Foto: Istimewa

Berita Kapus Hulu, PIFA - Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan meminta bantuan kepolisian untuk menyelidiki penyebabnya Gedung BKPSDM Kapuas Hulu terbakar. 

"Untuk sementara penyebab kebakaran arus pendek listrik. Tetapi saya sudah koordinasi dengan kapolres untuk segera menyelidiki penyebab kebakaran," kata Fransiskus di Kapuas Hulu, Senin (23/5/2022).

Fransiskus juga meminta masyarakat Kapuas Hulu tidak mengeluarkan asumsi terkait penyebab kebakaran karena hanya akan menambah persoalan baru.

Dikatakan Fransiskus, Gedung BKPSDM merupakan bangunan tua dengan bahan kayu. Apabila terjadi korsleting listrik yang menimbulkan api akan cepat membesar dan sulit dikendalikan.

Kebakaran tersebut terjadi pada Minggu (22/5/2022) siang pukul 15.45 WIB. Akibat kebakaran sebanyak 8.013 arsip data pegawai di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu hangus.

"Semua data arsip pegawai Kapuas Hulu tidak bisa diselamatkan, termasuk SK CPNS dan SK PPPK non-guru," kata Plt Kepala BKPSDM Kapuas Hulu Sudarso. 

Sudarso mengatakan, pada Senin (23/05/2022) kemarin seharusnya SK CPNS dan SK PPPK non-guru itu akan dibagikan.

Warga Putussibau dihebohkan dengan kejadian kebakaran di gedung Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu (22/5/2022) sore. Saat kejadian terdengar beberapa kali ledakan dan dari informasi yang didapat ada lima kendaraan dinas yang ikut terbakar.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Gunawan mengatakan saat kejadian petugasnya mendengar ada warga berteriak kebakaran. Kebakaran terjadi di bangunan BKPSDM yang berdekatan dengan kantor Damkar BPBD Kapuas Hulu. 

"Kebakaran itu terjadi Minggu sore kemarin," ujarnya, Senin (23/5/2022).

Petugas Damkar dari BPBD, Yayasan Bhakti Suci Putussibau dan dari Bandara Pangsuma Putussibau, langsung berupaya melakukan pemadaman. Selain itu ada juga dari TNI-Polri, Tagana, TRC Pramuka serta Warga dan pihak lainnya, membantu evakuasi barang-barang yang bisa diamankan. 

"Api baru bisa dipadamkan sekitar 4 jam upaya pemadaman," tutur Gunawan.

Tak ada korban jiwa dari kejadian kebakaran di komplek Pemda Kapuas Hulu ini. Namun kerugian materil sangat besar. 

"Untuk kendaraan dinas saja ada 4 mobil dan 1 motor ikut terbakar," tuntasnya.

Dari pantauan dilapangan kebakaran gedung BKPSDM Kapuas Hulu merembet ke gedung Damkar BPBD Kapuas Hulu. (ja)

Berita Kapus Hulu, PIFA - Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan meminta bantuan kepolisian untuk menyelidiki penyebabnya Gedung BKPSDM Kapuas Hulu terbakar. 

"Untuk sementara penyebab kebakaran arus pendek listrik. Tetapi saya sudah koordinasi dengan kapolres untuk segera menyelidiki penyebab kebakaran," kata Fransiskus di Kapuas Hulu, Senin (23/5/2022).

Fransiskus juga meminta masyarakat Kapuas Hulu tidak mengeluarkan asumsi terkait penyebab kebakaran karena hanya akan menambah persoalan baru.

Dikatakan Fransiskus, Gedung BKPSDM merupakan bangunan tua dengan bahan kayu. Apabila terjadi korsleting listrik yang menimbulkan api akan cepat membesar dan sulit dikendalikan.

Kebakaran tersebut terjadi pada Minggu (22/5/2022) siang pukul 15.45 WIB. Akibat kebakaran sebanyak 8.013 arsip data pegawai di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu hangus.

"Semua data arsip pegawai Kapuas Hulu tidak bisa diselamatkan, termasuk SK CPNS dan SK PPPK non-guru," kata Plt Kepala BKPSDM Kapuas Hulu Sudarso. 

Sudarso mengatakan, pada Senin (23/05/2022) kemarin seharusnya SK CPNS dan SK PPPK non-guru itu akan dibagikan.

Warga Putussibau dihebohkan dengan kejadian kebakaran di gedung Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu (22/5/2022) sore. Saat kejadian terdengar beberapa kali ledakan dan dari informasi yang didapat ada lima kendaraan dinas yang ikut terbakar.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Gunawan mengatakan saat kejadian petugasnya mendengar ada warga berteriak kebakaran. Kebakaran terjadi di bangunan BKPSDM yang berdekatan dengan kantor Damkar BPBD Kapuas Hulu. 

"Kebakaran itu terjadi Minggu sore kemarin," ujarnya, Senin (23/5/2022).

Petugas Damkar dari BPBD, Yayasan Bhakti Suci Putussibau dan dari Bandara Pangsuma Putussibau, langsung berupaya melakukan pemadaman. Selain itu ada juga dari TNI-Polri, Tagana, TRC Pramuka serta Warga dan pihak lainnya, membantu evakuasi barang-barang yang bisa diamankan. 

"Api baru bisa dipadamkan sekitar 4 jam upaya pemadaman," tutur Gunawan.

Tak ada korban jiwa dari kejadian kebakaran di komplek Pemda Kapuas Hulu ini. Namun kerugian materil sangat besar. 

"Untuk kendaraan dinas saja ada 4 mobil dan 1 motor ikut terbakar," tuntasnya.

Dari pantauan dilapangan kebakaran gedung BKPSDM Kapuas Hulu merembet ke gedung Damkar BPBD Kapuas Hulu. (ja)

0

0

You can share on :

0 Komentar