Pilihan jaket resmi MAXi Yamah, obat gantent untuk para rider. (Dok. Yamaha)

Pilihan jaket resmi MAXi Yamah, obat gantent untuk para rider. (Dok. Yamaha)

Berandascoped-by-BerandaLifestylescoped-by-LifestyleJaket Resmi MAXi Yamaha, Obat Ganteng Buat Riding Harian dan Touring

Jaket Resmi MAXi Yamaha, Obat Ganteng Buat Riding Harian dan Touring

Indonesia | Jumat, 7 Februari 2025

PIFA.CO.ID, LIFESTYLE – Saat ini sepeda motor tidak hanya dianggap sebagai alat transportasi untuk kebutuhan mobilitas saja, lebih dari itu, motor kini kerap menjadi lifestyle item yang mendukung gaya hidup penggunanya. Lantas tidak heran jika saat berkendara, pengguna motor kerap mempedulikan apparel yang mereka kenakan. Selain mempertimbangakan aspek fungsionalitas, pemilihan apparel yang dipadupadankan dengan gaya berkendara menjadi salah satu cara untuk merefleksikan fashion serta karakter identitas diri.

Bagi pengguna MAXi Yamaha yang tergolong premium dan menyukai kegiatan touring, Yamaha punya beberapa apparel resmi yang tidak hanya mendukung kegiatan berkendara menjadi semakin nyaman, tetapi juga mebuat gaya berkendara mereka menjadi lebih necis. Apparel tersebut berupa pilihan-pilihan jaket dengan design dan opsi warna yang menarik.

“Sebagai brand sepeda motor global yang mendukung mobilitas dan gaya hidup konsumen, Yamaha tidak hanya menghadirkan jajaran line up sepeda motor yang lengkap, tetapi kami juga melengkapi motor-motor tersebut dengan beragam apparel resmi seperti jaket riding. Tidak hanya punya nilai fungsionalitas yang telah disesuaikan dengan karakter konsumen produk, dari segi design dan tampilan kami juga senantiasa sesuaikan dengan perkembangan tren gaya hidup saat ini. Sehingga harapannya konsumen dapat lebih mudah memadupadankan outfit berkendara dengan motor Yamaha yang dikendarai,” terang Antonius Widiantoro, Asst. General Manager Sales & Marketing – Part Operation Division, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.

Berikut adalah opsi pilihan jaket yang bisa menjadi alternatif bagi konsumen MAXi Yamaha saat riding, agar mereka terlihat lebih stylish dan maskulin.

1. MAX Jacket 03
Max Jacket 03 merupakan produk apparel terbaru dari Yamaha yang bersifat 100% wind proof sehingga cocok untuk kegiatan riding touring maupun mobilitas di dalam kota. Material bahan mesh yang lembut, ringan dan dilengkapi dengan ventilasi udara melalui zipper ynag bisa dibuka-tutup membuat jaket ini terasa nyaman dan tidak panas saat digunakan. Untuk penyimpanan, jaket ini dilengkapi 3 kantong, 2 di bagian depan dan 1 tersembuanya di bagian dalam jaket.

Visibilitas jaket juga ditingkatkan melalui sablon logo MAX reflektif original 3M dan untuk meminimalisir air masuk kebagian dalam, zipper juga sudah mengadopsi teknologi waterproof. Jaket ini juga menawarkan fleksibilitas bagi penggunanya melalui fitur manset velcro yang dapat disesuaikan dan hoodie yang dapat dilepas (mode track top). Max Jacket 03 hadir dalam 3 pilihan warna menarik, yaitu Biru, Abu-Abu dan Merah dan dijual seharga Rp 450.000*.

2. MAX Jacket 04
Pilihan jacket berbahan wind proof lainnya dari Yamaha adalah MAX Jacket 04. Berbeda dari tipe 03, jaket ini punya desain yang lebih simple dan premium sehingga lebih cocok untuk kegiatan riding dalam kota. Sama seperti tipe 03, MAX Jacket 04 punya material bahan yang lembut dan ringan serta dilengkapi logo MAX reflektif dari 3M juga zipper yang bersifat waterproof. Dilengkapi 2 kantong besar di bagian depan dan 1 kantong tersembunyi di bagian dalam untuk menyimpan berbagai barang pengendara. Hadir dengan dua pilihan warna eksklusif, yakni Khaki dan Olive, Max Jacket 04 dibanderol seharga Rp 360.000*.

3. MAXI Jacket Aero 02
Selain jaket berbahan wind proof, Yamaha juga turut menyediakan MAXI Jacket Aero 02 dengan desain parka berbahan kanvas suede yang tebal. Layaknya jaket parka yang terinspirasi dari jaket militer klasik yang maskulin, terdapat banyak kantong tersedia pada jaket ini untuk mengakomodasi barang bawaan yang banyak, yakni 2 dibagian depan, 2 dibagian samping dan 1 dibagian dalam. Untuk mempertegas identitas produk, area punggung jaket turut di bordir logo MAXi Signature. Tersedia dalam dua warna yang meliputi Green Army dan Desser Brown, jaket ini dihargai Rp 380.000*.

Seluruh jaket MAXI Yamaha di atas dapat dibeli dan dipesan di seluruh jaringan dealer resmi Yamaha atau melalui official online store Yamaha apparels di beberapa marketplace. Untuk informasi lebh lanjut terkait produk silahkan cek website berikut ini https://www.yamaha-motor.co.id/part-accessories/apparel/
*Harga eceran yang disarankan (HED)

Rekomendasi

Foto: Port FC Juara Piala Presiden 2025 Usai Taklukkan Oxford United 2-1 di Final Dramatis | Pifa Net

Port FC Juara Piala Presiden 2025 Usai Taklukkan Oxford United 2-1 di Final Dramatis

Sports
| Senin, 14 Juli 2025
Foto: WhatsApp Jadi Sasaran Serangan Spyware dari Paragon Solutions, 90 Pengguna Jadi Korban | Pifa Net

WhatsApp Jadi Sasaran Serangan Spyware dari Paragon Solutions, 90 Pengguna Jadi Korban

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: Wisatawan Air Terjun Riam Marum Dawar Bengkayang yang Terbawa Arus Ditemukan Meninggal | Pifa Net

Wisatawan Air Terjun Riam Marum Dawar Bengkayang yang Terbawa Arus Ditemukan Meninggal

Sambas
| Senin, 7 April 2025
Foto: Banjir Putus Jalan Lintas Negara Malaysia-Indonesia, Ratusan Pelancong Terjebak di PLBN Entikong | Pifa Net

Banjir Putus Jalan Lintas Negara Malaysia-Indonesia, Ratusan Pelancong Terjebak di PLBN Entikong

Entikong
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Resep Ayam Teriyaki, Salah Satu Menu Makan Gratis Bergizi di Kalbar | Pifa Net

Resep Ayam Teriyaki, Salah Satu Menu Makan Gratis Bergizi di Kalbar

Pontianak
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: FC Barcelona Resmi Boyong Joan Garcia dari Espanyol Senilai Rp469 Miliar | Pifa Net

FC Barcelona Resmi Boyong Joan Garcia dari Espanyol Senilai Rp469 Miliar

Sport
| Sabtu, 21 Juni 2025
Foto: PSSI Dukung Penuh Pemanggilan Skuad Timnas oleh Patrick Kluivert | Pifa Net

PSSI Dukung Penuh Pemanggilan Skuad Timnas oleh Patrick Kluivert

Indonesia
| Minggu, 9 Maret 2025
Foto: Aldi Satya Mahendra El’ Dablek Raih Poin Perdana di Kejuaraan Dunia World Supersport | Pifa Net

Aldi Satya Mahendra El’ Dablek Raih Poin Perdana di Kejuaraan Dunia World Supersport

Australia
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Resep Yee Sang, Hidangan Salad Khas Perayaan Imlek | Pifa Net

Resep Yee Sang, Hidangan Salad Khas Perayaan Imlek

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Kim Soo Hyun Hadapi Penyitaan Apartemen Imbas Skandal Kontroversial | Pifa Net

Kim Soo Hyun Hadapi Penyitaan Apartemen Imbas Skandal Kontroversial

Pifabiz
| Jumat, 13 Juni 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Walikota Sampaikan Pembebasan Lahan Sudah Dibayar, Pembangunan Duplikasi Jembatan Kapuas I Tunggu Keputusan dari Pusat | Pifa Net

Walikota Sampaikan Pembebasan Lahan Sudah Dibayar, Pembangunan Duplikasi Jembatan Kapuas I Tunggu Keputusan dari Pusat

Pontianak - Wali Kota Pontianak Edi  Rusdi Kamtono dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait rencana pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I. Dirinya bakal menyampaikan berkas-berkas yang diperlukan kepada Kementerian PUPR termasuk data lahan-lahan yang telah dibebaskan.    Dilansir dari rilis Prokopim Pemkot Pontianak, Edi Kamtono mengatakan mengenai sengketa dan pembebasan lahan semuanya sudah di urus.  "Untuk pembebasan lahan tidak ada masalah, semua sudah kita bayarkan. Hanya tersisa satu konsinyasi yang kita titipkan ganti ruginya di pengadilan," tegasnya.   Edi menambahkan, total anggaran yang dikeluarkan untuk pembebasan lahan sebesar Rp43,7 miliar. Selain pembebasan lahan yang telah diselesaikan pembayarannya, Detail Engineering Design (DED) juga telah rampung. Saat ini pihaknya hanya tinggal menunggu jawaban atau keputusan dari Kementerian PUPR kapan akan dimulainya pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I.   "Karena untuk pembangunan jembatannya sumber dananya dari APBN," ungkapnya.   Ia berharap pemerintah pusat segera merealisasikan pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I. Sebab menurutnya kehadiran duplikasi jembatan tersebut merupakan solusi untuk mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di kawasan itu. Dia yakin sebagian besar masyarakat mendambakan kehadiran duplikasi jembatan itu.   "Karena kondisi arus lalu lintas yang melintasi kawasan di sana sering terjadi kemacetan," pungkasnya.

Tim Redaksi
| Minggu, 5 September 2021

Lokal

Foto: Vaksinasi Gencar Dilaksanakan, Bahasan Harap Angka Covid-19 di Pontianak Menurun | Pifa Net

Vaksinasi Gencar Dilaksanakan, Bahasan Harap Angka Covid-19 di Pontianak Menurun

Pontianak - Capaian vaksinasi di Kota Pontianak terus bertambah hingga hari ini, Selasa (7/9/2021). Data Dinas Kesehatan Kota Pontianak per 6 September 2021 menunjukan bahwa jumlah capaian vaksinasi dosis pertama di Pontianak sudah mencapai 197.863 jiwa. Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan berharap dengan gencarnya vaksinasi Covid-19 saat ini, kasus Covid-19 di Pontianak dapat terus menurun. Bahasan menyebut, capaian dosis kedua vaksinasi Covid-19 di Pontianak sudah mencapai jumlah 126.683 jiwa. Hadir dalam acara aksinasi massal secara serentak bagi pesantren dan rumah ibadah di Masjid Raya Mujahidin Pontianak (7/9/2021), Bahasan berharap gencarnya vaksinasi bisa mempercepat kekebalan komunal di Kota Seribu Warung Kopi itu. "Upaya vaksinasi Covid-19 yang kita lakukan secara terus-menerus diharapkan bisa mencapai kekebalan komunal," ujarnya. Pihaknya terus gencar melaksanakan vaksinasi serta sosialisasi dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya vaksinasi Covid-19. Saat ini, jumlah Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit menurun drastis. Bahkan Rusunawa Nipah Kuning yang menjadi salah satu rumah isolasi pasien Covid-19 hanya tersisa satu orang yang menjalani perawatan. "Untuk aturan PPKM level tiga sudah diperlonggar, hanya tinggal kepatuhan masyarakat akan protokol kesehatan," ungkap Bahasan. Ia menambahkan, dalam upaya mencegah terjadinya lonjalan kasus Covid-19, Pemerintah Kota Pontianak dan Satgas Covid-19 Kota Pontianak tetap memberlakukan aturan PPKM level tiga sebagaimana Instruksi Menteri Dalam Negeri.  "Sehingga seluruh aktivitas masyarakat diatur sesuai aturan PPKM level tiga yang berlaku,"tutupnya.

Tim Redaksi
| Selasa, 7 September 2021

Lokal

Foto: Ribuan PMI Terdaftar di KJRI Kuching Ikut Rekalibrasi Tenaga Kerja | Pifa Net

Ribuan PMI Terdaftar di KJRI Kuching Ikut Rekalibrasi Tenaga Kerja

Berita Lokal, PIFA – Konsul Jenderal RI Kuching, Raden Sigit Witjaksono, mengungkapkan hingga Agustus 2023 sebanyak 6249 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja di Negara Bagian Sarawak, Malaysia telah mendaftar secara online ke KJRI Kuching untuk mengikuti program Rekalibrasi Tenaga Kerja (RTK) 2.0 Sarawak. “Program khusus untuk pemutihan atau meregularisasikan para pekerja Indonesia yang telah bekerja di Sarawak, Malaysia. Program ini telah digulir oleh pemerintah Sarawak, Malaysia sejak 1 Juli hingga 31 Desember 2023,” katanya, saat memberi kuliah umum di Universitas Widya Dharma Pontianak, Minggu (3/9/2023). Sigit mengatakan, dengan adanya pemutihan ini pekerja asing tertutama para PMI kita akan menjadi pekerja yang resmi dan mendapat gaji yang layak. Hal itu diperkuat dengan peraturan yang harus diikuti majikan atau perusahaan yang mempekerjakan dengan syarat-syarat ketat pemerintah Malaysia melalui Jabatan Imigresen Malaysia (JIM) dan Jabatan Tenaga Kerja Sarawak (JTKS). Untuk mengetahui siapa-siapa saja PMI yang bisa mengikuti program RTK 2.0 Sarawak, Sigit kembali menjelaskan yaitu bagi para PMI yang telah tinggal dan bekerja hingga 31 Desember 2022. Dan tidak untuk PMI yang saat ini baru masuk dan bekerja di Sarawak, Malaysia. Syarat lain yaitu para PMI ini memiliki majikan yang sah, tidak tersangkut kasus pidana, memiliki dokumen perjalanan negara asal yang masih sah berlaku hingga 18 bulan keatas dan berbadan sehat dengan mengikuti tes kesehatan yang sah. “Untuk di ketahui, hingga saat ini pemerintah Sarawak, Malaysia masih banyak membutuhkan tenaga kerja kita untuk bekerja di ladang-ladang atau perusahaan kepala sawit. Dan sebagian besar perusahaan sawit di Sarawak ini menggunakan tenaga kerja Indonesia. Sedangkan jumlah PMI yang dibutuhkan atau job order oleh perusahaan-perusahaan sawit itu berkisar 176.985 orang,” ungkap Sigit. Kemudian ditambahkanya, jumlah perusahaan sawit Sarawak yang telah terdaftar yaitu sebanyak 25 perusahaan, dari 25 perusahaaan itu, 19 perusahaan telah setuju untuk ikut program RTK 2.0 dan 6 perusahaan sawit lainnya masih pending. (ap)

Pontianak
| Minggu, 3 September 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5