Foto: CNN Indonesia

Foto: CNN Indonesia

Berandascoped-by-BerandaNasionalscoped-by-NasionalInstansi Kepolisian Menuai Kontroversi, Koalisi Masyarakat Sipil Desak Presiden Segera Reformasi Polri

Instansi Kepolisian Menuai Kontroversi, Koalisi Masyarakat Sipil Desak Presiden Segera Reformasi Polri

Jakarta | Kamis, 28 Oktober 2021

Berita Nasional, PIFA - Koalisi Reformasi Sektor Keamanan mendesak Presiden Joko Widodo dan DPR RI mempercepat reformasi Polri. Desakan itu menyusul maraknya kritik masyarakat melalui tagar #PercumaLaporPolisi dalam beberapa hari lalu.

Dilansir dari CNN Kamis (28/10/2021), Koalisi tersebut terdiri dari anggota KontraS, Imparsial, Amnesty International Indonesia, Public Virtue Institute, LBH Jakarta, Setara Institute, ICJR, HRWG, Elsam, PBHI, LBH Masyarakat, Pil-Net, ICW dan LBH Pers.

Koalisi ini mengeluarkan enam poin desakan reformasi yang dilatarbelakangi temuan sejumlah kasus, yang kemudian penyelesaiannya dinilai tidak akuntabel dan transparan, serta bertentangan dengan prinsip-prinsip hak asasi manusia.

Mereka kemudian mengingatkan kejadian baru-baru ini terkait profesionalisme Polri. Pertama, soal kasus kekerasan seksual tiga orang anak di Luwu Timur, Sulawesi Selatan, yang diberitakan oleh Project Multatuli

Kedua, penetapan tersangka kepada seorang pedagang yang mengalami penganiayaan dari beberapa orang terduga preman pasar di Deli Serdang, Sumatera Utara. Ketiga, aksi kekerasan terhadap sejumlah mahasiswa dalam penanganan aksi demonstrasi di sekitar kantor Bupati Kabupaten Tangerang, Banten, pada 13 Oktober lalu.

Berikut isi tuntutan reformasi yang disampaikan oleh Koalisi Reformasi Sektor Keamanan:

Pertama, Presiden dan DPR RI diminta segera melakukan percepatan agenda reformasi kepolisian dengan melakukan revisi berbagai undang-undang yang berhubungan dengan aspek baik kultural, struktural, hingga instrumental. Revisi ini dapat dimulai dari revisi UU Kepolisian, KUHAP, dan berbagai aturan yang bersinggungan lainnya.

Kedua, Presiden dan DPR RI dituntut segera merevisi undang-undang yang berhubungan dengan kewenangan besar dari Kepolisian dengan tujuan memberikan pengawasan dan kontrol yang efektif terhadap kewenangan besar Kepolisian tersebut, dengan setidaknya segera mendorong pembahasan RUU Hukum Acara Pidana (RKUHAP), RUU Kejaksaan, dan undang-undang lain yang berhubungan.

Ketiga, Presiden dan DPR diminta memerintahkan Kapolri untuk melakukan evaluasi menyeluruh dan mengambil langkah perbaikan bagi pelaksanaan tugas kepolisian yang mengedepankan prinsip-prinsip pemolisian demokratik dan penghormatan hak asasi manusia. Koalisi mendesak agar petugas yang melakukan tindak kekerasan harus segera ditindak melalui proses peradilan pidana yang transparan, sehingga bisa menjadi bagian komitmen dari penegakan hukum di tubuh internal kepolisian.

Keempat, Kapolri didesak melakukan evaluasi terhadap aturan internal. Perkap Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan dalam Tindakan Kepolisian sebagai aturan pengamanan demonstrasi perlu direvisi dengan memasukkan aturan sanksi yang tegas dan kewajiban untuk memproses pidana bagi anggota yang terbukti melakukan pelanggaran protap dan pidana. Selain itu, Perkap No. 8 Tahun 2009 tentang Implementasi Standar HAM dalam Tugas Kepolisian perlu direvisi dengan menyertakan lampiran SOP terkait tugas-tugas pemolisian yang demokratis.

Kelima, Kapolri diminta memperbaiki proses pendidikan untuk mengakhiri budaya kekerasan yang selama ini dinilai masih kuat di kepolisian. Menurut Koalisi, Anggota kepolisian sudah seharusnya meninggalkan cara pandang lama yang melihat dirinya sebagai "penghukum". Anggota Polri diharapkan menyadari bahwa tugasnya adalah memelihara keamanan dan ketertiban, menegakkan hukum, mengayomi, melindungi, dan melayani masyarakat. Karenanya, anggota kepolisian tidak dibenarkan memberikan penghukuman apalagi dengan cara-cara kekerasan kepada masyarakat.

Keenam, Presiden diminta segera membentuk sebuah Tim Independen Percepatan Reformasi di kepolisian yang bekerja secara langsung di bawah Presiden.

Rekomendasi

Foto: Mahalini Raharja Jalani Ibadah Umrah Pertama Bersama Rizky Febian | Pifa Net

Mahalini Raharja Jalani Ibadah Umrah Pertama Bersama Rizky Febian

Pifabiz
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Keunggulan Ini yang Bikin AEROX ALPHA Semakin Stabil dan Lincah Saat Dikendarai | Pifa Net

Keunggulan Ini yang Bikin AEROX ALPHA Semakin Stabil dan Lincah Saat Dikendarai

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Dusan Vlahovic Abaikan Tawaran Menggiurkan dari Al Nassr, Tetap Setia di Juventus | Pifa Net

Dusan Vlahovic Abaikan Tawaran Menggiurkan dari Al Nassr, Tetap Setia di Juventus

Italia
| Rabu, 29 Januari 2025
Foto: Kebocoran Data Sensitif DeepSeek Terungkap, Pengguna Diminta Waspada | Pifa Net

Kebocoran Data Sensitif DeepSeek Terungkap, Pengguna Diminta Waspada

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: KPK Tetapkan Lima Tersangka Korupsi Fasilitas Kredit LPEI | Pifa Net

KPK Tetapkan Lima Tersangka Korupsi Fasilitas Kredit LPEI

Indonesia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto:   Live Final Piala Super Italia 2025: Derby della Madonnina, Siapa yang Kampiun? | Pifa Net

Live Final Piala Super Italia 2025: Derby della Madonnina, Siapa yang Kampiun?

Italia
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: Tips Menu Sahur yang Bisa Bikin Perut Kenyang Lebih Lama | Pifa Net

Tips Menu Sahur yang Bisa Bikin Perut Kenyang Lebih Lama

Indonesia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Prank Inter Milan hingga Menit Akhir, AC Milan Sabet Trofi Supercoppa Italiana | Pifa Net

Prank Inter Milan hingga Menit Akhir, AC Milan Sabet Trofi Supercoppa Italiana

Italia
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: Demo Pegawai Kemendiktisaintek: DPR Serahkan Evaluasi Mendiktisaintek ke Presiden | Pifa Net

Demo Pegawai Kemendiktisaintek: DPR Serahkan Evaluasi Mendiktisaintek ke Presiden

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Lagu “Aku Dah Lupa” yang Viral di Medsos Ternyata Karya Musisi Asal Singkawang | Pifa Net

Lagu “Aku Dah Lupa” yang Viral di Medsos Ternyata Karya Musisi Asal Singkawang

Indonesia
| Senin, 10 Maret 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Satgas Pamtas Yonif 645/Gty Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu 13,6 Kg di Perbatasan  | Pifa Net

Satgas Pamtas Yonif 645/Gty Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu 13,6 Kg di Perbatasan 

Berita Bengkayang, PIFA -  Satgas Pamtas RI - Malaysia Yonif 645/Gardatama Yuda  telah berhasil menggagalkan upaya penyelundupan Narkotika jenis Sabu seberat 13,6 Kilogram di Desa Semunying, Kecamatan Jagoi Babang, Bengkayang, Kalimantan Barat, pada hari Selasa (31/05/2022). Sabu asal Malaysia tersebut berhasil digagalkan masuk wilayah Indonesia oleh personel Satgas Pamtas Yonif 645/Gty dari Pos Pamtas Kumba Semunying. Selain barang haram tersebut, Satgas juga berhasil mengamankan satu orang yang diduga pelaku atau kurir pria berinisial  IKM (22 )tahun asal Desa Bakaru, Ulu Sadang, Pinrang, Sulawesi Selatan.  Kapendam XII/Tpr, Kolonel Inf Hendra Purwanasari, S.Sos melalui keterangan tertulisnya menjelaskan, kronologis kejadian awalnya pada hari Senin (30/05/2022) malam Danpos Kumba Semunying Letda Inf Chandra mendapat informasi dari masyarakat bahwa akan ada pelintas batas yang menyelundupkan Narkoba jenis sabu.  "Setelah informasi diterima dan melaporkan kepada Dan SSK II, kemudian Danpos Kumba Semunying menindaklanjuti informasi tersebut dengan menurunkan personelnya untuk melaksanakan pengendapan atau Ambush," jelasnya. Selanjutnya kata Kapendam, pada hari Selasa siang sekitar pukul 11.30 Kopda Feri bersama empat anggota dari Pos Kumba Semunying lainnya yang saat itu melaksanakan ambush di wilayah perkebunan sawit di Desa Semunying mendapati pelaku sesuai informasi yang diterima.  Terhadap orang tersebut dilakukan pemeriksaan sesuai Protap dan berhasil diamankan dari IKM sebanyak 13 paket sabu yang dikemas dalam bungkus teh Cina merek Guayinwang. "Untuk pemeriksaan lebih lanjut, saat ini pelaku beserta barang bukti masih diamankan di Pos Pamtas Kumba Semunying," tutupnya. (yd)

Bengkayang
| Rabu, 1 Juni 2022

Sports

Foto: Ole Romeny Cetak Gol Perdana di Inggris saat Oxford United Takluk dari Coventry City | Pifa Net

Ole Romeny Cetak Gol Perdana di Inggris saat Oxford United Takluk dari Coventry City

PIFA.CO.ID, SPORS - Sabtu (1/3/2025) malam WIB menjadi momen bersejarah bagi Ole Romeny. Striker naturalisasi Timnas Indonesia itu mencetak gol pertamanya di sepak bola Inggris saat membela Oxford United melawan Coventry City dalam laga pekan ke-35 Divisi Championship 2024/2025.Sayangnya, gol Romeny tidak cukup untuk membawa timnya meraih kemenangan. Oxford United harus mengakui keunggulan Coventry City dengan skor tipis 2-3, meskipun sempat dua kali menyamakan kedudukan.Sebagai tuan rumah, Oxford United justru kecolongan di awal laga. Baru tujuh menit berjalan, Jack Rudoni sukses menjebol gawang mereka. Gol penyama kedudukan baru datang di menit ke-53 melalui aksi gemilang Romeny, yang sukses menuntaskan peluangnya dengan baik.Namun, meskipun menunjukkan perlawanan, Oxford United tetap harus menyerah dengan skor akhir 2-3. Tim asuhan Gerry Rowett kini berada di posisi ke-18 dalam klasemen sementara Divisi Championship.Gol Perdana yang MengesankanOle Romeny tampil cukup menonjol di lini depan Oxford United. Gol yang ia cetak bukan hanya menjadi sejarah pribadi, tetapi juga membuktikan kemampuannya beradaptasi di sepak bola Inggris.Sebelum mencetak gol perdananya, Romeny telah tampil dalam enam pertandingan bersama Oxford United di Championship musim ini. Penampilannya melawan Coventry City juga cukup baik, dengan catatan statistik sebagai berikut:Menit bermain: 89Gol: 1Assist: 0Tembakan: 3Tembakan tepat sasaran: 2Peluang terbuang: 1Sentuhan bola: 27Sentuhan di kotak penalti: 5Umpan sukses: 13 dari 19 percobaanAksi bertahan: 2Duel: 5 (menang 2)Usai mencetak gol perdananya, Romeny memiliki target pribadi untuk terus mendapatkan menit bermain reguler, menjadi pemain kunci bagi Oxford United, dan tentu saja, menambah koleksi golnya di Liga Inggris.Perjalanan Menuju Timnas IndonesiaKarier Romeny di sepak bola Inggris semakin menarik setelah ia resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada 8 Februari 2025. Hal ini membuka peluang besar baginya untuk memperkuat Timnas Indonesia di level internasional.Gol perdananya di Liga Inggris menjadi sinyal positif bahwa ia bisa menjadi aset berharga bagi Skuad Garuda. Jika tidak ada kendala, Romeny diprediksi akan menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia pada 20 Maret 2026 mendatang, dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia.

Inggris
| Minggu, 2 Maret 2025

Politik

Foto: Riuh, Ganjar Pranowo Diteraki 'Presiden' Saat Olahraga Pagi di Bali | Pifa Net

Riuh, Ganjar Pranowo Diteraki 'Presiden' Saat Olahraga Pagi di Bali

PIFA, Politik - Bakal calon presiden (bacapres) PDIP, Ganjar Pranowo, berolahraga pagi bersama relawan di lapangan Renon, Denpasar, Bali, pada Sabtu (17/6/2023), Suasananya riuh, relawan kompak teriakan 'presiden' saat Ganjar tengah berlari. Ganjar olahraga di depan kantor Gubernur Bali,  dengan mengenakan kaus berwarna hitam, Ganjar tiba di lokasi pukul 06.00 WITA. Turut hadir mendampinginya, Gubernur Bali Wayan Koster. Menurut laporan detikcom, Ganjar terlihat sesekali melambaikan tangan dan menyapa para relawan. Relawan pun menyambut riuh dengan balas tepuk tangan dan teriakan 'presiden'. Kehadiran Ganjar disambut dengan antusias oleh para relawan yang ingin berfoto bersamanya. Relawan satu per satu berebut kesempatan untuk berfoto dengan Gubernur Jawa Tengah tersebut. Terdengar suara sorakan relawan yang menyebut Ganjar sebagai sosok presiden. Ganjar merespons dengan senyuman. "Presiden! Presiden!," teriak mereka. "Ganjar siji Ganjar kabeh!," balas relawan lainnya. Kemudian, Ganjar dan Koster naik ke panggung. Mereka kemudian melepas acara creative fun walk para relawan. Jalan Basuki Rahmat tampak dipenuhi oleh puluhan ribu relawan menurut pantauan detikcom. Mereka mengenakan pakaian berwarna merah seragam. Salah satu di antaranya bertuliskan 'Ganjar Presiden'. Kedatangan Ganjar yang mengenakan pakaian olahraga hitam disambut dengan hangat. Pakaian yang dikenakannya saat itu sederhana tanpa ada tulisan ajakan berolahraga. Para relawan berebut untuk berfoto dengan Ganjar yang datang. Terlihat Ganjar sesekali mengambil ponsel mereka dan berfoto bersama. Selama 35 menit, relawan terus berdatangan untuk mendekati Ganjar. Bahkan, pembawa acara sempat mengingatkan bahwa acara akan segera dimulai. "Ayo, geser dulu," ucap Ganjar sambil melambaikan tangannya. Setelah itu, Ganjar dan Koster naik ke panggung. Dengan mengangkat bendera, mereka secara resmi melepas acara creative fun walk. Ganjar kemudian turun dari panggung dan berjalan bersama para relawan. Jalan sehat ini melintasi jarak sekitar 3,7 KM dengan rute Jalan Basuki Rahmat, Jalan S Parman, Jalan Cut Nyak Dhien, Jalan Bung Karno, Jalan Letda Tantular, Jalan Cok Agung Tresna, Jalan Haji Juanda, dan berakhir di Jalan Basuki Rahmat. (yd)

Bali
| Minggu, 18 Juni 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5