Foto: Grid

Foto: Grid

Berandascoped-by-BerandaNasionalscoped-by-NasionalIngin Gaji Besar Saat Bekerja, 4 Jurusan Ini Bisa Jadi Pilihan Saat Kuliah

Ingin Gaji Besar Saat Bekerja, 4 Jurusan Ini Bisa Jadi Pilihan Saat Kuliah

Tips Dan Trik | Senin, 20 September 2021

Tips dan Trik - Kuliah sesuai jurusan, bekerja sesua keahlian, gaji besar, karir mulus, hidup mapan adalah impian bagi banyak orang.

Namun sayang, banyak orang justru mengalami hal sebaliknya. Kuliah salah jurusan, bekerja tidak sesuai keahlian, gaji pas-pasan pula.

Oleh karena itu, penting sebelum memilih jurusan kuliah tahu dulu dunia kerja yang akan digeluti nanti dan berapa kisaran gajinya.

Mau tahu jurusan apa saja yang bisa memiliki penghasilan cukup besar saat bekerja? Yuk simak bersama ulasan berikut ini, dilansir dari kompas 

1. Sains Data

Jurusan yang mempelajari pengolahan dan interpretasi data ini memiliki peluang karier dengan gaji tinggi. 

Sejumlah perguruan tinggi ternama baik negeri maupun swasta juga sudah banyak yang menyediakan jurusan Sains Data.

Gaji bagi seseorang yang bekerja di bidang ini bisa mencapai Rp 4 juta hingga Rp 28 juta per bulan.

2. Teknik Informatika

Pesatnya perkembangan teknologi, membuat jurusan yang mempelajari bidang IT ini banyak dibutuhkan perusahaan. 

Gaji bagi seseorang yang bekerja di bidang ini bisa mencapai Rp 5 juta hingga Rp 27 juta per bulan.

3. Teknik Perminyakan

Meskipun medan kerjanya tidak mudah, jurusan yang mempelajari tambang minyak, gas dan panas bumi ini banyak dicari.

Apalagi bahan bakar berupa minyak, hingga saat ini masih jadi kebutuhan yang tidak bisa lepas dari kehidupan manusia.

Gaji bagi seseorang yang menekuni karier di bidang teknik perminyakan bisa mencapai Rp 8 juta hingga Rp 20 juta per bulan.

4. Teknik mesin

Lulusan dari jurusan yang mempelajari perancangan, pengembangan dan pengelolaan mesin ini juga banyak dibutuhkan.

Selain teknologi IT, teknologi mesin juga pesat perkembangannya dari waktu ke waktu.

Gaji yang diperoleh jika menekuni bidang ini mencapai Rp 3 juta hingga Rp 25 juta per bulan.

Rekomendasi

Foto: Pentingnya Menyesuaikan Jadwal Tidur dengan Siklus Alami Tubuh | Pifa Net

Pentingnya Menyesuaikan Jadwal Tidur dengan Siklus Alami Tubuh

Indonesia
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: Prabowo Targetkan Penghematan Anggaran Rp 750 Triliun untuk Investasi dan Program Sosial | Pifa Net

Prabowo Targetkan Penghematan Anggaran Rp 750 Triliun untuk Investasi dan Program Sosial

Indonesia
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Resmi: Luka Modric Gabung AC Milan, Teken Kontrak hingga 2026 | Pifa Net

Resmi: Luka Modric Gabung AC Milan, Teken Kontrak hingga 2026

Sports
| Selasa, 15 Juli 2025
Foto: 113 Siswa SMAN 1 Mempawah Terancam Gagal SNBP Gara-gara Kelalaian Sekolah, Kadisdikbud Kalbar: Sudah Diingatkan Berkali-kali | Pifa Net

113 Siswa SMAN 1 Mempawah Terancam Gagal SNBP Gara-gara Kelalaian Sekolah, Kadisdikbud Kalbar: Sudah Diingatkan Berkali-kali

Mempawah
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Trump Sebut Coca-Cola Bakal Gunakan Gula Tebu, Ahli Gizi Beri Peringatan | Pifa Net

Trump Sebut Coca-Cola Bakal Gunakan Gula Tebu, Ahli Gizi Beri Peringatan

Lifestyle
| Sabtu, 19 Juli 2025
Foto: Hong Sang-soo dan Kim Min-hee Menantikan Kelahiran Anak Pertama | Pifa Net

Hong Sang-soo dan Kim Min-hee Menantikan Kelahiran Anak Pertama

Indonesia
| Rabu, 22 Januari 2025
Foto: Pemkot Pontianak Cek Kendaraan Dinas untuk Pastikan Keselamatan dan Pelayanan Optimal | Pifa Net

Pemkot Pontianak Cek Kendaraan Dinas untuk Pastikan Keselamatan dan Pelayanan Optimal

Pontianak
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Juventus Bungkam AC Milan 2-0 di Allianz Stadium | Pifa Net

Juventus Bungkam AC Milan 2-0 di Allianz Stadium

Italia
| Minggu, 19 Januari 2025
Foto: Prediksi dan H2H Juventus vs AC Milan di Semifinal Supercoppa Italiana 2024 | Pifa Net

Prediksi dan H2H Juventus vs AC Milan di Semifinal Supercoppa Italiana 2024

Italia
| Kamis, 2 Januari 2025
Foto: Singgung Genosida Palestina, Drakor When the Phone Rings Banjir Hujatan | Pifa Net

Singgung Genosida Palestina, Drakor When the Phone Rings Banjir Hujatan

Palestina
| Senin, 6 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: SatPol PP Amankan 4 Pelajar yang Bolos Sekolah di Kapuas Hulu | Pifa Net

SatPol PP Amankan 4 Pelajar yang Bolos Sekolah di Kapuas Hulu

Berita Kapuas Hulu, PIFA - Satuan Polisi Pamong Praja Kapuas Hulu, tim Patroli Satuan Polisi Pamong Praja menertibkan para pelajar yang bolos sekolah saat melakukan patroli. Sebanyak 4 orang pelajar di tiga sekolah diamankan saat sedang nongkrong di lapangan tenis outdor, Rabu (8/6/2022). Dipimpin oleh Kepala Seksi Penegakan dan Penyelidikan Suprapto, A.Md. Kep mengatakan, ‎diamankannya para pelajar tersebut berawal saat personel sedang melakukan patroli rutin untuk menjaga keamanan Ketentraman ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat di wilayah Putussibau dan sekitarnya. “Lalu kita juga sering mendapatkan informasi dan laporan dari masyarakat bahwa tempat tersebut  sering ada anak-anak yang bolos sekolah yang nongkrong di ajukan tempat adu jotos seperti beberapa waktu yang lalu viral dimedia sosial. Dari laporan itu kita langsung menuju ke lokasi dan menertibkan para pelajar,” ujarnya. Dijelaskannya, selain para pelajar, pihaknya juga mengamankan rokok bersama korek api yang di konsumsi di Lapangan Tenis Out Door tersebut. “‎Setelah kita amankan, para pelajar kita bawa ke Kantor Satpol PP untuk didata dan diberitahukan kepada orang tua atau walinya termasuk pihak sekolah yang kemudian datang ke Kantor,” jelas Kasi penyidik Suprapto. Para pelajar tersebut, sambungnya, dikenakan sanksi dengan membuat surat pernyataan agar tidak melakukan hal yang sama agar membuat mereka jera dengan ditanda tangani pimpinan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kapuas hulu. (ja)

Kapuas Hulu
| Kamis, 9 Juni 2022

Lokal

Foto: BPK Kalbar Serahkan LHP dan IHPD TA 2024, Pemprov Kalbar Raih Opini WTP Keenam Berturut-turut | Pifa Net

BPK Kalbar Serahkan LHP dan IHPD TA 2024, Pemprov Kalbar Raih Opini WTP Keenam Berturut-turut

PIFA, Lokal – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat secara resmi menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 serta Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Daerah (IHPD) Tahun 2024 kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Penyerahan tersebut dilaksanakan pada Senin, 2 Juni 2025, dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD Provinsi Kalbar.Laporan diserahkan langsung oleh Kepala Badan Diklat Pemeriksaan Keuangan Negara BPK, Raden Yudi Ramdan Budiman, kepada Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Aloysius, dan Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan.Acara ini turut disaksikan oleh Kepala BPK Perwakilan Kalbar, Sri Haryati, jajaran Pimpinan DPRD Provinsi, Wakil Gubernur Kalbar Krisantus Kurniawan, serta Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, Harisson. Hadir pula pejabat struktural dan fungsional dari BPK Kalbar, termasuk Kepala Bidang Pemeriksaan Kalbar I, John Ferdinand Rotinsulu, Kepala Bidang Pemeriksaan Kalbar II, Saepuloh, Plh. Kepala Sekretariat Perwakilan, Mochammad Imam Asyhari, serta tim pemeriksa LKPD Provinsi Kalbar.Dalam sambutannya, Raden Yudi Ramdan Budiman menegaskan bahwa BPK memiliki mandat konstitusional untuk melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan pemerintah daerah setiap tahunnya. “Komitmen kami di BPK adalah untuk memastikan bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah dipertanggungjawabkan dengan jelas dan transparan. Hal ini bukan hanya untuk sekedar memenuhi kewajiban hukum, tetapi juga untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap integritas pengelolaan keuangan negara dan daerah,” ujarnya.Berdasarkan hasil pemeriksaan atas LKPD Tahun Anggaran 2024, BPK memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Ini merupakan penghargaan WTP keenam berturut-turut yang diraih oleh Pemprov Kalbar sejak Tahun Anggaran 2020, mencerminkan konsistensi dan kesungguhan dalam membangun tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel.Namun, BPK juga mencatat beberapa temuan yang perlu mendapat perhatian dan tindak lanjut dari pemerintah daerah. Di antaranya adalah kekurangan volume dan ketidaksesuaian harga satuan dalam paket pekerjaan konstruksi pada empat SKPD, pengelolaan kas yang belum memadai di Bendahara Penerimaan Bapenda, serta permasalahan dalam penatausahaan, pemanfaatan, dan pengamanan aset tetap, termasuk aset yang belum diketahui keberadaannya.“BPK menghimbau agar Pemerintah Provinsi Kalbar segera mengimplementasikan SIPD sebagai bagian dari upaya meningkatkan pengelolaan pemerintahan yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel. Penerapan SIPD ini juga merupakan langkah penting dalam mendukung program nasional dan strategi pencegahan korupsi,” tambahnya.Ia juga menekankan bahwa capaian opini WTP bukan hanya sekadar simbol keberhasilan administratif, melainkan harus menjadi cerminan pemanfaatan sumber daya publik untuk kesejahteraan masyarakat secara maksimal.Menanggapi hal tersebut, Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menyampaikan apresiasi kepada BPK dan tim pemeriksa atas kinerja mereka. Ia mengapresiasi profesionalisme dan integritas yang ditunjukkan selama proses audit berlangsung, serta menyatakan komitmennya untuk memastikan seluruh temuan dalam laporan ditindaklanjuti secara konkret. Gubernur juga berjanji akan memantau langsung langkah-langkah perbaikan yang diambil oleh masing-masing kepala perangkat daerah.Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Aloysius, turut memberikan pernyataan yang menekankan pentingnya kolaborasi antarlembaga. “Kami berharap kerja sama yang baik ini dapat terus kita tingkatkan agar kinerja pemerintahan Provinsi Kalbar dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat di Kalimantan Barat dapat tercapai,” ujarnya.

Kalbar
| Selasa, 3 Juni 2025

Lokal

Foto: Suriansyah Harap Pelabuhan Kijing Jadi Tonggak Giatkan Ekspor-impor dan Ekonomi Kalbar | Pifa Net

Suriansyah Harap Pelabuhan Kijing Jadi Tonggak Giatkan Ekspor-impor dan Ekonomi Kalbar

Berita Lokal, PIFA - Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Suriansyah menyambut baik rencana kunjungan Presiden Republik Indonesia Jokowi Widodo (Jokowi) ke Kalbar dalam rangka meresmikan Pelabuhan Kijing di Kabupaten Mempawah, pada Selasa (9/8/2022). Suriansyah berharap Pelabuhan Kijing dapat menjadi tonggak untuk menggiatkan eskpor-impor Kalbar, sehingga dapat meningkatkan sektor perekonomian di Kalbar. Menurutnya, keberadaan pelabuhan internasional itu sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat untuk memacu perekonomian di Kalbar. “Kita harapkan menjadi satu tonggak bagi kita untuk menggiatkan ekspor impor dari Kalimantan Barat dan ke Kalimantan Barat,” katanya, Minggu (7/8/2022), dikutip PIFA dari TribunPontianak.co.id. Dia menambahkan, dengan diresmikannya Pelabuhan Kijing tentunya akan banyak produk impor/ekspor yang dapat di ekspor melalui pelabuhan dalam daerah. Artinya, lanjut Suriansyah, pemasukan bagi hasil pajak untuk Kalimantan Barat yang didapat dari pajak eskpor. “Tentu peningkatan dana bagi hasil sumber daya alam yang tersedia dari Kalimantan Barat, sehingga keberadaan pelabuhan kijing akan meningkatkan perekonomian di Kalimantan Barat,” ungkapnya. Sebagai informasi, selain meresmikan Pelabuhan Kijing, rencananya Presiden Jokowi juga akan meresmikan gedung baru RSUD Soedarso. Berdasarkan jadwal yang diterima PIFA, Presiden Jokowi dan rombongan akan mendarat di Bandara Supadio Pontianak sekira pukul 08.25 WIB, disambut langsung oleh Guburnur Kalbar beserta jajarannya. Selanjutnya, RI-1 dan rombongan langsung berangkat ke Pelabuhan Kijing menggunakan Helikopter VVIP, dan diperkirakan landing di Kijing pada pukul 09.10 WIB. (yd)

Kalbar
| Senin, 8 Agustus 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5