti sambil ditanyakan ke Menteri UMKM, pembayarannya seperti apa,” tambahnya. Polemik Surat Dukungan Kementerian Sebelumnya, publik dihebohkan dengan beredarnya surat berkop Kementerian UMKM yang meminta dukungan dari sejumlah Kedutaan Besar RI di Sofia, Brussel, Paris, Bern, Roma, dan Den Haag, serta Konsulat Jenderal RI di Istanbul untuk kegiatan Agustina Hastarini. Surat itu menuai kritik karena Agustina bukan pejabat publik di kementerian. Klarifikasi dari Menteri UMKM Menteri Maman Abdurrahman mengunjungi Gedung KPK pada Jumat sore dan menyatakan bahwa kehadirannya merupakan inisiatif pribadi untuk menyerahkan dokumen klarifikasi, sekaligus menjaga nama baik keluarga. Ia menegaskan bahwa keberangkatan istrinya adalah untuk mendampingi anak mereka yang mengikuti lomba misi budaya mewakili sekolah, dan tidak menggunakan dana dari negara ataupun pihak lain. “Satu rupiah pun tidak ada uang dari uang negara, satu rupiah pun tidak ada uang dari pihak lainnya,” ujar Maman. Maman juga mengklaim tidak pernah memerintahkan pembuatan surat tersebut dan tidak mengetahui soal surat yang kemudian viral di media sosial. Ia menyebut penyelidikan soal surat akan dilakukan secara internal oleh Kementerian UMKM. “Saya mohon kepada semuanya untuk menyudahi polemik ini,” katanya, sambil berharap publik tidak lagi menyebarkan fitnah terhadap keluarganya. KPK belum menyampaikan secara spesifik langkah lanjutan atas dokumen yang diterima, namun menegaskan akan terus mendalami informasi terkait sesuai dengan tugas dan kewenangannya.

Nasional
| Minggu, 6 Juli 2025

Lokal

Foto: Wings Air Kembali Buka Penerbangan Rute Pontianak-Putussibau | Pifa Net

Wings Air Kembali Buka Penerbangan Rute Pontianak-Putussibau

Berita Lokal, PIFA – Maskapai Wings Air kembali membuka rute penerbangan Pontianak-Putussibau, mulai 1 Agustus 2022. Sebelumnya, maskapai ini sempat menghentikan operasional beberapa waktu lalu. Dalam keterangan tertulisnya, Selasa (26/7/2022), Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, rute penerbangan melalui Bandar Udara Internasional Supadio di Kubu Raya tujuan Bandar Udara Pangsuma, Kabupaten Kapuas Hulu (PSU) menggunakan pesawat jenis-ATR 72.  Danang menjelaskan, pesawat tersebut berkapasitas 72 kursi penumpang kelas ekonomi. Pesawat generasi modern yang langsung didatangkan dari pabrikan tersebut, melayani frekuensi terbang satu kali pergi pulang (PP) setiap Senin, Selasa, Kamis dan Sabtu.  "Harapan Wings Air, penerbangan kembali sangat cocok difungsikan secara point to point berjarak pendek yang menghubungkan setingkat kabupaten dan ibu kota provinsi sebagai salah satu upaya pengembangan pusat pertumbuhan ekonomi baru dalam berkontribusi aktivitas perekonomian nasional," jelas Danang.  Sebelumnya, maskapai penerbangan Wings Air (Lion Air Group) telah menghentikan sementara rute penerbangan Pontianak-Putussibau. Penghentian operasional sementara dimulai Sabtu (23/7/2022) hingga pemberitahuan lebih lanjut. "Keputusan ini diambil sebagai langkah dalam upaya penataan ulang dan kinerja rute berjadwal pada layanan penerbangan Pontianak-Putussibau," kata Danang, Sabtu (16/7/2022).  Danang menjelaskan, Wings Air rute Pontianak-Putussibau bolak-balik, selama ini dioperasikan dengan frekuensi terbang satu kali terbang per hari atau tujuh kali dalam sepekan.  Menurut Danang, Wings Air akan terus mengevaluasi perkembangan situasi dan berharap mendatang dapat kembali membuka layanan penerbangan berjadwal, sehingga akan mendukung pergerakan perekonomian serta mobilitas orang serta logistik di Kabupaten Kapuas Hulu. (ap)

Kalbar
| Rabu, 27 Juli 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5