Kejaksaan Negeri (Kejari) Ketapang diminta untuk menuntaskan kasus pungli DAK Disdik. (Ilustrasi: Suara Pemred Kalbar)

Kejaksaan Negeri (Kejari) Ketapang diminta untuk menuntaskan kasus pungli DAK Disdik. (Ilustrasi: Suara Pemred Kalbar)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalKejari Ketapang Diminta Segera Tuntaskan Kasus Pungli DAK Disdik 

Kejari Ketapang Diminta Segera Tuntaskan Kasus Pungli DAK Disdik 

Ketapang | Rabu, 27 September 2023

PIFA, Lokal – Dugaan kasus Pungutan Liar (Pungli) Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Pendidikan Tahun 2023 hingga saat ini terus berjalan di Kejaksaan Negeri (Kejari) Ketapang.
Kasus yang sudah naik dalam tahap penyidikan membuat para pihak mempertanyakan kapan Kejari Ketapang memberikan kepastian hukum terhadap kasus yang diduga menyeret SG pejabat Disdik Ketapang.

Kasus yang mulai diselidiki Kejari Ketapang sejak 1 bulan terakhir hingga saat ini telah memasuki babak baru ke tahap penyidikan sejak 5 September lalu. Berbagai pihak juga kembali dipanggil Kejari Ketapang untuk dimintai keterangan mulai dari para Kepala Sekolah SD, SMP, Kepala Bank Kalbar Cabang Ketapang hingga SG yang diduga menjadi dalang dalam kasus tersebut.

Saat dikonfirmasi, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ketapang, Amantus Sumarno meminta agar Kejari Ketapang segera menuntaskan dugaan kasus Pungli DAK Disdik tahun 2023 yang menyeret nama mantan Sekdis Pendidikan Ketapang.

“Saya dapat informasi sudah banyak kepala sekolah yang kembali dimintai keterangan ditahap penyidikan ini termasuk SG, tentu kita berharap segera ada kepastian hukum terkait kasus ini agar tidak terkesan menggantung,” katanya, Rabu (27/9/2023).

Mantus melanjutkan, kalau memang saat ini proses pemeriksaan para pihak sudah selesai maupun sedang berjalan, maka dirinya mendukung Kejari Ketapang untuk melakukan upaya-upaya hukum lanjutan agar kasus ini segera mendapat kepastian hukum, hal itu guna menghindari upaya-upaya intervensi yang bisa dilakukan para pihak untuk menutupi kasus ini.

“Karena kasus ini sudah viral, jadi tentu masyarakat menunggu kelanjutannya, baik soal kasus ini lanjut atau tidak, siapa tersangkanya, benar atau tidak SG selaku oknum pejabat terbukti bersalah atau ada terduga pelaku lain, maka itu yang harus segera dilakukan Kejari jika proses penyidikan sudah selesai dilakukan, itu penting guna menjaga kepercayaan publik saat ini,” jelasnya.

Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Ketapang, melalui Kasi Intel Kejari Ketapang, Panter Rivay Sinambela membenarkan kalau kasus dugaan pungutan liar (pungli) Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Pendidikan (Disdik) Ketapang telah naik ke tahap penyidikan.

“Sudah penyidikan, bahkan para kepala sekolah selaku saksi sudah kita panggil kembali, termasuk oknum Disdik berinisial SG sudah kita panggil dan periksa lagi,” tegasnya.
Panter melanjutkan, saat ini pihaknya masih memproses dugaan kasus dugaan Pungli ini untuk kemudian menetapkan tersangka dalam kasus ini.

“Kalau semua dianggap lengkap dan cukup, kita akan segera gelar perkara dan menetapkan tersangkanya,” akunya. (ap)

Rekomendasi

Foto: Wabup dan Sekda Kapuas Hulu Lakukan Sidak ke Sejumlah OPD Pelayanan Publik | Pifa Net

Wabup dan Sekda Kapuas Hulu Lakukan Sidak ke Sejumlah OPD Pelayanan Publik

Kapuas Hulu
| Rabu, 9 April 2025
Foto: Motor Tetap Gaspol Usai Perjalanan Jauh, Ini Dia 7 Item yang Perlu Diperiksa dan Diservis Secara Rutin | Pifa Net

Motor Tetap Gaspol Usai Perjalanan Jauh, Ini Dia 7 Item yang Perlu Diperiksa dan Diservis Secara Rutin

Indonesia
| Kamis, 17 April 2025
Foto: Vadel Sempat Bersumpah Tidak Pernah Berhubungan Badan dengan LM, Begini Kata Razman | Pifa Net

Vadel Sempat Bersumpah Tidak Pernah Berhubungan Badan dengan LM, Begini Kata Razman

Jakarta
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: WhatsApp Jadi Sasaran Serangan Spyware dari Paragon Solutions, 90 Pengguna Jadi Korban | Pifa Net

WhatsApp Jadi Sasaran Serangan Spyware dari Paragon Solutions, 90 Pengguna Jadi Korban

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: Hasto Kristiyanto Didakwa Beri Suap Rp600 Juta kepada Anggota KPU | Pifa Net

Hasto Kristiyanto Didakwa Beri Suap Rp600 Juta kepada Anggota KPU

Indonesia
| Jumat, 14 Maret 2025
Foto: Sekap dan Aniaya Terduga Penggelap Mobil, Enam Oknum Pengusaha Rental di Kalbar Jadi Tersangka | Pifa Net

Sekap dan Aniaya Terduga Penggelap Mobil, Enam Oknum Pengusaha Rental di Kalbar Jadi Tersangka

Pontianak
| Senin, 19 Mei 2025
Foto: Mulai Mengkhawatirkan, AI Kini Bisa Berbohong dan Menipu | Pifa Net

Mulai Mengkhawatirkan, AI Kini Bisa Berbohong dan Menipu

Teknologi
| Rabu, 2 Juli 2025
Foto: Hasto Kristiyanto Sebut Diancam jadi Tersangka Jika PDIP Pecat Jokowi | Pifa Net

Hasto Kristiyanto Sebut Diancam jadi Tersangka Jika PDIP Pecat Jokowi

Indonesia
| Jumat, 21 Maret 2025
Foto: Arai Agaska Konsisten Podium, Berharap Menangi Race di FIM BLU CRU World Cup 2025 | Pifa Net

Arai Agaska Konsisten Podium, Berharap Menangi Race di FIM BLU CRU World Cup 2025

Otomotif
| Rabu, 9 Juli 2025
Foto: Port FC Juara Piala Presiden 2025 Usai Taklukkan Oxford United 2-1 di Final Dramatis | Pifa Net

Port FC Juara Piala Presiden 2025 Usai Taklukkan Oxford United 2-1 di Final Dramatis

Sports
| Senin, 14 Juli 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Kabut Asap Pekat di Malam Hari, Harisson Imbau Warga Kurangi Aktivitas di Luar Rumah | Pifa Net

Kabut Asap Pekat di Malam Hari, Harisson Imbau Warga Kurangi Aktivitas di Luar Rumah

PIFA, Lokal - Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kian pekat di Pontianak, Kalimantan Barat, terutama pada malam hari. Kondisi tersebut menyebabkan kualitas udara masuk dalam kategori “tidak sehat”, dan tentunya menggangu saluran pernafasan. Untuk itu, Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson mengimbau agar masyarakat dapat mengurangi aktivitas di luar rumah. Jika pun akan berpergian diingatkan untuk menggunakan masker.  “Saya mengingatkan kepada seluruh masyarakat di Kalbar, kualitas udara masuk kategori tidak sehat itu setelah jam 6 sore sampai subuh. Jadi untuk masyarakat kurangi aktivitas malam hari. Kalaupun terpaksa keluar pada malam hari gunakan masker,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (30/7/2024). Terkait Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) akibat karhutla, Harisson bilang di Kalbar belum begitu meningkat. Namun, ia mengimbau dinas terkait untuk tetap siaga dan menyiapkan fasyaken terutama rumah oksigen jika terjadinya lonjakan. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, dr. Erna Yulianti menambahkan telah mengintruksikan agar setiap Dinas Kesehatan di Kabupaten/Kota untuk mensiagakan fasyankes, sebagai upaya penanganan dampak meningkatnya intesitas udara atau asap sesuai prosedur penanganan. “Serta yang tak kalah penting adalah menyiapkan fasyankes seperti rumah oksigen pada wilayah yg berdampak tingginya perubahan intensitas udara (masyarakat yg terdampak asap),” ujarnya. Kemudian, langkah lainnya dengan menyiapkan logistik kesehatan terkait dampak asap. Serta aktif berkoordinasi dengan instansi dan stakeholder/ lintas sektor dan lintas program terkait meningkatnya intesitas udara, seperti BPBD, Dinas Pendidikan kabupaten/kota, dan sebagainya. “Melihat kondisi cuaca yang kurang sehat seperti saat ini, saya mengimbau agar masyarakat menggunakan masker ketika beraktivitas diluar rumah. Kemudian saya juga mengimbau masyarakat untuk perbanyak minum air putih dan makan makanan bergizi,” tukasnya. (ly)

Kalbar
| Selasa, 30 Juli 2024

Sports

Foto:  Juventus dan Manchester United Siap Bahas Transfer Jadon Sancho | Pifa Net

Juventus dan Manchester United Siap Bahas Transfer Jadon Sancho

PIFA, Sports - Juventus dan Manchester United dilaporkan akan menggelar pertemuan virtual untuk membahas kemungkinan transfer Jadon Sancho pada bursa musim panas ini. Informasi ini diungkap oleh jurnalis ternama asal Italia, Gianluca Di Marzio, seperti dikutip dari Football Italia, Rabu (25/6). Pertemuan ini menjadi tindak lanjut dari keseriusan Juventus yang sebelumnya telah menjalin komunikasi dengan perwakilan pemain asal Inggris tersebut. Bianconeri menjadi klub Liga Italia kedua yang tertarik mendatangkan Sancho, setelah sebelumnya Napoli juga menunjukkan minat serupa. Namun, ketertarikan Napoli terganjal persoalan gaji. Il Partenopei dilaporkan meminta Sancho untuk memangkas tuntutan gajinya, yang dinilai terlalu tinggi bagi struktur keuangan klub asal Naples itu. Di sisi lain, Manchester United dilaporkan lebih memilih melepas Sancho secara permanen ketimbang kembali meminjamkannya seperti dalam dua musim terakhir. Pemain berusia 25 tahun itu dipinjamkan ke Borussia Dortmund pada musim 2023/24, kemudian menjalani masa peminjaman bersama Chelsea pada musim 2024/25. The Red Devils dikabarkan mematok harga sebesar 29 juta euro atau sekitar Rp548 miliar untuk Sancho, jauh di bawah nilai transfer saat memboyongnya dari Dortmund pada musim 2021/22 yang mencapai Rp1,4 triliun. Sejak bergabung dengan Manchester United, Sancho gagal tampil konsisten. Ia tercatat hanya mencetak 12 gol dari 83 penampilan di berbagai ajang, dengan total waktu bermain sebanyak 5.001 menit.

Sports
| Rabu, 25 Juni 2025

Nasional

Foto: Presiden Minta Jajarannya Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrem dan Krisis Pangan | Pifa Net

Presiden Minta Jajarannya Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrem dan Krisis Pangan

Berita Nasional, PIFA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya untuk memaksimalkan informasi cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebagai peringatan dini dan mitigasi bencana. Hal ini disampaikannya saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna (SKP) pada Selasa (6/12/2022), di Istana Negara, Jakarta. “Yang pertama, antisipasi bencana, cuaca ekstrem, dan yang berkaitan dengan keselamatan lalu lintas. Agar kita semuanya memberikan perhatian, memaksimalkan informasi cuaca dari BMKG sebagai peringatan dini dan juga mitigasi bencana di seluruh daerah yang memiliki potensi bencana harus diperhatikan,” ujar Presiden, mengutip Setkab RI (7/12).  Seperti diketahui beberapa waktu ini Indonesia dilanda bencana alam, diantaranya gempa bumi di Cianjur dan erupsi Gunung Semeru. Untuk itu dalam SKP tersebut, Presiden menyampaikan, ia sebagai Kepala Negara ingin memastikan bahwa negara betul-betul hadir dalam penyaluran bantuan dan rekonstruksi bangunan terdampak. Kemudian hal kedua yang disampaikan oleh Presiden Jokowi adalah mengenai kondisi perekonomian tahun 2023. Presiden kembali mengingatkan jajarannya harus tetap hati-hati dan waspada terhadap krisis keuangan, kemungkinan  ekspor yang menurun, hingga krisis pangan. “Hati-hati mengenai ini, karena nanti bisa larinya pada masalah sosial dan politik. Sehingga utamanya yang berkaitan dengan beras betul-betul hitung-hitungannya itu, betul-betul hitung-hitungan lapangan. Jangan sampai perhitungan kita keliru, sehingga kita tidak menyiapkan reserve (cadangan) dan pada suatu titik cadangan kita habis, dilihat oleh pedagang, dan akhirnya harga beras pasti akan naik. Ini supply dan demand pasti akan menyimpulkan itu,” ujarnya. Presiden Jokowi menambahkan, di tengah situasi dunia yang masih tidak baik-baik saja ini, maka kebijakan yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak harus di kalkulasi. “Kuncinya, sekali lagi, kolaborasi antara kementerian dan lembaga, dan jangan terjebak pada ego sektoral, melakukan konsolidasi data, konsolidasi policy, dan juga konsolidasi dari pelaksanaan atau implementasi,” tambahnya. Ketiga, Presiden menyinggung soal trategi besar di tengah situasi ekonomi dunia yang sedang bergejolak. “Saya ingin mengingatkan kembali yang berkaitan dengan konsumsi, peningkatan konsumsi, terutama yang berkaitan dengan belanja-belanja dari pemerintah, belanja APBN, belanja APBD, belanja BUMN harus diikuti, dikontrol agar bisa menaikkan konsumsi masyarakat. Sehingga yang namanya pembelian produk-produk dalam negeri itu wajib, tidak bisa ditawar lagi,” katanya. Untuk itu, Presiden Jokowi meminta seluruh kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah segera memulai belanja modal dan belanja sosialnya. Berkaitan dengan inflasi, Kepala Negara sudah menginstruksikan kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian untuk terus menyampaikan kepada kepala daerah dalam pengendalian inflasi di wilayahnya. “Ini sudah dilakukan, tapi ada beberapa daerah yang belum, tolong diberikan peringatan. Dan, ini kelihatan sekali inflasi dari tiga bulan yang lalu 5,9 lari turun ke 5,7 lari turun ke 5,4. Ini artinya melakukan, daerah sudah melakukan, tetapi bisa masih diberikan peringatan lagi agar semua melakukan dan saya lihat nanti akan turun dan turun lagi,” tuturnya. Presiden menekankan kunci pertumbuhan ekonomi di tahun 2023 selain belanja konsumsi dan pengendalian inflasi, adalah pada peningkatan investasi. “Tidak bisa ditawar-tawar lagi karena ini sangat mempengaruhi growth kita, sehingga yang namanya hilirisasi industri itu konsisten terus akan kita lakukan. Tadi pagi, kita sudah berbicara mengenai, setelah nikel, tadi pagi kita telah berbicara mengenai bauksit. Dan, segera kita putuskan kapan akan kita larang ekspor bahan mentah dari bauksit,” tegasnya. Sementara berkaitan dengan peningkatan ekspor, Presiden Jokowi meminta kementerian terkait untuk melihat peluang pasar yang memiliki permintaan yang sama. “Kalau pasar-pasar besar kita, baik Tiongkok maupun Amerika permintaannya turun, demand-nya agak menurun atau drop, ya mestinya Kementerian Perdagangan bisa menggeser, mengalihkan ke negara-negara lain yang kira-kira memiliki permintaan yang sama,” ucapnya. Presiden menilai, produk-produk Indonesia punya potensi besar di India tetapi belum dilakukan pendekatan ke sana. Hal yang sama juga yang berkaitan dengan wisatawan mancanegara. Kunjungan wisatawan asing harus didorong utamanya untuk destinasi prioritas di Labuan Bajo, Mandalika, maupun Borobudur. Terakhir, Presiden Jokowi meminta agar antisipasi dan mitigasi terhadap penanganan COVID-19 tetap harus dilakukan, meskipun kasus harian sudah mengalami penurunan. “Setelah sampai naik ke 6 ribu bahkan 7 ribu, per 5 Desember kemarin saya melihat sudah kasus hariannya sudah di angka 2.234. Kemudian, percepatan vaksinasi booster tetap harus digerakkan, agar imunitas masyarakat kita menjadi lebih baik,” tutupnya. (yd)

Indonesia
| Rabu, 7 Desember 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5