Jerman menjuarau Piala Dunia U-17 2023 setelah mengalahkan Prancis di babak adu penalti. (Dok. PSSI)

Jerman menjuarau Piala Dunia U-17 2023 setelah mengalahkan Prancis di babak adu penalti. (Dok. PSSI)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsJerman Juara Piala Dunia U-17 2023 setelah Adu Penalti Lawan Prancis

Jerman Juara Piala Dunia U-17 2023 setelah Adu Penalti Lawan Prancis

Indonesia | Senin, 4 Desember 2023

PIFA, Sports - Jerman meraih gelar juara Piala Dunia U-17 2023 secara dramatis setelah mengalahkan Prancis dalam adu penalti 4-3 (2-2) di Stadion Manahan, Surakarta, Sabtu (2/11). Pertandingan tersebut menjadi tontonan yang menghibur dengan duel sengit antara kedua tim.

Dalam laga tersebut, Jerman berhasil melakukan comeback yang mengesankan di waktu normal setelah sempat tertinggal 0-2. Brunner membuka keran gol melalui eksekusi penalti pada menit ke-29, diikuti oleh gol Noah Darvich pada menit ke-51. Meski Prancis memperkecil kedudukan dengan gol Saimon Bouabre (53'), Jerman tetap mempertahankan tekanan.

Ketegangan semakin terasa ketika Jerman harus bermain dengan 10 pemain setelah Winners Osawe mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-65. Prancis memanfaatkan keuntungan tersebut dan berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Mathis Amougou pada menit ke-85.

Duel berlanjut ke adu penalti, di mana Jerman menunjukkan kematangan. Mereka unggul 4-3, dengan Brunner sebagai satu-satunya eksekutor yang gagal. Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan kagum terhadap pertandingan yang mendebarkan, menyoroti mentalitas tak kenal menyerah Prancis.

Erick memberikan penghargaan kepada Jerman yang pantas menjadi juara setelah melalui pertandingan sengit melawan tim-tim kuat seperti Spanyol dan Argentina. Dia berharap bahwa Piala Dunia U-17 memberikan pembelajaran penting bagi sepak bola Indonesia, menekankan pentingnya pembinaan usia dini untuk membangun timnas senior yang solid.

PSSI diharapkan dapat mengambil banyak pelajaran dari turnamen ini, tidak hanya sebagai pengelola acara tetapi juga dalam merencanakan masa depan pembinaan sepak bola di Indonesia. (hs)

Rekomendasi

Foto:   Live Final Piala Super Italia 2025: Derby della Madonnina, Siapa yang Kampiun? | Pifa Net

Live Final Piala Super Italia 2025: Derby della Madonnina, Siapa yang Kampiun?

Italia
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: Anies Baswedan Hadiri Sidang Perdana Kasus Korupsi Impor Gula yang Menjerat Tom Lembong: Kami Percaya Majelis Hakim | Pifa Net

Anies Baswedan Hadiri Sidang Perdana Kasus Korupsi Impor Gula yang Menjerat Tom Lembong: Kami Percaya Majelis Hakim

Jakarta
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Jelang Duel UCL vs Benfica, Barcelona Tetap Optimis Meski Diterpa Tren Negatif di LaLiga | Pifa Net

Jelang Duel UCL vs Benfica, Barcelona Tetap Optimis Meski Diterpa Tren Negatif di LaLiga

Spanyol
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: Razman Minta Kasus Vadel Badjideh Dihentikan, Begini Kata Polisi | Pifa Net

Razman Minta Kasus Vadel Badjideh Dihentikan, Begini Kata Polisi

Jakarta
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: Prabowo Ultimatum Pejabat Korup: Siap Tindak Tegas Penghambat Kemakmuran Rakyat | Pifa Net

Prabowo Ultimatum Pejabat Korup: Siap Tindak Tegas Penghambat Kemakmuran Rakyat

Indonesia
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: Berburu Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta, Ini Pilihan Menariknya | Pifa Net

Berburu Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta, Ini Pilihan Menariknya

Indonesia
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Penyanyi Iran Tataloo Dijatuhi Hukuman Mati atas Tuduhan Menghina Nabi Muhammad | Pifa Net

Penyanyi Iran Tataloo Dijatuhi Hukuman Mati atas Tuduhan Menghina Nabi Muhammad

Iran
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Pj Wali Kota Pontianak Edi Suryanto Ajak Praja IPDN Berinovasi dalam Pemerintahan | Pifa Net

Pj Wali Kota Pontianak Edi Suryanto Ajak Praja IPDN Berinovasi dalam Pemerintahan

Pontianak
| Kamis, 2 Januari 2025
Foto: Joao Felix Cetak Gol Debut saat Milan Hajar Roma 3-1 di Perempatfinal Coppa Italia | Pifa Net

Joao Felix Cetak Gol Debut saat Milan Hajar Roma 3-1 di Perempatfinal Coppa Italia

Italia
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: Kebun Binatang China Jual Kencing Harimau untuk Obat Rematik, Minat Beli? | Pifa Net

Kebun Binatang China Jual Kencing Harimau untuk Obat Rematik, Minat Beli?

China
| Minggu, 2 Februari 2025

Berita Terkait

Pifabiz

Foto: Raffi Ahmad Laporkan Harta Kekayaan ke KPK, Masih dalam Proses Verifikasi | Pifa Net

Raffi Ahmad Laporkan Harta Kekayaan ke KPK, Masih dalam Proses Verifikasi

PIFAbiz - Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad, telah melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal ini dikonfirmasi oleh Tim Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, yang menyebutkan bahwa laporan tersebut masih dalam tahap verifikasi sebelum diunggah ke laman e-LHKPN."Laporannya sudah masuk, masih dalam proses verifikasi untuk kelengkapan surat kuasanya," ujar Budi pada Selasa (7/1).Pelaporan ini dilakukan hampir tiga bulan setelah Raffi menyatakan kesiapannya melaporkan LHKPN pasca dilantik sebagai bagian pemerintahan Presiden Prabowo Subianto pada 22 Oktober 2024. Sebelumnya, KPK juga sempat meminta Raffi dan pejabat baru Kabinet Merah Putih untuk segera melaporkan harta kekayaannya, dengan batas waktu maksimal tiga bulan setelah pelantikan.Hingga 7 Januari, KPK mencatat 90 dari 124 pejabat wajib lapor di Kabinet Merah Putih telah menyampaikan LHKPN. Rinciannya, 44 dari 52 menteri atau kepala lembaga setingkat menteri, 38 dari 57 wakil menteri atau wakil kepala lembaga, serta delapan dari 15 utusan khusus, penasihat khusus, atau staf khusus.KPK mengimbau pejabat yang belum melaporkan LHKPN agar segera menyampaikan laporan sebelum batas akhir pada 21 Januari 2025. Jika mengalami kendala, KPK siap memberikan pendampingan."LHKPN adalah instrumen pencegahan yang mencerminkan transparansi pejabat publik dalam kepemilikan aset dan hartanya. Ini juga memungkinkan masyarakat ikut mengawasi sebagai bentuk partisipasi dalam pemberantasan korupsi," tutup Budi.

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025

Pifabiz

Foto: Heboh Kabur Aja Dulu, Bunda Corla Ikut Angkat Bicara | Pifa Net

Heboh Kabur Aja Dulu, Bunda Corla Ikut Angkat Bicara

PIFAbiz - Sosok TikToker Bunda Corla kembali mencuri perhatian publik setelah mengungkap perbedaan syarat bekerja di Jerman dan Indonesia. Dalam acara Catatan Demokrasi yang tayang di TV One, Bunda Corla menyoroti bahwa persyaratan kerja di Jerman jauh lebih fleksibel dibandingkan dengan di Indonesia.Dalam acara yang membahas tren #KaburAjaDulu itu, Bunda Corla hadir secara daring bersama Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer. Ia menegaskan bahwa di Jerman tidak ada batasan usia maupun persyaratan fisik dalam melamar pekerjaan."Di Jerman tidak mengenal yang namanya usia, tidak mengenal fisik," ujar Bunda Corla, dikutip dari video yang diunggah ulang oleh akun TikTok @muhmdasep pada Rabu (19/2/2025).Lebih lanjut, Bunda Corla menyatakan bahwa yang terpenting dalam mendapatkan pekerjaan di Jerman adalah niat dan kemauan untuk bekerja, meskipun seseorang belum memiliki pengalaman sebelumnya."Di Jerman ini yang penting ada mau, ada niat. Tidak punya pengalaman nanti kita ajarkan," tambahnya.Selain itu, Bunda Corla juga membandingkan persyaratan kerja di Indonesia yang menurutnya tidak masuk akal, seperti tinggi badan dan kriteria fisik lainnya."Kalau di Indonesia kan harus lihat tinggi badan, apa ini, gimana, ini nggak wajar. Emang mau ngapain? Mau jadi model?" ungkapnya dengan nada sindiran.Menurutnya, banyak perusahaan di Indonesia yang menerapkan syarat-syarat yang justru dapat menjatuhkan harga diri para pencari kerja yang sebenarnya memiliki kemampuan dan kemauan untuk bekerja."Mau jadi kasir, mau kerja di restoran, mau di PT. Banyak perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja, tapi banyak hal-hal (syarat) yang kadang-kadang ini memalukan dan menjatuhkan harga (diri) pemuda yang punya kemampuan," pungkasnya.Pernyataan tersebut mendapat tepuk tangan meriah dari para penonton yang hadir dalam siaran langsung acara tersebut. Bahkan, warganet turut memberikan dukungan terhadap pernyataan Bunda Corla, menyoroti betapa sulitnya mencari pekerjaan di Indonesia akibat persyaratan yang dinilai berlebihan."HRD-HRD liat ini gasii!" tulis seorang warganet."Yang paling nggak masuk akal itu pengalaman bekerja sekian tahun. Orang baru tamat sekolah, pengalaman apa toh?" komentar yang lain."Bunda Corla mewakili masyarakat semua. Makasih Bunda!" ujar seorang pengguna TikTok."Di Indo, usia 30 dianggap jompo, udah nggak boleh kerja," imbuh netizen lainnya.Pernyataan Bunda Corla ini semakin memperkuat perdebatan mengenai sistem ketenagakerjaan di Indonesia yang dianggap masih perlu perbaikan agar lebih inklusif dan tidak membatasi peluang kerja bagi banyak orang.

Indonesia
| Rabu, 19 Februari 2025

Sports

Foto: Ratusan Member Komunitas Motor di Bawah Naungan Polres Bogor Jalani Edukasi Safety Riding Panduan Yamaha | Pifa Net

Ratusan Member Komunitas Motor di Bawah Naungan Polres Bogor Jalani Edukasi Safety Riding Panduan Yamaha

PIFA, Sports - Safety riding sangat penting diterapkan saat menggunakan sepeda motor di jalanan. Untuk itu juga dibutuhkan teknik berkendara yang tepat guna diimplementasikan pengguna sepeda motor demi menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain.Yamaha memberikan atensi dan fokus utama terhadap safety riding yang diwujudkan melalui banyak aktivitas terkait hal tersebut. Melalui Yamaha Riding Academy (YRA), para instruktur menyuguhkan edukasi safety riding yang giat dilakukan di berbagai wilayah Indonesia. Misalnya yang dilaksanakan pada Minggu 6 Oktober 2024, YRA menyajikan pelatihan safety riding bagi sejumlah komunitas motor yang ada di bawah naungan Kepolisian Resor (Polres) Bogor, mengambil lokasi di area Puncak Bogor.Dalam kegiatan yang diikuti ratusan bikers tersebut, disuguhkan panduan mengenai teknik berkendara yang benar sebagai bekal kala riding di jalanan. Hal ini termasuk dalam tujuan mencegah kecelakaan lalu lintas jika pengendara menerapkan safety riding dengan tepat.Para peserta mempelajari lebih dalam mengenai safety riding sebagai bentuk preventif yang terkait mindset dan riding skill. Mindset berhubungan dengan penggunaan riding gear, pengecekan motor sebelum dikendarai, taat rambu lalu lintas. Lalu riding skill mencakup riding position, teknik pengereman dan teknik berbelok.”Yamaha berkomitmen dan konsisten mengadakan edukasi safety riding kepada para pengguna sepeda motor. Ini adalah agenda rutin yang aktif dilaksanakan melalui tim Yamaha Riding Academy (YRA). Peserta kegiatan ini adalah konsumen, komunitas maupun kalangan lainnya yang ingin mendapatkan pelatihan teknik berkendara yang tepat. Manfaat dirasakan oleh para peserta yang mengikuti dengan antusiasme tinggi karena mereka dapat memperbaiki cara berkendara dan meningkatkan skill supaya makin percaya diri saat riding di jalanan,” ungkap Stephen, Chief Yamaha DDS Bogor.Training safety riding dari Yamaha Riding Academy ini dijalani dengan menyenangkan oleh salah seorang peserta Supendiyang menyebutkan mendapatkan manfaat yang besar ikut serta dalam aktivitas ini. ”Saya belajar banyak mengenai teknik berkendara yang benar dengan ambil bagian dalam pelatihan safety riding ini. Yamaha Riding Academy mengajarkan hal-hal yang sebelumnya tidak saya ketahui dengan benar. Panduan yang diberikan menjadi pengetahuan penting buat saya untuk diterapkan ketika mengendarai motor di jalanan. Ini membuat saya makin percaya diri menggunakan motor saat bermobilisasi,” tutur Supendi.

Bogor
| Kamis, 7 November 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5