Foto: Dok. BINDA Kalbar

Foto: Dok. BINDA Kalbar

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalJangkau Masyarakat 4T, BINDA Kalbar Adakan Vaksinasi Terpusat dan Door to Door di Sambas

Jangkau Masyarakat 4T, BINDA Kalbar Adakan Vaksinasi Terpusat dan Door to Door di Sambas

Sambas | Kamis, 7 Juli 2022

Berita Lokal, PIFA – Kegiatan vaksinasi Covid-19 Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) di Kecamatan Jawai, Kabupaten Sambas berlangsung sukses. Dengan metode vaksin terpusat dan door to door, sedikitnya 650 orang berhasil mendapatkan pelayanan vaksin. Kegiatan tersebut ditinjau langsung Kabinda Kalbar, Brigjen Pol Rudy Tranggono, S.ST, M.K, 

Berangkat dari Kota Pontianak, Kabinda dan rombongan melewati jalan darat menuju ke Sambas hampir sekitar 5 jam. Setibanya di Sambas, Kabinda harus menyeberangi Sungai Sambas menggunakan kapal ferry menuju ke Kecamatan Jawai. 

Tiba di Jawai, Kabinda dan rombongan melanjutkan perjalanan darat dengan kondisi medan yang cukup menantang selama kurang lebih 1,5 jam untuk menuju ke lokasi vaksin di Pasar Rakyat Dusun Tengah, Desa Usrat.

Sampai di lokasi, Kabinda disambut Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi beserta jajaran Forkopicam setempat. Kabinda pun melepas lelah sekaligus menyaksikan langsung kegiatan vaksinasi di Pasar Rakyat Dusun Tengah. Masyarakat sangat antusias mendapatkan kunjungan dari Kabinda.

“Kegiatan vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Jawai ini merupakan salah satu program kerja BIN, yakni Terpencil, Terluar, Terdalam, Terjauh (4T). Jadi, kita menyasar lingkungan masyarakat yang jauh dari pusat dan akses pelayanan vaksin,” terang Kabinda.

Tujuannya, sambung Kabinda, supaya masyarakat yang bermukim di daerah 4T tersebut bisa mendapatkan pelayanan vaksinasi dengan baik sebagaimana mestinya. Sebab, imbuh Kabinda, vaksinasi sangat penting dalam menjaga kesehatan manusia dari ancaman virus corona.

“Sudah menjadi tugas kami untuk mendorong percepatan program vaksinasi Covid-19 yang digalakan pemerintah pusat. Dengan vaksinasi ini, masyarakat di Kabupaten Sambas semakin sehat dan kebal terhadap ancaman penularan virus corona,” harapnya.

Masih dalam kesempatan itu, Kabinda tak lupa mengucapkan terima kasih atas antusias dan partisipasi masyarakat Kecamatan Jawai yang sangat luar biasa. Kedepan, Kabinda berharap seluruh masyarakat di Kabupaten Sambas bisa mendapatkan pelayanan vaksin hingga tuntas baik vaksin dosis 1, 2 dan booster.

“Terima kasih kepada Pemkab Sambas, Dinas Kesehatan dan seluruh pihak yang telah membantu mensukseskan kegiatan vaksinasi Covid-19 BINDA Kalbar. Kedepan, vaksinasi ini bisa terus berlanjut hingga tuntas,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih atas kepedulian BINDA Kalbar yang telah memberikan pelayanan vaksinasi bagi masyarakatnya. Wabup mengatakan Pemkab Sambas merasa sangat terbantu.

“Alhamdulillah, kehadiran BINDA Kalbar sangat membantu Pemkab Sambas dalam percepatan program vaksinasi. Terlebih, kegiatan ini menjangkau lingkungan masyarakat yang jauh dan terpencil. Ini sangat luar biasa,” puji Wabup.

Karena, Wabup berpandangan kegiatan vaksinasi Covid-19 BINDA Kalbar telah membuka akses pelayanan kesehatan dan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mendapatkan vaksin.

“Kita lihat sendiri antusias masyarakat sangat luar biasa mendapatkan kemudahan pelayanan vaksin dari BINDA Kalbar. Apalagi, BINDA Kalbar juga menerapkan pola jemput bola atau door to door. Mudah-mudahan kegiatan ini dapat terus berlanjut dan menjangkau masyarakat terpencil lainnya,” harap Wabup.

Usai menyaksikan vaksinasi terpusat di Pasar Rakyat Dusun Tengah, Kabinda didampingi Wabup dan Forkopicam menyambangi sejumlah rumah warga Desa Usrat untuk melaksanakan vaksinasi door to door.

Kedatangan Kabinda bersama Wabup dan rombongan mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat. Mereka sangat senang dan bahagia mendapatkan kunjungan dari pejabat Kalbar.

Rekomendasi

Foto: Pemkot Pontianak Berhasil Kendalikan Inflasi 2024, Fokus Hadapi Tantangan 2025 | Pifa Net

Pemkot Pontianak Berhasil Kendalikan Inflasi 2024, Fokus Hadapi Tantangan 2025

Pontianak
| Kamis, 9 Januari 2025
Foto: Ragam Fitur NMAX “TURBO” Siap Tunjang Perjalanan Jarak Jauh Waktu Libur Lebaran | Pifa Net

Ragam Fitur NMAX “TURBO” Siap Tunjang Perjalanan Jarak Jauh Waktu Libur Lebaran

Indonesia
| Kamis, 27 Maret 2025
Foto: Douglas Luiz Murka Disindir Fans Juventus soal Performa di Musim Perdana | Pifa Net

Douglas Luiz Murka Disindir Fans Juventus soal Performa di Musim Perdana

Italia
| Rabu, 30 April 2025
Foto: Viral Aliran Terindikasi Sesat di Ketapang, MUI Kalbar Imbau Warga Tak Terpengaruh | Pifa Net

Viral Aliran Terindikasi Sesat di Ketapang, MUI Kalbar Imbau Warga Tak Terpengaruh

Pontianak
| Senin, 28 April 2025
Foto: Aksi Tolak UU TNI di Malang: Tim Medis hingga Jurnalis Jadi Korban Kekerasan Aparat | Pifa Net

Aksi Tolak UU TNI di Malang: Tim Medis hingga Jurnalis Jadi Korban Kekerasan Aparat

Malang
| Senin, 24 Maret 2025
Foto: 5 Minuman yang Bisa Diminum Setiap Pagi untuk Meningkatkan Imunitas | Pifa Net

5 Minuman yang Bisa Diminum Setiap Pagi untuk Meningkatkan Imunitas

Indonesia
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: Lazio vs Como Berakhir Imbang 1-1, Fabregas Tak Puas | Pifa Net

Lazio vs Como Berakhir Imbang 1-1, Fabregas Tak Puas

Italia
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Hindari Tarif Tinggi dari China, Apple Pertimbangkan Impor iPhone dari India | Pifa Net

Hindari Tarif Tinggi dari China, Apple Pertimbangkan Impor iPhone dari India

India
| Kamis, 10 April 2025
Foto: Insiden Tragis Warnai Parade Juara Liverpool, Puluhan Suporter Terluka | Pifa Net

Insiden Tragis Warnai Parade Juara Liverpool, Puluhan Suporter Terluka

Sports
| Selasa, 27 Mei 2025
Foto: PSSI Siapkan Edukasi Suporter Usai Dihukum FIFA karena Diskriminasi | Pifa Net

PSSI Siapkan Edukasi Suporter Usai Dihukum FIFA karena Diskriminasi

Indonesia
| Rabu, 14 Mei 2025

Berita Terkait

Politik

Foto: Manuver Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko Dikaji oleh Dewan Kehormatan | Pifa Net

Manuver Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko Dikaji oleh Dewan Kehormatan

PIFA, Politik – Politikus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Budiman Sujatmiko, telah secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap Prabowo Subianto sebagai calon presiden potensial, melebihi dukungannya terhadap Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Langkah ini tergambar dengan diadakannya acara deklarasi relawan "Prabowo-Budiman Bersatu" (Prabu) pada Jumat (18/8/2023), yang berlangsung di Marina Convention Center, Kota Semarang, Jawa Tengah. Berawal dari manuver yang dilakukannya dengan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, sebagai calon presiden 2024. Dewan Kehormatan PDIP telah memanggil Budiman Sudjatmiko ke Kantor DPP PDIP di Jakarta Pusat. Wartawan telah berdatangan sejak pukul 11.00 WIB untuk meliput perkembangan terkait pemanggilan ini, pada hari ini, Senin (21/8/2023). Menjelang pemanggilannya, Budiman Sudjatmiko enggan memberikan komentar lebih lanjut, mengatakan bahwa ia belum menerima informasi lebih lanjut dari PDIP mengenai nasibnya. Politikus ini juga mengungkapkan bahwa belum menerima surat pemanggilan resmi dari DPP PDIP, sehingga ia meminta semua pihak untuk menunggu keputusan resmi dari partai tersebut. "Saya belum mendapat informasi lebih lanjut, jadi belum bisa memberikan komentar lebih jauh," kata Budiman saat dihubungi pada Senin pagi oleh tvone. Kendati masih menjadi tanda tanya besar, keputusan akhir dari Dewan Kehormatan PDIP akan memberikan gambaran tentang bagaimana partai ini menangani persoalan internal dan kesetiaan terhadap kebijakan partai. Semua mata tertuju pada hasil keputusan yang akan diumumkan dalam waktu dekat ini. Deklarasi relawan ini mengindikasikan pandangan Budiman yang sejalan dengan Prabowo Subianto sebagai calon presiden, meskipun hal ini tampak menyimpang dari keputusan resmi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), di mana partai tersebut telah mengangkat Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden. Budiman mengatakan bahwa dia kenal Ganjar dengan baik, tapi menurutnya gaya magnetik pada ganjar hanya melekat pada komunikasi populisnya.   “Saya kenal bang Ganjar baik, tapi saya tidak bicara tentang baik buruk. Ada namanya timing menurut saya pak Ganjar tentunya punya pemikiran yang staragis tapi memang kekuatan  beliau  daya magnetik beliau, pada komunikasi populisnya, serta pemikiran strategisnya tidak nampak sebagi daya mangnetik, sementara yang dibutuhkan adalah hari ini, pemikiran strategis,“ ungkap dia. Terkait resiko atas menuver yang dilakukannya, saat diwawancaranya oleh Tvone, dia mengatakan bahwa tidak siap secara emosional. Tapi siap ambil resiko.  “Saya ambil resiko,” tambah dia. (hs)

Indonesia
| Senin, 21 Agustus 2023

Lokal

Foto: Pemkab Kubu Raya Targetkan 2024 Zero Stunting | Pifa Net

Pemkab Kubu Raya Targetkan 2024 Zero Stunting

Berita Kubu Raya, PIFA - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kubu Raya ikuti penilaian kinerja delapan aksi konvergensi stunting tahun 2021, yang dilaksanakan di Gedung Marcure Pontianak, Selasa (24/5/2022). Kegiatan tersebut juga diikuti sembilan Kabupaten/Kota antaranya Kab Ketapang, Kapuas Hulu, Sintang, Melawi, Sanggau, Landak, Sambas, dan Pontianak. Kepala Bappeda Kubu Raya, Amini Maros mengatakan Pemerintah daerah Kubu Raya memiliki strategi kepong bakol untuk percepatan penurunan angka stunting yang ditargetkan nasional ditahun 2024 mencapai angka 14% yang telah diatur pada Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting. “Dari tahun 2019 angka stunting kita telah berada di 23% dalam RPJMD kita menargetkan angka stunting ini turun draktis. Alhamdulilah dengan strategi kepong bakol bapak Bupati dapat kita turunkan di tahun 2020 sebesar 13% sedangkan di tahun 2021 sebesar 7,9%,” ucapnya saat ditemui. Turunnya penanganan angka stunting tersebut, sebut dirinya tidak terlepas dengan inovasi-inovasi yang diterapkan Pemerintah Kubu Raya untuk memenuhi delapan aksi penilaian konvergensi stunting Pertama adanya inovasi si- BUNDA, yang berbasis data ibu-ibu hamil, bayi, dan balita yang ada disetiap rumah berdasarkan by name, by addres, by koordinat dan infografis "Kemudian memberikan USG Portable (alat ultrasonografi) disetiap Puskesmas,” sambungnya. Alat USG Portable ini, sebut Maros untuk mengetahui keadaan janin dalam kandungan ibu hamil, sehingga perkembangan sang janin dapat dideteksi yang apabila ada kelainan segera ditangani. Kemudian pemberian asupan gizi terhadap ibu-ibu hamil. “Kita berikan telur ayam kampong yang memberikan gizi, sehingga berimbas kepada ekonomi masyarakat juga untuk berternak ayam kampong, jadi kita tidak perlu lagi mencari keluar daerah,” ujarnya. Lebih jauh inovasi lainnya tentang mengetahui keberadaan ibu hamil maupun balita berpotensi stunting dengan menggunakan sistem infomasi data geospasial. “Cepat segera dilaporkan ke Dinas Kesehatan sehingga cepat ditangani, yang apabila tidak bisa ditangani ditingkat Puskesmas segera dibawa ke Kabupaten,” jelasnya. (ja) 

Kubu Raya
| Rabu, 25 Mei 2022

Internasional

Foto: Tiba di Tanah Suci Mekkah , Jemaah Haji Difabel Dejavu: Saya Mimpi Pernah di Ruangan Ini | Pifa Net

Tiba di Tanah Suci Mekkah , Jemaah Haji Difabel Dejavu: Saya Mimpi Pernah di Ruangan Ini

Berita Internasional, PIFA - Salah seorang Jemaah Haji, Gusmadi (62), dari kloter 09 Embarkasi Batam (BTH 09), masih merasa tidak percaya dirinya bisa tiba di Tanah Suci. Jemaah haji difabel  kelahiran 62 tahun lalu asal Kabupaten Siak Provinsi Riau itu merasa dejavu, ia mengaku pernah bermimpi berada di Tanah Suci. Melansir laman Kemernag, setelah terbang sekitar sembilan jam, Gusmadi mendarat di Terminal Haji Gate B Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi, dia dibantu petugas menaiki kursi roda yang ada di bandara. Ke Tanah Suci, Gusmadi ditemani istrinya, bapak enam anak ini pun langsung diarahkan petugas untuk rehat sejenak di paviliun B3. Gusmadi mengaku senang sudah bisa sampai ke Tanah Suci, setelah sabar menunggu antrean dari 2011. Ya, butuh waktu 11 tahun untuk Gusmadi agar bisa mendapatkan kesempatan menunaikan ibadah haji. Ini meski kondisinya mengalami keterbatasan. "Gembira, atau kalau orang sekarang bilang itu hepi. Tapi ya kita kan ada keterbatasan, ini jadi masalah juga. Ketika naik turun kendaraan, atau tangga. itu jadi masalah, jadi turun naik turun naik atau kadang-kadang jadi masalah buat saya," ujarnya. Sebelum berangkat haji, Gusmadi mengaku memiliki firasat. Dia merasakan dejavu, pernah berada di paviliun B3, tempat dirinya rehat sejenak sebelum berangkat menuju Makkah. Padahal, dia mengaku sama sekali belum pernah menginjakkan kaki di Tanah Suci. "Saya bermimpi, saya pernah berada di ruangan ini, saya sudah tidak asing lagi dengan tempat ini. Mimpi berada di sini, padahal saya tidak pernah ke sini, umrah pun tidak pernah," ujar Gusmadi sambil menerawang, pandangannya tertuju ke setiap sudut ruangan Paviliun Bandara Jedah yang dingin. Merasa sangat terbantu ketika berada di embarkasi Batam, Kepulauan Riau, Gusmadi turut mengapresiasi pelayanan dari Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) yang telah ikhlas dan maksimal melayani jemaah haji. "Petugas kesehatan, petugas bandara, petugas penginapan, semua petugas di sini sangat membantu dengan baik," ungkap Gusmadi saat pemberangkatan calon jemaah haji kloter 9 Embarkasi Batam (BTH 9) di Bandara Internasional Hang Nadim, Jumat 24 Juni 2022. "Mulai dari Pekanbaru, petugas membantu mendorong kursi, membantu transportasi, dan sebagainya, semuanya dibantu. Jadi, sejauh ini saya sama sekali tidak mengalami kesulitan," timpalnya. (yd)

Arab Saudi
| Senin, 27 Juni 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5