Presiden ke-7 RI Jokowi mengakui memiliki hubungan yang hangat dengan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Politik Puan Maharani. (Kompas.com)

Presiden ke-7 RI Jokowi mengakui memiliki hubungan yang hangat dengan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Politik Puan Maharani. (Kompas.com)

Berandascoped-by-BerandaNasionalscoped-by-NasionalJokowi Akui Memiliki Hubungan yang Hangat dengan Puan Maharani

Jokowi Akui Memiliki Hubungan yang Hangat dengan Puan Maharani

Indonesia | Sabtu, 22 Maret 2025

PIFA.CO.ID, NASIONAL - Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengakui memiliki hubungan yang hangat dengan Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Politik Puan Maharani. Pernyataan ini disampaikannya saat ditemui awak media di NasDem Tower, Jakarta, pada Jumat (22/3/2025) malam.

"Hubungannya memang hangat betul, memang hangat, dengan Mbak Puan hangat," ujar Jokowi kepada wartawan.

Sementara itu, saat ditanya mengenai kemungkinan bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Jokowi menyatakan belum mengetahui kapan pertemuan tersebut akan terealisasi. Namun, ia menegaskan bahwa hubungannya dengan Megawati tetap baik.

"Ya belum, tapi ke depan saya kira akan baik-baik saja," katanya.

Ketegangan dengan PDIP Berujung Pemecatan

Jokowi, yang merupakan kader PDIP sejak awal karier politiknya, telah menempuh perjalanan panjang bersama partai berlambang banteng tersebut. Ia pertama kali maju sebagai Wali Kota Solo pada 2005 dengan dukungan PDIP dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Kesuksesannya memimpin Solo membawa Jokowi ke tingkat nasional, hingga akhirnya diusung PDIP sebagai calon Gubernur DKI Jakarta pada 2012 dan calon Presiden RI pada 2014.

Namun, hubungan Jokowi dengan PDIP mulai merenggang setelah dua periode menjabat sebagai presiden, terutama menjelang Pemilu 2024. Perbedaan sikap politik, terutama terkait dukungan terhadap calon presiden yang berbeda dari pilihan resmi PDIP, memicu ketegangan yang semakin memanas.

Pada 17 Desember 2024, PDIP secara resmi memecat Jokowi dari keanggotaan partai. Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun, mengumumkan bahwa pemecatan ini dilakukan karena Jokowi dianggap melakukan pelanggaran berat dengan mendukung calon presiden dan wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) serta menyalahgunakan kekuasaan.

Sebelumnya, pada 22 April 2024, PDIP juga telah menyatakan bahwa Jokowi dan putranya, Gibran Rakabuming Raka, tidak lagi menjadi anggota partai. Langkah ini diambil setelah keduanya memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden yang berbeda dari pilihan resmi partai.

Pemecatan Jokowi dari PDIP menandai puncak ketegangan yang telah berlangsung selama beberapa waktu, mencerminkan dinamika politik yang terus berkembang menjelang Pemilu 2024. Meski demikian, hubungan Jokowi dengan beberapa elite PDIP, seperti Puan Maharani, tampaknya masih tetap terjaga.

Rekomendasi

Foto: Mabuk Lem, Anak di Mempawah Tusuk Ayah Kandung | Pifa Net

Mabuk Lem, Anak di Mempawah Tusuk Ayah Kandung

Mempawah
| Selasa, 15 April 2025
Foto: Resmi! Inilah 23 Pemain Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 | Pifa Net

Resmi! Inilah 23 Pemain Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Indonesia
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Douglas Luiz Murka Disindir Fans Juventus soal Performa di Musim Perdana | Pifa Net

Douglas Luiz Murka Disindir Fans Juventus soal Performa di Musim Perdana

Italia
| Rabu, 30 April 2025
Foto: Kreatif Tanpa Batas! Fazzio Modifest Jadi Arena Adu Kreativitas Anak Muda Yogyakarta    | Pifa Net

Kreatif Tanpa Batas! Fazzio Modifest Jadi Arena Adu Kreativitas Anak Muda Yogyakarta

Nasional
| Sabtu, 7 Juni 2025
Foto: Kartu Merah Jadi Petaka, AC Milan Tersingkir dari Liga Champions | Pifa Net

Kartu Merah Jadi Petaka, AC Milan Tersingkir dari Liga Champions

Italia
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Mulai 1 April, Rumah Sakit ProMEDIKA Pontianak Resmi Tak Beroperasional  | Pifa Net

Mulai 1 April, Rumah Sakit ProMEDIKA Pontianak Resmi Tak Beroperasional

Pontianak
| Jumat, 4 April 2025
Foto: Kritik Belanja Pemain Arsenal Musim Panas 2024, Salah Sasaran? | Pifa Net

Kritik Belanja Pemain Arsenal Musim Panas 2024, Salah Sasaran?

Inggris
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Hamas Tegaskan Warga Palestina Hanya Siap Pindah ke Yerusalem | Pifa Net

Hamas Tegaskan Warga Palestina Hanya Siap Pindah ke Yerusalem

Palestina
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Harga Cabai di Pontianak Melambung Tinggi hingga 2 Kali Lipat | Pifa Net

Harga Cabai di Pontianak Melambung Tinggi hingga 2 Kali Lipat

Pontianak
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Budi Arie Wakili Indonesia Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan | Pifa Net

Budi Arie Wakili Indonesia Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan

Vatikan
| Sabtu, 17 Mei 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Harga Cabai di Pasar Flamboyan Tembus Rp 100 Ribu Per Kg Jelang Ramadhan | Pifa Net

Harga Cabai di Pasar Flamboyan Tembus Rp 100 Ribu Per Kg Jelang Ramadhan

PIFA.CO.ID, LOKAL - Menjelang Ramadhan 1446 Hijriah, harga cabai di Passr Flamboyan, Pontianak mulai mengalami peningkatan. Salah satu penjual sayur bernama Mia mengatakan harga cabai saat ini hampir tembus Rp 100.000 per kilogram (kg).“Hampir tiap hari naik. Udah seminggu ini naiknya drastis, dari Rp 80 ribu sampai Rp 100 ribu lebih. Dua hari yang lalu sampai 130 ribu,,” ungkapnya saat ditemui, pada Selasa (25/2/2025).Mia mengatakan, kenaikan harga cabai ini sudah terjadi selama seminggu terakhir. Ia menduga lonjakan harga ini disebabkan oleh banjir yang melanda Kalimantan Barat dan beberapa daerah lainnya, yang menyebabkan pasokan cabai berkurang.“Petani mulai menaikkan harga, apakah itu dari tengkulak atau langsung dari petani, kami belum mengetahui pasti. Sebelumnya harga cabai masih sekitar Rp 70 ribuan,” tambah Mia.Selain cabai, harga tomat juga mengalami kenaikan. Mia menyebutkan bahwa harga tomat kini berada di kisaran harga belasan ribu per kg. Harga yang sebelumnya sekitar Rp 12.000 hingga Rp 13.000, kini melonjak menjadi Rp 15.000 hingga Rp 18.000, bahkan ada yang mencapai Rp 20.000 per kg.“Hari ini udah ada yang Rp 20 ribu. Jadi kita sebagai pengecer tuh udah mau (jual) Rp 25 ribu, Rp 30 ribu pun ada. Harganya mulai naik,” sebutnya.Namun, untuk sayuran daun, Mia menyebutkan bahwa harga masih relatif stabil dan tidak mengalami kenaikan yang signifikan. “Yang naik ini percabai-cabai aja, tomat, gitu. Kalau sayur-sayuran itu daun itu tidak naik,” tukasnya.

Pontianak
| Selasa, 25 Februari 2025

Nasional

Foto: Presiden Minta Kekuatan Polri yang Besar Digunakan dengan Benar | Pifa Net

Presiden Minta Kekuatan Polri yang Besar Digunakan dengan Benar

PIFA, Nasional - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memperingatkan Polri agar menggunakan kekuatan besar yang dimilikinya dengan benar. Peringatan tersebut disampaikannya dalam Upacara Peringatan ke-77 Hari Bhayangkara Tahun 2023, yang diadakan pada Sabtu (1/7/2023) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Presiden menyatakan bahwa Polri memiliki wewenang dan kekuatan yang besar, dan hal ini harus digunakan dengan benar. Kepala Negara juga meminta agar kekuasaan tersebut tak disalahgunakan.  "Jangan ada lagi persepsi hanya tajam ke bawah, tapi tumpul ke atas,” tegasnya menambahkan. Presiden mengungkapkan bahwa masyarakat membutuhkan rasa aman, keadilan, dan perlindungan yang diberikan oleh Polri. Oleh karena itu, Presiden meminta agar Polri tidak mengabaikan kebutuhan masyarakat tersebut.   “Saya minta Polri jangan abaikan ini. Polri harus mampu memberikan kepastian perlindungan. Polri harus mampu memberikan kepastian hukum. Polri harus mampu memberikan kepastian berusaha bagi para masyarakat dan para pengusaha,” pungkasnya. Di tengah tantangan yang semakin berat dan kompleks di masa depan, Presiden mengingatkan Polri untuk tetap siap dan cepat tanggap, menguasai teknologi dan inovasi, serta memiliki komunikasi publik yang baik. "Program prioritas nasional dan pembangunan Ibu Kota Nusantara harus diawasi dengan serius, kualitas pelayanan harus ditingkatkan, dan kejahatan dengan teknologi canggih harus diantisipasi," imbuhnya. Selain itu, Kepala Negara juga meminta seluruh jajaran Polri untuk menjaga semangat persatuan dan kesinergisan. "Institusi Polri adalah seperti sapu lidi, setiap lidi harus bersih, lurus, dan kuat, yang harus terikat dengan semangat kesatuan dan sinergi. Tidak boleh ada lagi kelompok-kelompok yang saling bertentangan, tidak boleh ada lagi patron-patronan," ucapnya. Terkait sumber daya manusia (SDM), Presiden meminta Polri untuk menjaga kualitas sejak proses rekrutmen, memperbaiki sistem promosi, ketat dalam pengawasan, dan memperkuat sistem disiplin. "Jadilah Bhayangkara sejati yang melayani tanpa henti kepada masyarakat, bangsa, dan negara demi kemajuan Indonesia," tegas Presiden Jokowi menutup sambutannya.

Indonesia
| Minggu, 2 Juli 2023

Lifestyle

Foto: Resep Ayam Bacem, Menu Sahur Lezat yang Mudah dan Enak! | Pifa Net

Resep Ayam Bacem, Menu Sahur Lezat yang Mudah dan Enak!

PIFA.CO.ID, LIFESTYLE - Sahur enaknya makan apa? Kalau kamu butuh menu sahur yang enak, gurih, dan nggak ribet, ayam bacem bisa jadi pilihan! Rasanya manis, gurih, dan bisa digoreng sebentar biar makin nikmat. Yuk, simak cara bikinnya!Bahan-bahan:* 1,5 kg ayam (potong sesuai selera)* 4 siung bawang putih* 9 siung bawang merah* 10 butir kemiri* 1 sdt ketumbar bubuk* 1 sdt garam* 1 sdt kaldu jamur* 7 lembar daun salam* 1 ruas lengkuas (geprek)* 150 gram gula merah (iris halus)* 1,5 liter air kelapa (bisa diganti air biasa)* 3 sdt kecap manisCara Memasak:1. Haluskan bumbu: Blender atau ulek bawang putih, bawang merah, kemiri, ketumbar bubuk, garam, dan kaldu jamur dengan sedikit air.2. Tumis bumbu: Masukkan bumbu halus ke dalam wajan, tumis hingga harum.3. Masukkan bahan lain: Tambahkan daun salam, lengkuas, dan gula merah, aduk rata.4. Masak ayam: Masukkan ayam ke dalam wajan, lalu tuangkan air kelapa. Masak dengan api kecil hingga bumbu meresap dan kuah menyusut.5. Tambahkan kecap manis: Aduk rata dan masak lagi sebentar hingga ayam benar-benar matang.6. Goreng atau panggang: Ayam bacem bisa langsung disajikan, tapi kalau mau lebih sedap, goreng sebentar hingga kecokelatan.

Indonesia
| Selasa, 18 Maret 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5