Jersey kandang (merah) dan ketiga (hitam) Timnas Denmark untuk Piala Dunia 2022 Qatar. (Foto: Instagram @hummelsports

Berita, Sorts, PIFA - Hummel Sports merilis jersey baru Timnas Denmark untuk Piala Dunia 2022. Jersey bertemakan monkrom ini merupakan bentuk protes Denmark kepada tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar yang telah melakukan pelanggaran HAM selama persiapan turnamen.

Banyak pekerja yang meninggal dunia saat membangun infrastruktur, namun Qatar menutup mata akan masalah tersebut. Mereka tak peduli dengan ribuan nyawa yang telah hilang, karena fokus utamanya tetap pada Piala Dunia 2022 agar bisa berjalan.

Ketiiga jersey yang akan dipakai Timnas Denmark di Piala Dunia 2022, yakni merah untuk kandang, putih untuk tandang, dan hitam untuk seragam ketiganya.

Ungkapan protes itu diketahui dari unggahan Hummel Sports di akun instagramnya @hummelsports. Hummel menyampaikan bahwa warna hitam yang hampir polos pada jersey Timnas Denmark merupakan warna duka yang menggambarkan situasi di Qatar.

Berikut pernyataan lengkap Hummel Sports yang diunggahnya pada Kamis (29/9/2022):

Dengan kaus baru tim nasional Denmark, kami ingin mengirim pesan ganda. Mereka tidak hanya terinspirasi oleh Euro 92, memberikan penghormatan kepada kesuksesan sepakbola terbesar Denmark, tetapi juga protes terhadap Qatar dan catatan hak asasi manusianya. Itulah mengapa kami telah mengurangi semua detail untuk kaus baru Piala Dunia Denmark, termasuk logo dan chevron ikonik kami.Kami tidak ingin terlihat selama turnamen yang telah merenggut nyawa ribuan orang. Kami mendukung tim nasional Denmark sepenuhnya, tetapi itu tidak sama dengan mendukung Qatar sebagai negara tuan rumah. Kami percaya bahwa olahraga harus menyatukan orang. Dan ketika tidak, kami ingin membuat pernyataan.

Hitam Warna duka. Warna yang sempurna untuk kaus ketiga Denmark untuk Piala Dunia tahun ini. Meskipun kami mendukung tim nasional Denmark sepenuhnya, ini tidak boleh disamakan dengan dukungan untuk turnamen yang telah merenggut nyawa ribuan orang. Kami ingin membuat pernyataan tentang catatan hak asasi manusia Qatar dan perlakuannya terhadap para pekerja migran yang telah membangun stadion Piala Dunia di negara itu.

(yd)

Berita, Sorts, PIFA - Hummel Sports merilis jersey baru Timnas Denmark untuk Piala Dunia 2022. Jersey bertemakan monkrom ini merupakan bentuk protes Denmark kepada tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar yang telah melakukan pelanggaran HAM selama persiapan turnamen.

Banyak pekerja yang meninggal dunia saat membangun infrastruktur, namun Qatar menutup mata akan masalah tersebut. Mereka tak peduli dengan ribuan nyawa yang telah hilang, karena fokus utamanya tetap pada Piala Dunia 2022 agar bisa berjalan.

Ketiiga jersey yang akan dipakai Timnas Denmark di Piala Dunia 2022, yakni merah untuk kandang, putih untuk tandang, dan hitam untuk seragam ketiganya.

Ungkapan protes itu diketahui dari unggahan Hummel Sports di akun instagramnya @hummelsports. Hummel menyampaikan bahwa warna hitam yang hampir polos pada jersey Timnas Denmark merupakan warna duka yang menggambarkan situasi di Qatar.

Berikut pernyataan lengkap Hummel Sports yang diunggahnya pada Kamis (29/9/2022):

Dengan kaus baru tim nasional Denmark, kami ingin mengirim pesan ganda. Mereka tidak hanya terinspirasi oleh Euro 92, memberikan penghormatan kepada kesuksesan sepakbola terbesar Denmark, tetapi juga protes terhadap Qatar dan catatan hak asasi manusianya. Itulah mengapa kami telah mengurangi semua detail untuk kaus baru Piala Dunia Denmark, termasuk logo dan chevron ikonik kami.Kami tidak ingin terlihat selama turnamen yang telah merenggut nyawa ribuan orang. Kami mendukung tim nasional Denmark sepenuhnya, tetapi itu tidak sama dengan mendukung Qatar sebagai negara tuan rumah. Kami percaya bahwa olahraga harus menyatukan orang. Dan ketika tidak, kami ingin membuat pernyataan.

Hitam Warna duka. Warna yang sempurna untuk kaus ketiga Denmark untuk Piala Dunia tahun ini. Meskipun kami mendukung tim nasional Denmark sepenuhnya, ini tidak boleh disamakan dengan dukungan untuk turnamen yang telah merenggut nyawa ribuan orang. Kami ingin membuat pernyataan tentang catatan hak asasi manusia Qatar dan perlakuannya terhadap para pekerja migran yang telah membangun stadion Piala Dunia di negara itu.

(yd)

0

0

You can share on :

0 Komentar