Shin Tae-yong berpelukan dengan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. (Foto: Dok. PSSI)

Berita Sports, PIFA - Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, akhirnya buka suara soal nasib masa depan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, setelah gagal membawa Skuad Garuda raih trofi Piala AFF 2022. Iriawan mengisyaratkan bahwa masa depan pelatih asal Korea Selatan itu masih aman meskipun gagal mencapai targetnya.

Hal itu disampaikan Iwan Bule-sapaan akrabnya melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Selasa (10/1/2023). Dia menyebut Coach Shin sudah menyampaikan permintaan maaf kepadanya lantaran belum bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia.

"Namun, saya sudah yakinkan beliau bahwa ini belum berakhir. Masih banyak momentum yang sudah menanti kita dimasa depan," tulis Iriawan di akunnya @mochamadiriawan84.

Sebelumnya, dia turut mengucapkan syukur dan apresiasi kepada ofisial Timnas yang sudah berjuang hingga tembus babak semifinal.

"Alhamdulillah Anak-anak Timnas telah tiba di Indonesia dengan selamat. Saya selaku Ketua Umum PSSI mengucapkan terimakasih dan apresiasi besar kepada kalian yang telah berjuang membawa nama baik Negara Indonesia," ucapnya.

Lebih lanjut, Iwan Bule meminta agar skuad Garuda tak berkecil hati karena gagal dalam kesempatan AFF 2022. Dia pun meyakini masih ada kesempatan di turnamen berikutnya.

"Memang kali ini kita belum berhasil, pesan saya kepada anak-anak Timnas untuk tidak berkecil hati. Masih ada kesempatan kita untuk bekerja lebih baik lagi di turnamen yang akan datang," ujarnya.

"Sekali lagi Terima kasih kepada para pemain, manajer, tim pelatih, dan seluruh team official yang terlibat dalam Timnas. Kalian tetap yang terbaik bagi saya," tutupnya.

Diketahui, kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia akan berakhir pada Desember 2023. Ini artinya, tersisa sebelas bulan lagi.

Shin masih sangat diperlukan Indonesia untuk menjadi juru taktik timnas U-20 di Piala Asia U-20 2023 pada Maret 2023. Selain itu, untuk Timnas Indonesia di FIFA Matchday pada Maret 2023. (yd)

Berita Sports, PIFA - Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, akhirnya buka suara soal nasib masa depan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, setelah gagal membawa Skuad Garuda raih trofi Piala AFF 2022. Iriawan mengisyaratkan bahwa masa depan pelatih asal Korea Selatan itu masih aman meskipun gagal mencapai targetnya.

Hal itu disampaikan Iwan Bule-sapaan akrabnya melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Selasa (10/1/2023). Dia menyebut Coach Shin sudah menyampaikan permintaan maaf kepadanya lantaran belum bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia.

"Namun, saya sudah yakinkan beliau bahwa ini belum berakhir. Masih banyak momentum yang sudah menanti kita dimasa depan," tulis Iriawan di akunnya @mochamadiriawan84.

Sebelumnya, dia turut mengucapkan syukur dan apresiasi kepada ofisial Timnas yang sudah berjuang hingga tembus babak semifinal.

"Alhamdulillah Anak-anak Timnas telah tiba di Indonesia dengan selamat. Saya selaku Ketua Umum PSSI mengucapkan terimakasih dan apresiasi besar kepada kalian yang telah berjuang membawa nama baik Negara Indonesia," ucapnya.

Lebih lanjut, Iwan Bule meminta agar skuad Garuda tak berkecil hati karena gagal dalam kesempatan AFF 2022. Dia pun meyakini masih ada kesempatan di turnamen berikutnya.

"Memang kali ini kita belum berhasil, pesan saya kepada anak-anak Timnas untuk tidak berkecil hati. Masih ada kesempatan kita untuk bekerja lebih baik lagi di turnamen yang akan datang," ujarnya.

"Sekali lagi Terima kasih kepada para pemain, manajer, tim pelatih, dan seluruh team official yang terlibat dalam Timnas. Kalian tetap yang terbaik bagi saya," tutupnya.

Diketahui, kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia akan berakhir pada Desember 2023. Ini artinya, tersisa sebelas bulan lagi.

Shin masih sangat diperlukan Indonesia untuk menjadi juru taktik timnas U-20 di Piala Asia U-20 2023 pada Maret 2023. Selain itu, untuk Timnas Indonesia di FIFA Matchday pada Maret 2023. (yd)

0

0

You can share on :

0 Komentar