Justin Hubner dan Ivar Jenner. (Foto: Dok. PSSI)

Justin Hubner dan Ivar Jenner. (Foto: Dok. PSSI)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsIvar Jenner dan Justin Hubner Jalani Debut Bersama Timnas U-20 Indonesia di TC Turki

Ivar Jenner dan Justin Hubner Jalani Debut Bersama Timnas U-20 Indonesia di TC Turki

Turki | Sabtu, 12 November 2022

Berita Sports, PIFA - Dua pemain calon natutralisasi, Ivar Jenner dan Justin Hubner sudah bergabung dalam pemusatan latihan (TC) Timnas U-20 Indonesia di Turki sejak Kamis (10/11) kemarin. Keduanya juga sudah menjalani debut bersama skuad Garuda saat laga uji coba melawan klub Norwegia, Baerum SK, Jumat (11/11/2022). 

Ivar dan Justin diharapkan dapat menambah kekuatan Timnas U-20. Pada laga yang dimainkan di Hane Hotel Football Pitch itu, Timnas U-20 Indonesia sukses menahan imbang Baerum SK dengan skor 3-3.

Ketiga gol Indonesia dicetak oleh bunuh diri pemain Baerum SK menit ke-73, Zanadin Fariz menit 75, dan Muhammad Dzaky menit 93'.Facebook Twiiter Youtube Instagram

Menanggapi hasil itu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan bahwa tetap mengapresiasi perjuangan skuad Garuda Nusantara.

"Pada pertandingan ini sejumlah rotasi dilakukan pelatih Shin Tae-yong dan dua pemain calon naturalisasi (Ivar Jenner dan Justin Hubner) dimainkan. Saya melihat permainan mereka cukup baik di debutnya bersama tim," katanya, mengutip laman PSSI (12/11). 

Iriawan juga berpesan kepada tim U-20 Indonesia untuk terus berproses dan berkembang.

"Mereka harus tetap terus kerja keras, fokus, disiplin demi meraih hasil maksimal disetiap laga yang akan dihadapi kedepannya," tambahnya. (yd) 

Rekomendasi

Foto: Bakal Pulang ke Korea, Shin Tae-yong Akui Tetap Cinta Indonesia | Pifa Net

Bakal Pulang ke Korea, Shin Tae-yong Akui Tetap Cinta Indonesia

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Prabowo Janji Turunkan Harga demi Kesejahteraan Rakyat | Pifa Net

Prabowo Janji Turunkan Harga demi Kesejahteraan Rakyat

Indonesia
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Trump Pertimbangkan Relokasi Warga Gaza ke Indonesia | Pifa Net

Trump Pertimbangkan Relokasi Warga Gaza ke Indonesia

Indonesia
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Empat Tim Gugur di 16 Besar Liga Champions | Pifa Net

Empat Tim Gugur di 16 Besar Liga Champions

Eropa
| Rabu, 12 Maret 2025
Foto: Striker Timnas Indonesia, Ole Romeny Tampil Apik Meski Oxford United Takluk dari West Bromwich | Pifa Net

Striker Timnas Indonesia, Ole Romeny Tampil Apik Meski Oxford United Takluk dari West Bromwich

Inggris
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Heboh Perubahan Kulit Wajah Jokowi, Ajudan Jelaskan Penyebabnya | Pifa Net

Heboh Perubahan Kulit Wajah Jokowi, Ajudan Jelaskan Penyebabnya

Politik
| Senin, 23 Juni 2025
Foto: Bandara di Israel Dihantam Rudal Kiriman Houthi Yaman | Pifa Net

Bandara di Israel Dihantam Rudal Kiriman Houthi Yaman

Israel
| Selasa, 6 Mei 2025
Foto: Lisa BLACKPINK Beradu Akting di Serial HBO The White Lotus Musim Ketiga | Pifa Net

Lisa BLACKPINK Beradu Akting di Serial HBO The White Lotus Musim Ketiga

Dunia
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: Prediksi Liverpool vs Lille di Liga Champions: The Reds Siap Lanjutkan Tren Positif | Pifa Net

Prediksi Liverpool vs Lille di Liga Champions: The Reds Siap Lanjutkan Tren Positif

Inggris
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: Ibu Menyusui Bisa Berpuasa, Ini Syarat yang Perlu Diperhatikan | Pifa Net

Ibu Menyusui Bisa Berpuasa, Ini Syarat yang Perlu Diperhatikan

Indonesia
| Kamis, 27 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: BINDA Kalbar Sukses Gelar Vaksinasi Masal, Total 4.000 Dosis Vaksin Disuntikkan Pada Warga Sambas | Pifa Net

BINDA Kalbar Sukses Gelar Vaksinasi Masal, Total 4.000 Dosis Vaksin Disuntikkan Pada Warga Sambas

Berita Sambas, PIFA - BINDA Kalbar sukses gelar vaksinasi covid-19 sebanyak 4.000 dosis di Kabupaten Sambas, Kamis (23/12/2021). Kabinda Kalbar, Brigjen Pol Rudy Tranggono, mengatakan vaksinasi yang menyasar masyarakat umum maupun pelajar itu dilakukan dengan cara terpusat hingga door to door.  “Kita lakukan pola door to door. Tujuannya untuk mendekatkan pelayanan vaksinasi bagi masyarakat di Kabupaten Sambas. Cara ini sangat efektif,” tegas Kabinda. Rudy mengatakan, vaksinasi di Kabupaten Sambas dilaksanakan secara terjadwal dan massif dengan sasaran masyarakat hingga pelajar.  Pihaknya bekerjasama dengan satgas setempat menggelar vaksinasi secara terpusat maupun jemput bola. Lebih jauh, Rudy memastikan jajarannya senantiasa mendorong percepatan vaksinasi di masyarakat agar, target 70 persen vaksin dosis pertama hingga akhir Desember 2021 nanti bisa terwujud "Kemarin, Senin (20/12) kita melaksanakan vaksinasi di wilayah Kecamatan Tangaran, Sambas. Alhamdulillah, antusias masyarakat sangat tinggi untuk mendapatkan suntikan vaksin,” sebutnya. Terkait hal itu, Camat Tangaran, H. Burhanul Purkan, mengucapkan terima kasih kepada BINDA Kalbar yang telah melaksanakan vaksinasi dilingkungan masyarakatnya.  Menurutnya, kegiatan vaksinasi tersebut sangat penting guna mendorong percepatan vaksinasi di Kecamatan Tangaran. “Capaian vaksin di Kecamatan Tangaran terbilang masih rendah baru sekitar 40 persen. Mudah-mudahan melalui kegiatan vaksinasi BINDA Kalbar ini mampu meningatkan partisipasi masyarakat hingga capaian vaksin semakin bertambah,” harap Burhanul. Burhanul mengaku, pihaknya membuka diri untuk berdiskusi dan berdialog berkaitan dengan percepatan vaksinasi di masyarakat.  Karena itu, pihaknya mengharapkan dukungan dan sinergitas BINDA, TNI/Polri, Ormas, Parpol dan seluruh stakeholder masyarakat. “Yang terpenting masyarakat di Kecamatan Tangaran aman dari ancaman penuluran virus corona. Saat ini, kita upayakan kepengurusan administrasi wajib vaksin. Regulasi aturannya masih menunggu Peraturan Daerah (Perda),” pungkasnya. (B) 

Sambas
| Jumat, 24 Desember 2021

Lokal

Foto: Tolak Keras Efisiensi Anggaran, Mahasiswa Kalbar Gelar Aksi Demo di DPRD Provinsi | Pifa Net

Tolak Keras Efisiensi Anggaran, Mahasiswa Kalbar Gelar Aksi Demo di DPRD Provinsi

PIFA.CO.ID, LOKAL - Ratusan mahasiswa dari berbagai kampus dan aliansi masyarakat Kota Pontianak, menggelar aksi demonstrasi di kantor DPRD Provinsi Kalbar pada Kamis (20/2/2025). Dalam aksi tersebut, mereka menyampaikan tiga tuntutan. Salah satunya adalah pencabutan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 yang berkaitan dengan efisiensi anggaran.Tuntutan lainnya adalah untuk segera melaksanakan mitigasi bencana dan menghentikan segala bentuk perusakan lingkungan di Kalimantan Barat. Mahasiswa juga mendesak pemerintah daerah untuk segera merealisasikan peningkatan kualitas pendidikan, infrastruktur, kesehatan, dan layanan sosial secara merata dan berkeadilan.Koordinator Aksi Mahasiswa, Muhammad Najmi Ramadhan menegaskan penolakan mereka terhadap kebijakan efisiensi anggaran yang dinilai merugikan masyarakat, terutama di sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan sosial.“Hari ini kami benar-benar menolak efisiensi anggaran karena hal ini benar-benar merugikan masyarakat kita. Dari sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan sosial,” ujarnya usai menyerahkan tiga tuntutan kepada Dewan DPRD Kalbar.“kami juga menuntut agar efisiensi anggaran ini tidak hanya diterapkan pada sektor pelayanan publik, tetapi juga pada sektor pejabat publik yang seharusnya juga mengalami efisiensi," ungkap Najmi lebih lanjut.Sementara terkait mitigasi bencana, Najmi meminta agar Pemerintah harus membuat kebijakan yang dapat mengurangi dampak bencana terutama banjir dan karhutla yang merugikan masyarakat.“Kami tidak ingin masyarakat Kalimantan Barat terus-menerus menjadi korban bencana alam. Pemerintah harus membuat kebijakan yang dapat mengurangi dampak bencana yang merugikan masyarakat kami,”Aksi demo mahasiswa ini disambut baik oleh tiga anggota dewan perwakilan Fraksi yakni Partai Amanat Nasional (PAN), Nasdem dan Partai PKB.Zulfydar Zaidar Mochtar, anggota DPRD Provinsi kalimantan Barat dari fraksi PAN menegaskan bahwa pihaknya menghargai aspirasi mahasiswa yang dianggap sebagai agen perubahan dalam masyarakat. "Kami akan menyampaikan hasil ini kepada pimpinan dan Ketua DPRD, dan berharap Ketua akan merilis resmi hasil yang kami terima dari para mahasiswa," katanya.Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Barat, Syarif Amin Muhammad, menjelaskan bahwa tuntutan mahasiswa mengenai efisiensi anggaran yang mengganggu program-program infrastruktur dan pendidikan sangat diperhatikan. “Kami menerima aspirasi mahasiswa untuk menjaga agar anggaran infrastruktur dan pendidikan tidak terpotong. Kami akan teruskan ke tingkat lebih tinggi," jelasnya.Senada dengan anggota dewan lainnya, Fraksi PKB, yang diwakili oleh Mulyadi Tawik, juga menyatakan bahwa tuntutan mahasiswa sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat Kalimantan Barat, terutama mengenai perbaikan infrastruktur dan sektor kesehatan yang masih jauh dari memadai. “Kami berharap tuntutan mahasiswa bisa masuk ke dalam perbaikan-perbaikan kebijakan yang ada. Kami harus bersabar, karena perubahan ini membutuhkan waktu," tuturnya.Mulyadi juga menambahkan bahwa tuntutan yang disampaikan mahasiswa ini tidak hanya terjadi di Kalimantan Barat, tetapi hampir di seluruh Indonesia. "Efisiensi anggaran memang perlu dilakukan, tetapi harus tepat sasaran dan tidak merugikan masyarakat yang membutuhkan pelayanan dasar," katanya.

Pontianak
| Jumat, 21 Februari 2025

Internasional

Foto: Kemlu RI Dorong Sinergi Diplomasi Kopi Berkelanjutan dan Berdaya Saing untuk Peningkatan Ekspor | Pifa Net

Kemlu RI Dorong Sinergi Diplomasi Kopi Berkelanjutan dan Berdaya Saing untuk Peningkatan Ekspor

Berita Internasional, PIFA - Pemerintah Indonesia melalui ementerian Luar Negeri mendorong sinergi diplomasi kopi berkelanjutan dan berdaya saing untuk meningkatkan ekspor di pasar global. Hal ini dibahas dalam Jaring Masukan “Commodities Update”: Sinergi Diplomasi Kopi Indonesia Berkelanjutan dan Berdaya Saing, yang digelar secara hybrid pada 21-22 Juni 2022 lalu. Pertemuan yang digelar Kemlu itu membahas peluang dan tantangan terkini yang dihadapi ekspor komoditas kopi asal Indonesia. "Kegiatan ini merupakan platform dialog terbuka antar pemangku kepentingan terkait, termasuk pembuat kebijakan, perwakilan RI di luar negeri, asosiasi, dan pelaku usaha. Kegiatan bertujuan untuk bertukar pikiran dan menciptakan pemahaman yang lebih baik mengenai potensi komoditas kopi asal Indonesia. Pertemuan juga membahas beragam ide dan gagasan untuk mendorong pengembangan pasar ekspor kopi Indonesia yang berkelanjutan dan berdaya saing di luar negeri," demikian dikutip PIFA dari pernyataan Kemlu RI di laman resminya, Kamis (23/6). Dalam sambutan pembukanya, Direktur Perdagangan, Perindustrian, Komoditas dan Kekayaan Intelektual (PPKKI), Antonius Yudi Triantoro menyampaikan pelaksanaan kegiatan "Jaring Masukan" merupakan inisiatif Kementerian Luar Negeri untuk membawa Indonesia menjadi pemain utama dalam rantai perdagangan komoditas kopi dunia dan meningkatkan citra dan daya saing kopi Indonesia di pasar global. Lebih lanjut, Keynote speech-nya, Dirjen Kerja Sama Multilateral, Duta Besar Tri Tharyat, menekankan pentingnya strategi dan arah kebijakan yang tepat, serta sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait dalam pengembangan sektor kopi. Adapun langkah-langkah yang disarankan diantaranya terkait: Pemanfaatan keanggotaan Indonesia di berbagai organisasi internasional terkait pengembangan ekspor kopi. Peningkatan kemitraan antara industri, eksportir dan petani. Peningkatan citra kopi Indonesia Peningkatan sinergi market intelligence antara perwakilan RI di luar negeri dengan pemangku kepentingan terkait. Di sesi pertama, perwakilan dari Kementerian Perdagangan, Sustainable Coffee Platform for Indonesia, dan PMO Kopi Nusantara dari Kementerian BUMN telah membagikan perspektif mengenai tren pedagangan kopi di dunia saat ini serta upaya pemanfaatan peluang dan mengatasi tantangan sehingga komoditas kopi berkelanjutan asal Indonesia dapat bersaing di pasar tujuan ekspor. Turut hadir Dubes LBBP RI untuk Swedia dan Latvia periode 2016-2020, Bagas Hapsoro beserta wakil dari Specialty Coffee Association of Indonesia, Ditjen Kekayaan Intelektual Kemenkumham, ARISE+ Indonesia dan PT Sarinah pada sesi kedua yang menyampaikan insights mengenai potensi kopi specialty Indonesia yang berkelanjutan dan peran penting perlindungan indikasi geografis bagi pengembangan komoditas kopi asal Indonesia. "Untuk promosi ciri khas kopinya, Indonesia dapat mengembangkan pemanfaatan indikasi geografis yang terbukti secara nyata dapat meningkatkan daya saing dan memberikan nilai tambah pada berbagai jenis komoditas," lanjut Kemlu RI. Kegiatan Jaring Masukan ditutup oleh Sekretaris Ditjen IDP, Tika Wihanasari. Tika menekankan, dukungan seluruh stakeholders terkait untuk memajukan dan mengembangkan sektor kopi Indonesia sangatlah penting. Sinergi dan kerja sama jangka panjang antara pemerintah dan sektor swasta juga penting untuk diimplementasikan. Kegiatan Jaring Masukan diikuti sekitar 180 peserta yang hadir secara virtual maupun fisik di Bali. "Hasil diskusi dan masukan dalam kegiatan bermanfaat untuk menjadi bahan rujukan bagi pembuat kebijakan dan pemangku kepentingan di sektor kopi Indonesia," tutup Kemlu. (yd)

Dunia
| Kamis, 23 Juni 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5