Foto: Antara

Foto: Antara

Berandascoped-by-BerandaLifestylescoped-by-LifestyleJadi Duta Jantung Indonesia, Mikha Tambayong Rutin Berolahraga dan Jaga Pola Makan

Jadi Duta Jantung Indonesia, Mikha Tambayong Rutin Berolahraga dan Jaga Pola Makan

Indonesia | Sabtu, 20 Agustus 2022

Berita Lifestyle, PIFA - Sebagai Duta Jantung Indonesia, selebritas Mikha Tambayong giat menerapkan gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga dan menjaga asupan makanan. 

Ia mengaku, rutin berolahraga sebanyak tiga hingga empat kali dalam seminggu.

“Aku usahain 3 sampai 4 kali seminggu olahraga di rumah. Aku cardio di rumah entah aku naik sepeda, atau aku cuma jogging gitu,” ungkap Mikha saat diskusi daring bersama Yayasan Jantung Indonesia, mengutip Antara Sabtu (20/8/2022). 

Mikha punya prinsip, yakni sebisa mungkin, setiap hari mengeluarkan lemak-lemak dan lain-lain dengan berolahraga. 

"Karena kalau buat aku, berolahraga bikin mood aku jadi bagus seharian. Jadi itu pasti aku lakukan setiap hari. Dan bonusnya, badannya bagus,” imbuhnya.

Selain itu, Mikha juga menjaga pola makannya serta menghindari rokok agar tetap sehat.

" Terus makanan juga aku sangat menjaga. Menurutku itu harus balance ya. Kita nggak cukup buat olahraga saja tapi makanan juga harus sangat diperhatikan. Jadi apa yang kita masukkan dan apa yang kita keluarkan seimbang,” tutupnya. (b) 

Rekomendasi

Foto: Akibat Konsumsi Daging Babi, Ratusan Telur Cacing Pita Hidup di Tubuh Pasien Ini | Pifa Net

Akibat Konsumsi Daging Babi, Ratusan Telur Cacing Pita Hidup di Tubuh Pasien Ini

Lifestyle
| Sabtu, 25 Januari 2025
Foto: KPK Tetapkan Lima Tersangka Korupsi Fasilitas Kredit LPEI | Pifa Net

KPK Tetapkan Lima Tersangka Korupsi Fasilitas Kredit LPEI

Indonesia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI: Sanksi Pemain dan Klub di Berbagai Kompetisi | Pifa Net

Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI: Sanksi Pemain dan Klub di Berbagai Kompetisi

Indonesia
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: KPK Sita Uang Rupiah dan Valuta Asing dari Rumah Politikus Nasdem Ahmad Ali | Pifa Net

KPK Sita Uang Rupiah dan Valuta Asing dari Rumah Politikus Nasdem Ahmad Ali

Jakarta
| Rabu, 5 Februari 2025
Foto: DPR Desak Kemenlu dan KBRI Malaysia Selidiki Kasus Penembakan Terhadap PMI | Pifa Net

DPR Desak Kemenlu dan KBRI Malaysia Selidiki Kasus Penembakan Terhadap PMI

Malaysia
| Minggu, 26 Januari 2025
Foto: Parlemen Israel Setujui RUU Penggantian Nama Tepi Barat, Palestina Kecam Keras! | Pifa Net

Parlemen Israel Setujui RUU Penggantian Nama Tepi Barat, Palestina Kecam Keras!

Palestina
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Prabowo Targetkan Penghematan Anggaran Rp 750 Triliun untuk Investasi dan Program Sosial | Pifa Net

Prabowo Targetkan Penghematan Anggaran Rp 750 Triliun untuk Investasi dan Program Sosial

Indonesia
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Drama Derby Merseyside: 3 Kartu Merah Warnai Hasil Imbang Everton vs Liverpool! | Pifa Net

Drama Derby Merseyside: 3 Kartu Merah Warnai Hasil Imbang Everton vs Liverpool!

Inggris
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Jay Idzes Pecahkan Rekor di Laga Parma Vs Venezia Serie A | Pifa Net

Jay Idzes Pecahkan Rekor di Laga Parma Vs Venezia Serie A

Italia
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: NASA Waspadai Asteroid 2024 YR4 yang Berpotensi Hantam Bumi di 2032 | Pifa Net

NASA Waspadai Asteroid 2024 YR4 yang Berpotensi Hantam Bumi di 2032

Dunia
| Kamis, 20 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Kepala BKKBN Puji Langkah Bupati Muda dalam Distribusi USG Portabel: Duluan dari Menkes | Pifa Net

Kepala BKKBN Puji Langkah Bupati Muda dalam Distribusi USG Portabel: Duluan dari Menkes

PIFA, Lokal  - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo, memberikan pujian kepada Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, atas inisiatif yang luar biasa dalam transformasi teknologi kesehatan di wilayahnya. Seperti diketahui, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya telah menjalankan langkah revolusioner dengan memberikan alat Ultrasonografi (USG) portabel kepada seluruh puskesmas sejak tahun 2019. Hal ini, ternyata, jauh lebih cepat dari langkah yang diambil oleh Kementerian Kesehatan yang baru mengeluarkan regulasi tentang penggunaan USG portabel pada tahun 2020. Pujian tersebut disampaikan Kepala BKKBN dalam acara Triponcast di Sungai Raya yang berlangsung pada Sabtu (9/9). “Sebelum Menteri Kesehatan membagi-bagikan USG portabel ke puskesmas di seluruh Indonesia, Pak Bupati Muda Mahendrawan ini sudah membagikan USG duluan. Makanya kematian ibu dan bayi turun drastis di Kubu Raya,” puji Hasto. Tidak hanya berhasil menurunkan angka kematian ibu dan bayi, namun keberadaan USG portabel juga telah secara signifikan mengurangi angka stunting di Kubu Raya. Berdasarkan data dari pemerintah pusat, terdapat penurunan angka stunting hingga mencapai 13 persen. Hasto Wardoyo juga mengapresiasi Bupati Muda Mahendrawan karena perhatiannya yang sangat besar terhadap kesehatan ibu dan anak di desa-desa. Hasto menekankan bahwa Pak Bupati bukanlah seseorang yang hanya menunggu gerakan stunting nasional untuk mulai bertindak. Sebaliknya, ia telah memulai upayanya lebih awal, bahkan sebelum pemerintah pusat menggerakkan gerakan tersebut. Salah satu tindakan konkret yang dicontohkan oleh Hasto adalah ketika Pak Bupati membagikan peralatan ultrasonografi (USG) ke seluruh puskesmas di wilayahnya. Hal ini dianggap sebagai tindakan yang sangat cerdas dan proaktif dalam upaya mendeteksi dan mencegah stunting sejak dini. Dalam perspektif Hasto Wardoyo, Kubu Raya dianggap sebagai contoh terbaik dan penyeimbang di Kalimantan Barat. Ini karena angka stunting di Kalimantan Barat masih mencapai 27 persen. Dia berharap bahwa penurunan angka stunting yang signifikan di Kubu Raya akan menjadi kontribusi penting dalam upaya menurunkan angka stunting di tingkat provinsi dan nasional. Menanggapi pujian dari Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, Bupati Muda Mahendrawan menjelaskan bahwa selain mendistribusikan USG portabel ke 20 puskesmas di Kubu Raya sejak tahun 2019, saat ini desa-desa di wilayah tersebut juga telah membeli USG portabel sendiri. Tujuannya adalah untuk mengoptimalkan pelayanan kesehatan masyarakat di tingkat desa. Bupati Muda Mahendrawan menegaskan, karena kalau di puskesmas, tentu ada yang jaraknya cukup jauh dan akan menimbulkan kekhawatiran.  "Tapi kalau di desa sudah ada USG portabel, maka pelayanan kesehatan akan lebih dekat dengan masyarakat. Sehingga peran kader-kader Posyandu, bidan, dan perawat akan jauh lebih maksimal,” imbuhnya. Inisiatif Bupati Muda Mahendrawan dalam pelayanan kesehatan telah menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat di Kubu Raya. (yd)

Kubu Raya
| Minggu, 10 September 2023

Lifestyle

Foto: 7 Tips Perbaiki Hubungan yang Renggang dengan Pasangan | Pifa Net

7 Tips Perbaiki Hubungan yang Renggang dengan Pasangan

PIFA, Lifestyle - Penyebab hubungan yang renggang bisa sangat beragam, dan terkadang mungkin ada beberapa faktor yang terlibat. Penting bagi pasangan untuk berbicara secara terbuka tentang perasaan mereka dan mencari cara untuk menyelesaikan masalah dan mencapai kesepakatan bersama. Kurangnya perhatian menjadi salah satu alasan yang sering terjadi dalam menjalin hubungan dengan pasangan  karena merasa diabaikan dan tidak dihargai, sehingga menyebabkan ketegangan dan perselisihan. Baca artikel lainnya: 21 Aplikasi Android Penghasil Uang yang Mudah dan Cepat! Memperbaiki hubungan yang renggang dengan pasangan bisa menjadi suatu tantangan yang sulit, namun bukanlah hal yang tidak mungkin dilakukan. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu memperbaiki hubungan yang renggang dengan pasangan: 1. Komunikasi yang Jelas dan Terbuka Bicaralah dengan pasangan Anda secara jujur dan terbuka tentang perasaan Anda dan apa yang sedang membuat hubungan Anda renggang. Jangan menyalahkan satu sama lain atau memperburuk situasi. 2. Dengarkan Pasangan Anda Ketika pasangan Anda berbicara, berikan perhatian penuh dan dengarkan dengan seksama. Cobalah untuk memahami sudut pandang pasangan Anda dan menghargai perasaannya. 3. Mengakui Kesalahan dan Meminta Maaf Jika Anda telah melakukan kesalahan, akui dan minta maaf dengan tulus. Hal ini dapat membantu mengurangi ketegangan dan membuka jalan bagi perbaikan hubungan. 4. Mengambil Tanggung Jawab atas Perbaikan Hubungan Jangan menyerahkan seluruh tanggung jawab untuk memperbaiki hubungan pada pasangan Anda. Lakukan apa yang Anda bisa untuk membantu memperbaiki situasi dan mencapai kedamaian. 5. Membangun Kepercayaan Perbaikan hubungan membutuhkan kepercayaan. Jika kepercayaan telah rusak, lakukan langkah-langkah konkret untuk membangunnya kembali, seperti menjadi lebih konsisten dan terpercaya. 6. Menetapkan Tujuan Bersama Tentukan tujuan bersama untuk memperbaiki hubungan, dan cari cara untuk mencapainya bersama-sama. Berbicaralah tentang apa yang dapat dilakukan masing-masing dari Anda untuk mencapai tujuan tersebut. 7. Bersabar dan Sabar Memperbaiki hubungan yang renggang memerlukan waktu dan kesabaran. Ingatlah bahwa proses ini membutuhkan kerja keras dan dedikasi dari kedua belah pihak. Dalam rangka memperbaiki hubungan yang renggang, sangat penting untuk selalu membuka pikiran dan hati serta bersikap terbuka terhadap perubahan dan kompromi. Dengan komunikasi yang baik, saling pengertian, dan kerja sama, hubungan yang renggang dapat diperbaiki dan bahkan diperkuat. (hs)

Indonesia
| Senin, 30 Oktober 2023

Lokal

Foto: Kebijakan Tegas Sutarmidji! UPJJ Dihapus Demi Jalan Provinsi Mantap 80 Persen | Pifa Net

Kebijakan Tegas Sutarmidji! UPJJ Dihapus Demi Jalan Provinsi Mantap 80 Persen

PIFA, Lokal - Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Sutarmidji, memaparkan alasan di balik kebijakannya menghapus Unit Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (UPJJ) serta beberapa Unit Pelaksana Teknis (UPT) lain di Pemprov Kalbar selama masa jabatannya 2018-2023. Keputusan ini, menurut Sutarmidji, dilakukan untuk efisiensi anggaran dan perbaikan tata kelola pemerintahan."Ketika saya menjabat sebagai gubernur dan Pak Ria Norsan sebagai wakil, ada lima atau enam UPJJ. Tapi setiap tahun dianggarkan Rp60-70 miliar, namun jalan tetap rusak,” ujar Sutarmidji saat debat publik kedua yang digelar KPU Kalbar di Singkawang, Selasa (5/11) malam.Ia menambahkan, selain kurang efektif, terdapat indikasi penyalahgunaan fasilitas UPJJ. Contohnya, alat berat yang seharusnya untuk pemeliharaan justru disewakan ke perusahaan perkebunan tanpa prosedur jelas. “Ketika kita mau perbaiki jalan, alat kita disewa perkebunan. Ini langkah penyelamatan dari masalah hukum,” katanya.Kebijakan penghapusan UPJJ diikuti dengan penugasan pemeliharaan jalan dan jembatan kepada Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Dengan cara ini, menurut Midji, efisiensi dan efektivitas pekerjaan bisa dicapai. “Jalan provinsi yang awalnya 49,9 persen dalam kondisi mantap, naik hampir 80 persen hingga 2024,” jelasnya.Selain UPJJ, Midji juga menjelaskan penghapusan beberapa UPT lain, seperti UPT Taman Budaya. Penggabungan ini disebabkan kebijakan kementerian yang mengintegrasikan pendidikan dan kebudayaan.Namun, Cagub nomor urut 2, Ria Norsan, mempertanyakan kebijakan ini, menganggap penghapusan UPJJ menghambat pembangunan, terutama di wilayah yang membutuhkan pemeliharaan jalan cepat. “Seperti jalan menuju Sukadana dan ruas jalan Pesaguan-Kendawangan di Ketapang yang rusak parah,” kritiknya.Menanggapi ini, Sutarmidji tetap berpendirian bahwa di periode kedua kepemimpinannya bersama Didi Haryono, jalan provinsi akan mencapai kondisi mantap. “Kami fokus pada jalan di pemukiman dan akses ekonomi, bukan di jalur tambang,” tandasnya.

Kalbar
| Rabu, 6 November 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5