Indonesia secara tegas mendorong penguatan menyeluruh untuk penanggulangan perdagangan orang. (Ilustrasi: Pixabay.com)

Indonesia secara tegas mendorong penguatan menyeluruh untuk penanggulangan perdagangan orang. (Ilustrasi: Pixabay.com)

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalIndonesia Dorong Penguatan Menyeluruh Penanggulangan Perdagangan Orang

Indonesia Dorong Penguatan Menyeluruh Penanggulangan Perdagangan Orang

Indonesia | Selasa, 2 Mei 2023

PIFA, Internasional - Tindak pidana perdagangan orang (TPPO) menjadi salah satu isu penting yang akan dibahas dalam pertemuan sesi pleno KTT ke-42 ASEAN 2023 yang akan dipimpin oleh Presiden RI, Joko Widodo. Seperti diketahui, para pemimpin ASEAN sangat memperhatikan isu ini karena kasus TPPO semakin banyak terjadi di kawasan dan melalui metode penipuan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.

Oleh karena itu, Indonesia mengajukan inisiatif penguatan upaya bersama dalam pemberantasan tindak kejahatan tersebut. Belum lama ini beredar berita mengenai seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang dipekerjakan sebagai scammer judi online di Kamboja. WNI tersebut bisa digolongkan sebagai korban TPPO.

Inisiatif Indonesia dalam penanganan TPPO akan dibahas dan dituangkan dalam ASEAN Leaders' Declaration on Combating TIP Caused by Abuse of Technology. Kompleksnya permasalahan TPPO memerlukan upaya penanganan regional secara kolektif, mulai dari tahapan deteksi, pencegahan, pelindungan, pemulangan, rehabilitasi, dan mengatasi akar permasalahan.

“Inisiatif Indonesia sebagai wujud upaya regional dalam penanganan TPPO akan dibahas dan dituangkan dalam ASEAN Leaders' Declaration on Combating TIP Caused by Abuse of Technology," terang Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah, Senin (1/5/2023) di Jakarta.

Kapasitas para penegak hukum negara anggota ASEAN perlu diperkuat dalam melakukan investigasi, pengumpulan bukti, identifikasi korban, dan prosekusi. Diperlukan juga penguatan kerja sama untuk pencegahan, rehabilitasi, serta reintegrasi para korban.

KTT ke-42 ASEAN 2023 juga akan membahas isu-isu terkait penguatan institusi ASEAN, visi ASEAN pasca 2025, pemulihan ekonomi pasca pandemi, penguatan arsitektur kesehatan di kawasan, serta isu penting lainnya di kawasan dan luar kawasan.

Rekomendasi

Foto: Elon Musk Tawar OpenAI Rp 1.592 Triliun, Langsung Ditolak Sam Altman | Pifa Net

Elon Musk Tawar OpenAI Rp 1.592 Triliun, Langsung Ditolak Sam Altman

Amerika Serikat
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Konser Solo Taeyang BIGBANG di Jakarta Batal Digelar | Pifa Net

Konser Solo Taeyang BIGBANG di Jakarta Batal Digelar

Jakarta
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Komedian Nurul Qomar Meninggal Dunia, Dimakamkan Hari Ini di TPU Carang Pulang | Pifa Net

Komedian Nurul Qomar Meninggal Dunia, Dimakamkan Hari Ini di TPU Carang Pulang

Indonesia
| Kamis, 9 Januari 2025
Foto: Nita Vior Sibuk sebagai Pengantin Baru, Belajar Masak untuk Vincent Kosasih | Pifa Net

Nita Vior Sibuk sebagai Pengantin Baru, Belajar Masak untuk Vincent Kosasih

Indonesia
| Minggu, 19 Januari 2025
Foto: 40 Jenazah Korban Tabrakan Pesawat dan Black Hawk Ditemukan di Sungai Potomac | Pifa Net

40 Jenazah Korban Tabrakan Pesawat dan Black Hawk Ditemukan di Sungai Potomac

Amerika Serikat
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: Hashim Ungkap Program Makan Bergizi Gratis Sudah Menjadi Gagasan Prabowo Sejak 2006 | Pifa Net

Hashim Ungkap Program Makan Bergizi Gratis Sudah Menjadi Gagasan Prabowo Sejak 2006

Indonesia
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: Dianggap sebagai 'Agen Kekacauan' dalam Pemerintahan Trump, Elon Musk Digugat Jaksa Agung Negara Bagian AS | Pifa Net

Dianggap sebagai 'Agen Kekacauan' dalam Pemerintahan Trump, Elon Musk Digugat Jaksa Agung Negara Bagian AS

Amerika Serikat
| Jumat, 14 Februari 2025
Foto: Prediksi dan H2H Inter Milan vs Atalanta di Semifinal Supercoppa Italiana 2024 | Pifa Net

Prediksi dan H2H Inter Milan vs Atalanta di Semifinal Supercoppa Italiana 2024

Indonesia
| Kamis, 2 Januari 2025
Foto: Sumpah WNI Dean, Joey, dan Emil Dijadwalkan Paling Lambat 10 Maret 2025 | Pifa Net

Sumpah WNI Dean, Joey, dan Emil Dijadwalkan Paling Lambat 10 Maret 2025

Indonesia
| Jumat, 7 Maret 2025
Foto: Prediksi Langkah Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Menurut Pawang Hujan Rara | Pifa Net

Prediksi Langkah Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Menurut Pawang Hujan Rara

Indonesia
| Sabtu, 18 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Pemprov Kalbar Serahkan 12 Unit Ambulan Untuk 14 Kabupaten Kota di Kalbar | Pifa Net

Pemprov Kalbar Serahkan 12 Unit Ambulan Untuk 14 Kabupaten Kota di Kalbar

Pontianak - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) menyerahkan 12 unit bantuan mobil ambulans dan 92 konsentrator oksigen kepada 14 pemerintah Kabupaten/Kota di seluruh Provinsi Kalbar.  Penyerahan tersebut diberikan secara langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, di Halaman Rumah Dinas Gubernur Kalimantan Barat, Senin (30/8/2021). Melalui laman sosial resmin pemprov kalbar disebutkan, bantuan tersebut bertujuan untuk memisahkan penggunaan mobil ambulans untuk pasien Covid-19 dengan pasien penyakit lainnya. "Ambulans ini akan digunakan untuk menjemput pasien Covid-19, agar terpisah dengan ambulans yang membawa pasieaàn umum atau penyakit lainnya," terang Sutarmidji. Sutarmidji juga menjelaskan bahwa pasien yang akan dibawa ke tempat isolasi terpadu, tidak boleh dijemput menggunakan sembarang kendaraan, tapi harus dengan ambulans khusus. Mobil ambulans tersebut juga bisa digunakan untuk vaksin keliling, namun teknisnya di lapangan akan diserahkan sepenuhnya kepada pemkab maupun pemkot yang menerima bantuan. "Saya memilih mobil yang besar agar sesuai dengan standar ambulans. Kemudian, mobil ini juga bisa digunakan untuk vaksin keliling, vaksinator dapat menggunakan mobil ambulans ini menuju tempat vaksinasi," jelasnya. Menurut Midji, dirinya juga mendapat laporan bahwa pemerintah daerah, baik kabupaten maupun kota mengalami kekurangan mobil ambulans untuk pasien Covid-19. Keadaan itu membuat pemerintah yang bersangkutan, terpaksa menggunakan kendaraan biasa dan tidak memenuhi standar perawatan. "Saya banyak mendapatkan laporan kabupaten maupun kota kekurangan mobil ambulans, bahkan terpaksa menggunakan mobil biasa untuk membawa pasien Covid-19. Maka dari itu, kami memutuskan untuk membeli mobil ambulans," katanya. Ia menerangkan, jika Pemprov Kalbar bisa menggunakan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT), maka prosesnya akan cepat.  "Sedangkan bantuan ini memerlukan proses dan memakan waktu cukup lama," katanya.

Tim Redaksi
| Selasa, 31 Agustus 2021

Lifestyle

Foto: 5 Prediksi Tren Diet 2025 yang Bisa Kamu Coba, Ada dengan Bantuan AI | Pifa Net

5 Prediksi Tren Diet 2025 yang Bisa Kamu Coba, Ada dengan Bantuan AI

PIFA.CO.ID, LIFESTYLE - Setiap pergantian tahun berbagai tren akan bermunculan, seperti tren fesyen, warna, hingga kesehatan termasuk diet. Tren diet menjadi semakin berkembang, dengan adanya penelitian dan kemajuan teknologi yang baru.Jika menurunkan berat badan menjadi salah satu resolusi tahun baru 2025, berikut ini ada 5 prediksi tren diet yang bisa kamu coba.1. Inovasi Intermittent FastingIntermittent Fasting (IF) merupakan salah satu metode penurunan berat badan yang paling efektif. Metode ini juga populer di tahun 2024 dan banyak yang berhasil melakukannya. Pada tahun 2025, metode IF akan menggabungkan puasa dengan metode lain, misalnya makan dengan batasan waktu yang dikombinasikan dengan praktik makan penuh kesadaran (mindful eating).2. Inovasi Diet MediteraniaDiet Mediterania tampaknya menjadi tren diet yang populer sepanjang masa begitupun di tahun 2025. Diet ini berfokus pada makanan utuh, lemak sehat, protein rendah lemak, dan makan banyak buah juga sayur. Diet ini bisa dilakukan bagi orang yang ingin menurunkan berat badan dan menyehatkan jantung.3. Diet Keto BerkelanjutanPada tahun 2025, diet keto mungkin akan menjadi berkelanjutan, menekankan lemak yang lebih sehat, sayuran yang padat nutrisi, dan protein yang rendah lemak. Diet keto berkelanjutan kemungkinan akan berfokus pada real food dan menawarkan fleksibilitas yang lebih besar disamping ketosis pembakaran lemak.4. Plant-Based Diet dengan Tambahan ProteinPada tahun 2025, Plant-Based Diet semakin banyak diminati, namun diet ini memiliki tantangan yaitu memastikan asupan protein yang cukup terutama bagi mereka yang memiliki kegiatan aktif. 5. Diet dengan Bantuan AITahun 2025, aplikasi berbasis AI diharapkan bisa mendampingi program diet seseorang dengan menyesuaikan pola makan, memberikan rekomendasi pilihan dan porsi makan, atau bahan menghitung kalori yang dibutuhkan seseorang.

Indonesia
| Senin, 6 Januari 2025

Nasional

Foto: Upaya Penanganan Dampak Polusi Udara di Sektor Kesehatan | Pifa Net

Upaya Penanganan Dampak Polusi Udara di Sektor Kesehatan

PIFA, Nasional - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa polusi udara memiliki peran signifikan dalam penyebab enam besar penyakit gangguan pernapasan di Indonesia. Penyakit-penyakit tersebut meliputi pneumonia (infeksi paru-paru), infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), asma, tuberkulosis, kanker paru-paru, dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Pernyataan ini disampaikan oleh Menkes setelah mengikuti rapat terbatas (ratas) yang membahas tentang peningkatan kualitas udara di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek). Rapat tersebut dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (28/08/2023). Menkes Budi menyatakan bahwa penyebab dominan dari penyakit gangguan pernapasan tersebut adalah polusi udara, yang berkontribusi antara 24-34 persen dari tiga penyakit utama, yaitu pneumonia, ISPA, dan asma. “Kita lihat salah satu penyebab [penyakit gangguan pernapasan] yang paling dominan adalah polusi udara. Itu antara 24-34 persen dari tiga penyakit utama tadi: pneumonia, kemudian ISPA, dan asma,” terang Budi, mengutip Setkab RI. Dampak dari enam penyakit gangguan pernapasan tersebut pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan sangat besar. Menkes menyebut bahwa pada tahun 2022, beban BPJS akibat penyakit ini mencapai Rp10 triliun dan cenderung meningkat pada tahun 2023. Menkes menjelaskan bahwa Badan Kesehatan Dunia (WHO) memberikan pedoman untuk memantau lima komponen udara terkait dampaknya pada kesehatan. Komponen-komponen ini meliputi gas nitrogen, karbon, dan sulfur, serta partikel-partikel PM 10 dan PM 2,5. Budi mengingatkan bahwa partikel PM 2,5 memiliki dampak yang paling serius pada kesehatan, karena ukurannya yang kecil memungkinkan partikel tersebut masuk ke dalam alveoli di paru-paru, yang menyebabkan penyakit seperti pneumonia. Oleh karena itu, pemantauan kualitas udara dalam hal PM 2,5 sangat penting. Presiden meminta Menkes dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) untuk menyesuaikan standar kualitas udara yang telah diperketat oleh WHO. Untuk memantau kualitas udara, puskesmas di Jabodetabek telah dilengkapi dengan alat pemantau kadar PM 2,5 secara waktu nyata. Menkes juga menegaskan akan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang dampak kesehatan dari polusi udara. Selain itu, Kemenkes mendorong penggunaan masker sebagai langkah preventif jika polusi udara tinggi. Menkes menekankan pentingnya masker dengan spesifikasi KF 94 atau KN 95 yang mampu menahan partikel-partikel kecil. Kementerian Kesehatan juga akan memberikan edukasi kepada dokter-dokter di puskesmas dan rumah sakit di Jabodetabek mengenai langkah-langkah penanganan penyakit pernapasan. Tujuannya adalah agar pasien yang datang mendapatkan penanganan dan diagnosis yang seragam. (yd)

Indonesia
| Selasa, 29 Agustus 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5