Jay Idzes Pecahkan Rekor di Laga Parma Vs Venezia Serie A
Italia | Senin, 20 Januari 2025
Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, yang merumput bersama Venezia FC di Italia. (Dok. Serie A)
Italia | Senin, 20 Januari 2025
Lokal
Berita Sanggau, PIFA- Kalangan petani mandiri sangat merasakan dampak dari harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit yang semakin turun. Bupati Sanggau, Paolus Hadi, mengatakan, akan melakukan pengecekan lapangan untuk memastikan kondisi ini. Sebab beredar informasi, pabrik kelapa sawit telah menurunkan harga beli TBS. Sementara, ketentuan harga telah ada standarnya sesuai ketetapan pemerintah provinsi. “Sudah jelas surat dari Kementerian dan Gubernur. Saya sudah membuat surat juga. Supaya patuh dengan keputusan soal harga. Nanti saya setelah lebaran ini akan turun ke lapangan, cek ke pabrik bersama Forkopimda,” kata Paolus Hadi, Kamis (28/08/2022). Anjloknya harga TBS di tingkat pabrik terjadi setelah Presiden Jokowi mengumumkan larangan ekspor bahan minyak dan minyak goreng dari komositas kelapa sawit. Ternyata, banyak persepsi setelah pengumuman ini. Akibatnya, beberapa pabrik kelapa sawit memutuskan membeli TBS dengan harga yang jauh lebih murah. Para petani kelapa sawit pun mengeluhkan penurunan harga yang tiba-tiba ini, karena sebelumnya harga sedang bagus-bagusnya. Dia menegaskan agar pihak pabrik kelapa sawit di Sanggau, tetap mamatuhi ketentuan harga yang telah pemerintah tetapkan sebelumnya Bupati Paolus Hadi menyebut, pemerintah kabupaten telah melayangkan surat kepada pimpinan perusahaan kelapa sawit yang memiliki pabrik pengolahan minyak mentah. Surat itu merespon turunya harga pembelian TBS dari para petani. “SK Gubernur kan belum berubah. Dan tidak ada Presiden menyebut larangan ekspor CPO. Jadi tidak ada alasan pabrik menurunkan harga TBS,” ujarnya. (ja)
Lifestyle
PIFA, Lifestyle - Seorang pengusaha sekaligus pendiri mata uang kripto Tron asal China, Justin Sun membeli karya terkenal Maurizio Cattelan berjudul "Comedian" yakni pisang yang ditempel di dinding dengan lakban senilai 6,2 juta dollar Amerika Serikat (AS) atau Rp 98,183 miliar.Setelah membelinya, Sun memakan pisang itu saat konferensi pers di Hong Kong, pada Jumat (29/11/24). Menurutnya, pisang dengan harga miliaran rupiah itu jauh lebih enak dibandingkan pisang lainnya yang pernah ia cicipi. “Sejujurnya, untuk pisang dengan kisah seperti itu, rasanya tentu saja berbeda dari pisang biasa. Saya bisa merasakan sedikit seperti apa rasa pisang Big Mike dari 100 tahun lalu," ungkap Sun, dikutip dari suara.com, Senin (2/12/24).Berjudul "Comedian," karya konseptual yang ciptaan seniman Italia Maurizio Cattelan ini dilelang Sotheby's di New York minggu lalu, dengan Sun berada di antara tujuh penawar. Ia mengaku "tidak percaya" dalam 10 detik pertama setelah memenangkan lelang, sebelum menyadari "ini bisa jadi sesuatu yang besar."Dalam 10 detik setelah itu, ia memutuskan memakan pisang tersebut. "Memakannya di konferensi pers juga bisa jadi bagian dari sejarah karya seni tersebut," sebut dia.Debut kreasi yang dapat dimakan di pameran Art Basel 2019 di Miami Beach memicu kontroversi dan menimbulkan pertanyaan tentang itu harus dianggap sebagai seni atau tidak.Justin Sun merespons hal itu dengan membandingkan seni konseptual seperti "Comedian" dengan seni NFT dan teknologi blockchain yang terdesentralisasi."Sebagian besar objek dan idenya ada sebagai (kekayaan intelektual) dan di internet, bukan sesuatu yang fisik," katanya.
Pifabiz
Pifabiz - Viral di media sosial, Indra Bekti dibilang mirip aktor Money Heist Korea. Bahkan, ia sempat membuat postingan khusus yang berisi foto dirinya disandingkan dengan potret karakter Tuan Choi di media sosial. Mirip enggak sih," kata Indra Bekti dikutip dari akun Instagram@indrabekti pada Rabu (29/6/2022). Sontak, unggahan Indra Bekti itupun dikomentar oleh sang istri, Aldilla Jelita. Aldilla menilai, Indra Bekti lebih tampan ketimbang Tuan Choi di serial Money Heist Korea. "Iya, beberapa muka-mukanya ama pergerakannya mirip kamu. Tapi laki saya tetep lebih ganteng," ucap Aldilla Jelita. (b)