Sekda Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam. (Foto: Antara)

Sekda Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam. (Foto: Antara)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalJalankan Program Sesuai Kebutuhan Masyarakat

Jalankan Program Sesuai Kebutuhan Masyarakat

Kubu Raya | Kamis, 24 November 2022

Berita Lokal, PIFA - Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam mengatakan, untuk memastikan prinsip pembangunan berkelanjutan yang telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah, pemerintah daerah wajib menyusun kajian lingkungan hidup strategis (KLHS). 

“Dalam penyusunan dan evaluasi perencanaan wilayah, salah satunya rencana tata ruang wilayah itu dilakukan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup,” ucap Yusran Anizam usai membuka kegiatan Konsultasi Publik Kajian Lingkungan Hidup Strategis Tahap Dua Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Kamis (24/11), di Hotel Dangau Kubu Raya. 

Yusran mengatakan saat ini Kabupaten Kubu Raya sedang menyelesaikan peninjauan kembali (review) tata ruang wilayah kabupaten. Pelaksanaan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) RTRW tersebut dengan peninjauan kembali rencana tata ruang wilayah Kabupaten Kubu Raya. 

“Penyusunan dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2016 tentang Tata Cara Penyelenggaraan KLHS,” ungkapnya. 

Yusran menerangkan dokumen KLHS disusun melalui pendekatan pengambilan keputusan berdasarkan masukan berbagai kepentingan dalam konsultasi publik maupun diskusi kelompok terfokus (FGD) yang dilaksanakan dalam penyusunan RTRW. 

“Pendekatan tersebut tidak ditujukan untuk menolak atau sekadar mengkritisi kebijakan, rencana atau program, melainkan untuk meningkatkan kualitas proses dan produk kebijakan rencana, khususnya dari perspektif pembangunan berkelanjutan,” tuturnya. 

Konsultasi publik, kata Yusran, diharapkan dapat memberikan masukan terhadap proses penyusunan KLHS RTRW Kabupaten Kubu Raya. Terutama untuk mewujudkan alokasi dan pola penggunaan ruang yang dapat mendukung pencapaian pembangunan berkelanjutan.

“Kegiatan ini mampu mendorong munculnya alternatif penghidupan yang lebih baik serta  memastikan KLHS berlangsung demokratis,” ucapnya. 

Yusran menambahkan, dalam setiap program yang akan dijalankan, diharapkan bisa sesuai dengan kebutuhan langsung masyarakat dan menggunakan perencanaan yang baik. Sehingga  yang dijalankan di lapangan bisa sesuai dengan keinginan semua pihak.

“Semua pihak bersinergi yang dikenal dengan istilah ‘kepung bakul’ sesuai dengan tujuan penyusunan KLHS RTRW ini," katanya. (ap)

Rekomendasi

Foto: Persebaya Surabaya U-13 Juara Piala Soeratin U-13 2024 | Pifa Net

Persebaya Surabaya U-13 Juara Piala Soeratin U-13 2024

Indonesia
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Bakal Pulang ke Korea, Shin Tae-yong Akui Tetap Cinta Indonesia | Pifa Net

Bakal Pulang ke Korea, Shin Tae-yong Akui Tetap Cinta Indonesia

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: WhatsApp Tambahkan Fitur Baru untuk Stiker dan Efek Kamera | Pifa Net

WhatsApp Tambahkan Fitur Baru untuk Stiker dan Efek Kamera

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Wabup Kapuas Hulu Sukardi Tiba di Akmil Magelang untuk Ikut Retreat Nasional | Pifa Net

Wabup Kapuas Hulu Sukardi Tiba di Akmil Magelang untuk Ikut Retreat Nasional

Kapuas Hulu
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Keanggotaan Indonesia dalam BRICS Tak Hentikan Hubungan dengan Negara Barat | Pifa Net

Keanggotaan Indonesia dalam BRICS Tak Hentikan Hubungan dengan Negara Barat

Indonesia
| Sabtu, 1 Februari 2025
Foto: Beredar Kabar TikTok Dijual ke Elon Musk, Begini Kata Manajemen | Pifa Net

Beredar Kabar TikTok Dijual ke Elon Musk, Begini Kata Manajemen

Amerika Serikat
| Selasa, 14 Januari 2025
Foto: 5 Rekomendasi Kopi Instan Tanpa Gula Cocok Untuk Diet | Pifa Net

5 Rekomendasi Kopi Instan Tanpa Gula Cocok Untuk Diet

Indonesia
| Jumat, 7 Februari 2025
Foto: Kejagung Ungkap Modus Oplos BBM dalam Kasus Korupsi Minyak Mentah di Pertamina | Pifa Net

Kejagung Ungkap Modus Oplos BBM dalam Kasus Korupsi Minyak Mentah di Pertamina

Indonesia
| Jumat, 28 Februari 2025
Foto: Jumlah Korban Kebakaran Los Angeles Bertambah jadi 11 Orang, Kerugian Capai Ribuan Triliun | Pifa Net

Jumlah Korban Kebakaran Los Angeles Bertambah jadi 11 Orang, Kerugian Capai Ribuan Triliun

Los Angeles
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Efek Pemangkasan Anggaran di BKN: Jemputan Dihapus hingga AC Dibatasi | Pifa Net

Efek Pemangkasan Anggaran di BKN: Jemputan Dihapus hingga AC Dibatasi

Indonesia
| Selasa, 4 Februari 2025

Berita Terkait

Internasional

Foto: Dirjen WHO Kena Rudal Israel yang Hantam Bandara Yaman | Pifa Net

Dirjen WHO Kena Rudal Israel yang Hantam Bandara Yaman

PIFA.CO.ID, INTERNASIONAL - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, berada di Bandara Internasional Sana'a, Yaman, saat Israel menyerang fasilitas tersebut dengan rudal dan drone pada Kamis (26/12).Melalui unggahan di X, Tedros menyatakan bahwa dia hanya berjarak beberapa meter dari serangan tersebut, namun kondisinya aman. "Saat kami hendak menaiki pesawat dari Sana'a, sekitar dua jam yang lalu, bandara itu dibombardir dari udara. Salah satu awak pesawat kami terluka," tulisnya.Tedros melaporkan bahwa beberapa sudut bangunan bandara rusak akibat gempuran Israel, dan setidaknya dua orang tewas. "Kami harus menunggu kerusakan di bandara diperbaiki sebelum kami dapat berangkat," ujarnya, seperti dikutip AFP.Tedros berada di Yaman dalam misi untuk mengupayakan pembebasan staf PBB yang ditahan milisi Houthi dan menilai situasi kesehatan serta kemanusiaan di negara yang masih dilanda perang sipil sejak 2011. Misi tersebut "berakhir hari ini," dan Tedros terus menyerukan "pembebasan segera para tahanan."Israel melancarkan serangan udara besar-besaran ke Yaman sebagai balasan atas serangan milisi Houthi yang mencapai Tel Aviv dan melukai puluhan orang akhir pekan lalu. Serangan Israel menargetkan bandara, fasilitas militer, dan pembangkit listrik di Yaman, yang dikuasai oleh milisi Houthi. Menurut saksi mata, Israel menghantam Bandara Internasional Sana'a dengan "lebih dari enam" rudal, serta menyasar pangkalan udara Al-Dailami yang berada di dekat bandara.

Indonesia
| Jumat, 27 Desember 2024

Sports

Foto: Bintang Muda Barcelona Fermin Lopez Tampil Gemilang di Liga Champions | Pifa Net

Bintang Muda Barcelona Fermin Lopez Tampil Gemilang di Liga Champions

PIFA, Sports - Barcelona memetik kemenangan gemilang dalam laga matchday 3 Liga Champions 2023/2024 melawan Shakhtar Donetsk di Estadio Olimpico Lluis Companys pada Rabu (25/10/2023) tengah malam WIB. Performa gemilang pemain muda, Fermin Lopez, menjadi sorotan utama. Meskipun baru berusia 20 tahun, Lopez tampil sangat enerjik di lini tengah dan memiliki peran penting dalam penciptaan dua gol Barcelona. Menurut penilaian panelis teknik UEFA, Lopez diakui karena kecerdasan permainannya baik dengan maupun tanpa bola, ketepatan waktunya di belakang garis pertahanan lawan, teknik luar biasanya, dan gol briliannya. Penampilan apiknya membuatnya dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Pertandingan. Dalam laga tersebut, Lopez mencatatkan lima tembakan, tiga dribble sukses, dan tiga operan kunci. Meski dua tembakannya mengenai tiang gawang, kontribusinya sangat berarti bagi kemenangan Barcelona. Dalam laga tersebut, Lopez mencatatkan lima tembakan, tiga dribble sukses, dan tiga operan kunci. Meski dua tembakannya mengenai tiang gawang, kontribusinya sangat berarti bagi kemenangan Barcelona. Gol-gol kemenangan tim Catalan tersebut diciptakan oleh Ferran Torres dan sang bintang, Fermin Lopez, sementara Shakhtar hanya mampu memperkecil skor melalui gol Heorhiy Sudakov. Dengan hasil ini, Barcelona kokoh berada di puncak klasemen Grup H dengan raihan poin sempurna, 9. Sementara itu, Shakhtar menduduki posisi ketiga dengan perolehan 3 poin. Kemenangan ini tidak hanya menandai pencapaian individu Lopez, tetapi juga mengukuhkan posisi Barcelona sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan di kompetisi elit Eropa. Fermin Lopez, dengan semangat muda dan keterampilannya yang gemilang, membuktikan bahwa dia adalah bintang masa depan yang bersinar di kancah sepak bola internasional. (hs)

Eropa
| Kamis, 26 Oktober 2023

Nasional

Foto: Kemenkes Imbau Masyarakat Waspada Usai 3 Pasien Anak Hepatitis Akut Meninggal di Jakarta | Pifa Net

Kemenkes Imbau Masyarakat Waspada Usai 3 Pasien Anak Hepatitis Akut Meninggal di Jakarta

Berita Nasional, PIFA - Kementerian Kesehatan telah meningkatkan kewaspadaan dalam dua pekan terakhir setelah Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus Hepatitis Akut yang menyerang anak-anak di Eropa, Amerika dan Asia. Menurut WHO, belum diketahui penyebabnya sejak 15 April 2022.   Berdasarkan rilis Kementerian Kesehatan, kewaspadaan tersebut meningkat setelah tiga pasien anak yang dirawat di RSUPN Dr. Ciptomangunkusumo Jakarta dengan dugaan Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya meninggal dunia, dalam kurun waktu yang berbeda dengan rentang dua minggu terakhir hingga 30 April 2022.   Ketiga pasien tersebut dirujuk dari rumah sakit yang berada di Jakarta Timur dan Jakarta Barat. Adapun gejala yang ditemukan pada pasien-pasien ini adalah mual, muntah, diare berat, demam, kuning, kejang dan penurunan kesadaran.   Saat ini, Kementerian Kesehatan RI sedang berupaya untuk melakukan investigasi penyebab kejadian hepatitis akut ini melalui pemeriksaan panel virus secara lengkap. Dinas kesehatan Provinsi DKI Jakarta sedang melakukan penyelidikan epidemiologi lebih lanjut.   ''Selama masa investigasi, kami menghimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang. Lakukan tindakan pencegahan seperti mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan, menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan,'' kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid, mengutip laman Kemenkes RI (3/5).    Jika anak-anak memiliki gejala kuning, sakit perut, muntah-muntah dan diare mendadak, buang air kecil berwarna teh tua, buang air besar berwarna pucat, kejang, penurunan kesadaran agar segera memeriksakan anak ke fasilitas layanan kesehatan terdekat, tutur dr. Nadia.   Sejak secara resmi dipublikasikan sebagai KLB oleh WHO, jumlah laporan terus bertambah, tercatat lebih dari 170 kasus dilaporkan oleh lebih dari 12 negara.   WHO pertama kali menerima laporan pada 5 April 2022 dari Inggris Raya mengenai 10 kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis of Unknown aetiology ) pada anak-anak usia 11 bulan-5 tahun pada periode Januari hingga Maret 2022 di Skotlandia Tengah.   Kisaran kasus terjadi pada anak usia 1 bulan sampai dengan 16 tahun. Tujuh belas anak di antaranya (10%) memerlukan transplantasi hati, dan 1 kasus dilaporkan meninggal. Gejala klinis pada kasus yang teridentifikasi adalah hepatitis akut dengan peningkatan enzim hati, sindrom jaundice (Penyakit Kuning) akut, dan gejala gastrointestinal (nyeri abdomen, diare dan muntah-muntah). Sebagian besar kasus tidak ditemukan adanya gejala demam.   "Penyebab dari penyakit tersebut masih belum diketahui. Pemeriksaan laboratorium diluar negeri telah dilakukan dan virus hepatitis tipe A, B, C, D dan E tidak ditemukan sebagai penyebab dari penyakit tersebut. Adenovirus terdeteksi pada 74 kasus dil luar negeri yang setelah dilakukan tes molekuler, teridentifikasi sebagai F type 41. SARS-CoV-2 ditemukan pada 20 kasus, sedangkan 19 kasus terdeteksi adanya ko-infeksi SARS-CoV-2 dan adenovirus," demikian dikutip dari kemenkes.go.id. (yd) 

Jakarta
| Selasa, 3 Mei 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5