Kondisi banjir di Kapuas Hulu. (Foto: Dok. Warga)

Berita Lokal, PIFA - Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu kembali menetapkan status tanggap darurat banjir. Pertimbangan ini diambil setelah banjir menerjang 37 desa di sembilan kecamatan.

Kepala BPBD Kapuas Hulu, Gunawan mengatakan, pihaknya sudah menyurati kecamatan untuk menyiapkan posko pengungsian untuk situasi darurat.

"Sesuai data ada 2.230 rumah yang terendam banjir. Kondisi itu berdampak pada 25.224 jiwa," kata Gunawan dalam keterangan tertulis, Senin (15/11/2022).

Dia menerangkan, banjir yang melanda Kapuas Hulu sudah terjadi sejak sepekan terakhir. Hal tersebut dipicu meluapnya Sungai Kapuas akibat curah hujan tinggi di sekitarnya. Banjir tersebut, rata-rata merendam wilayah pesisir Sungai Kapuas.

"Banjir di Putussibau dan sekitarnya sudah berangsur surut. Daerah pesisir yang masih terendam," katanya.

Di sisi lain die menerangkan, BPBD telah mengaktifkan Posko Batingsor yang terdiri atas BPBD, TNI, Polri, Tagana TRC Pramuka. 

"Bantuan logistik berupa sembako secepatnya disalurkan kepada korban banjir. Kami juga menunggu proses usulan bantuan ke Dinsos," tandasnya. (ap)

Berita Lokal, PIFA - Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu kembali menetapkan status tanggap darurat banjir. Pertimbangan ini diambil setelah banjir menerjang 37 desa di sembilan kecamatan.

Kepala BPBD Kapuas Hulu, Gunawan mengatakan, pihaknya sudah menyurati kecamatan untuk menyiapkan posko pengungsian untuk situasi darurat.

"Sesuai data ada 2.230 rumah yang terendam banjir. Kondisi itu berdampak pada 25.224 jiwa," kata Gunawan dalam keterangan tertulis, Senin (15/11/2022).

Dia menerangkan, banjir yang melanda Kapuas Hulu sudah terjadi sejak sepekan terakhir. Hal tersebut dipicu meluapnya Sungai Kapuas akibat curah hujan tinggi di sekitarnya. Banjir tersebut, rata-rata merendam wilayah pesisir Sungai Kapuas.

"Banjir di Putussibau dan sekitarnya sudah berangsur surut. Daerah pesisir yang masih terendam," katanya.

Di sisi lain die menerangkan, BPBD telah mengaktifkan Posko Batingsor yang terdiri atas BPBD, TNI, Polri, Tagana TRC Pramuka. 

"Bantuan logistik berupa sembako secepatnya disalurkan kepada korban banjir. Kami juga menunggu proses usulan bantuan ke Dinsos," tandasnya. (ap)

0

0

You can share on :

0 Komentar