Juventus mengalahkan Udinese dengan skor telak di laga perdana Liga Italia 2023/2024. (Twitter @JuventusFC)

PIFA, Sports - Juventus memulai musim baru dengan performa yang mengesankan di Udine, saat mereka mengangkat tirai pertandingan untuk musim ini dengan kemenangan 3-0 atas tim tuan rumah. Ketiga gol dicetak dalam babak pertama yang penuh aksi, sementara pemain baru seperti Tim Weah dan Andrea Cambiaso membuat debut kompetitif mereka untuk Bianconeri.

Performa gemilang dimulai dari menit awal ketika Federico Chiesa berhasil membuka golnya dan membuka keunggulan untuk timnya hanya dalam waktu dua menit. Pressing di lini tengah membuat Udinese kesulitan dalam menguasai bola di area mereka, dan ketika Dusan Vlahovic memberikan umpan kepada Chiesa, gol pun tak terhindarkan. Tembakan tepat dari tepi area penalti menghujam ke pojok bawah gawang.

Gol kedua datang pada menit ke-20, kali ini Vlahovic yang sukses mengonversi tendangan penalti. Penalti diberikan setelah handball terjadi di area penalti tuan rumah. Sebelumnya, Juventus telah mengancam lewat serangan-serangan lainnya. Andrea Cambiaso, yang membuat debut untuk Juventus, mencoba peruntungannya dengan tembakan dari sayap kiri, tetapi upayanya dimentahkan oleh kiper Udinese.

Namun, Cambiaso memberikan kontribusi penting di gol ketiga. Di menit ketiga tambahan babak pertama, Federico Chiesa memanfaatkan umpan silang dari kaki kiri Cambiaso dan menyundulnya ke gawang dari jarak dekat, mengamankan keunggulan tiga gol.

Pemain yang menjadi ancaman bagi Juventus adalah Florian Thauvin dari Udinese, yang memberikan ancaman di kedua sisi paruh pertama. Meski demikian, penampilan brilian Wojciech Szczesny mampu menggagalkan usahanya.

Di babak kedua, baik Fabio Miretti maupun Tim Weah digantikan oleh Nicolò Fagioli dan Weston McKennie. McKennie tampil disiplin dalam peran bek sayap untuk membantu pertahanan tim. Sandi Lovric menjadi pemain paling berbahaya bagi Udinese, dengan beberapa tembakan dari luar kotak penalti.

Meskipun Dusan Vlahovic mencetak gol kedua, wasit mengangkat bendera offside, membatalkan gol tersebut. Pencapaian gemilang lainnya adalah penyelamatan ganda yang dilakukan oleh Szczesny di menit ke-83, mengamankan clean sheet dan menghindari serangan balik dari Udinese.

Dengan tiga gol yang dicetak, tiga poin yang diperoleh, serta penampilan kokoh di belakang, Juventus memulai musim dengan penuh percaya diri. Kemenangan ini juga menandai pencapaian penting bagi pelatih Massimiliano Allegri, yang mengoleksi kemenangan ke-250 sebagai pelatih Juventus. Kemenangan ini hanya bisa disamai oleh Giovanni Trapattoni dalam sejarah klub. (hs)

PIFA, Sports - Juventus memulai musim baru dengan performa yang mengesankan di Udine, saat mereka mengangkat tirai pertandingan untuk musim ini dengan kemenangan 3-0 atas tim tuan rumah. Ketiga gol dicetak dalam babak pertama yang penuh aksi, sementara pemain baru seperti Tim Weah dan Andrea Cambiaso membuat debut kompetitif mereka untuk Bianconeri.

Performa gemilang dimulai dari menit awal ketika Federico Chiesa berhasil membuka golnya dan membuka keunggulan untuk timnya hanya dalam waktu dua menit. Pressing di lini tengah membuat Udinese kesulitan dalam menguasai bola di area mereka, dan ketika Dusan Vlahovic memberikan umpan kepada Chiesa, gol pun tak terhindarkan. Tembakan tepat dari tepi area penalti menghujam ke pojok bawah gawang.

Gol kedua datang pada menit ke-20, kali ini Vlahovic yang sukses mengonversi tendangan penalti. Penalti diberikan setelah handball terjadi di area penalti tuan rumah. Sebelumnya, Juventus telah mengancam lewat serangan-serangan lainnya. Andrea Cambiaso, yang membuat debut untuk Juventus, mencoba peruntungannya dengan tembakan dari sayap kiri, tetapi upayanya dimentahkan oleh kiper Udinese.

Namun, Cambiaso memberikan kontribusi penting di gol ketiga. Di menit ketiga tambahan babak pertama, Federico Chiesa memanfaatkan umpan silang dari kaki kiri Cambiaso dan menyundulnya ke gawang dari jarak dekat, mengamankan keunggulan tiga gol.

Pemain yang menjadi ancaman bagi Juventus adalah Florian Thauvin dari Udinese, yang memberikan ancaman di kedua sisi paruh pertama. Meski demikian, penampilan brilian Wojciech Szczesny mampu menggagalkan usahanya.

Di babak kedua, baik Fabio Miretti maupun Tim Weah digantikan oleh Nicolò Fagioli dan Weston McKennie. McKennie tampil disiplin dalam peran bek sayap untuk membantu pertahanan tim. Sandi Lovric menjadi pemain paling berbahaya bagi Udinese, dengan beberapa tembakan dari luar kotak penalti.

Meskipun Dusan Vlahovic mencetak gol kedua, wasit mengangkat bendera offside, membatalkan gol tersebut. Pencapaian gemilang lainnya adalah penyelamatan ganda yang dilakukan oleh Szczesny di menit ke-83, mengamankan clean sheet dan menghindari serangan balik dari Udinese.

Dengan tiga gol yang dicetak, tiga poin yang diperoleh, serta penampilan kokoh di belakang, Juventus memulai musim dengan penuh percaya diri. Kemenangan ini juga menandai pencapaian penting bagi pelatih Massimiliano Allegri, yang mengoleksi kemenangan ke-250 sebagai pelatih Juventus. Kemenangan ini hanya bisa disamai oleh Giovanni Trapattoni dalam sejarah klub. (hs)

0

0

You can share on :

0 Komentar