Israel Kebingungan Serangan Drone dari Yaman Bisa Menembus Tel Aviv
Israel | Sabtu, 20 Juli 2024
PIFA, Internasional – Otoritas Israel saat ini tengah melakukan penyelidikan mendalam setelah kota Tel Aviv mengalami serangan drone yang diklaim dilakukan oleh kelompok bersenjata Houthi dari Yaman. Serangan ini menewaskan satu orang dan melukai sepuluh lainnya pada Jumat (19/7) waktu setempat.
Juru Bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Daniel Hagari, mengungkapkan bahwa militer mencurigai drone tersebut merupakan model Samad-3 buatan Iran. Drone ini diluncurkan dari Yaman dengan kemampuan yang telah ditingkatkan sehingga memiliki jangkauan serangan yang lebih luas.
Pejabat militer Israel menyebut drone tersebut terdeteksi oleh sistem pertahanan udara Israel. Namun, drone itu tidak dicegat, yang dianggap sebagai kesalahan manusia. Drone tersebut dipersenjatai dengan hulu ledak dan menabrak sebuah gedung apartemen, mengakibatkan kerusakan dan korban jiwa.
Meski demikian, pejabat tersebut tidak memberikan rincian lengkap mengenai kesalahan manusia yang terjadi. Ia hanya menekankan bahwa sistem pertahanan udara Israel tidak selalu beroperasi secara mandiri.
Penyelidikan awal mengungkapkan bahwa tidak ada sirene yang diaktifkan selama insiden terjadi. Duta Besar AS untuk Israel juga menyatakan keterkejutannya atas kejadian ini.
"Terkejut dengan serangan drone Houthi yang kurang ajar," katanya.