Israel Gunakan Rudal Berisi Paku di Gaza, Korban Anak-Anak Alami Luka Parah
Internasional | Sabtu, 19 Juli 2025
PIFA, Internasional - Pasukan Israel dilaporkan menggunakan rudal berisi paku dalam serangan-serangan di Jalur Gaza, Palestina. Temuan ini terungkap setelah tim medis menemukan luka-luka serius pada anak-anak yang menjadi korban, termasuk luka bakar dan cedera akibat pecahan logam tajam.
Menurut laporan Al Jazeera, rudal yang ditembakkan dari pesawat tak berawak (drone) itu berisi paku. Saat meledak, paku-paku logam beterbangan dengan kecepatan sangat tinggi dan menembus tubuh korban, menyebabkan luka parah hingga pendarahan hebat.
"Sebagian besar korban meninggal karena cedera dari pecahan logam tersebut," tulis laporan Al Jazeera.
Selama lebih dari 40 hari terakhir, Israel dilaporkan meningkatkan intensitas serangan drone di Gaza. Serangan tersebut kerap menyasar kerumunan warga sipil, termasuk di jalan-jalan pasar, antrean distribusi air, hingga antrean dapur umum.
Dokter yang menangani para korban mengaku terkejut dengan jenis luka yang dialami anak-anak, yang menunjukkan bahwa amunisi yang digunakan memiliki efek menghancurkan pada tubuh manusia, bahkan dari jarak tertentu.
Penggunaan rudal berisi paku ini memicu kekhawatiran komunitas internasional mengenai potensi pelanggaran hukum humaniter dan meningkatnya jumlah korban sipil, terutama anak-anak, dalam konflik yang terus berkecamuk di wilayah Gaza.